Chapter 3

Happy Reading!!

"Oh begitu,"Balas Stella sambil menangukan kepalanya paham dan menampilkan senyumanya kepada Arnon,

Cupp

Arnon langsung mengecup sekilas bibir wanitanya itu sambil tersenyum penuh kebanggan karna berhasil mencuri kecupan dari Stella

Stella langsung membulatkan matanya terkejut dengan sikap tiba-tiba Arnon yang menciumnya."Ih nyebelin banget sih kamu,"sambil melirik sinis pura-pura marah kepada Arnon sambil menahan senyumnya agar tidak terlihat.

Cupp

Sekali lagi Arnon mencium bibir Stella karna tidak tahan melihat tingkah gemas Stella yang suka berpura-pura menahan senyumanya.

Stella langsung replek mencubit paha milik Arnon." Ih udah deh ini tuh tempat umum."Ucapnya kesal.

"Aduh sakit sayang "pekik Arnon sambil mengelus pahanya yang bekas tekena cubitan Stella,

"Aduh, kalian ini berdua selalu saja romantise bgni."Seru Valen salah satu sahabat dekat dari Stella yang sedang makan berdua denganya di Restoran itu setelah menghadiri seminar,

Valen sendiri adalah sahabat yang paling dekat dari Stella.mereka bertiga Stella,Valen dan juga Tenry adalah sahabat karib dari semasa smp hingga sma-sama menjadi Dokter seperti sekrng, hanya saja mereka bertiga berbeda jurusan, Stella yang mengambil Spesalis Bedah Umum , Valen yang mengambil Spesialis Jantung dan Tenry yang mengambil Spesialis Saraf, ketiganya bekerja di Rumah Sakit yang sma sehingga mereka bertiga seperti tidak pernah terpisahkan.

"Hay Non kamu disini , "Tegur Valen melihat Arnon yang tiba-tiba berada di meja mereka.

"Iyah,tadi aku bersama keluarga ku di ruangan itu,"Jawab Arnon

"Oh begitu "Balas Valen sambil menanggukan kepalanya,

Derr deert

Ponsel Arnon bergetar menandakan chat masuk.

Arga : kak di cariin mamah nih.

Arnon : kenapa di cariin? Tinggal loe bilang aja gue lagi sama Stella .

...Arga : udah, terus bilang mamah cepat kesini penting ! Sekalian bawa kak Stella juga gak papah malahan bagus katanya,...

* Arnon : 🤨tumben banget mamah mau ketemu Stella, biasanya malahan kaya singa yang siap menerkam mangsanya kalo ketemu Stella,*

Arga : entahlah kak , gue juga bingung, udahlah cepat kesini daripada gue di suruh nyeret elo juga ksni.

Arnon : hem baiklah bentar lagi gue kesana,

Setelah itu Arnon langsung menutup ponselnya dan memasukanya kembali ke dalam saku jaketnya

Dia terlihat bingung ingin mengajak Stella tapi harus bicara apa, pasalnya Stella selalu menghindari mamahnya itu karna tidak ingin terlalu sakit hati akibat perkataan kasar yang di lontarkan oleh Elena tersebut,

Stella yang melihat kegelisahan di wajah Arnon "Kamu kenapa sayang?"Tanyanya yang penasaran dengan sikap Arnon yang gelisah,

"Iyah loe kenapa sih Non gelisah gitu?"Sahut Valen yang juga melihat kegelisahan Arnon.

Arnon diam tak tau mulai bicara seperti apa, langsung saja Stella yang penasaran mengambil ponsel milik Arnon yang berada di saku jaketnya dan langsung memeriksa ponsel milik Arnon.

"Jadi mamah menyuruh kamu masuk ke dalam dengan membawa ku ikut bersma mu," Serunya yang sudah mengerti sebab kegelisahan Arnon.

Arnon hanya menanggukan kepalanya dan masih membisu.

"Nyokapnya Arnon mau ketemu sama loh La? Dalam rangka apa?"Tanya Valen sambil berpikir.

Stella hanya mengedikan bahunya singkat dan fokus lagi kepada Arnon.

Kali ini dia langsung mengambil jemari Arnon untuk di genggam,"Kenapa cemas bgtuh?"Tanyanya

Arnon menghebuskan nafasnya kasar "Entahlah sayang persaanku tiba-tiba saja jadi tidak enak,entah kenapa aku merasa mamah sedang merencanakan sesuatu yang besar,"Ujarnya menjawab pertanyaan Stella

"Jangan berpikir macam-macam sayang, sekarang kamu pergi temui mamah kamu ya !aku gak ikut. aku tunggu kamu disini okey."Ucapnya sambil mengelus lembut wajah milik Arnon memberikan kepercayaan kepada prianya itu,

"Kenapa kamu gak ikut aja sayang?"Tanya Arnon.

