Siapa wanita itu?

"Mia"teriak Fino

"Sayang"pekik Rafael yang langsung melepas pelukan clara kasar

"Awww...perut aku sakit"rintih Mia yang terus memegangi perutnya

"Sayang tahan ya, kita ke Rumah Sakit sekarang "ucap Rafael mencoba tetap tenang seraya menggendong istrinya masuk ke mobil

Clara yang mendengar panggilan sayang yang Rafael lontarkan kepada Mia hanya menatap Rafael bingung, mencoba menahan amarahnya yang mulai timbul karna rasa cemburunya melihat pria yang selama ini dia idamkan sangat terlihat perduli terhadap wanita lain.

"Sayang? kenapa Rafael manggil wanita itu dengan sebutan sayang? siapa sih tuh orang! "gerutu Clara berdecak kesal

Mendengar Clara yang terus mengoceh tidak karuan, Fino dengan cepat menimpali ocehan Clara.

"Dia istrinya,dan lo tolong jangan kecentilan sama suami orang! "membentak Clara seraya memasuki mobil milik Rafael dan kini Fino yang mengemudi karna Rafael duduk di bangku belakang menenangkan Mia yang sangat kesakitan

Kini mobil yang ditumpangi Rafael,Mia dan juga Fino sudah sudah berlalu meninggalkan parkiran bandara, Clara yang tampak diam di posisinya semula hanya menatap kesal kearah mobil Rafael yang semakin menjauh.

"Apa istri! bre*gsek lo raf selama ini lo ngilang karna lo udah nikah!Arrgghh...bre*gsek! teriak Clara frustasi yang melihat mobil Rafael yang semakin menjauh dari parkiran

................

Clara Tanubrata seorang gadis cantik dengan bentuk tubuh yang ideal,Clara adalah putri dari seorang pengusaha kaya dan terkenal kejam di Indo*esia.Clara juga salah satu wanita yang pernah di pacari Rafael saat baru lulus kuliah dulu dan dia sangat terobsesi dengan Rafael.

................

"Raf kita harus ke jalur mana gw gak paham daerah sini"ujar Fino yang bingung letak Rumah Sakit karna sudah sejak lama dia tidak tinggal di Indonesia

"Lo tinggal lurus aja, Rumah Sakit gak jauh dari sini "

"Oke"

"Sayang perut aku sakit" Mia meringis kesakitan seraya menggenggam tangan suaminya erat

"Sabar ya sayang, kamu harus kuat demi anak kita sayang "tanpa di sadari buliran bening mulai jatuh dari mata Raafel.Ya Tuhan, tolong kuatkan istri dan anakku"batin Rafel

"Apa anak? jadi Mia juga sedang hamil sekarang.Gw harap semoga gak terjadi hal buruk dengan Mia dan kandungannya "batin Fino yang semakin gusar mendengar Mia sangat kesakitan

10 menit kemudian mereka tiba di RS. Mutiara Bunda

"Suster tolong istri saya dia sedang hamil dan baru saja terjatuh " panik seraya menggendong istrinya yang terus merintih kesakitan

"Baik pak,tolong letakan istri bapak ke brankar dan kami akan bawa istri bapak ke IGD"

"Iya sus"meletakan tubuh istrinya ke brankar Rumah Sakit seraya menggenggam erat tangan istrinya

...Instalasi Gawat Darurat...

"Maaf pak anda tidak boleh masuk, tolong untuk menunggu di luar saja"ujar suster seraya membawa Mia masuk ke ruang IGD

"Kamu harus bertahan sayang,aku mohon demi aku dan anak kita"ucap lirih Rafael yang hanya tertunduk lesu di depan ruang IGD

"Maaf raf,gw bukannya mau ikut campur soal rumah tangga lo sama Mia. Tapi, sebenarnya siapa perempuan yang meluk lo tadi? "tanya Fino yang masih bingung dengan wanita yang tiba-tiba memeluk Rafael

"Dia Clara mantan pacar gw, dari dulu dia sangat terobsesi sama gw dan itu alasannya gw ninggalin dia dulu"

"Dan gw rasa dia bukan wanita baik raf, semoga aja obsesinya itu gak bertahan sampai sekarang!"

"Itu yang jadi beban pikiran gw sekarang fin, gw takut dia nekat dan menyeret istri gw dalam obsesinya itu"

"Lo tenang aja, sekarang lebih baik lu tetap fokus sama Mia dan kandungannya.Masalah Clara gw akan coba bantu lo raf"ujar Fino menepuk pundak Rafael

"Makasih fin lo udah baik sama gw dan maaf ya kalo tadi gw sempat ketus sama lo"menepuk pundak Fino yang duduk di sebelahnya

"Santai aja,kalo gw di posisi lo gw juga pasti lakuin hal yang sama"

Rafael membalas perkataan fino dengan senyum tipis di bibirnya.

