Di Batas Senja

Di Batas Senja

Eps. 01 (awal mula)

Raya terus berlari menuju hutan belantara. Tanpa alas kaki, dia terus berlari karena merasa ada orang yang terus mengejarnya dengan membawa sebuah parang. Raya tak berani berteriak, karena takut ketahuan oleh orang itu.

Sekuat tenaga Raya terus berlari. Menyibak ilalang yang menghalangi jalan di depannya. Tanpa merasakan sakit yang melukai kaki dan tangannya, Raya terus saja melangkahkan kakinya mencari tempat yang bisa dijadikannya untuk berlindung.

Namun sayang sungguh sayang..Setelah lama dia berlari hingga tenaga hampir tiada lagi, Raya tak kunjung menemukan tempat untuknya berlindung.

Senja telah tiba..menangis? mungkin itu yang seharusnya dia lakukan. Tapi apakah dengan menangis, Raya akan terselamatkan?

Tidak! bukan seperti itu! Hal yang harus dia lakukan kini adalah menyelamatkan dirinya. Itu yang terpenting.

Dengan sisa tenaga yang ada, Raya mencoba menerobos kembali jalan di depannya. Hingga dia menemukan sebuah pondokan dengan lampu remang remang.

Raya mencoba mendekati rumah tersebut sambil sesekali menengok ke belakang, memastikan jika orang yang mengejarnya tidak mengikutinya.

Raya mendatangi rumah tersebut,ternyata banyak sekali orang-orang di sana. Tapi mereka hanya diam dan duduk menunduk seperti orang sedang tahlilan.

Raya mengendap endap memasuki rumah tersebut karena mendengar suara erangan dari dalam. Dengan hati hati Raya melewati orang orang yang duduk di sepanjang jalan menuju dalam rumah.

Hingga Raya tiba di sebuah kamar, dia melihat seorang gadis terbaring dan mengeluh sakit pada tubuhnya. Gadis itu didampingi oleh seorang nenek tua yang berdiri di sampingnya. Lagi lagi nenek itu menunduk, sama seperti orang orang di luar sana.

Raya menghampiri gadis itu, memperhatikannya dengan seksama. Wajahnya sangat familiar sekali. Tapi siapa?

Raya sudah berada di samping nenek itu yang masih diam. Hingga nenek itu menatap Raya tajam.

"Kamu akan menggantikannya di sini!" nenek itu tersenyum mengerikan, mencengkeram lengan Raya dengan sangat kencang. Wajahnya rusak hingga tak berbentuk. Raya akhirnya sadar jika wajah gadis di depannya sangatlah mirip dengannya.

"Aaakkkhhh...." Raya memejamkan kedua matanya dan menjerit dengan sekuat tenaga.

🍁🍁🍁

"Mimpi buruk Rey?" Tyo yang sedang membetulkan mesin mobilnya yang mogok, langsung menghampiri Raya begitu mendengar teriakan Raya dari dalam mobil.

"Aku gapapa Tey!" Raya segera mengambil air mineral untuk melegakan tenggorokan nya. Ternyata hanya mimpi. Syukurlah..

Tyo dan Raya baru saja pulang dari rumah temannya untuk mengerjakan tugas kelompok dari sekolah. Namun dalam perjalanan pulang mobil Tyo malah mogok.

Tyo telah selesai membetulkan mesin mobilnya. Kini dia akan melajukan mobilnya untuk mengantar Raya pulang.

Hari telah senja. Sebelum Tyo menyalakan mobilnya, Raya melihat sosok nenek tua sedang melintas di depan mobil yang mereka tumpangi. Nenek itu menatap Raya sambil tersenyum. Raya ketakutan,dia terbayang akan sosok nenek dalam mimpinya tadi.

"Ada apa Rey?" tanya Tyo sambil memperhatikan arah pandangan Raya. Namun tak ada apapun di depan sana.

"Gapapa Tey..jalan saja!" nenek yang dilihat Raya sudah tidak nampak. Padahal tadi jelas sekali nenek itu melintas di depan mobil mereka.

Tyo pun segera melajukan mobilnya. Mereka tidak ingin kemalaman sampai di rumah. Raya dan Tyo merasakan keanehan dalam perjalanan pulangnya.

" Kamu ngerasa aneh gak sih Tey? dari tadi kita cuma muter muter di jalan ini saja loh?" Raya memperhatikan daerah di sekitarnya. Memang dari tadi mereka masih di tempat yang sama saat mobil yang mereka tumpangi mogok.

