MENYUSURI KOTA

Sudah 2 hari Max tidak pulang ke rumah dan ibunya tidak mencarinya, Joni sudah bilang kalau Max ada urusan d luar kota dan ia mengatakan kalau Max juga mengajak Azura.

Sebelum Putri balik lagi ke kost, Max menyuruh Azura untuk menginap di apartement miliknya, ia juga berupaya untuk meyakinkan kekasihnya kalau lebih baik menginap saja di apartemennya daripada sendirian di kost.

Pesan

" Max...pacarnya tidak aku temukan...dia menghilang...ini masih menjadi masalah buatmu, terutama Azura...aku takutnya kalau ia bertindak konyol menyakitinya ".

" Kau cari sampai dapat wanita terkutuk itu, aku tidak mau tahu...!!! azura sekarang bersamaku jadi dia aman...aku melarangnya pulang ke kontrakannya ".

" Yasudah....kau masih cuti...? ".

" Tentu saja...aku mau menemani Azura ".

.

.

" Apakah dia sudah menyatakan cintanya....? sepertinya sudah hahahaha....

terbuai oleh cinta hahahaha dasar kau Max, aku harus menemukan keberadaan wanita itu, ini bisa membahayakan Azura maupun Max "

Hari ini Max memang memilih cuti karena luka nya masih belum sembuh, sementara Joni yang mengurus semuanya.

Sudah terbiasa baginya menangani pekerjaan dan masalah di kantor.

Max memandang Azura yang sedang tertidur pulas di ranjangnya.

Dengan perasaan gemas ia langsung naik kembali ke atas ranjang dan memeluk kekasihnya, akhirnya mereka berdua berada di bawah selimut yang sama.

Sekilas Azura menggerakkan tubuhnya lalu tertidur, ia sangat kelelahan kemarin.

Sejenak ia melupakan pekerjaannya, ia hannya memikirkan bagaimana keadaan Max, bagaimana kalau ia meninggalkan Max bekerja.

Sementara Max sudah menelfon ke ke pemilik pabrik langsung tempat dimana Azura bekerja kalau kekasihnya tidak bisa berangkat bekerja, ia hannya berpesan kalau Azura kekasihnya dan biarkan dia berangkat sesuka hatinya, jangan sampai Azura tahu kalau Max sudah mengatur semua ini.

Hari ini ada kehebohan besar di tempat kerja Azura, untung di tidak berangkat...bisa-bisa ia akan marah dengan Max dan menyuruhnya untuk berhenti melakukan itu.

" Sayang...kau masih ingin tidur ".

" Hmmmm....... ".

" Kau tidak lapar...? sudah ada makanan di meja....".

" Nanti saja, kalau kau lapar kau makanlah...aku capek sekali ".

" Maafkan aku....".

" Kenapa maaf lagi...aku sudah bilang jangan maaf terus....itu kemauanku merawatmu ".

" Kau jadi kecapekan ".

Azura berusaha bangun dan memegang kepala Max, ia mencium lembut pipi kanan Max dan langsung membuat kekasihnya itu terkejut.

" Berhentilah minta maaf, kau jaga aku terus saja, aku suka kau menolongku ".

" Apa kau berfikir kalau kau lebih baik terluka dan aku yang menolongmu, bagaimana bisa kau sobodoh itu ".

" Tak apa jika kau yang menolongku, luka benar-benar tidak dapat aku rasakan ketika melihatmu kemarin, kau tahu..kau mengambil semua lukaku, sedihku ".

" Aku akan sangat senang bila memang begitu, mandilah....habis ini kita sarapan ".

" Aku masih ingin tidur, sebentar saja..".

Cup

cup...

Kecupan mendarat di pipi Azura kali ini.

" Yasudah...aku akan mandi, kau tidurlah ".

Mengelus kepala Azura.

" Kau bisa membuka bajumu sendiri ".

" Iya...aku lupa..bukakan untukku ".

" Majulah, kau terlalu jauh ".

Kini Max sudah maju satu langkah dan duduk tepat di depan Azura, ia langsung membantu melepaskan kaos yang dipake Max.

" Sudah...mandilah ".

" Makasih ".

Bidiknya di telinga Azura.

Bisikan dari Max membuat bub-ubulu halus Azura langsung berdiri.

" Ih....merinding sekali rasanya, nafasnya benar-benar membuatku takut ".