Ceklek.. pintu IGD terbuka

"Maaf dengan keluarga pasien"tanya dokter singkat

"Iya saya suaminya dok,bagaimana keadaan istri dan kandungannya dok"bangkit dari tempat duduknya

"Keadaan istri anda sudah lebih baik sekarang,tapi saya sarankan untuk rawat inap malam ini karna istri anda perlu istirahat total"saran dokter

"Baik dok, apa kami boleh masuk? "tanya Rafael

"Silahkan, kalau begitu saya tinggal dulu"

"Terima kasih dok"

"Sama-sama, saya permisi"

Rafael dan Fino memasuki ruang IGD

"Sayang"panggil Rafael pelan seraya mengusap lembut pipi istrinya

"Siapa perempuan yang meluk kamu tadi sayang"tanya Mia pelan dengan raut wajah sendu memandang wajah suaminya

"Kita bahas itu nanti ya, kata dokter kamu harus istirahat total sayang"

"Iya bener kata suami kamu,lebih baik kamu istirahat ya"timpal Fino mengalihkan pembicaraan

"Aku mau pulang!,aku gak mau disini sayang aku gak suka bau obat-obatan"rengek Mia seraya menggenggam tangan suaminya

"Tapi saran dokter kamu harus di rawat inap semalam di sini sayang"ujar Rafael memberikan pengertian kepada istrinya

"Hiks.. hiks.. aku mau pulang sayang,aku mau pulang"merengek dan mulai menangis

Sejak kehamilan Mia memang menjadi lebih sensitif dan sedikit cengeng,apalagi saat keinginannya tidak di turuti

"Baiklah, tapi sampai rumah kamu harus istirahat total ya dan gak boleh turun dari ranjang sama sekali! "ucap Rafael seraya menarik nafas panjang karna lagi-lagi istrinya sangat keras kepala

"Iya aku janji sayang"

"Tapi raf, kata dokter kan Mia harus di rawat inap"timpal Fino yang tidak setuju dengan keputusan Rafael

"Gw gak mau liat istri gw nangis fin"

"Terserah lo aja deh"

"Yaudah sebentar ya sayang, aku mau bilang dokter dulu sekalian urus administrasi "

"Jangan lama ya sayang"

"Iya, fin tolong jagain istri gw sebentar ya"

"Siap"

Rafael meninggalkan ruang IGD

"Mia maaf ya, karna jemput aku ke bandara kamu jadi begini"ujar Fino yang merasa bersalah

"Kak Fino gak boleh bilang gitu, musibah kan gak ada yang tau"

"Kamu bener,tapi aku lega banget kamu dan kandungan kamu baik-baik aja mi.Oh iya kenapa kamu gak ngundang aku pas kamu nikah?"

"Semuanya begitu cepat terjadi kak, maaf ya aku gak kabarin kak Fino saat aku menikah"

"Gak usah minta maaf sayang, aku seneng kok kamu udah bahagia sekarang.Apalagi kamu punya suami sebaik dan setampan Rafael aku jadi makin bahagia"

"Makasih ya kak fino"

"Sama-sama sayang".

"Andai kamu tau sayang, hati aku hancur saat ada orang lain memanggil kamu mesra dengan sebutan sayang selain aku. Sejak dulu aku sudah memendam perasaan cinta untuk kamu, tapi sekarang semuanya pupus kamu sudah milik orang lain."batin Fino

Setelah semua urusan Rumah Sakit selesai dan Mia di perbolehkan istirahat di rumah.Mia,Rafael dan Fino memasuki mobil untuk kembali pulang

"Fin lo udah dapat apartemen atau rumah di kota ini? "tanya Rafael sambil fokus menyetir

"Udah,Papa gw udah siapin semuanya selama gw di Indo*esia"

"Oke deh, lo kasih alamatnya biar gw anter lo ke apartemen "

"Gak usah raf, lo bisa turunin gw di pangkalan taksi aja biar gw naik taksi ke apartemen"

"Gak usah gw akan anter lo sampai ke apartemen,anggep aja ini ucapan terima kasih gw karna lo udah bantu gw dan istri gw tadi"

"Santai aja raf, lagi pula udah tugas gw sebagai sahabat untuk melindungi Mia"

"Kak fino gak boleh nolak ah, biar aku sama suami aku anter kakak ke apartemen ya"

"Iya bener kata Mia, sekalian biar gw tau alamat apartemen lo siapa tau gw sama istri gw kapan-kapan berkunjung "

"Yaudah kalo itu mau kalian berdua"

Setelah mengantarkan Fino ke apartemennya,Rafael kembali melajukan mobilnya untuk segera pulang karna saat ini Mia sudah tertidur lelap.

Tin.. tin.. suara klakson mobil Rafael yang sudah sampai di gerbang rumah mewahnya

"Malam tuan "ucap satpam dan beberapa ajudan pribadi Rafael seraya membuka gerbang untuk bos besarnya itu

"Iya malam, tolong buka pintu rumah! Saya harus gendong istri saya yang sedang tidur soalnya "ujar Rafael datar seraya keluar dari mobil dan menggendong istrinya menuju kamar

"Iya tuan "

"Selamat tidur istriku sayang, mimpi indah ya"mencium kening istrinya sekilas dan menyelimuti tubuh sang istri

Tring...pesan masuk ke handphone Rafael

"Sayang aku mau kita ketemuan besok, aku tunggu di cafe dekat kantor kamu. Jangan sampai kamu gak dateng, atau aku bongkar semuanya ke istri kamu yang bodoh itu"

...Bersambung...

...Jangan lupa untuk support aku ya para kesayangan,like,komen dan vote 😇...

...Terima kasih...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***