"Iya ya..ini kan tempat aku parkir mobil tadi? tapi Aku mengemudikannya lurus loh,tidak ada tikungan juga dari tadi? kok sampai sini lagi?" Tyo memberhentikan mobilnya tepat dimana mobilnya mogok tadi.

"Ini sudah gelap Tey..Mana gak ada orang sama sekali lagi!" Raya menaikkan kakinya ke atas kursi dan memeluk tubuhnya sendiri dengan erat.

" Kita harus pulang secepatnya!" Tyo kembali melajukan mobilnya. Setidaknya mereka harus meninggalkan tempat itu.

"Awas..." teriak Raya.

Tyo segera menghentikan mobilnya karena tiba tiba menabrak sesuatu. Tyo pun keluar dari mobilnya ingin mengecek apa yang sudah ditabraknya tadi.

"Jangan keluar Tey.." cegah Raya, namun Tyo malah penasaran. Dia tetap keluar dari mobil untuk melihat ke depan mobil.

Tyo melihat tubuh seorang wanita tergeletak di depan mobilnya. Ketika Tyo hendak menghampiri wanita itu.. Entah darimana datangnya, tiba-tiba sebuah truk kontainer langsung menghantam tubuh Tyo dari arah depan. Raya yang melihat kejadian di depannya langsung teriak.

"Tey...." Raya langsung menutup kedua matanya.

Suasana hening, tak ada suara mobil ataupun klakson kendaraan yang melintas. Raya ingin membuka matanya namun masih takut.

🍁🍁🍁

"Raya..sayang..kamu gapapa nak?" mama Rossi mengetuk pintu kamar Raya yang terkunci. Raya yang mendengar teriakan mamanya langsung membuka matanya. Ternyata dia sedang berada di dalam kamarnya. Kejadian tadi itu hanya mimpi? namun semua seperti nyata.

"Sayang..." panggil Mama Rossi lagi.

"Iya ma..aku gapapa!" jawab Raya dari dalam kamar sambil teriak, agar terdengar oleh mamanya tanpa harus membukakan pintu.

" Bagaimana ma..apa Raya sudah mau keluar?" tanya papa Sigit.

"Belum mas, apa perlu kita bawa Raya ke paranormal?" mama Rossi masih khawatir dengan Raya,putri satu satunya.

"Jangan ngomong macem macem kamu! apa yang dialami Raya tidak ada hubungannya dengan masa lalu keluargaku. Jadi tolong jangan mengungkitnya lagi!" bentak papa Sigit pada istrinya dan segera berangkat ke kantor setelah sarapan tadi.

Mama Rossi hanya terdiam menatap kepergian suaminya. Memangnya apa salahnya jika Raya di bawa ke paranormal?mama Rossi pun menangis tak sanggup menahan derai air matanya.

Tak berapa lama,Raya membuka pintu. Dia kaget begitu melihat mamanya masih berdiri di depan pintu sambil menangis.

"Mama kenapa?" Raya langsung panik begitu melihat mamanya jatuh pingsan. Raya pun berteriak memanggil siapa saja yang bisa mendengar suara teriakannya. Tak lama pak Harun sopirnya mama Rossi datang dan membantu Raya memapah mamanya untuk istirahat di dalam kamar.

Raya masih menemani mamanya dan mencoba untuk membangunkannya dengan minyak kayu putih yang diberikan bik Asih.

Tak lama mama Rossi pun bangun. Dia segera memeluk Raya dengan erat.

"Apa yang kamu rasakan nak?" tanya mama Rossi masih memeluk Raya. Raya pun heran.

"Memangnya kenapa ma?" Raya melepaskan pelukan mamanya.

"Eh..maksud mama,kenapa kamu berteriak kencang seperti tadi?" mama Rossi pun mengalihkan pembicaraan agar tidak keceplosan dengan kejadian keluarga suaminya dimasa lalu. Karena sudah diancam suaminya agar tidak menceritakan masa lalu keluarganya pada Raya.

" Enggak ada ma..mungkin hanya mimpi buruk seperti biasanya." jawab Raya asal. Raya tau jika mamanya menyimpan sebuah rahasia darinya. Namun dia tidak menampakkan rasa curiga nya itu.

Mama Rossi pun merasa lega karena tidak terjadi apapun pada Raya. Mama Rossi pamit untuk segera kembali ke kamarnya sendiri.

" Pijitin aku di kamar bik!" pinta mama Rossi pada bik Asih. Bik Asih hanya bisa menurut. Raya tertawa lirih saat melihat mamanya merasa salah tingkah.