"Sayang kamu tau mamah kamu gak suka sama aku, dan kamu bilang bahwa di dalam lagi ada pertemuan keluarga calon untuk Arga, aku tidak ingin merusak ataupun memperkeruh suasana."balas Stella

"Iya benar Non ,loe sendiri taukan gmna sikap nyokap loe kalo bertemu Stella, kaya singa yang kelaparan melihat mangsa ada di depanya."Sindir Valen yg geram jika mendegar cacian dari mamahnya Arnon,

"Tapi sayang, kan kamu udah baca sendiri klo mamah yang nyuruh kamu masuk, katanya ada hal penting yang mau di bicarakan, mungkin saja kan dia telah merestui hubungan kita ini,"

"Ituh gak mungkin sayang,"

"Apanya yang gak mungkin sayang, bukankah kita gak bisa tau hati manusia itu sperti apa."

"Iya aku tau tapi sepuluh tahun kita menunggu tidak mungkin rasanya tiba-tiba mamah kamu merestui kita sayang,"

"Stella ikut aku masuk kedalam,"perintah Arnon

Stella yang melihat raut wajah Arnon seketika langsung menanggukan kepalanya menyetujui perintah Arnon untuk ikut denganya karna dia sangat hafal sekali bahwa Arnon paling tidak suka di bantah "Hem, oke baiklah ,"jawabnya pasrah

"Len gue ikut Arnon masuk dulu yah, bsok kita langsung ketemu di rumah sakit aja pas jam makan siang."Pamit Stella kepada Valen.

Valen mengangukan kepalanya singkat "Hem baiklah •_.'gue juga langsung ya bye-bye ," Balas Valen berdiri mencium pipi kanan dan kiri milik Stella,dan setelah itu dia langsung berjalan ke arah luar tempat mobilnya terparkir.

"Ya sudah kalo bgtuh ayo sayang,"Ajak Arnon menarik tangan Stella menuntunnya masuk kedalam ruangan private,

"Hemm oke," Stella hanya bisa mengikuti langkah kaki kekasihnya itu berharap Dewi Fortuta berpihak kepadanya malam ini,

Tak lama kemudian sampai lah mereka di depan ruangan private tempat kelurga Arnon berada,

Cklek

Arnon mendorong membuka pintu ruangan itu.

Semua mata tertuju kepada pasangan yang baru masuk itu,

Flashback off

"Mah"Tegur Arnon menghampiri mamahnya dan duduk di sebelah Arga,

"Tante ,"Sapa Stella menjulurkan tanganya ingin mencium punggung tangan milik Elena.

Namun tidak ada respon dari Elena ,malahan dia seperti enggan menanggapi Stella yang terlihat sangat tidak penting baginya,

"Kalian sudah dsni,"Serunya sinis kepada Arnon dan juga Stella.

"Ada apa mah ? Tadi mamah yang nyuruh Arnon dan juga Stella untuk datang ksni kan ? Dan kenapa sekarang mamah cuek bgni."Tanya Arnon menuntut jawaban dari mamahnya.

"Iya, mamah yang nyuruh kalian datang ksini , karna selain semua orang yg berada disini akan ada satu orang penting lagi yang akan datang kesni," Sahut Elena menjawab pertanyaan beruntun yang di berikan Arnon,

Arnon mengerutkan keningnya mendakan kebingunan." Terus apa hubunganya sama aku mah?"Tanyanya lagi,

Tak lama pintu kembali terbuka mendadakan seseorang sedang memasuki ruangan itu,

Terlihat sosok wanita cantik wajah yang tidak asing bagi mereka,

"Tenry."Ucap Stella melihat sosok sahabatnya itu masuk kedalam ruangan private milik keluarga Arnon,

Aurora Tenryola Arifin adalah salah satu sahabat dekat Stella setelah Valencia tadi,

Pertanyaan mulai banyak yang muncul di kepala Stella, kenapa Tenry ada dsni dan ada keperluan apa dia masuk ke dalam ruangan ini ?? Tanya yang berputar-putar di kepalanya,

Jangan lupa like, komen dan vote yah gengs

Happy reading 🥰

Terpopuler

Comments

Lyana Gunawan

Lyana Gunawan

awal dari penderitaan tenry dari sini kah?

2023-03-05

0

Surati

Surati

jgn cuma lihat dari kesingnya dong mom, Malah Stella lbh kaya dari keluargamu

2023-01-21

0

🌈

🌈

Tenry yg mau dijodohkan ma arnon... Moga ajj tenry jua menolak yea... Gac teman makan teman namany🙈🙈🙈