Ia kembali merebahkan tubuhnya dan tidur kembali.

Biasanya Azura selalu bangun pagi dan paling siang itu jam 7, tapi kali ini bahkan sudah jam 8 ia masih tertidur.

Max sudah rapi dan wangi pagi ini, ia hannya memandangi wajah Azura yang tertutup sedikit selimut.

" Sayang...kau tidak membangunkanku ".

" Kau tadi bilang capek dan masih mengantuk, jadi aku menunggumu...sudah selesai tidurnya...? ".

" Eemp...kau belum makan kan...makanlah...atau mau aku ambilkan makanannya ".

" Tidak usah sayang...duduklah....kau diam dulu, mandilah nanti setelah ini ".

" Kau mau apa....? ".

" Makanlah bersamaku satu piring ".

" Apaan si hahahah...makanlah sendiri, itu pasti kurang...aku akan mandi ".

" Tunggu..duduklah..diam saja...minumlah dulu ".

Max menyodorkan satu gelas air putih kepada Azura.

" Buka mulutmu....aaaaaa.... ".

Azura langsung membuka mulutnya.

" Enak kan...? ".

" Em....enak ".

Disini Max menyuapi Azura, harusnya Azura yang menyuapi Max....kali ini ia yang malah dimanjakan kekasihnya.

" Kau makan juga sayang....".

" Udah...gimana..enak kan...? apa masih kurang..aku akan ambil nasi dan lauknya ".

" Jangan...udah kenyang kok, kalau kau masih lapar gak apa-apa makanlah lagi sayang, aku akan mandi ".

" Baiklah....aku sudah kenyang...kau mandilah....aku ada di balkon kalau kau mencariku ".

" Okey....".

Lo

Azura melangkahkan kakinya menuju balkon mengecek keberadaan Max, ia menemukan kekasihnya tengah berdiri sambil menghisap satu rokok di tangannya yang hampir habis.

" Bisakah kau berhenti menghisapnya ...? ".

" Kenapa...? ".

" Aku hannya tidak suka ".

" Alasannya...? ".

" Berhentilah....kesehatanmu lebih penting...".

" Tapi aku sehat dan baik-baik saja ".

" Untuk saat ini...nanti siapa yang tahu...? bukankah kau mencintaiku ...? ".

" Kenapa kau bilang seperti itu ".

" Aku bertanya ".

"Tentu saja aku mencintaimu, aku rela mati bahkan demi dirimu ".

" Berhenti ...! aku tidak ingin mendengar kalimat seperti itu sayang....!!! ".

" Itu benar...aku rela ..".

" Aku tidak mau...aku ingin kita saling menjaga, bagaimana kau bisa mengorbankan nyawamu untukku, lantas bagaimana nanti aku menjalani hidupku...? ".

" Aku sangat mencintaimu, melebihi diriku sendiri Azura, apa yang kau minta pasti akan aku lakukan...".

" Kalau begitu berhentilah menghisapnya....kau mencintaiku bukan...mari saling menjaga satu sama lain, aku ingin hannya waktu dan takdir yang memisahkan kita.. ".

" Baiklah ".

Max langsung mematikan puntung rokok dan masuk kedalam menuju almari kecil di samping ranjang, disana ada lebih dari 15 kotak rokok, ia langsung memasukkan semua kedalam kantung plastik dan membuangnya di tempat sampah.

" Sudah...? ".

" Itu namanya Membuang uang sayang, jangan di buang.....aku kira cuma satu atau 2 bungkus...tapi banyak sekali, kau bisa memberikan pada Joni atau karyawan laki-lakimu, mubandir ".

" Owh..kau benar juga sayang..baiklah...aku janji mulai saat ini tidak akan menghisapnya ".

" Aku menyayangimu ".

" Kau mau kemana hari ini...? ".

" Tapi kau kan sakit ".

" Tak apa..ini hannya luka kecil ".

" Tapi aku kok tiba-tiba keinget kerja ya, aku belum bilang dari kemarin...bagaimana ini ".

" Tenanglah sayang ...aku sudah mengatur semuanya ".

" Benarkah...? kapan....? ".

" Tadi pagi ".

" Kau tidak bilang ".

" Ini aku udah bilang hahahaha ".

" Ish....kau ini benar-benar...emangnya kita mau pergi kemana...? ".