.

.

.

.

.

Hai...salam jumpa lagi readers👋👋

Mohon dukungannya di ceritaku ini.

Like dan coment sangat membantu Author agar lebih semangat dalam menulis..

Semoga berkenan....

Salam sehat selalu...

🙏🙏🙏🙏😁😉

Terpopuler

Comments

🦊⃫⃟⃤Haryani_hiatGC𝕸y💞🎯™

🦊⃫⃟⃤Haryani_hiatGC𝕸y💞🎯™

ya ampun ternyata mimpi

2023-04-18

0

Risfa

Risfa

Hadir ka

2023-04-17

0

Hanum Anindya

Hanum Anindya

wow ceritanya bagus kak tentang misteri sepertinya, penasaran.juga sih masa lalu dari keluarga papa Sigit. dalam kenal dari keluarga ASGRAF. semangat ya kak.

2023-04-17

0

lihat semua
Episodes
1 Eps. 01 (awal mula)
2 Eps. 02 (rencana liburan)
3 Eps. 03 (perjalanan)
4 Eps. 04 (bertemu nenek)
5 Eps. 05 ( Berkeliling kampung)
6 Eps. 06 (bang Ali)
7 Eps. 07 (masih bang Ali)
8 Eps. 08 (ritual)
9 Eps. 09(misteri kampung halaman)
10 Eps. 10(rahasia Ali)
11 Eps. 11(pesona sungai keramat)
12 Eps. 12(cemburunya Lily)
13 Eps. 13(misteri Tata)
14 Eps. 14(rahasia keluarga Ali)
15 Eps. 15(misteri nenek Sari)
16 Eps. 16(masa lalu Rossy)
17 Eps. 17(Raya menghilang)
18 Eps. 18(masa lalu leluhur)
19 Eps. 19(perang dengan jin)
20 Eps. 20(kekuatan jin vs kyai)
21 Eps. 21(makam nenek Sari)
22 Eps. 22(kisah nenek Sari)
23 Eps. 23(hati bang Ali)
24 Eps. 24(kedatangan paman Agus dan paman Bayu)
25 Eps. 25(mulai berulah)
26 Eps 26(Raya hilang.. Lagi?)
27 Eps. 27(halusinasi)
28 Eps. 28(Ali palsu)
29 Eps. 29(Rossy menantang maut)
30 Eps. 30(pengganti)
31 Eps. 31(penyelamatan mama Rossi)
32 Eps. 32(penyelamatan mama Rossi 2)
33 Eps. 33(bertikai)
34 Eps. 34(kembali ke kota)
35 Eps. 35(penampakan)
36 Eps. 36(ada apa dengan mama Rossi?)
37 Eps. 37(penampakan 2)
38 Eps. 38(tak disangka)
39 Eps. 39(ada apa dengan Herman?)
40 Eps. 40(rahasia Siska)
41 Eps. 41(Siska curiga)
42 Eps. 42(masih rencana)
43 Eps. 43(mengunjungi sahabat)
44 Eps. 44(menolong mama Rossi)
45 Eps. 45(bertemu Ilham)
46 Eps. 46(keinginan Siska)
47 Eps. 47(kepergian Manda)
48 Eps. 48(sosok misterius)
49 Eps 49(mimpi)
50 Eps. 50(perang saudara)
51 Eps. 51(bertemu kembali)
52 Eps 52(tipu muslihat)
53 Eps 53(tersesat)
54 Eps. 54(masih misteri)
55 Eps 55(masih misteri 2)
56 Eps.56(bertemu Nina)
57 Eps 57(bertemu Raya)
