Pagi itu Debby sudah bersiap untuk kerumah sakit menjenguk ibu Tika. Debby membuatkan bubur untuk ibu tika, sementara untuk sarapan Debby hanya menyiapkan lembaran roti tawar, selai, buah dan segelas susu di atas meja makan untuk Dave. Tak lama Dave pun turun dari kamarnya menuju meja makan.
Keduanya tak ada yang bicara, suasana terasa canggung dan mencekam. Dave tidak protes ketika hanya melihat makanan seadanya di atas meja, ia pun menikmati roti tawar dan segelas susu yang disiapkan oleh Debby. Setelah selesai menyusun bubur kedalam kotak makanan, Debby lebih memilih keluar dan menunggu Dave di kursi depan rumah pagi itu. Debby melihat para ART yang tengah membersihkan rumah besar itu dengan bagian masing-masing. Kemudian Dave keluar dari rumah dan membuka kunci mobil, Debby pun segera bangkit dan masuk kedalam mobil. Lalu Dave menjalankan mobilnya menuju rumah sakit.
Suasana didalam mobil pun sunyi sepi tanpa ada yang mau berbicara. Namun sesekali Dave melirik kearah Debby yang lebih memilih menatap jalanan yang ada di samping kaca mobilnya. Tak lama kemudian mereka pun sampai dirumah sakit. Dave dan Debby berjalan beriringan menuju ruang inap ibu Cantika.
Ceklek
Dave membuka pintu kamar pasien dan melihat papa dan juga mamanya yang sudah siuman.
"Assalamualaikum pa,,,,mama kapan sadar??" Tanya Dave
"Wa'alaikumsalam, semalam Dave" jawab papa
"Alhamdulillah, gimana keadaan mama sekarang??" Tanya Dave
"Mendingan Dave" ucap mama perlahan
"Papa pulang dulu ya, mau bersih-bersih. Nanti papa kembali lagi" Ucap papanya Dave. Kemudian papa meninggalkan mereka
"Ibu,,, ini Debby buatkan bubur buat ibu,,, buburnya meskipun gak terlalu kerasa tapi insyaaAllah sehat buat ibu. Tadi Debby campur sama sayuran. Ibu makan yahh biar cepet sehat" ucap Debby dengan lembut.
Dave tidak habis pikir saat melihat Debby begitu lembut kepada mamanya. Padahal saat mereka berdua bicara, Debby begitu cempreng dan tidak selembut itu.
"Terima kasih ya deb,, mama jadi merepotkanmu" ucap ibu Tika
"Debby gak merasa direpotkan bu, ini saya suapin ya bu" Ucap Debby
Seolah Ibu cantika melupakan putranya yang sedang cemburu melihat kedekatan kedua perempuan itu. Bagaimana bisa Debby begitu dekat dengan mamanya. Dave tidak tahu jika selama ini memang ibu tika dan Debby sering bertemu dan berbincang hangat.
Saat sedang menyuapi bubur, pintu terbuka dan mereka melihat siapa yang datang. Ternyata seorang dokter cantik bersama dengan seorang perawat. Dave langsung berdiri dan menatap Dokter itu seakan tidak percaya.
"Dinda?!" Ucap Dave
"Dave?!" Ucap dokter Dinda
"Kamu kerja disini??!" tanya Dave dengan senyum merekah indah dibibirnya
"Iya,, aku udah lama kerja disini, ternyata dugaanku benar pasien yang harus aku lihat ternyata ibu Cantika Herlambang" Ucap Dinda
Kemudian Dinda mendekat ke ranjang pasien dan menyapa ibu tika dengan ramah
"Selamat pagi ibu tika, bagaimana keadaan ibu sekarang??" Ucap dokter dinda
"Sudah membaik" Jawab singkat ibu cantika
Dinda mencoba tetap tersenyum manis meskipun ibu cantika terlihat datar.
"Alhamdulillah, saya kemari akan memeriksa keadaan ibu tika. Bisa tolong minggir sebentar?!" Ucap Dinda dengan ramah dan lembut
Debby berdiri dan beranjak dari kursinya, ia pun lebih memilih menjauh dan melihat dokter cantik itu memeriksa keadaan ibu tika. Debby melihat pancaran dari wajah kak Dave yang terlihat begitu bahagia. Sampai membuat Debby bertanya-tanya ada apa sebenarnya, hubungan antara Dave dan dokter Dinda.
Melihat mereka sepertinya nampak bahagia, Debby akhirnya keluar dari ruangan itu dan menuju kantin rumah sakit. Sampai disana, Debby memesan es krim untuk mendinginkan pikirannya, meskipun saat itu masih pagi.
Sementara itu......
Dinda baru selesai memeriksa ibu tika, kemudian ia pamit untuk memeriksa pasien lainnya. Tentu saja Dave mengantarkan Dinda sampai didepan pintu.