2022-01-08

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 6
6 Chapter 7
7 Chapter 8
8 Chapter 5
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Pengenalan tokoh
28 Pengenalan tokoh
29 Pengenalan tokoh
30 Pengenalan tokoh
31 Pengenalan tokoh
32 Pengenalan tokoh
33 Pengenalan tokoh
34 Chapter 27
35 Chapter 28
36 Chapter 29
37 Chapter 30
38 Chapter 31
39 Chapter 32
40 Chapter 33
41 Chapter 34
42 Chapter 35
43 Chapter 36
44 Chapter 37
45 Chapter 38
46 Chapter 39
47 Chapter 40
48 Chapter 41
49 Chapter 42
50 Chapter 43
51 Chapter 44
52 Chapter 45
53 Chapter 46
54 Chapter 47
55 Chapter 48
56 Chapter 49
57 Chapter 50
58 Chapter 51
59 Chapter 52
60 Chapter 53
61 Chapter 54
62 Chapter 55
63 Chapter 56
64 Chapter 57
65 Chapter 58
66 Chapter 59
67 Chapter 60
68 Chapter 61
69 Chapter 62
70 Chapter 63
71 Chapter 64
72 Chapter 65
73 Chapter 66
74 Chapter 67
75 Chapter 68
76 Chapter 69
77 Chapter 70
78 Chapter 71
79 Chapter 72
80 Chapter 73
81 Chapter 74
82 Chapter 75
83 Chapter 76
84 Chapter 77
85 Chapter 78
86 Chapter 79
87 Chapter 80
88 Chapter 81
89 Chapter 82
90 Chapter 83
91 Chapter 84
92 Chapter 85
93 Chapter 86
94 Chapter 87
95 Chapter 88
96 Chapter 89
97 Chapter 90
98 Chapter 91
99 Chapter 92
100 Chapter 93
101 Chapter 94
102 Chapter 95
103 Chapter 96
104 Chapter 97
105 Chapter 98
106 Chapter 99
107 Chapter 100
108 Chapter 101
109 Chapter 102
110 Chapter 103
111 Chapter 104
112 Chapter 105
113 Chapter 106
114 Chapter 107
115 Chapter 108
116 Chapter 109
117 Chapter 110
118 Chapter 111
119 Chapter 112
120 Chapter 113
121 Chapter 114
122 Chapter 115
123 Chapter 116
124 Chapter 117
125 Chapter 118
126 Chapter 119
127 Chapter 120
128 Chapter 121
129 Chapter 122
130 Chapter 123
131 Chapter 124
132 Chapter 125
133 Pengumuman Give Away 2
134 Sudah terbit
135 Pengumuman Karya Baru
136 Info Karya baru Zein dan Dara
137 Karya Rumit Baru
Episodes

Updated 137 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 6
6
Chapter 7
7
Chapter 8
8
Chapter 5
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Pengenalan tokoh
28
Pengenalan tokoh
29
Pengenalan tokoh
30
Pengenalan tokoh
31
Pengenalan tokoh
32
Pengenalan tokoh
33
Pengenalan tokoh
34
Chapter 27
35
Chapter 28
36
Chapter 29
37
Chapter 30
38
Chapter 31
39
Chapter 32
40
Chapter 33
41
Chapter 34
42
Chapter 35
43
Chapter 36
44
Chapter 37
45
Chapter 38
46
Chapter 39
47
Chapter 40
48
Chapter 41
49
Chapter 42
50
Chapter 43
51
Chapter 44
52
Chapter 45
53
Chapter 46
54
Chapter 47
55
Chapter 48
56
Chapter 49
57
Chapter 50
58
Chapter 51
59
Chapter 52
60
Chapter 53
61
Chapter 54
62
Chapter 55
63
Chapter 56
64
Chapter 57
65
Chapter 58
66
Chapter 59
67
Chapter 60
68
Chapter 61
69
Chapter 62
70
Chapter 63
71
Chapter 64
72
Chapter 65
73
Chapter 66
74
Chapter 67
75
Chapter 68
76
Chapter 69
77
Chapter 70
78
Chapter 71
79
Chapter 72
80
Chapter 73
81
Chapter 74
82
Chapter 75
83
Chapter 76
84
Chapter 77
85
Chapter 78
86
Chapter 79
87
Chapter 80
88
Chapter 81
89
Chapter 82
90
Chapter 83
91
Chapter 84
92
Chapter 85
93
Chapter 86
94
Chapter 87
95
Chapter 88
96
Chapter 89
97
Chapter 90
98
Chapter 91
99
Chapter 92
100
Chapter 93
101
Chapter 94
102
Chapter 95
103
Chapter 96
104
Chapter 97
105
Chapter 98
106
Chapter 99
107
Chapter 100
108
Chapter 101
109
Chapter 102
110
Chapter 103
111
Chapter 104
112
Chapter 105
113
Chapter 106
114
Chapter 107
115
Chapter 108
116
Chapter 109
117
Chapter 110
118
Chapter 111
119
Chapter 112
120
Chapter 113
121
Chapter 114
122
Chapter 115
123
Chapter 116
124
Chapter 117
125
Chapter 118
126
Chapter 119
127
Chapter 120
128
Chapter 121
129
Chapter 122
130
Chapter 123
131
Chapter 124
132
Chapter 125
133
Pengumuman Give Away 2
134
Sudah terbit
135
Pengumuman Karya Baru
136
Info Karya baru Zein dan Dara
137
Karya Rumit Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!