KETIKA JATUH CINTA
Ini adalah lanjutan dari novel sebelum nya yang berjudul SANG BOS MAFIA JATUH CINTA.
Jadi bisa di ikuti atau di baca yang sebelum nya jika tidak keberatan.
Eva dan Lucifer/Adam memiliki dua orang anak, yaitu Abraham Evano Rameses dan Arshinta Kirani Rameses. Mereka sama-sama berusia 25 tahun.
Lisna dan Steven memiliki anak bernama Aditya Bagas berusia 24 tahun.
Vicky dan Cleo memiliki anak seorang puteri bernama Claudia Gwen Lee berusia 21 tahun.
Aris dan Rihana, nama putera nya Zafran Uri berusia 22 tahun.
Hendra dan Citra, nama anak nya Sakya Ray berusia 22 tahun.
Revand dan Isabella, nama anak nya Rafhael Malik Chirathivat yang berusia 23 tahun dan Alsava Nara Chirathivat berusia 21 tahun.
Wiiliam dan Novelina, anak nya bernama Prameswari Oksana yang berusia 20 tahun.
Itulah nama-nama dari karakter-karakter yang ada di novel Sang Bos Mafia Jatuh Cinta.
************
Semua nya sudah berkumpul di Indonesia, kecuali Revand dan Isabella. Mereka tinggal di Singapura bersama anak dan papa nya Mahesha. Sekaligus menerukan perusahaan yang sudah di jalan kan secara turun temurun.
Rafhael Malik Chirathivat yang saat ini berusia 23 tahun bekerja bersama dengan papa nya Chirathivat Company. Sedangkan adik nya Alsava Nara Chirathivat berusia 21 tahun seorang model dan kuliah di jurusan
kedokteran, mengikuti jejak mama nya.
***********
Eva dan Adam sekarang menikmati masa tua nya. Yang mengurus perusahaan adalah anak-anak nya, Abraham Evano Rameses dan Arshinta Kirani Rameses. Hanya saja sama seperti papa nya, Abraham tidak terlalu sering berada di perusahaan nya. Dia memiliki cita-cita menjadi seorang polisi dan tidak ada
yang keberatan dengan keputusan putera nya itu, untuk kembaran nya, Arshinta,
seorang guru TK dan memiliki bagian perusahaan yang berasal dari kakek nya.
***********
Saat ini, KOMPOL (Komisaris Polisi) Abraham Evano Rameses sedang berusaha memecahkan kasus penculikan wanita-wanita muda. Sudah banyak laporan yang
masuk, sekitar 102 wanita muda yang sudah di culik dalam 1 bulan itu.
“Tidak ada jejak dan bukti. Seperti nya mereka sangat pintar dan berpengalaman.” Ucap Abraham mengecek catatan informasi.
“Benar Vano. Dan aneh nya, kasus ini tidak terlalu di perhatikan pihak aparat di setiap kota. Seperti ada oknum yang ikut bekerja
sama.” Ucap Adley, rekan Abraham.
“Pasti. Mereka pasti ada di balik kejahatan ini. Dan kita harus bisa mencari dan mendapatkan bukti-bukti yang kuat.” Jawab Abraham dengan sangat serius.
DDDRRTTTDD….DDRRTTDD…..DDDRRTTTDD….
Ponsel Abraham berdering dengan keras.
“Vano, ponsel mu bunyi tuh. Seperti nya dari adik kesayangan mu.” Adley melihat nama Princes Arshinta di layar ponsel Abraham.
Abraham segera mengambil dan menjawab panggilan tersebut.
“Hallo.” Jawab Vano yang masih fokus dengan catatan yang ada di tangan nya.
“Kak, kau di mana? Di lapangan atau di kantor?” tanya Arshinta.
“Aku di kantor.” Jawab nya singkat.
“Kalau begitu aku akan kesana ya. Apa kau mau aku membawakan makan siang untuk mu?” tanya Shinta.
Abraham menutup catatan setelah mendengar kata makanan. Karena pria ini sangat suka makan.
“Boleh. Bawakan aku ayam bakar kecap madu. Ayam nya harus dua potong nasi nya sedikit, sambal nya yang banyak,jangan pakai kemangi dan timun, harus pake kol nya. Beli nya di tempat yang bersih dan…….
“Sudah…. Cukup kak… cukup…” Arshinta memotong kalimat Abraham yang terlalu detail dalam memesan makanan.
Adik nya itu memijit kening nya.
