Bab 13# Laporan

Setelah masuk ke dalam kamarnya, Delia mengingat perkataan ayahnya kalau dia tidak diijinkan untuk berpacaran terlebih dahulu.

"Aku memang belum punya pacar jadi mana mungkin berpacaran, tapi kalau suka saja kan tidak apa-apa, " ucap Delia dalam hati sambil tersenyum.

"Ah, akutuh mikirin apa sih. Sebaiknya aku tidur saja. Besok kan aku harus melanjutkan tugas membuat laporan yang belum terselesaikan, " ucap Delia lirih.

Delia pun berbaring di atas tempat tidurnya dan akhirnya bisa tidur pulas sampai pagi.

👑👑👑👑👑

Keesokan harinya, saatnya beraktivitas kembali. Rutinitas tiap pagi, keluarga Delia selalu berkumpul untuk sarapan pagi bersama untuk mengawali segala aktivitas.

"Ayo kita sarapan dulu karena kalian akan memulai aktivitas kembali," ucap bunda.

"Iya bun, tapi seminggu ini Delia tidak ke sekolah bun karena Delia akan mengerjakan tugas di rumah bersama teman-teman Delia, " ucap Delia.

"Oh iya Del. Meski tidak ke sekolah tapi kan tetap harus sarapan dulu agar bisa mengerjakan laporannya lebih semangat kan Del, " ucap bunda.

"Siap bunda, " ucap Delia.

"Oh iya Del, kapan kamu ujian nasional untuk kelulusan Del." tanya ayah.

"Perkiraan awal bulan April yah jadi kurang 2 minggu lagi yah." jawab Delia.

"Kalau begitu kamu harus lebih intens belajarnya ya Del," ucap ayah.

"Iya yah, " jawab Delia.

"Satu lagi... Kurangi keluar rumah kalau tidak terlalu penting ya nak, " tambah ayahnya Delia.

"Iya yah. Delia akan lebih tingkatan belajarnya," jawab Delia.

"Ayo kita lanjut makan, karena sudah jelang jam 7 !," ucap bunda.

Mereka pun melanjutkan sarapan pagi. Dan tak lama kemudian, mereka selesai sarapan pagi.

"Del, ayah dan bunda berangkat kerja dulu. Kamu yang rajin belajarnya di rumah. " ucap bunda.

Delia pun mencium tangan ayah dan bundanya.

"Don dan Dan, bunda sama ayah duluan ya. " ucap ayah.

"Iya yah," ucap Kak Doni dan Kak Dandi sambil mencium tangan ayah dan bunda.

Ayah dan bunda Delia pun berangkat kerja. Setelah itu Kak Dandi dan Kak Doni menyusul untuk berangkat.

"Del, kakak berangkat kerja dulu ya. Yang pintar di rumah, " ucap Kak Dandi.

"Iya kak, " jawab Delia.

"Kak Doni juga berangkat kuliah dulu ya dik, " ucap Kak Doni.

"Iya Kak Doni, " jawab Delia.

"Kalau begitu kami berangkat dulu ya dik, " ucap Kak Dandi.

"Hati-hati di jalan ya kak, " ucap Delia.

Kak Dandi pun berangkat kerja dengan naik mobilnya dan Kak Doni pun berangkat kuliah dengan naik motornya. Tinggallah Delia di rumah bersama bibi.

👑👑👑👑👑

Setelah ayah, bunda, Kak Dandi dan Kak Doni berangkat. Delia pun masuk ke dalam rumah dan menyiapkan laptop dan berkas untuk membuat laporannya.

"Non, nanti teman-temannya apakah datang kesini lagi?, " tanya bibi.

"Iya bi, mereka habis ini akan datang untuk mengerjakan laporan lagi. " jawab Delia.

"Kalau begitu, bibi siapkan makanan buat cemilan ya non." ucap bibi.

"Terima kasih ya bi, " ucap Delia.

Bibi pun kembali ke dapur untuk menyiapkan makanan untuk teman-teman Delia.

Tak lama kemudian, teman-teman Delia pun datang ke rumah.

"Delia... Delia... " ucap teman-teman Delia memanggil di depan rumah Delia.

Delia mendengar suara temannya memanggil, dan dia pun membukakan pintu.

"Teman -teman silakan masuk," ucap Delia sambil tersenyum.

Teman-teman Delia pun masuk ke rumah.

"Silakan duduk teman-temanku hehehehe... " ucap Delia sambil tertawa.

Mereka pun duduk dan segera menyiapkan peralatan dan bahan yang dibuat laporan.