" Kau mau kemana...? ".

" Keliling kota ".

" Kau yakin...? ".

" Tentu...aku jarang sekali keliling kota, setelah itu terserah kau saja mau kemana ".

Azura dan Max menyusuri jalan di setiap sudut kota mereka.

Ini benar-benar menyenangkan bagi Azura karena bisa berkeliling kota bersama kekasihnya.

" Kita mau kemana lagi...? ".

" Kita ke mana ya...terserah kau saja lah sayang ".

" Bagaimana kalau ke pantai saja...".

" Boleh juga ".

" Kau menyukai pantai kan....".

" Tentu...sangat suka...aku teringat orang tuaku....".

Max meraih dan menggenggam tangan Azura, ia mencium berkali-kali tangan wanita yang sekarang sudah menjadi kekasihnya.

"Tenanglah...jangan sedih...kau punya aku, ibuku, sahabatmu putri juga ".

" Owh...iya si...makasih....".

" Sama-sama....kau cantik hari ini ".

" Biasanya jelek...? ".

" Bukan...selalu cantik...".

" Kau tampan sayang...dulu jelek hahaha ".

" Kenapa dulu jelek....? ".

" Dulu kau kan menyebalkan...kau juga garang...".

" Tidak juga sayang...aku harap kau mau menerimaku dari segala sisi ".

" Tentu....apa ibumu tidak mencarimu...? ".

" Aku menyuruh Joni untuk bilang kalau aku sedang keluar kota ada urusan bisnis ".

" Kau berbohong ....".

" Demi kebaikan...andai aku tidak berbohong aku mungkin akan di pukul habis sama ibu aku ...kau ingat kan bagaimana keadaanmu...ibuku pasti akan terpukul...".

" Owh..benar juga sayang...apa aku boleh bertanya...? ".

" Tentu....".

" Apa dulu kau punya kekasih...? ".

" Punya...dulu..sekitar 9 tahun yang lalu ".

" Owh...kenapa kau pisah dengannya...? apa kau sangat mencintainya hingga kau lama menduda ".

" Sayang...apa yang kau katakan..menduda...? aku belum menikah ".

" Hahaha...baiklah...menjomblo ..gimana..? ".

" Bisakah kita tidak membahas ini...? ".

" Apakah kau masih mencintainya...? ".

" Apa yang kau tanyakan....!!!!!

berhentilah bertanya seperti itu....!!!! ".

Max terpancing pertanyaan Azura dan langsung membuatnya marah dan kesal, ia sebenarnya memang mudah marah.

Bentakan Max membuat Azura terkaget dan langsung melepaskan genggaman tangan Max.

Kini ia hannya diam dan menghadap ke arah jendela, hatinya merasa sakit karena Max membentaknya, sebenarnya ia memang salah kenapa menanyakan masalalu kepada orang yang sekarang sudah mencintai dirinya, bahkan pengorbanan Max begitu besar untuknya.

Mungkin karena Azura masih belum terlalu dewasa dalam pola pikirnya.

Max yang sadar telah berkata kasar menepikan mobilnya dan memandang ke arah Azura.

Ia menemukan penyesalan yang besar karena membentak kekasihnya, harusnya ia tidak membentaknya sekeras tadi.

Azura menangis dan terus memandang ke arah jendela kaca, dadanya terasa sakit dengan bentakan Max, mungkin karena sekarang ia sudah menjadi kekasihnya.

❤️❤️❤️

Jangan lupa like, love, vote dan coment ya ka..🙏🏻

Terpopuler

Comments

Eryy D'ujin

Eryy D'ujin

semangat bunda

2022-01-15

1

ଓεHiatus 🦅💰⋆⃟𝖋ᶻD³⋆ғ⃝ẓѧ☂

ଓεHiatus 🦅💰⋆⃟𝖋ᶻD³⋆ғ⃝ẓѧ☂

hadir membawa 3like
tetap semangat

2021-03-06

1

Nofi Kahza

Nofi Kahza

halo..nofi datang kasih feedback kaka..
sementara 20 like dulu ya yg mendarat. lanjut besok lagi🤗🤭

