Tak terasa sudah memasuki waktu tutup supermarket tempat Ishi bekerja. Seperti biasa para karyawan berbaris menuju pintu keluar sambil cek badan, maklumlah untuk mengurangi hal-hal yang tidak diinginkan contohnya mencuri.
"Cari makan yuk,, laper...!!" Rengek Rika
"Makan di warung mang Habib ya..." Ajak Ishi
"Oke, sekalian ajak Indri juga. Jamuran ntar dia di kosan sendiri" Tambah Rika.
📩 Ishi : "Mau ikut makan nggak,, kalau mau, nyusul gih tempat mang Habib"
📩 Indri : "Mau. Bosen nih di kosan sendiri. Pesenin kaya biasa OTW yaaa...."
Ishi dan Rika sudah sampai di warung mang Habib. Seperti biasa mereka duduk di tempat yang sering mereka tempati lesehan pinggir jalan.
Mang Habib :" Eh, neng Rika neng Ishi, mau pesan apa?
Rika :" Biasa mang, ayam goreng geprek sambelnya yang pedes 3 porsi ya mang"
Mang Habib : "Siap neng pesanan segera melunjur"
Tanpa mereka sadari ada sepasang mata yang terus memperhatikan mereka lebih tepatnya memperhatikan Ishi. Tiba-tiba Hendri menghampiri mereka, yang terus memperhatikan Ishi adalah Hendri, sepertinya dia memiliki perasaan yang lebih terhadap Ishi.
Hendri :" Kalian makan disini, boleh gabung nggak nih.."
Rika : " Boleh kok kak, sini gabung aja.."
Indri tiba di warung makan dia kaget melihat ada SPV nya yang ikut makan dengan mereka. Karena jarak kosan dan tempat kerja mereka yang tidak begitu jauh mungkin cukup 10 menit jalan kaki sehingga Indri cepat sampai.
Indri :"Loh...ada kak Hendri to,, aku kira cuma makan bertiga"
Ishi :"Tadi nggak sengaja ketemu disini in.."
Makanan pun sudah tiba, mereka menyantap makanan itu sambil ngobrol santai.
Rika :" Kak Hendri sering ya makan disini"
Hendri : "Ya nggak sering, cuma sesekali aja.. Kalian sering apa?"
Rika :"Sering kalau si Ishi nggak masak.. Hahaha"
Hendri :" Ishi pinter masak ya..?? Wah boleh dong sesekali masakin Kakak"
Ishi :"Apa kak...?"
Indri :"Heem. Yang diomongin malah ngelamun. Tadi kak Hendri nanya boleh sekali-kali masakin kak Hendri."
Ishi :" Ooo... Aku nggak begitu pintar kak,, nggak enak nanti kalau dikira ada apa-apa"
Hendri : " Ada apa-apa juga nggak papa kok,, Kakak belum ada yang punya kok.. Hahaha"
"Uhuk.. Uhuk..." Seketika Ishi terbatuk mendengar Hendri bicara sedangkan Rika dan Indri hanya saling pandang.
"Kamu kenapa shi, nih minum" Kata Rika sambil memberikan gelas minum.
"Nggak papa kok " Jawab Ishi sambil mengambil minum yang diberi Rika.
Melihat Ishi yang kaget membuat Hendri tidak enak hati dan cepat merubah suasana agar tidak canggung.
"Kakak cuma becanda kok shi" Kata Hendri mencairkan suasana
"Iya kak, tahu kok..." Jawab Ishi sambil nyengir.
Akhirnya mereka menyelesaikan makan tanpa ada yang bersuara lagi.
"Udah selesai makannya" Hendri mengawali obrolan
"Udah kak, " Jawab Rika, Indri bersamaan sedangkan Ishi hanya mengangguk.
"Ya udah,,, kali ini biar Kakak yang bayarin ya,, anggap aja traktiran buat perayaan" Kata Hendri
Ishi :" Nggak usah kak,,, nggak enak ngerepotin Kakak"
Indri :" Perayaan apa kak...??"
Hendri : " Nggak papa kok Shi, santai aja kaya sama siapa aja. Perayaan ada deeeh...? Hahaha"
Rika :" udah loh Shi, rejeki nggak boleh ditolak, ya kan kak Hendri "
Hendri :" Iya betul itu,, ya udah Kakak pulang dulu, kalian langsung pulang udah malem ini"
Mereka pun pulang ke kosan masing-masing, tapi kalau mereka bertiga ya bareng kan satu kos cuma beda kamar aja.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments
🦠 mas ✨🩸
like kk 🤣🤣
2021-07-23
0