Naina Nurbaya Pitaloka

"Pita" Panggil seorang wanita paruh baya dari luar kamar.

"Iya Bi" Jawabnya.sambil beranjak dari tempat tidur menuju ke arah bibinya berdiri."Ada apa Bi?"

"Duduk dulu" Titahnya

Pita pun berjalan mengikuti bibinya, adik dari ibu nya.

"Kamu kapan meu menikah?tanyanya to the poin.

Pita menghela nafas," Ada apa Bi, coba bibi jelaskan maksud bibi.Apa Nurman sudah ingin menikah?"tanyanya.

Citra pun mengangguk."Ia ditarik nikah oleh keluarga nya Sekar"Jujur Citra.

Pita menggenggam tangan sang Bibi erat"Terus?apa yang bibi khawatirkan?Nurman anak bibi, aku hanya keponakan bibi.bibi tak usah merasa terbebani atau tak enak rasa karena aku belum menikah.aku belum menikah karena jodohku mungkin masih jauh."

Citra menunduk menghela nafas panjang"Pit, kamu ituloh tahun ini kamu mau menginjak usia 31 tahun.teman sebaya mu sudah banyak yang menikah, apa kamu tak ada niatan menikah.Uu( nenek ) sudah tua ia ingin liat kamu berkeluarga "

Pita tersenyum kecut "Insya'alloh Pita usahakan secepatnya"

"Bibi tunggu ya, Nurman akan menikah Bulan Syawal.Bibi harap sebelum bulan Syawal kamu sudah memiliki pendamping"

Pita mengaminkan meski ia tak yakin.

Pita Tinggal bersama Neneknya yang kerap di panggil Uu.Ia dibesarkan oleh Nenek nya karena orang tuanya berpisah tepat setelah setahun Pita lahir.

Iya sering bertemu dengan Ibu dan Ayahnya yang telah berkeluarga di Kota Garut.Bila Pita ada pekerjaan di Bandung atau Garut ia akan sempatkan Mampir ke rumah Ayah atau Ibunya, namun ia tak pernah sekali pun menginap di tempat mereka, meskipun ia kemalaman ia lebih memilih menginap di hotel ketimbang di salah satu rumah orang tuanya.

Ia tak pernah mendapatkan banyak kasih sayang dari Ibu atau Ayahnya.Hanya Uang, Uang, dan Uang yang mereka kirim.

Pita bukan lah Gadis lagi ia pernah menikah di bawah tangan dengan seorang Pemuda Asli Bali Bernama Yuda Frahadi.Saat itu ia menikah karena desakan dari keluarga Yuda.hanya Ruli dan Widi yang tau akan hal besar itu karena ia merahasiakannya dari keluarga sebab ia menikah dengan laki-laki non Muslim.

Namun pernikahan itu tak lama hanya berjalan 2 bulan, Pita mundur karena Yuda adalah seorang peminum dan ia tak mau keluar mengikuti agamanya.

Iya itu adalah suatu kesalahan besarnya menikah dengan laki-laki non Muslim.Pita kembali ke Tasik namun tak lama hanya beberapa Minggu lalu ia masuk ke pesantren besar di kota Bandung, ia merenungi kesalahannya, ia merutuki kebodohannya.

Sesal hanya lah tinggal sesal.ia bukan tak mau menikah lagi, namun ia takut terjadi kekagalan dan takut bila suaminya tak menerimanya yang sudah bukan Gadis lagi.

Apa lagi silsilah keluarganya yang hancur, dan pernikahan terdahulunya yang bukan dengan sesama muslim serta tak tertulis karena menikah di bawah tangan.

Segelintir orang pasti akan menganggap pernikahan yang di lakukan Pita hanyalah kebohongan semata.mereka akan menganggap Pita memberikan keperawanannya pada laki-laki yang non muslim karena di butakan oleh Cinta.namun kenyataannya ia benar menikah namun pernikahan itu pantas di sebut pernikahan yang menjijikan.

Tuhan itu satu, Keyakinan Manusia yang membedakannya dan Pita tau hal itu.Pita juga tau kalau menikah dengan laki-laki non muslim itu haram hukumnya namun Nasi telah jadi Bubur ia hanya bisa berharap Alloh mengampuni segala dosanya, segala ke cerobohannya, segala kebodohannya, segala ke khilafannya dan segala kebabasannya terdahulu.

Pergaulan Bebas itu yang Pita sesali, dulu ia wanita yang berpakaian sexy.Rok mini dan Baju tampa lengan itu adalah sahabat nya kala Gadis hingga ia bertemu dengan Widi dan Ruli.Widi laki-laki sahabat Yuda mantan suaminya yang sekarang telah menikah dengan Ruli dan telah memiliki dua Anak.

Ruli dan Widi menyesal karena mempercayai Yuda yang berjanji akan menikahi Pita dan meninggalkan Agamanya.Ruli dan Widi pun pernah kehilangan Pita saat pita memutuskan pulang ke Tasik dan ia lost contek beberapa tahun hingga ia di pertemukan di kota kembang Bandung, dengan keadan Pita yang sudah lebih baik.

Ruli dan Widi pun mengajak Pita bekerja sama untuk menjadi BA pakaian muslimnya juga menjadi BA salah satu prodak kecantikan sahabat Ruli yang ada di bandung.

