Ĺepaskan àku 15
::::::::: 💚💚💚 ::::::::::::
Waktu terus berlalu, tidak terasa pernikahan Nayla menginjak di bulan yg ke tiga. Tidak ada yang berubah dari sikap Asrul. Sakit hati sudah menjadi makanan yang harus Nayla telan setiap hari.
Hari ini Nayla pulang bekerja tidak seperti biasanya, Ia kembali agak sore, karena banyak pengunjung yang datang hari ini.
Nayla berdiri di pinggir jalan menunggu taxi yang akan mbawanya pulang, tapi setelah sekian lama menunggu taxi yang di nantinya pun tak kunjung datang juga.
Langit nampak mendung dan sebentar lagi akan turun hujan, angin juga mulai bertiup membuat suasana begitu mencekam.
" Hupt, rasanya dingin sekali "
Nayla menggosok gosokkan kedua tangannya mengurangi rasa dingin, saat hujan benar benar turun.
" Ya Allah, andai saja ada orang baik yang mau menolongku. Mengantarkanku pulang kerumah, aku akan sangat bersyukur padanya " Ucap Nayla.
Ia benar benar berharap itu akan menjadi kenyataan. Akan ada seseorang seperti di kisah dongeng saat seseorang minta bantuan.
Bersamaan dengan itu, secara kebetulan ada sebuah mobil yang berhenti tepat di sebelah Nayla. Nampak juga seseorang turun dari sana, tanpa pelindung apa pun.
" Mas Andre....! " Pekik Nayla terkejut.
Untuk apa Mas ada disini dan ini.... Cepat masuk, kenapa Mas keluar. Tanya Nayla heran.
" Nayla...! " Kamu yang sedang apa disini, mau main hujan hujanan. Cepat masuk....! Titah Andre.
Nayla terkejut bukan kepalang, baru saja dia memohon agar ada seseorang yang mau menolongnya. Apakah ini jawaban dari doanya, seseorang yang datang menawarkan tumpangan padanya.
" Bagaimana ini, kenapa harus Mas Andre lagi yang datang di saat aku butuh bantuan. Bagaimana kalau Mas Asrul melihatku pulang bersama Mas Andre. Dia pasti akan marah lagi. Batin Nayla.
" Tidak perlu repot repot Mas, Nayla naik taxi saja. Sebentar lagi pasti datang ".
Nayla berusaha terus menolak tawaran Andre padanya, demi menghargai sang suami. Rasanya tidak pantas seorang wanita sudah bersuami, duduk berdua yang bukan halal di dalam mobil.
" Nayla, ini sudah semakin sore, sebentar lagi akan gelap. Belum lagi lihat bajumu, kamu sudah basah kuyup. Kalau tidak segera di ganti, aku takut kamu akan sakit. Aku akan rugi, karena para pelanggan di resto selalu mencari makanan yang kamu masak. Apa kamu mau membuatku rugi ".
Andre tidak putus asah membujuk Nayla, agar sahabatnya itu mau memasuki mobilnya. Meskipun dengan sedikit ancaman.
Nayla merasa kasihan pada Mas Andre. Takut Andre akan rugi, akhirnya Nayla mengiyakan permintaan Andre. Belum lagi Andre juga sudah basah kuyup, karena ikut hujan hujanan.
" Tapi Mas, apa ini tidak merepotkanmu ?"
Nayla masih bertanya karena merasa tak enak hati. Asrul hanya mbalasnya dengan senyum. Ia kemudian membuka pintu dan mempersilahkan Nayla untuk masuk.
" Masuklah....! "
" Siapa pun yang menjadi istrimu nanti, dia akan menjadi wanita yang paling bahagia di dunia ini. Karena mendapatkan pria yang sangat perhatian. Batin Nayla.
Baru saja Nayla akan menginjakkan kakinya kedalam mobil, dia terkejut karena tangannya tiba tiba di tarik oleh seseorang.