salam hangat dari LUKA CINTA DARA dan PERNIKAHAN JEFF DAN JENN🥰

2021-02-24

1

lihat semua
Episodes
1 TENGAH MALAM
2 MENGINAP
3 SEPEDA MOTOR BARU
4 HARI BARU
5 MENYUSURI KOTA
6 PERTEMUAN TANPA RENCANA
7 FAKTA
8 PULANG
9 ANEH
10 PANGGILAN BARU
11 TERSENYUM
12 KEBIASAAN BARU
13 BELANJA
14 PESTA
15 KELALAIAN
16 PERMINTAAN MAAF
17 FAKTA BARU
18 KEBENARAN
19 MENGINAP LAGI
20 MENYUSURI KOTA
21 SALING MENGERTI
22 RUMAH IBU
23 KASIH IBU
24 MAKAN SIANG
25 PULANG BERSAMA
26 HUJAN
27 SATU RANJANG
28 KABAR DUKA
29 PERPISAHAN
30 FLASHBACK
31 KEJUTAN BESAR
32 IKATAN
33 RESMI
34 KONTRAKAN
35 TANPA KABAR
36 PERMASALAHAN
37 AIR MATA
38 WAITING
39 BALIK LAGI
40 KE KANTOR BERDUA
41 KANTOR
42 H- 1 MINGGU
43 MASA LALU
44 TERLUKA KEMBALI
45 TERSENYUM
46 BENJOLAN
47 PERTEMUAN
48 PERTANYAAN MENGEJUTKAN H-5
49 PISAH KAMAR
50 PREWED
51 PERHIKAHAN
52 TERTUNDA
53 SAH
54 PEKERJAAN MENDADAK
55 BALI
56 BALI
57 HARI KE 4 ( BALI )
58 COME BACK
59 TERKURUNG
60 NODA
61 FIKIRAN YANG SAMA
62 KEKOMPAKAN MERTUA DAN MENANTU
63 MOOD AZURA
64 MINI MARKET DIRUMAH
65 PESTA MALAM
66 PANIK
67 HASIL YANG DITUNGGU
68 HASIL
69 OVER PROTEK
70 LIBUR BEKERJA
71 MASALAH KECIL
72 KETAKUTAN SEORANG ' MAX
73 MASALAH LAGI
74 TERJATUH
75 KEMARAHAN MAX
76 KEMARAHAN dan FAKTA
77 KESEDIHAN
78 KELUCUAN
79 PEMBALASAN YANG KEJAM
80 PENYESALAN ANAK DAN IBU
81 KETAHUAN
82 MENGUAK SEGALANYA.
83 KESADARAN MAX
84 KESEHATAN AZURA
85 KEDATANGAN " DIA "
86 KENAPA DUNIA SANGAT SEMPIT.... ???
87 KE KANTOR BERSAMA
88 PERTEMUAN TANPA SENGAJA
89 ANTARA BAHAGIA ATAU TIDAK
90 SALAH PAHAM YANG FATAL
91 KEBENARAN AZURA
92 KESALAHAN BERULANG
93 PELAJARAN 1
94 APARTEMEN LEO
95 TAK TAHAN
96 SAHABAT
97 DINAS LUAR NEGRI
98 GELISAH
99 MAAF DAN SELAMAT ULANG TAHUN.
100 KECELAKAAN
101 SIMPANG SIUR
102 DOWN