58 Eps 58(wanita misterius)
59 Eps 59(wanita misterius 2)
60 Eps 60(Sastro)
61 Eps 61(Herman murka)
62 Eps 62 (Herman Murka 2)
63 Eps 63 (penyelamatan Siska)
64 Eps 64 (Mimpi buruk? bukan!)
65 Eps 65 ( kisah pilu Sastro)
66 Eps 66 (Kembalinya Tyo)
67 Eps 67 (kembalinya Tyo 2)
68 Eps 68 ( Ingin membantu Sastro)
69 Eps 69 ( Ingin membantu Sastro 2)
70 Eps 70 (Keberadaan Bayu)
71 Eps 71 ( mengatur rencana)
72 Eps 72 (Kehilangan kesucian)
73 Eps 73 (Menemui guru Noe)
74 Eps 74 ( Pembalasan dendam)
75 Eps 75 (Pembalasan Dendam 2)
76 Eps 76(aneh)
77 Eps 77 (Bertemu Ali)
78 Eps 78 (hilangnya Siska)
79 Eps 79 (hilangnya Siska 2)
80 Eps 80 ( Hilangnya Siska 3)
81 Eps 81 (Dunia lain)
82 Eps 82 ( Penyergapan)
83 Eps 83 (penyergapan 2)
84 Eps 84 (Tertangkapnya Herman)
85 Eps 85 ( menghilang)
86 Eps 86 (menghilang 2)
87 Eps 87 (upacara pernikahan)
88 Eps 88 (upacara pernikahan 2)
89 Eps 89 (upacara pernikahan 3)
90 Eps 90 ( pagi pertama)
91 Eps 91 ( berebut)
92 Eps 92 (harapan)
93 Eps 93 (misteri baru)
94 Eps 94 (rencana)
95 Eps 95 (rencana 2)
96 Eps 96 ( sesuatu)
97 Eps 97 (hilang)
98 Eps 98 ( Hilang 2)
99 Eps 99 (mbak Dwi)
100 Eps 100 (mbak Dwi 2)
101 Eps 101 (Dunia Lain 2)
102 Eps 102 ( Bingung)
103 Eps 103 (dimana Lily?)
104 Eps 104 ( Kembalinya Lily)
105 Eps 105 (kembalinya Lily 2)
106 Eps 106(rencana Bayu)
107 Eps 107 (ketahuan)
108 Eps 108 (Siska hamil lagi)
109 Eps 109 (harapan)
110 Eps 110 (menghilang)
111 Eps 111 (terpesona )
112 Eps 112 (terlepas dari raga)
113 Eps 113 (diculik)
114 Eps 114 (perseteruan)
115 Eps 115(meninggalnya Bayu dan Herman)
116 Eps 116 (Rencana ke dunia iblis)
117 Eps 117 (pergi ke dunia iblis)
118 Eps 118 (menyamar)
119 Eps 119 (berjumpa dengan Raya)
120 Eps 120 (musibah)
121 Eps 121 (mengingat masa lalu)
122 Eps 122 (melarikan diri)
123 Eps 123 (pindah rumah)
124 Eps 124 (rumah baru lagi)
125 Eps 125 (gelap)
126 Eps 126 (mencari sahabat)
127 Eps 127 (menyelamatkan Raya)
128 Eps 128 ( menyelamatkan Raya 2)
129 Eps 129 ( Kembali ke dunia Iblis)
130 Eps 130 ( Melarikan Diri)
131 Eps 131 ( Melarikan Diri 2)
132 Eps 132 ( Kembali Sial)
133 Eps 133 (terselamatkan)
134 Eps 134 ( Berakhir Bahagia)
Episodes