“Aku sudah tahu pesanan mu. Kalau begitu aku tutup ya.” Ucap Arshinta.
“Ha…. Halo… shin……
Abraham tidak mendengar suara adik nya lagi. Panggilan nya sudah di tutup.
“Hahahaha….. aku rasa adik mu pusing dengan permintaan mu itu Vano. Kau lebih ribet dari perempuan.” Ledek Adley.
“Bukan nya begitu. Aku dari dulu tidak bisa makan makanan yang asal-asalan. Karena dari kecil aku sering yang nama nya keracunan makanan.” Jawab Abraham Evano.
“Ooohhh….” Adley yang baru mengetahui itu menganggukkan kepala nya.
*******
“Papa…..” panggil seorang anak laki-laki yang berlari pada pria dewasa.
“Sayang, kamu jangan berlarian seperti ini, nanti kamu jatuh. Enggak pakai sepatu lagi. Mana sepatu nya?” tanya Satmaka yang di
panggil dengan sebutan papa itu.
Anak kecil laki-laki itu bernama Rakha Sakti Sambara. Berusia 3 tahun.
“Sepatu nya kebesayan papa. Lepas teyus.” Jawab Rakha memeluk papa nya.
“Kan ada sepatu yang lain. Bisa kamu pilih. Mana mba Nova nya?” tanya papa nya mencari sosok baby sitter anak nya.
“Nova…?” paggil pria itu, Satmaka yang di panggil papa.
Satmaka merasa sangat marah dan kesal karena tidak melihat pengasuh anak nya.
“I… Iya pak. Saya datang.” Nova berlari dengan ketakutan.
“Kamu dari mana saja sih? Kenapa Rakha telanjang kaki seperti ini? Gak becus kamu ya ngurus satu anak saja.” Ucap Satmaka emosi.
“Ma….maafkan saya pak. Ini kesalahan saya.” Jawab Nova yang gugup dan takut.
“Maaf… maaf… kamu gampang sekali minta maaf tapi tidak pernah di perbaiki. Kesalahan yang sama terus.” Teriak Satmaka.
Nova menggulung ujung seragam nya sangkin ketakutan.
“Sudah bosan kamu bekerja di sini? Hah?” tanya satmaka.
“Ti….tidak pak. Saya….saya minta maaf pak.” Jawab Nova gemetaran.
“Papa jangan mayah.. ini Aka yang nakal. Jangan mayah-mayah teyus… aka akut.” Pinta Rakha yang masih di gendong Satmaka.
Pria itu melihat anak nya. Berusaha mereda kemarahan.
“Satu kali lagi, aku kasih kamu kesempatan satu kali lagi. Kalau kamu masih mengulangi nya, aku akan pecat kamu dan aku bikin laporan buruk untuk yayasan kamu. Mengerti tidak?” teriak Satmaka.
“I….iya pak. Sa… saya mengerti pak.” Jawab Nova.
“Cepat ambil sepatu anak ku.” Suruh nya.
Nova segera berlari kedalam. Mata nya yang sudah berkaca-kaca di tambah lagi keringat membasahi kemeja seragam nya.
Rakha yang berada di dalam pangkuan papa nya selalu memeluk erat. Dia sangat sayang pada pria itu. walaupun terkesan galak dan selalu marah-marah.
Hanya anak nya lah yang bisa membuat nya nyaman dan tenang.
**********
“Vano, kau lihat ini.” Adley berlari memberikan koran berita yang dia beli di lampu merah.
“Seorang mayat wanita sekitar berusia 19 tahun di temukan dengan keadaan mengenaskan. Tubuh nya yang telan***g dengan kedua put**g susu luka akibat sayatan. Wajah yang hampir rusak parah, kulit kepala yang sengaja di sayat.” Evano membaca kasus di koran yang di berikan Adley.
“Mengerikan sekali.” Abraham memegang kepala nya.
“Iya. Dan mayat nya di temukan di pos satpam perumahan XXX. Itu adalah kawasan perumahan elite loh. Kenapa harus di buang di sana?” tanya Adley.
Abraham berpikir keras teka-teki kasus itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 282 Episodes
Comments
On fire
❤️💓💕🧡🤍🤍🤍
2024-11-03
0
On fire
❤️🩹❤️🩹
2024-11-03
0
Nur Wahyuningsih
lho kok ina ank angktny lucifer kok gk di seburkn ? kmn...
2023-01-29
0