Nayla dan juga Andre terkejut melihat siapa yang baru saja melakukan itu pada Nayla.
" Mas Asrul....! Kapan dia berada di sini. Gumam Nayla perlahan.
" Pulang bersamaku, kenapa kamu masih pulang dengannya. Bukankah sudah aku peringatkan padamu ".
" Kamu bisa pulang sekarang, Nayla akan pulang bersamaku ".
" Tidak bisa, Nayla harus pulang bersamaku. Biarkan aku yang mengantarnya, lagian bukannya kamu seharusnya mengantar Siska. Biasanya juga begitu kamu tidak pernah peduli sama Nayla, yang ada di pikiranmu hanya Siska. Wanita yang kamu cintai itu ".
Asrul terkejut mendengar penuturan Andre Ia berpikir dari mana pria itu tau tentang hubungannya dengan Siska.
" Kenapa Pak Asrul Yabintang, sepertinya anda nampak terkejut dengan semua yang saya ucapkan, semua yang saya ucapkan adalah benar, iyakan....? ".
Asrul merasa terpojok, dia gelagapan harus menjawab apa.
" Hari ini Siska tidak masuk kerja, jadi aku tidak harus menjemputnya " Jawab Asrul
" Ya Allah, lagi lagi Siska yang kamu pikirkan Mas. Sampai kapan kamu tidak menyebut nama itu selama bersamaku, kamu juga berbaik hati padaku hanya gara gara wanita yang kamu cintai tidak ada bersamamu. Batin Nayla lirih.
" Jadi seperti itu, kamu hanya menjadikan Nayla sebagai pelarian. Disaat wanita yang kamu cintai tidak ada, dimana perasaanmu ".
" Itu semua bukan urusanmu, kenapa kamu selalu ikut campur rumah tangga orang lain.....! " Bentak Asrul merasa tidak terima.
" Ini memang bukan urusanku, aku hanya tidak terima kalau ada KDRT. Begitu juga dengan suami yang semena mena terhadap istrinya ".
Kedua pria itu sama sama berdebat, masing masing merasa benar. Nayla hanya diam terpaku, bingung harus berbuat apa. Belum lagi tubuhnya yang sudah hampir membantu karena terlalu lama tertimpa hujan.
Hujan turun dengan derasnya, disertai dengan angin dan petir yang menyambar. Namun kedua pria itu masih saja beradu mulut.
" Tau apa kamu tentang rumah tangga, jangan suka menilai sesuatu hanya dari luarnya saja ".
Nayla nampak khawatir melihat perubahan wajah Asrul, dia takut Asrul akan melakukan hal di luar batas.
" Sudah cukup, hentikan.....! "
" Apa kalian akan terus bertengkar seperti anak anak kecil, sampai aku mati berdiri di tempat ini " Ucap Nayla lirih
" Maafkan aku Nayla....! "
" Aku hanya ingin memberikan pelajaran untuk pria bodoh ini, agar dia tidak semena mena ".
" Tidak apa apa Mas, tidak perlu minta maaf. Ini bukan salah Mas Andre. Dan untukmu Mas Asrul, aku mohon pergilah, aku tidak ingin pulang denganmu ".
💟💟💟
Terimakasih sudah mpir kekarya author, moga selalu suka. Jangan lupa untuk tinggalkan jejaknya ya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 344 Episodes
Comments
рaᷱyͥmͩeꙷnͣᴛ⁰³🇮🇩
Kalau kamu milih Andre, itu juga salah, Nayla. jangan gegabah, atau mending kamu pingsan saja deh 🤭 kan sudah kedinginan gitu
2023-07-08
0
🍁Cliff❣️💋🄽🄸🄻🄰-🄰🅁🄰👻ᴸᴷ
sukur asrul🤣🤣🤣 sana noh perg dgn siska.. nayla sdh ma mas andre🤭
2023-02-01
0
🦈HUSNA✰͜͡w⃠
benar apa yang dikatakan Andre memang Asrul bodoh 🤭
2023-01-31
1