bab 20

Rianti pulang dari rumah Yuli yang memang tidak jauh dari rumahnya tempat tadi mereka ber kumpul dengan sahabatnya, dengan berjalan santai sambil bersenandung ria karna suasana hatinya sudah sedikit membaik, baru masuk di pekarangan rumahnya Rianti sudah melihat David duduk dengan bapak nya di teras rumahnya,,

Rianti terus berjalan menghampiri David dan bapak nya walau dalam hatinya sangat ingin Rianti menghindari David agar hatinya tidak goyah lagi

"bapak ..." kata Rianti sambil menyalami tangan bapaknya.

"udah lama?" tanya Rianti yang berusaha kuat di depan David agar tak menangis

"gak kok baru aja nyampe,.." jawab David tersenyum..

"karna sudah ada Rianti bapak tinggal ke dalam dulu ya nak David,," kata bapak bangun dari duduknya dan melangkah ke dalam.

Rianti duduk di tempat tadi bapaknya duduk,,

"ada apa kamu sampe nyari aku ke rumah..?" tanya Rianti

"seharusnya aku yang nanya sama kamu, kenapa kamu sekarang berubah sama aku? dulu di saat aku lagi gak kerja ke luar kota kita selalu menghabiskan waktu bersama, tapi sekarang kamu berubah, jangankan kita pergi menghabiskan waktu, terima telpon aku aja kamu gak mau, chat pun kamu jarang balas, sebenernya kamu kenapa? kenapa kamu berubah sama aku? apa aku punya salah sama kamu? aku minta maaf kalau aku punya salah sama kamu, aku sayang banget sama kamu, aku gak bisa kamu gini'in, " kata David panjang lebar mempertanyakan sikap Rianti.

"lebih baik kita keluar dari pada kita bicara disini, nanti bapak dengar, aku pamit dulu sama bapak.." kata Rianti berjalan masuk ke dalam rumahnya untuk pamit keluar sama David sebentar, dan bapak pun mengijinkan karna bapak yakin rianti dan David lagi ada masalah, Rianti berniat akan memberi tahu tentang perjodohan yang di lakukan kedua orang tuanya, yang menjodohkan Rianti sama anak temennya itu,

*

kini Rianti dan David sudah duduk di taman dekat rumah Rianti, mereka duduk di kursi panjang yang ad di taman sambil menatap satu sama lain,,

Rianti menatap David dengan mata ber kaca - kaca, sebenernya Rianti gak sanggup, tapi Rianti harus memberi tahu tentang perjodohan itu, karna cepat atau lambat David pasti akan tau..

"David ada yang mau aku sampaikan sama kamu,," kata Rianti mengawali pembicaraannya..

"ada apa sayang..? kata David lembut sambil memegang tangan Rianti, sebenernya David sangat kangen sama Rianti, pengen banget David memeluk tubuh Rianti untuk melepas rindu..

"aku di jodohin sama bapak" kata Rianti

mendengar kata Rianti yang di jodohin membuat David melepaskan tangannya dari genggaman Rianti..

"apa..? kapan?.." tanya David

"dua bulan yang lalu,,, " jawab Rianti

"terus kamu terima..?" tanya David

"awalnya aku sudah menolak perjodohan ini, aku udah bilang sama bapak kalo aku sudah punya kamu, tapi bapak minta untuk ninggalin kamu, tapi aku tetep mempertahankan kamu Karna aku sayang banget sama kamu,

seminggu setelah kejadian itu, temen bapak datang kerumah sama anaknya, aku juga udah nolak di hadapan temen bapak tapi melihat raut kecewa bapak jadi aku jadi gak tega, aku gak mau jadi anak durhaka, jujur aku sakit menerima kenyataan ini bahwa aku harus pisah dari kamu, aku sayang banget sama kamu, aku cinta banget sama kamu, tapi aku gak bisa bersama kamu,," kata Rianti menjelaskan sambil menangis

David yang mendengar penjelasan Rianti sambil menangis langsung menarik Rianti dalam pelukannya, David memeluk Rianti erat sampe tak terasa David juga meneteskan air matanya merasakan sakit yang sama yang di alami Rianti, pasalnya, David juga sangat mencintai Rianti, seberapa banyak pacar David diluar sana, cuma Rianti pemilik hati David, tapi kini cintanya harus berakhir karna Rianti sudah di jodohkan oleh orang tuanya,,

bersambung...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***