kepulangan mama Liza dan papa Tian

"hm...bagus.bagaimana dengan mu Ray?".tanya kakek mengalihkan pandangannya ke Ray.

"aku jg siap.kakek jangan khawatir.cepat atau lambat kami semua akan ikut bergabung mengelolah perusahaan kakek.yaa.... walaupun sekarang aku masih suka main.hehee.."jawab Ray santai

"ck....kau ini....,!!masih bermain2 saja seperti anak kecil.padahal kau lebih tua dari Tina dan Boy."ucap kakek sambil terkekeh."kakek yakin kalian semua jg mempunyai kemampuan untuk memimpin perusahaan.kakek harap kalian akan saling membantu,bekerjasama menjadi satu kesatuan memimpin perusahaan raksasa didunia menggantikan kakek dan orang tua kalian."ucap kakek serius menatap cucuknya bergantian.

"iya kek....,"ucap Ray tina dan Boy serempak.

kemudian perbincangan berlanjut dengan santai yg diselingi tawa dan candaan.

setelah selesai,keluarga alexander pulang kembali kemansion untuk beristirahat.

_____________________

waktu terus berlalu tak terasa sudah sebulan Tina bersekolah di SMA NUSANTARA.

tak ada sesuatu yg spesial,semua berjalan biasa saja setiap harinya.

hari ini adalah hari kepulangan orang tua tina dari Negara A.sayangnya tina tak dapat menjemput di bandara karena harus masuk sekolah.

"Tina....gue liat lo makin deket dengan Ardi."ucap Dini

"tidak.....".jawab Tina datar

"tapi sepertinya ardi suka sama lo,Dia suka curi2 pandang sama lo".ucap Dini

"masa sih?".jawab Tina masih dengan mode datarnya

"ih...Tina gue serius.emang lo nggak ada rasa gitu sama Ardi.".tanya Dini

"gue nggak ngerasa ya ardi suka sama gue.jadi gue biasa2 aja,sama kaya gue sama temen2 gue yg lain."jawab Tina cuek

"ardi baik loh Tin,dia jg cakep.kalau misal dia nembak lo gmn?tanya Dini lg

"entah lah...."jawab Tina datar

Dini makin kesal di buatnya.ia terus berfikir gmn caranya agar Tina nggak deket2 lagi sama Boy.

tanpa Dini sadari..,sikap kesalnya terhadap Tina itu tertangkap oleh pengklihatan Boy.

("ko Dini kelihatannya nggak suka sama Tina.gue harus lebih waspada sama dia.jangan2 dia mau berbuat jahat pada Tina.")gumam Boy dalam hati.

Bel pun berbunyi,menandakan pelajaran sekolah telah selesai.

seperti biasa Tina berjalan menuju parkiran bersama Boy.sampai terdengar seseorang memanggil namanya.

"Tina....,!"panggil Ardi

"iya...."jawab Tina menghentikan langkahnya dan membalikan badan menghadap Ardi.

"pulang bareng yuk.....gue anter lo.boleh kan?".tanya Ardi tersenyum manis

"sorry...nggak bisa.gue ada urusan."jwab tina datar,memang setiap pulang sekolah tina langsung kekantornya karena dia sudah sepenuhnya memegang perusahaan sendiri pemberian kakeknya.

"trs bisanya kapan Tin?",kalau boleh,gue main kerumah lo aja ya?"gimana??tanya ardi lagi.

"mau lo apa hah....?"Boy yg hanya diam,kemudian mengeluarkan suara.

"Gue cuma mau lebih deket aja sama Tina.".tanya Ardi yg kesal dengan sikap Boy

"nggak Boleh".jawab Boy datar

"gue nanya sama Tina bukan sama lo.lo siapanya Tina.lo bukan pacarnya kan.jadi lo nggak ada hak nglarang gue buat deket sama dia."ucap Ardi agak meninggikan nada suaranya.

"stoopp......!!!kenapa kalian jd bertengkar??'lerai Tina.

"lo nggak bisa nglarang gue terteman sama siapa."ucap Tina pada Boy."Dan lo,gue emang sibuk.kalau mau main silahkan aja tp pas hari libur aja".ucap Tina pada Ardi.

"tuh..denger kn lo.Tina ngijinin gue main."ucap ardi mengejek Boy.setelah mengatakan hal itu,Ardi berjalan meninggalkan Boy dan Tina.

"kenapa di bolehin si dek.".tanya Boy kesal

"udah deh kak.jangn kesel gitu.lagi dia cuma mau main.dia kan temen kita jg".ucap tina tersenyum manis pada Boy.

"Tp gue nggak suka.kayaknya dia punya niat jahat sama lo."jawab Boy

"ais...jangan berprasangka buruk sama orang kak.nggak baik".ucap Tina sambil mencolek hidung mancung Boy."lagian nggak akan terjadi apa2,gue kn punya kak Ray dan kak Boy yg selalu ngelindungin gue."ucap Tina manja.

"iya sorry....."jawab Boy tersenyum tampan.

mereka berdua melanjutkan jalan menuju parkiran.disana sudah ada Ray yg menunggu.

mereka masuk kedalam mobil sportnya masing2 dan berjalan berlahan meninggalkan parkiran.

*Di mansion alexander

siang itu,orang tua Tina telah sampai di kediaman kekek alex.kedatangan mereka disambut gembira oleh kakek dan nenek.

"ma...pa..."ucap Mama Liza,

mama Liza berjalan dan langsung mencium punggung tangan.mencium pipi dan memeluk kakek dan nenek secara bergantian.

begitu pun yg di lakukan papa Tian.

"gmn kabar papa sama mama?".ucap papa Tian.

"kami sehat nak.."jawab Kakek sambil menepuk2 pelan pundak papa Tian.gimana kerjaan kamu?".tanya kakek

"semuanya lancar pah."jawab Papa Tian tersenyum

"ayo masuk dulu...kita makan siang.setelah itu kalian istirahat.kalian pasti lelah kan??tanya nenek tersenyum

"iya ma..."jawab mama Liza

mereka semua makan siang dengan tenang seperti biasa.

suasana di mansion kini terlihat lebih ramai dan hangat.senyum mengembang tak pernah lepas dari wajah kakek dan nenek.terlihat begitu bahagia dengan kedatangan cucu dan anaknya yg berkumpul bersama di mansion.