klekkkk .. (pintu terbuka)
" lo Sel , malam malam datang kesini sama siapa ?" tanya Raka .
"sendiri, mana Arnez?"
"keluar cari makan sama Alma, loe gak ada masalah di rumah kan ?"
"Ka,gue nginep sini gue capek di rumah, lagian aku mau sama kalian sebelum aku nikah nanti ."
"loe mau nikah? kapan? pesta besar dong , boleh dong gue sama anak anak dateng buat makan enak ."
"huhhh yang lo pikirin makan enak mulu , loe gak.kasian apa temen lo yang satu ini di jodohin sama om om , huh." keluh Sela
"what Sel ,beneran lo mau nikah sama om om? ganteng gak ?" tanya Alma yang tiba tiba nimbrung .
"lu tuh Al, temen lagi sedih lu tanya kayak gitu , tu muka nya asem banget ,keliatan gak mau nikah ." ledek Arnez .
" bodo, Al gue tidur sama lo ya ,gue mau nginep disini . boleh gak boleh pokok gue nginep disini."
"oke deh , tapi kalo ada apa apa gue gak tanggung ya Sel." Sela mengangguki perkataannya Alma .
Malam ini Raka,Sela,dan Alma menginap di rumah Arnez . Mereka ber empat bercerita dengan tawa . Setidaknya disini Sela bisa menghilangkan beban yang ia punya . Walau hanya sekejap . Asyik mengobrol Angga dan Wisnu datang .
"baru ngamen ngga?"
" loh Sel lo tidur sini , nanti gak di cariin nyokap lo?" tanya Angga
" ia Sel, gue kaget lo malem malem masih disini . lo debat lagi sama nyokap lo ?" ucap Wisnu sambil duduk di samping Sela .
" hemmmm , bolehkan aku tidur sini ?"
"iya boleh . gue denger lo mau nikah ya Sel , selamat ya ." Angga begitu sedih mendengar Sela akan menikah , tapi bagaimana lagi ia juga menyadari bahwa perasaannya pada Sela akan ia simpan dalam hati . Sela hanya mengangguk tanpa menjawab . Mengingat ia akan menikah ia menjadi sedih karna ia akan jarang sekali bertemu dengan teman temannya .
Ia pun menangis , temannya tau apa yang di rasakan Sela mereka hanya merangkul dan memberi semangat . Mereka tak suka jika melihat Sela banyak mengeluarkan air mata , mereka juga ingin membatu Sela , tapi ini juga demi kebaikannya .
" ya udah kita rayain hari ini dengan kebahagiaan." semua pun bersorak sorai mendengar ucapan Arnez .
"ya udah nih uang hasil ngamen gue ama Wisnu buat beli apa gitu kita pesta ."
"tapi tanpa minum banyak ya?" ucap Sela di angguki Alma .
Hahahahaahahaha semuanya pun terlihat bahagia walau masing masing begitu sakit melihat Sela seperti ini . Mereka pun terjaga hingga menjelang pagi . Bercerita ngawur , makan bersama . Karna sudah menjelang pagi mereka pun memutuskan untuk tidur . Sela dan Alma tidur di sofa dan para lelaki tidur di bawah beralaskan karpet .
Sedangkan di rumah, Bu Hesty menghubungi Sela tapi ponsel Sela tidak aktif. Ia mengkhawatirkan anaknya karna semalam tidak pulang ,ia juga menyesal karna telah membuat Sela begitu marah .
" halo Kan ." Bu Hesty menghubungi Bu Kikan , ia menceritakan kejadiannya .
"ya udah Hes gak usah di pikirin , nanti biar Gara yang mencari Sela , toh sebentar lagi Sela yang akan menjadi tanggung jawab Gara kan ?" Bu Kikan yang paham labgsung menenangkan Bu Hesty . Selesai menelpon Bu Kikan minta Gara mencari Sela . Gara sempat menolak tapi Bu Kikan memaksa ia pun meng iya kan permintaan mamanya . Gara mengambil ponsel dan menghubungi Emran .
" loe dimana ."
" di rumah , kenapa Gar?" di luar kantor Emran akan memanggil Gara layak nya teman .
" ikut gue nyari Sela, Semalam ia tidak pulang ."
" kok bisa , bukannya lue mau nikah bentar lagi kok sampai gak pulang ?"
" nanti gue critain, sekarang loe kesini aja dulu ."
"oke, gue on the way ."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments