" Tentu saja boleh, lagi pula ada kamar kosong dan saya pun cuma tinggal sendiri. Kalau kamu tinggal disini pasti ada orang yang sering kesini." Lucky berbicara sambil melirik ke arah Raph.
" Maksud tuan siapa orangnya?. "
" Emmm.. Maksudnya pengunjungnya pasti semakin rame soalnya ada pegawai cantik disini. "
Muka Erine memerah dan tertunduk karena malu.
" Kenapa di puji oleh tuan Lucky hatiku berdegub kencang berbeda pada saat tuan Raph memuji hatiku biasa saja, apakah ini persaan cinta. Hah mengapa aku berpikiran seperti ini padahal kan tuan Lucky adalah pemilik kedai ini mana mau dia dengan gadis desa sepertiku. " Erine bergumam dalam hati.
" Rin nanti saya antar ke rumah ya? Sekalian bantu bawa barang-barang kamu!!.
"Ti.. Tidak usah tuan,saya takut merepotkan" Erine gugup dengan pertanyaan Lucky karena selama ini Erine tidak pernah membawa siapa pun ke rumahnya apalagi seorang lelaki.
" Tidak ko, sama sekali tidak malahan pasti ada yang bersemangat membantu tanpa perlu di bayar. " Lucky menatap Raph yang tidak berhenti memandangi Erine.
" Itu benar nona Erine kamu gak akan merepotkan kita sama sekali, saya dengan senang hati membantu nona. " Raph tersenyum senang karena bakal dekat dengan Erine.
" Ya benar apa yang di katakan Raph kamu gak merepotkan kami ko, dan jangan panggil saya dengan panggilan tuan!! Sepertinya umur kita tidak berbeda jauh panggil saja nama kami. "
" Ya.. Ya.. Benar apa kata Lucky. " Raph memotong pembicaraan.
" Kalo begitu boleh saya panggil Kak Lucky dan Kak Raph saja? Saya merasa canggung kalo memanggil nama saja, setidaknya membedakan tingakatan kita. "
" Tentu itu lebih baik daripada panggilan tuan, aku belum terlalu tua untuk di panggil tuan. "
" Baiklah itu tidak buruk dan sampai kapan pun siapa yang akan memanggilmu tuan? sedangkan pacar pun tidak pernah punya apalagi seorang istri. " Hahahaha... Raph tertawa terbahak bahak mentertawai Lucky.
" Si*lan kau Raph, kalo ada yang mau mana mungkin aku jomblo terus. Semoga saja takdir cepat mempertemukan jodohku.
"Ya aku selalu mendoakanmu supaya cepat menemukan jodohmu, soalnya aku gamau punya teman seorang bujang lapuk. " Raph tertawa terpingkal-pingkal sampai mengeluarkan air mata di ujung matanya.
" Mau tertawa terus atau aku surun Erine menjauhimu? " Lucky melotot ke Raph.
" Kau ini selalu serius santai sedikit laa,ya sudah maaf maaf. "
" Daripada kau bicara terus lebih baik bantu aku dan Erine beres-beres supaya cepat selesai lalu menjemput Ibunya ke Gunung nanti kemalaman kalau kelamaan. "
" Siap bos laksanakan. "
Setelah selesai beres-beres mereka lalu bersiap menjemput Ibunya Erine di Gunung Pukane.
" Rin kamu jalan duluan, saya ikut dari belakang!!.
"Iya kak. "
Di perjalanan hanya Raph saja yang banyak bicara. Erine dan Lucky lebih memilih diam agar stamina tidak banyak terkuras.
Erine berhenti mendadak lalu menunjuk ke arah depan mereka.
" Bukan kah itu lubang misterius yang banyak di bicarakan banyak orang, dan itu arah pulang ke rumahku kak. " Erine langsung berlari ke arah rumah di dekat lubang tersebut."
"Ayo Raph kita susul dia takut ada sesuatu di dekat lubang misterius tersebut. "
Tanpa menjawab Raph langsung berlari mengikuti Lucky dari belakang.
" Si.. Siapa kau? Mengapa kau ada disini? "
" Namaku Vargaz, aku adalah salah satu dari sepuluh Jendral pengikut Tuan Shadow. Tugas kami adalah menguasai dunia ini!! "
\=\=
Next
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
bara.dynasti
lubang apakah itu??
kenapa misterius??
apakah dia dibungkus,dibalut,atau dikantongin hingga misterius?? 🤔
2021-01-12
1
Ray
mantap
2021-01-09
4
anggita
lubang misterius.👌🔥
2021-01-09
3