Pita pun mengiyakan kerja sama itu, hingga ia mendapatkan rupiah dengan keringatnya sendiri.

8 tahun sudah ia menjadi BA baju muslim dan Prodak kecantikan.Bukan hanya itu ia juga menjadi salah satu model pakaian pengantin kota kelahirannya.Banyak yang Meng Endorse pakaian padanya namun hanya sebagian yang ia terima karena padatnya.

Ia bersyukur karena ia telah menghajikan Nenek yang membesarkannya, ia juga bersyukur karena ia sudah tak bergantung pada orang tuanya.

8 tahun ini ia benar-benar menjadi wanita mandiri,membangun rumah,membangun usaha bersama Ruli, jalan-jalan kemana pun hingga ke luar negri sekalipun ia bisa lakukan tanpa harus merengek meminta seperti adik-adik nya dari Ibu atau Ayah nya.

..._______________________...

"Pita" Panggil Ruli.Pita pun menoleh "Yuda semalam menelpon ku, ia bertanya tentangmu?apa kamu sudah menikah lagi?bila belum ia akan datang dan berbicara pada Keluargamu"

Pita mematung, sesak itu yang tengah ia rasakan saat ini."Jangan bercanda"Ucapnya Datar.

"Aku serius?Apa lagi dia sudah menjadi CEO"

"Aku gak akan kembali padanya" Jawab Pita

"Kamu harus segera menikah, itu jalan satu-satunya"

Pita menatap tajam pada Ruli"Siapa yang akan menikah denganku, wanita kotor sepertiku ini mana ada yang mau"Hardiknya.

"Pit, aku cuma kasih saran aja gak lebih"

"Serah, Kosongkan jadwalku seminggu ini" Ucap nya sambil berlalu.

"Kamu mau kemana?"

"Aku akan pulang ke tasik" Jawabnya.

Pita mengendarai mobilnya dengan cukup kencang karena jalanan yang sudah sangat sepi, mungkin karena waktu yang telah menunjukan pukul 1 malam.ia akan pulang tapi bukan ke rumah keluarganya yang di garut atau tasik, tapi ia akan pergi ke rumah salah satu teman kecilnya yang ada di daerah Lewisari ia akan tinggal di salah satu rumahnya yang di urus oleh teman kecilnya.

Tepat pukul 4 ia memberhentikan mobilnya di Mesjid Raya Singaparna, ia akan ikut shalat subuh berjamaah di sana.setelah itu ia akan ke pasar untuk membeli beberapa makanan dan olahan untuk ia selama menyendiri.

Selepas shalat ia menangis tersedu-sedu, ia meminta Ampun pada Alloh dan memohon di jauhkan dari laki-laki yang bernama Yuda mantan suaminya itu.

...______________________...

"Kenapa menangis?" tanya seseorang yang duduk di sebelah Pita.

Pita pun menoleh, ia sekarang ada di teras mesjid menunggu sinar mentari hadir.

"Aa" Ucapnya.

"Kenapa, Kok pagi-pagi udah di sini?"

"Gak kenapa-napa"

"Ini masih pagi, Apa mau jalan?" ajaknya

Pita menyernyit"Jalan?"Ardi pun mengangguk"Maaf gak tertarik"

"Aku ngajak jalan sambil nyari makan.mau ikut?"

"Kalau nanya yang jelas jangan berbelit"ketus Pita.

" Sensi banget"Ucapnya lalu berdiri"Mau gak?"

"Kemana?" tanya Pita masih duduk diam.

"Kita kesana beli Bubur Durahman.buburnya enak loh"

"Aku gak suka bubur ayam" Jawab Pita.

"Bukan bubur ayam tapi bubur kacang ijo."

Pita pun mengangguk lalu beranjak."Kenapa?"tanyanya saat Ardi menatapnya dari atas hingga bawah.ia pun ikut menatap pakaian yang ia pakai, menurutnya tak ada yang salah Dres panjang kombinasi antara kain polos dan kain tile yang di padukan dengan beberapa aksen payet ditangan, pinggang dan juga di area roknya.hijabnya pun menurutnya simple hijab Pasmina yang ia belit kebelakang dengan warna senada dengan baju yang ia pakai.Pink itulah warna pakaiannya sangat cantik apa lagi Pita dengan badan yang tinggi dan bagus membuatnya tampak lebih cantik kulit putih bersih dengan tai lalat di dagu membuatnya tambah cantik meski tanpa make up sedikit pun.

"Pasti baju yang kamu pakai mahal?" tanya Ardi.

Ini baju orang"Ucapnya, memang benar itu adalah salah satu yang di gunakan saat kemarin ia pemotretan.

"Kok kamu yang pakai"

"Mereka yang kasih kenapa gak di pakai.kan sayang"

Ardi mengangguk, Ardi pernah bertanya tentang Pita pada Santi dan Tere tapi mereka bilang tidak tau.hanya katanya Pita adalah artis Ruli, make up Artis ternama kota Tasik yang memiliki banyak usaha.

Mereka pun berjalan bersama dan makan di pinggir jalan tempat yang paling di Hindari Pita 8 tahun ini.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***