"Kalian bahkan tak tahu apa-apa, tapi mengapa tindakan kalian sudah seperti yang mengetahui segalanya?" Ariana terisak di dalam kesendiriannya.
Cepat-cepat dia mengusap air matanya saat mendengar ketukan dari luar pintu kamar, Bi Laurance memanggilnya berulang kali.
"Nona muda maaf mengganggu, di bawah sudah ada yang menunggu nona."
Apakah mereka dua orang asisten WO yang dikatakan oleh sekretaris Jackson? "Iya Bi, katakan kepada mereka untuk menunggu sebentar, aku mau cuci muka dulu."
"Baik Nona."
Ariana pun segera mencuci wajahnya agar tak terlihat jejak air matanya, namun kedua matanya yang sembab itu pun tak bisa di tutupi.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Ariana segera keluar dari kamar dan menuruni anak tangga menuju lantai bawah untuk menemui dua orang asisten WO.
Nana dan Raina adalah nama dua staff WO, mereka berpakaian rapi dan elegan. Sangat berkelas.
"Selamat pagi?" seru Ariana menyapa mereka berdua.
"Selamat pagi, Nona muda," sapa Raina yang juga di susul oleh senyuman manis Nana untuknya.
Ariana mengangguk, "Apakah kalian dua orang asisten WO yang di kirim -"
"Iya Nona, itu benar sekali... bisakah kita segera memulainya?" jawab Nana memotong pembicaraan Ariana, spontan saja Raina pun menginjak kakinya.
"Maaf Nona, kami terlalu bersemangat," lanjut Raina.
"Ah iya, tidak apa-apa... ayo langsung saja kita mulai agar cepat selesai."
Ada banyak pilihan warna dan desain gaun pengantin untuk di pakai, semua ukurannya juga sangat pas di tubuh Ariana.
Segala pujian meluncur dari mulut kedua asisten itu, bahkan sampai membuat Ariana merasa sedikit tak nyaman.
Sebagus apapun, tetap saja ini bukanlah sebuah pernikahan yang ia inginkan.
A-Line Dress berwarna putih-gold adalah gaun pengantin yang akan Ariana kenakan untuk pengucapan janji suci mereka nanti di altar pernikahan, sementara untuk acara resepsi dirinya akan memakai Ball Gown berwarna putih. Mewah dan cantik.
"Selera Nona muda memang keren, kedua gaun ini adalah desain keluaran terbaru yang belum lama ini launching," tutur Nana memuji.
"Nona muda pasti akan terlihat cantik saat memakai kedua gaun ini," Raina terlihat begitu antusias, malahan dia yang sudah tak sabaran, "Saya jadi tak sabar lagi menantikan hari lusa."
Ariana hanya tersenyum mendengar ocehan mereka berdua, namun sejujurnya di dalam hatinya sendiri dia enggan untuk melaksanakan pernikahan ini. Tetapi apa boleh buat?
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Siang ini Reykhel terlihat sedang duduk di sofa ruang kerjanya, di lantai teratas Brilian Group.
Dia menghadap dinding kaca yang langsung menghubungkannya dengan pemandangan di luar sana, dia bahkan bisa melihat gedung-gedung pencakar langit yang ketinggian gedung nya hampir setara dengan gedung perusahaan nya.
Reykhel meneguk teh madu kesukaan nya, lalu meletakkan nya kembali di atas lepekan putih yang terbuat dari bahan yang mahal.
"Masuk," seru Reykhel yang mendengar suara ketukan dari luar pintu.
Jackson pun segera masuk ke dalam, dia kembali menutup pintu lalu membungkukkan badan nya memberi hormat alias bow kepada tuan muda Reykhel.
"Selamat siang, Tuan muda."
"Ada apa?" Reykhel menarik dua ekor mata nya kearah kiri yang kemudian di ikuti dengan gerakan kepalanya, "Kau sudah memberikan nya?"
Jackson mendekat lalu mengangguk, "Sudah tuan, sesuai dengan dugaan tuan muda. Tuan Adijaya menerimanya dengan senang hati."
"Hm!"
Reykhel kembali meneguk teh madunya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 130 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Ida Lailamajenun
ini knp ya smua bilang tokoh wanita nya Nayra bukan Ariana? ada apa ini..
2021-12-21
1
Bambang Setyo
Papanya ariana mata duitan banget..
2021-07-08
0
Triiyyaazz Ajuach
papa ariana gila harta
2021-06-08
2