103 KENA PUKUL
104 KERINDUAN....
105 HADIAH KECIL
106 PANTAI
107 BINGUNG
108 MOOD BUMIL
109 KABAR DUKA
110 WAKTU YANG TIDAK PAS
111 TINGKAH KONYOL
112 ROMANTIS' PAGI
113 KURANG FOKUS
114 KECELAKAAN BERUNTUN
115 BAHAGIA DI ATAS DUKA
116 KEBINGUNGAN AZURA
117 DUKUNGAN
118 PULANG KE RUMAH
119 H+7 PENCARIAN
120 KEHADIRAN LEO
121 PASRAH
122 PETIR DI SIANG BOLONG
123 PENOLAKAN MAX
124 ITU AYAH...
125 SEBERAPA LAMA
126 NAMA BARU UNTUK MALAIKAT KECIL
127 KEMBALI
128 RUMAH SAKIT
129 BANYAK PERTANYAAN
130 RASA TRAUMA
131 PERMAINAN SEBELUM MAKAN MALAM
132 TERPOJOKKAN
133 ADEGAN TERPELESET
134 GARA-GARA BAKSO
135 PENASARAN TINA
136 RASA PENASARAN TINA 2
137 DISURUH BOROS
138 KEKONYOLAN 3 SERANGKAI
139 PUNCAK TINA
140 FIRASAT ISTRI
141 KEMARAHAN AZURA
142 MARAH BERUJUNG LIAR
143 KAOS TERBALIK
144 MENGUNJUNGI MEREKA 1
145 KABAR DARI JONI
146 MENGGODA SUAMI
147 WILLIAM HOME
148 TEMAN SMA
149 MAKAN MALAM
150 BELANJA BERTIGA
151 KENYATAAN PAHIT 1
152 KEBENARAN
153 LUKA EVELYN
154 HUKUMAN PALING MENGUNTUNGKAN
155 KEPUTUSAN SALAH
156 PENIPU
157 PERNIKAHAN MAX
158 SAH...?
159 FIRASAT SEORANG ISTRI
160 SIKAP DINGIN
161 CURIGA
162 MEMBUNTUTI
163 AKU TIDAK SANGGUP
164 ANCAMAN MAX
165 KERIBUTAN BESAR
166 LUKA YANG MENGUNTUNGKAN
167 IKHLAS...
168 BERTEMU EVELYN
169 KABAR DUKA
170 CURHAT
171 SAKIT...?
172 CARI AMAN
173 BELANJA...?
174 HASIL....
175 BERULAH
176 KEMARAHAN SUAMI
177 APARTEMENT
178 APARTEMENT 1
179 CURHAT SANG ANAK
180 RAJIN KE KANTOR
181 ISTRI GALAK
182 ENTAH PERASAAN APA???
183 BERITA MENGEJUTKAN
184 PERGI UNTUK SELAMANYA
185 TIADA...?
186 LEWAT SATU MINGGU
187 MENJEMPUT AZURA
188 KESEDIHAN SEORANG IBU
189 SEDIKIT TITIK TERANG
190 KABUR
191 TERKEPUNG
192 KEMBALI
193 BAHAGIA
194 SEUMUR HIDUP
195 H MENUJU BAHAGIA
196 LAST EPISODE
Episodes