Updated 134 Episodes

1
Eps. 01 (awal mula)
2
Eps. 02 (rencana liburan)
3
Eps. 03 (perjalanan)
4
Eps. 04 (bertemu nenek)
5
Eps. 05 ( Berkeliling kampung)
6
Eps. 06 (bang Ali)
7
Eps. 07 (masih bang Ali)
8
Eps. 08 (ritual)
9
Eps. 09(misteri kampung halaman)
10
Eps. 10(rahasia Ali)
11
Eps. 11(pesona sungai keramat)
12
Eps. 12(cemburunya Lily)
13
Eps. 13(misteri Tata)
14
Eps. 14(rahasia keluarga Ali)
15
Eps. 15(misteri nenek Sari)
16
Eps. 16(masa lalu Rossy)
17
Eps. 17(Raya menghilang)
18
Eps. 18(masa lalu leluhur)
19
Eps. 19(perang dengan jin)
20
Eps. 20(kekuatan jin vs kyai)
21
Eps. 21(makam nenek Sari)
22
Eps. 22(kisah nenek Sari)
23
Eps. 23(hati bang Ali)
24
Eps. 24(kedatangan paman Agus dan paman Bayu)
25
Eps. 25(mulai berulah)
26
Eps 26(Raya hilang.. Lagi?)
27
Eps. 27(halusinasi)
28
Eps. 28(Ali palsu)
29
Eps. 29(Rossy menantang maut)
30
Eps. 30(pengganti)
31
Eps. 31(penyelamatan mama Rossi)
32
Eps. 32(penyelamatan mama Rossi 2)
33
Eps. 33(bertikai)
34
Eps. 34(kembali ke kota)
35
Eps. 35(penampakan)
36
Eps. 36(ada apa dengan mama Rossi?)
37
Eps. 37(penampakan 2)
38
Eps. 38(tak disangka)
39
Eps. 39(ada apa dengan Herman?)
40
Eps. 40(rahasia Siska)
41
Eps. 41(Siska curiga)
42
Eps. 42(masih rencana)
43
Eps. 43(mengunjungi sahabat)
44
Eps. 44(menolong mama Rossi)
45
Eps. 45(bertemu Ilham)
46
Eps. 46(keinginan Siska)
47
Eps. 47(kepergian Manda)
48
Eps. 48(sosok misterius)
49
Eps 49(mimpi)
50
Eps. 50(perang saudara)
51
Eps. 51(bertemu kembali)
52
Eps 52(tipu muslihat)
53
Eps 53(tersesat)
54
Eps. 54(masih misteri)
55
Eps 55(masih misteri 2)
56
Eps.56(bertemu Nina)
57
Eps 57(bertemu Raya)
58
Eps 58(wanita misterius)
59
Eps 59(wanita misterius 2)
60
Eps 60(Sastro)
61
Eps 61(Herman murka)
62
Eps 62 (Herman Murka 2)
63
Eps 63 (penyelamatan Siska)
64
Eps 64 (Mimpi buruk? bukan!)
65
Eps 65 ( kisah pilu Sastro)
66
Eps 66 (Kembalinya Tyo)
67
Eps 67 (kembalinya Tyo 2)
68
Eps 68 ( Ingin membantu Sastro)
69
Eps 69 ( Ingin membantu Sastro 2)
70
Eps 70 (Keberadaan Bayu)
71
Eps 71 ( mengatur rencana)
72
Eps 72 (Kehilangan kesucian)
73
Eps 73 (Menemui guru Noe)
74
Eps 74 ( Pembalasan dendam)
75
Eps 75 (Pembalasan Dendam 2)
76
Eps 76(aneh)
77
Eps 77 (Bertemu Ali)
78
Eps 78 (hilangnya Siska)
79
Eps 79 (hilangnya Siska 2)
80
Eps 80 ( Hilangnya Siska 3)
81
Eps 81 (Dunia lain)
82
Eps 82 ( Penyergapan)
83
Eps 83 (penyergapan 2)
84
Eps 84 (Tertangkapnya Herman)
85
Eps 85 ( menghilang)
86
Eps 86 (menghilang 2)
87
Eps 87 (upacara pernikahan)
88
Eps 88 (upacara pernikahan 2)
89
Eps 89 (upacara pernikahan 3)
90
Eps 90 ( pagi pertama)
91
Eps 91 ( berebut)
92
Eps 92 (harapan)
93
Eps 93 (misteri baru)
94
Eps 94 (rencana)
95
Eps 95 (rencana 2)
96
Eps 96 ( sesuatu)
97
Eps 97 (hilang)
98
Eps 98 ( Hilang 2)
99
Eps 99 (mbak Dwi)
100
Eps 100 (mbak Dwi 2)
101
Eps 101 (Dunia Lain 2)
102
Eps 102 ( Bingung)
103
Eps 103 (dimana Lily?)
104
Eps 104 ( Kembalinya Lily)
105
Eps 105 (kembalinya Lily 2)
106
Eps 106(rencana Bayu)
107
Eps 107 (ketahuan)
108
Eps 108 (Siska hamil lagi)
109
Eps 109 (harapan)
110
Eps 110 (menghilang)
111
Eps 111 (terpesona )
112
Eps 112 (terlepas dari raga)
113
Eps 113 (diculik)
114
Eps 114 (perseteruan)
115
Eps 115(meninggalnya Bayu dan Herman)
116
Eps 116 (Rencana ke dunia iblis)
117
Eps 117 (pergi ke dunia iblis)
118
Eps 118 (menyamar)
119
Eps 119 (berjumpa dengan Raya)
120
Eps 120 (musibah)
121
Eps 121 (mengingat masa lalu)
122
Eps 122 (melarikan diri)
123
Eps 123 (pindah rumah)
124
Eps 124 (rumah baru lagi)
125
Eps 125 (gelap)
126
Eps 126 (mencari sahabat)
127
Eps 127 (menyelamatkan Raya)
128
Eps 128 ( menyelamatkan Raya 2)
129
Eps 129 ( Kembali ke dunia Iblis)
130
Eps 130 ( Melarikan Diri)
131
Eps 131 ( Melarikan Diri 2)
132
Eps 132 ( Kembali Sial)
133
Eps 133 (terselamatkan)
134
Eps 134 ( Berakhir Bahagia)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!