Diperusahaan ARP Group
Azlan sedang duduk dikursi kebesarannya.mendongakkan kepala sambil memejamkan matanya.Pikirannya melayang.Entah kenapa perjodohan ini sungguh mengganggu konsentrasinya. .Dan itu sukses membuat sekretarisnya jadi lampiasan amarahnya.Apalagi entah beberapa hari ini sang kekasih juga susah dihubungi.Hilang tanpa jejak.Dan akan muncul jika uang yang dia minta telah habis.
"Gadis jadi-jadian.."
Tunggu..!!!
Kenapa Azlan jadi kepikiran dengan bocah itu.
"Astaga ...sepertinya gue butuh piknik ni..Gak bener otak gue..Kenapa gue jadi mikirin Gadis jadi-jadian itu.."Aish.."
Saat Azlan tenggelam dalam pikirannya,sekretaris Rendy mengetuk pintu.
Tok tok tok
"Masuk.."
ceklek..
"Maaf Tuan ini dokumen yang harus anda tandatangani.".ucap rendy sambil menyerahkan dokumen dengan muka lelahnya.
"Kamu kenapa ren..??!!Tolong kamu kondisikan muka kamu itu..jangan pasang wajah jelek didepan saya.."
"Enak aja wajah ganteng gini dibilang jelek.Gak tau apa gara-gara si Bos saya jadi capek kurang istirahat.Dasar Bos Alap"Batin Rendy
"Kenapa...???!!kamu ngatain saya ya.."tanya Azlan dengan tatapan mematikannya
"Eng ...enggak Bos eh Tuan..saya cuma laper aja"jawab Rendy gelagapan
"Koq si Bos bisa tau apa yang gue pikirin ya...???!!"
"Gak usah bingung.Saya tau apa yang kamu pikirkan.Setelah ini apa jadwal saya selanjutnya."tanya Azlan sambil meneliti ulang dokumen yang akan ditanda tangani.
"Gak ada Tuan.."
"Ok kalo gitu habis ini saya mau keluar .mau refreshing..Otak saya jenuh lama-lama mikirin kerjaan.Bisa-bisa kepala saya botak sebelum waktunya.
Rendy melotot mendengar ucapan Bosnya..
Gila..harusnya gue yang pergi refreshing..kan otak gue yang bekerja tiap siBos lambat loading.
"Kamu juga boleh ikut"..ajak Azlan
"Beneran Tuan.."Rendy bersemangat
"Iya.."jawab Azlan singkat
"Emangnya kita mau kemana Tuan.."
"Ehmmm..kita makan dicafe habis itu ngemall.ada beberapa barang yang mau saya beli.."
"Yah si Bos kalo ke mall saya gak ikut aja.takut khilaf.sayakan lagi nabung buat beliin rumah untuk Orangtua saya dikampung.."
"Udah ikut aja..saya yang traktir..
"Beneran Bos..Akhh terima kasih Bos.eh maksud saya Tuan."
"Udah panggil apa aja saya gak akan marah lagi.saya sudah melupakannya."
"Maaf Tuan.,,"ucap Rendy merasa bersalah.
Sementara itu
Ariel sedang melayangkan demo mogok bicara dengan sang Ayah.Ini adalah cara ampuh buat meluluhkan hati sang Ayah.Dia tau.Ayah tidak akan sanggup jika didiamkan oleh Anak kesayangannya itu.Tapi ternyata itu hanya angan-angan Ariel saja.Terbukti sudah 3 hari Ayah dan anak itu tidak saling sapa.
Seperti pagi ini.Dimeja makan hanya terdengat dentingan sendok dan piring.Tanpa ada yang mengawali untuk bicara.
Selesai makan Ayahnya lansung beranjak pergi kekantor
"Huhh.."Ariel menghembus kasar nafasnya.
"Ayah tumben betah gue diemin.Biasanya juga langsung ngrayu ini itu biar gue gak ngambek lagi..Apa Ayah serius kali ini..???!!!"