"Bagaimana kabarmu??" Tanya Dinda
"Baik, kamu?" tanya Dave
"Sama sepertimu, dan aku,,, sudah akan bercerai dengan suamiku" Ucap Dinda
"Benarkah?" ucap Dave yang ntah kenapa dirinya sangat senang mendengarnya. Senyum bahagianya pun hampir lolos saat itu.
"Iya,,, Aku tugas dulu ya, nanti kita ngobrol lagi" ucap Dinda
"Baiklah, selamat bertugas" ucap Dave
"Dave,, aku merindukanmu" Ucap Dinda saat menyentuh lengan Dave lalu pergi meninggalkannya.
Deg!
Jantung Dave kembali berdetak saat mendengar Dinda merindukannya. Bagaimana tidak Dinda adalah wanita pertama yang berhasil membuatnya jatuh cinta. Meskipun pada akhirnya mereka harus berpisah karena Dinda di jodohkan oleh keluarganya dengan seorang pengusaha batubara saat itu.
Dave merasa mendapatkan angin segar pagi itu,,,,,,
Sementara itu,,,
Dinda masih fokus menikmati eskrimnya dan sembari membalas chat dari teman-temannya. Dinda Izin sehari dari magang, dengan alasan keluarganya sakit dan dia harus menemaninya karena keluarga lain tengah sibuk. Beruntungnya dokter Bima mengizinkannya bahkan sangking baiknya dokter Bima memberikan cuti kepada Debby selama 3 hari.
Saat sedang menikmati eskrimnya, debby di kagetkan dengan suara pria yang sudah tidak asing baginya
"Dicariin kemana-mana ternyata disini?!" Sarkas Dave
Debby menoleh kesumber suara
"Ada apa mencariku?!" Ucap Debby
"Mama cariin kamu! dia gak mau makan lagi kalau gak ada kamu!" Ucap Dave.
Debby pun berdiri lalu membayar eskrim yang ia makan dari tadi, kemudian ia berjalan mengikuti langkah Dave menuju ruangan ibu cantika. Debby gak mau ambil pusing dengan hubungan antara Dave dan juga Dinda, toh ia tidak memiliki perasaan lebih meskipun sekarang Dave adalah suaminya.
Begitu sampai diruangan, ibu cantika mau melanjutkan makannya kembali setelah bersama Debby, sementara Dave pamit pulang karena ada urusan kantor yang harus diselesaikan. Dave meninggalkan Debby dan juga mamanya di ruangan itu.
Ibu cantika buka suara setelah kepergian Dave
"Dinda itu cinta pertamanya Dave, mereka berpisah karena keluarga Dinda menjodohkan Dinda dengan pria pilihan keluarganya. Sejak saat itu Dave bertemu dengan Kaniya dan mereka hampir menikah, namun ternyata Kaniya menghianati Dave karena memiliki pria lain dibelakang Dave. 2 tahun kemudian Dave di jodohkan papanya dengan Donita, anak rekan bisnis papa dave, namun ternyata Dave kembali di merasakan kegagalan karena keluarga Donita hanya ingin menguasai perusahaan papa Dave. Sejak saat itu Dave tidak pernah lagi terlihat dekat bahkan memikirkan wanita. Tapi ibu tidak tau bagaimana perasaan Dave kepada Dinda selama itu" ucap ibu cantika
Debby enggan berkomemtar sama sekali terkait itu
"Dave memiliki trauma menikah karena 2x gagal menikah, dan ibu berharap kamu bisa menyembuhkan trauma yang di rasakan Dave. Ibu tau mungkin kamu juga tidak ada perasaan cinta dengan anak ibu, dan mungkin ini adalah pertemuanmu dengannya untuk pertama kali. Tapi ibu yakin suatu saat nanti kalian akan saling mencintai" Ucap ibu tika saat menatap Debby
Deg!
Debby bingung harus menjawab apa, sedetik kemudian Debby hanya memilih menganggukkan kepala patuh.
.
.
.
Emmm gimana yahh kelanjutan kisahnya Dave, Debby dan Dinda???? Siapa yang akan di pilih Dave?
Istri tanpa cinta atau cinta pertamanya??
.
Kita tunggu saja yahh kelanjutannya😍
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 79 Episodes
Comments
Elly Fatih
#debby
2023-09-19
0
Sarini Sadjam
klo dave milih dinda ya bego milih bekas org janda ya mending yg masih perawan...msih ori
2022-11-28
0
afrena
istri syah biarpun tak ada cinta dia lebih berhak dimata agama dan hukum titik, masa bodo dg cinta pertama klu dia datang berarti pelakor alias wanita jalang alias pelacur alis wanita sampah atau hama yg harus disingkirkan jauh2 dan dibasmi hingga akar biar gk tunas alias mati.
2022-07-01
0