"Kira-kira hari ini laporannya sudah bisa selesai gak ya?, " ucap Ciko.

"Semoga saja, " sahut Zaki.

"Ya sudah. Jangan ngomong aja, ayo segera dikerjakan biar cepat selesai!," ucap Delia.

Mereka pun mulai mengerjakan. Di saat mereka fokus mengerjakan, bibi datang menghampiri mereka sambil membawakan makanan kecil dan minuman.

"Nak, ini bibi buatkan teh hangat dan makanan kecil buat menemani kesibukan kalian biar lebih semangat. " ucap bibi.

"Terima kasih bi, " ucap Delia dan teman-temannya.

"Kalau perlu apa-apa, bisa panggil bibi ya non. Bibi kembali ke dapur dulu." ucap bibi.

"Iya bi, " jawab Delia.

Bibi pun kembali ke dapur. Delia dan teman-temannya melanjutkan tugasnya.

Sembari mereka mengerjakan tugas, sesekali mereka sambil makan cemilan yang sudah disediakan bibi.

👑👑👑👑👑

Ketika jam menunjukkan pukul 12 siang. Tak terasa sudah adzan dhuhur, mereka pun sholat berjamaah. Lalu mereka pun break sebentar setelah sholat.

Seperti biasanya, bibi sudah menyiapkan makan siang untuk Delia dan teman-temannya.

"Anak-anak, bibi sudah siapkan makan siang buat kalian. Segera dimakan ya, nanti keburu dingin, " ucap bibi pada teman -teman Delia.

"Terima kasih ya bi. Bibi selalu repot buatkan kami makan siang, " ucap teman-teman Delia.

"Bibi tidak merasa direpotkan kok. Non Delia juga segera makan ya, " ucap bibi.

"Iya bi, habis ini kami makan. Terima kasih ya bi, " jawab Delia.

Mereka pun berkumpul di ruang makan dan segera makan makanan yang sudah disiapkan bibi.

Setelah selesai makan, mereka kembali melanjutkan tugas mereka.

"Kayaknya tugas kita akan selesai hari ini, " ucap Delia.

"Amin... Semoga saja ya Del. Jadi kita bisa agak santai sambil belajar persiapan ujian. " ucap Rizka.

"Semangat... semangat... " ucap Zaki menyemangati teman-temannya.

Mereka pun melanjutkan laporannya dengan semangat.

Beberapa jam telah berlalu. Sekarang tepat jam 3 sore, akhirnya tugas mereka pun selesai.

"Alhamdulillah... tuga kita kelar. Berarti besok tinggal diprint saja, " ucap Delia.

"Senang banget rasanya. Akhirnya laporan kita selesai, gak sia-sia kita kerjakan sampai sore. " ucap Rizka.

"Kalau begitu nanti aku yang akan bantu mengeprint laporannya, " ucap Delia.

"Wah, terima kasih Delia. Kamu memang teman terbaik kami. " ucap Zaki.

"Iya sama-sama, " jawab Delia.

"Sekarang kita rapikan laptopnya lalu kita makan cemilan dulu ya. Soalnya sayang kalau makanannya tidak dimakan, " ucap Delia.

Meraka pun merapikan laptop dan peralatannya. Kemudian setelah selesai, mereka pun duduk santai sambil makan cemilan.

"Kalian tidak kuijinkan pulang kalau makanannya belum habis loh ya, " ucap Delia sambil tersenyum.

"Siap Delia. Kami siap menghabiskan makanannya hehehe... " ucap Ciko.

"Ya sudah, segera habiskan ya." Sahut Delia.

Lima belas menit kemudian, cemilan pun habis.

"Del, cemilannya sudah habis kan. Setelah ini kami akan segera pulang ya, " ucap Ciko.

"Oke... " jawab Delia.

Setelah cemilan habis, mereka membantu merapikan piring dan gelas untuk dibawa ke dapur.

"Terima kasih ya teman-teman sudah membantu merapikan," ucap Delia.

"Justru kami yang berterimakasih karena sudah merepotkanmu selama ini. Kalau begitu kami pulang dulu ya Del, " ucap Rizka.

"Sama-sama teman-teman dan sampai ketemu minggu depan ya, " jawab Delia.

"Iya Del. Kami pulang dulu ya. Assalamualaikum... , " ucap teman-teman Delia.

"Walaikumsalam...hati-hati di jalan ya, " jawab Delia.

Teman-teman Delia pun pulang. Dan Delia pun kembali masuk ke dalam rumahnya.

👑👑👑👑👑

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***