"Aaakkhhhh...gue harus gimana dong..."Teriak Ariel fruatasi ."Ayah kayaknya gak sayang gue lagi hiks hiks...."sendu Ariel membenamkan wajahnya diatas meja.
Padahal yang sebenarnya Ayahnya diam karena tidak ingin bertengkar dengan anak kesayangannya itu.Ayah gak tega melihat anaknya sedih.Makanya Ayah lebih memilih menghindar .Tapi sepertinya disalah artikan oleh Ariel.
Saat sedang menangis Bi Lastri menghampiri Ariel.
"Non Ariel..Non kenapa..??"
"Ariel gak kenapa-kenapa bi .cuma bingung aja mau daftar kuliah dimana."dusta Ariel.
"Kirain kenapa non.."Sebenarnya bi lastri tau masalah Ayah anak itu tapi Bi lastri memilih diam."Non tadi Tuan telpon.Katanya nanti malam pulang telat.jadi non gak perlu nunggu Tuan buat makan malam."
Ariel langsung mendongakkan wajahnya menatap Bi Lastri.
"Serius Bi.,??!"tanya Ariel
"Iya Non.Baru aja tuan telpon."
"oh iya bi makasih.."jawab Ariel mencoba tersenyum.
"sama-sama non.Iya udah.Bi Lastri kebelakang dulu ya non,mau lanjut pekerjaan bibi."pamit bibi sopan.
Tapi cuma dibalas anggukan sama Ariel.
"Tuh kan Ayah emang sudah gak sayang lagi sama gue.hika hiks"
Tak berapa lama Telpon Ariel berbunyi..
kring kring
"Luna..?tumben telpon..Ah kebetulan banget gue mau curhat ma dia.
"Halo Lun..Apa kabar,,tumben loe telpon gue..!???"
"Emang gak boleh..???jawab Luna dengan ketus
Ariel terkekeh mendengar jawaban ketus sahabatnya.
"Hehehe..gitu aja marah ..ntar ilang lho cantiknya.."rayu Ariel
."Gue kangen sama loe..kita jalan yuk..dah lama kita gak ngemall.."
"Ayo..kebetulan gue juga mau cerita sama loe"
"Ok kalo gitu ntar ketemuan aja ya di cafe xxx"
"Siap.."jawab Ariel semangat.
Ariel pun bersiap siap menuju cafe xxx.
.
.
.
.
Sesampainya di cafe xxx Ariel mengedarkan pandangannya mencari sosok gembul sahabatnya.
"Ariel....!!!!teriak Luna memanggil Ariel sambil melambaikan tangannya.
Ariel berjalan mendekati meja tempat sahabatnya duduk.
"Udah lama nunggu Lun."
"Belum koq.gue juga baru nyampe..Mau pesen apa.."
"Jus jeruk aja Lun."
"Ishh.loe ini kemana-mana pesennya Jus jeruk melulu.Gak bosen apa???"
"Udah..namanya juga demen.."kekeh Ariel.
"Mbak.."panggil Luna pada pelayan
"mau pesen apa kak.."
"Jus Jeruk 2 ya mbak."
"Ada lagi kak??"
"Dah mbak itu aja dulu
"Ishh ngeledek gue ,loe sendiri juga pesen sama."
"Beda Riel..guekan lagi menjalani metamorfosis.."
"Mau jadi apa loe pake metamorfosis segala ."
"Ya biar gak loe gembal gembulin lagi lah..
"hah...loe diet Lun.."
"Iya .Dan loe tau..gue dah turun 2kg hehe.."kekeh Luna
"Terus napa gak loe pesen aja tadi air putih.."
"Bosen gue air tawar mulu..Sekali-kali ngrasain yang ada manis-manisnya boleh lah"..
Obrolan terhenti saat pelayan datang mengantar pesanannya.