Updated 196 Episodes

1
TENGAH MALAM
2
MENGINAP
3
SEPEDA MOTOR BARU
4
HARI BARU
5
MENYUSURI KOTA
6
PERTEMUAN TANPA RENCANA
7
FAKTA
8
PULANG
9
ANEH
10
PANGGILAN BARU
11
TERSENYUM
12
KEBIASAAN BARU
13
BELANJA
14
PESTA
15
KELALAIAN
16
PERMINTAAN MAAF
17
FAKTA BARU
18
KEBENARAN
19
MENGINAP LAGI
20
MENYUSURI KOTA
21
SALING MENGERTI
22
RUMAH IBU
23
KASIH IBU
24
MAKAN SIANG
25
PULANG BERSAMA
26
HUJAN
27
SATU RANJANG
28
KABAR DUKA
29
PERPISAHAN
30
FLASHBACK
31
KEJUTAN BESAR
32
IKATAN
33
RESMI
34
KONTRAKAN
35
TANPA KABAR
36
PERMASALAHAN
37
AIR MATA
38
WAITING
39
BALIK LAGI
40
KE KANTOR BERDUA
41
KANTOR
42
H- 1 MINGGU
43
MASA LALU
44
TERLUKA KEMBALI
45
TERSENYUM
46
BENJOLAN
47
PERTEMUAN
48
PERTANYAAN MENGEJUTKAN H-5
49
PISAH KAMAR
50
PREWED
51
PERHIKAHAN
52
TERTUNDA
53
SAH
54
PEKERJAAN MENDADAK
55
BALI
56
BALI
57
HARI KE 4 ( BALI )
58
COME BACK
59
TERKURUNG
60
NODA
61
FIKIRAN YANG SAMA
62
KEKOMPAKAN MERTUA DAN MENANTU
63
MOOD AZURA
64
MINI MARKET DIRUMAH
65
PESTA MALAM
66
PANIK
67
HASIL YANG DITUNGGU
68
HASIL
69
OVER PROTEK
70
LIBUR BEKERJA
71
MASALAH KECIL
72
KETAKUTAN SEORANG ' MAX
73
MASALAH LAGI
74
TERJATUH
75
KEMARAHAN MAX
76
KEMARAHAN dan FAKTA
77
KESEDIHAN
78
KELUCUAN
79
PEMBALASAN YANG KEJAM
80
PENYESALAN ANAK DAN IBU
81
KETAHUAN
82
MENGUAK SEGALANYA.
83
KESADARAN MAX
84
KESEHATAN AZURA
85
KEDATANGAN " DIA "
86
KENAPA DUNIA SANGAT SEMPIT.... ???
87
KE KANTOR BERSAMA
88
PERTEMUAN TANPA SENGAJA
89
ANTARA BAHAGIA ATAU TIDAK
90
SALAH PAHAM YANG FATAL
91
KEBENARAN AZURA
92
KESALAHAN BERULANG
93
PELAJARAN 1
94
APARTEMEN LEO
95
TAK TAHAN
96
SAHABAT
97
DINAS LUAR NEGRI
98
GELISAH
99
MAAF DAN SELAMAT ULANG TAHUN.
100
KECELAKAAN
101
SIMPANG SIUR
102
DOWN
103
KENA PUKUL
104
KERINDUAN....
105
HADIAH KECIL
106
PANTAI
107
BINGUNG
108
MOOD BUMIL
109
KABAR DUKA
110
WAKTU YANG TIDAK PAS
111
TINGKAH KONYOL
112
ROMANTIS' PAGI
113
KURANG FOKUS
114
KECELAKAAN BERUNTUN
115
BAHAGIA DI ATAS DUKA
116
KEBINGUNGAN AZURA
117
DUKUNGAN
118
PULANG KE RUMAH
119
H+7 PENCARIAN
120
KEHADIRAN LEO
121
PASRAH
122
PETIR DI SIANG BOLONG
123
PENOLAKAN MAX
124
ITU AYAH...
125
SEBERAPA LAMA
126
NAMA BARU UNTUK MALAIKAT KECIL
127
KEMBALI
128
RUMAH SAKIT
129
BANYAK PERTANYAAN
130
RASA TRAUMA
131
PERMAINAN SEBELUM MAKAN MALAM
132
TERPOJOKKAN
133
ADEGAN TERPELESET
134
GARA-GARA BAKSO
135
PENASARAN TINA
136
RASA PENASARAN TINA 2
137
DISURUH BOROS
138
KEKONYOLAN 3 SERANGKAI
139
PUNCAK TINA
140
FIRASAT ISTRI
141
KEMARAHAN AZURA
142
MARAH BERUJUNG LIAR
143
KAOS TERBALIK
144
MENGUNJUNGI MEREKA 1
145
KABAR DARI JONI
146
MENGGODA SUAMI
147
WILLIAM HOME
148
TEMAN SMA
149
MAKAN MALAM
150
BELANJA BERTIGA
151
KENYATAAN PAHIT 1
152
KEBENARAN
153
LUKA EVELYN
154
HUKUMAN PALING MENGUNTUNGKAN
155
KEPUTUSAN SALAH
156
PENIPU
157
PERNIKAHAN MAX
158
SAH...?
159
FIRASAT SEORANG ISTRI
160
SIKAP DINGIN
161
CURIGA
162
MEMBUNTUTI
163
AKU TIDAK SANGGUP
164
ANCAMAN MAX
165
KERIBUTAN BESAR
166
LUKA YANG MENGUNTUNGKAN
167
IKHLAS...
168
BERTEMU EVELYN
169
KABAR DUKA
170
CURHAT
171
SAKIT...?
172
CARI AMAN
173
BELANJA...?
174
HASIL....
175
BERULAH
176
KEMARAHAN SUAMI
177
APARTEMENT
178
APARTEMENT 1
179
CURHAT SANG ANAK
180
RAJIN KE KANTOR
181
ISTRI GALAK
182
ENTAH PERASAAN APA???
183
BERITA MENGEJUTKAN
184
PERGI UNTUK SELAMANYA
185
TIADA...?
186
LEWAT SATU MINGGU
187
MENJEMPUT AZURA
188
KESEDIHAN SEORANG IBU
189
SEDIKIT TITIK TERANG
190
KABUR
191
TERKEPUNG
192
KEMBALI
193
BAHAGIA
194
SEUMUR HIDUP
195
H MENUJU BAHAGIA
196
LAST EPISODE

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!