"Silahkan menikmati kak.."sapa pelayan dengan sopan
"Makasih mbak.."jawab luna.
Ariel tiba-tiba diam dan hanya mengaduk-aduk minumannya.
"loe kenapa riel..??muka lho koq lecek kek gitu..ada masalah ya.."tanya luna
"Iya ni gue lagi bertengkar ma bokap.."jawab Ariel lesu.
"napa loe..koq bisa loe marahan ma bokap loe .."
"Gue marah Lun ma Ayah.Gue dijodohin ma Ayah .."
Bbrrrr..uhuk uhuk
"Apa Riel..dijodohin..???!"tanya Luna kaget
"Ihhhh Gembuulll..loe mau jadi dukun ya main sembur-sembur aja.loe kira muka gue ini apaan..."
"Maaf maaf..habisnya gue kaget riel.Beneran sumpah gak sengaja gue..nih bersihin pake tisu gue.."
"Ogah..gue mau ke toilet aja bersihinnya.."
"Udah pake tisu basah ini aja.."terus gimana ceritanya loe tiba-tiba dijodohin..ma siapa Riel..terus kak Gilang gimana..???tanya Luna
"Gue gak tau Lun.gimana bisa bokap gue tiba-tiba mau jodohin gue.katanya itu permintaan kakek sebelum meninggal dan gue bakalan dijodohin ama cucu sahabat kakek."jawab Ariel menahan isak tangisnya.
"kalo soal kak Gilang..loe tau sendirikan dia dah gak bisa dihubungi 1th terakhir.Gue jadi ragu buat nunggu dia..Sebenernya gue pengen pastiin ke dia sebenernya status hubungan kita itu apaan..Dia nyuruh gue buat jaga hati gue..tapi dia sendiri....."tak kuasa Ariel menahan air matanya..
"udah riel loe yang sabar ya..Menurut gue gak ada salahnya loe coba terima perjodohan ini..loe pdkt dulu lah,,sapa tau loe cocok.."udah jangan nangis lagi..mending sekarang kita shopping.gimana..???"
"Ya Lun.."
"Senyum dong.."
😊😊
"Nah gitu kan cantik..Yuk kita cus ke mall"
Setelah membayar kekasir mereka berangkat ke mall.
Sementara itu Azlan yang juga baru tiba dimall miliknya mengedarkan pandangannya.."Ramai sekali"..
Tau apa yang dipikirkan Bosnya.Rendy mensejajarkan langkahnya.."Apa perlu kita kosongkan Tuan."
"Tidak perlu.Biarkan saja.Mereka pasti juga ingin mencari kebutuhannya. "
"Baik Tuan.."
"Ini daftar barang yang harus kamu beli dan pake kartu ini untuk membayar"ucap Azlan sambil menyerahkan kartu platinum pada Rendy.
Yah sama aja boong..ujung-ujungnya jadi kacung juga
"Kamu juga boleh belanja pake kartu itu.."
"Beneran Tuan...Terima kasih banyak tuan. "ucap Rendy sambil berlalu mencari barang yang dibutuhkan Tuannya.
Saat melihat-lihat pandangan Azlan tertuju pada gadis mungil yang tidak jauh darinya..Seringai Azlan muncul saat tau siapa gadis itu..Azlan menghampirinya setelah membisikkan sesuatu pada pelayan toko tersebut.
"Lun menurut loe ini gimana..bagus gak..??"tanya Ariel tapi tak kunjung dijawab oleh sahabatnya.."Lun.. koq diem aja.."
Merasa ada yang aneh Ariel pun membalikkan badan..
"Kita bertemu lagi bocah..
*deg
TBC*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 191 Episodes
Comments
Cicih Sophiana
emang udah jodohnya kan Lun...jadi ketemu lg☺
2023-01-05
1
Bie Cayang Cmu
ko dikit yang baca ya...ceritanya bagus ko🤔
2022-03-18
1