Ada yang nanya kapan Lingling ketemu Andes lagi.. Nanti ya Guys soalnya nanti ku bukan bikin Lingling masuk colap sama Andes... Dan kejutan lah.. kalo sekarang ada yang harus dilakukan oleh Lingling....
.
.
Mencari uang tidaklah semudah yang Linging bayangkan.. ia disini sekarang, dipasar yang menurutnya hampir sama dengan pasarnya zaman dulu.. Hanya saja ia tidak tau uang dan mata uang, ia tidak tau angkah angka aneh disana membuat ia mengeluh.. Belum lagi orang disini menjual ikan air tawar itu ikan yang masih hidup dan masih segar sedangkan dirinya menjual ikan yang ia tangkap dengan panah membuat banyak ikan yang terluka dan tidak segara lagi.. itu diluar dari permikirannya..
Dogi yang melihat tuannnya itu yang lesuh karena tidak ada yang melirik ikannya membuat ia mengonggong..” Beri saja padaku biar ku makan ikannnya.”Ujarnya membuat Lingling memutar bola mata malas..
Sampai pada suatu ide yang muncul membuat ia mengusap keringatmnya dna bangkit. "Aku ada ide. "
“Yo dibeli ikannya tolonglah anak yatim piatu ini.. Saya belum makan sedari kemarin petang, eh aku punya orang tua masudku tapi mereka tidak mau memberikanku makanan dan dianggap bagaikan anak tiri.. Tolonglah belilah ikan ini dengan nominal berapapun asalkan aku bisa membeli makanan dan memberikan anjingku mananan. Karena aku juga memiliki peternakan anjing yang banyak..”Ujarnya disana dengan wajah memelasnya dan juga menghela nafas..
Dogi disana memutar bola mata malas, ternyata tuannya bisa berdrama membuat ia menggeleng..
Disekitar yang mendengar Lingling begitupun melihatnya. Lihatlah penampilan yang kumuh karena habis berburu, lusuh karena air sungai, kotor karena melewati sungai dan terjatuh. Wajah yang jelek dan kumal membuat ekting Lingling memanglah dahsyat sampai tidak ada yang tidak luluh..
Dan beberapa ibu ibu datang dan berkata.”Oh anak yang malang.. kau sabar ya.. ibumu pasti tidak mau mengakuhimu karena dirimu jelekkan?” Tanya ibu ibu membuat Lingling mengangguk dan juga memelas.. ia tak sakit hati juga..
”Sini biar aku beli ikanmu,..”Ujarnya membuat Lingling tersenyum dn menganggguk...
"Terimakasih mama.... " Ujarnya...
Disisi lain ia membawa lima belas ekor ikan besar besar dari sungai itu tandas karena dibeli orang orang, meski tidak tau angka dan uang yang ia punya ini digunakan untuk apa itu ia hanya melompat dna memeluk Dogi.”Yey Dogi akhirnya aku bisa punya uang.. Ahhkkk coba dari tadi aku menggunakan cara ini... ”Ujarnya disana bahagia melupakan jika dulu dirinya tidka pernah peduli uang yang ada pada dirinya.
“Apa yang kau lakukan disini Eliz?” Suara itu membuat Lingling tertegun dengan memegang uang yang ia pegang, ada banyak warna ada warna biru dan hijau.. ada juga kuning ,membuat ia menyimpanya sesegera mungkin dan menatap seseorang didepannya itu..
Disana Lingling melipatkan tanganya di dadanya dan menatapnya tajam.”Cari uanglah, apalagi.. Kau pikir aku tak mampu hidup jika tidak mengenakan uang tua Bangka itu.. cih hidup tidak sesingkat itu bos Que..”Ujarnya disana memainkan peran bagaikan ibunya membuat ia terkikih.. berarti enak jiuga ya menjadi seperti ibunya yang sombong.. fiks mulai detik ini ia akan memiliki sikap seperti ibunya yang sombong saja supaya keren.
Sosok didepanya itu adalah jendral Chun dan jendral Lian karena sedang melihat keadaan pasar serta membeli beberapa bahan pangan untuk mereka.
Mereka melihat penampilan Eliza yang bagaikan pengamen jalanan dan juga pemulung ia dengan tajam.
” Apakah kau tidak punya otak? Kau pikir kau seperti ini kau menjadi wnaita yang cerdas? Eliz, aku tau kau haus akan pujian, tapi tidak begini caranya. Ayahmu bisa malu jika semua orang tau jika kau anak jendral You. Dan orang akan salah paham, menganggap ayahmu orang yang kejam... ”ujarnya jendral Lien disana dengan tajam..
Ingling mengambil bakul yang ia bawa tadi dan mengangkat bahu acuh.”:hmm.. Siapa peduli akan pandangan orang lain dengan dirinya? Dia saja tidak peduli dengan diriku..|’Ujarnya disana lalu pergi.”Lagipula dia memang jahat dan kejam padaku kan? Lalu tidak ada yang harus aku tutupi lagi..”Ujarnya membuat jendral Chun disana mengerang.
“Kyaaaa Eliz.. kau tau, kau sekarang menambah bodoh. Jadi lebih baik kau mati saja dikalah itu. Menyesal aku dan ayahmu menolongmu dikalah itu..”Ujarnya disana memutar bola mata malas, tangannya masih sakit dan sedikit membengkak.
Lingling melirik Chun dan mendekat. Chun mundur dibuatnya dan Lingling mengelua rahangnya membuat ia tertegun.. “Ku Kira rahangmu masih mulus dan belum pernah patah bukan? Berhenti menghinaku jika tidak akan ku patahkan juga rahangmu seperti hidung dan jarimu.”Ujar Lingling membuat jendral Lien disana menatapmnya heran.
Jendral Chun yang seperti dihuna itupun mengerang menepis tangan Lingling dan berkata “ Kya Eliz kau memang goi- Bugh Bugh.. Arghhh..-- “
Belum sempat ia menyelesaikan bicaranya Lingling sudah menedang rahangnya kuat sampai ia terjungkal. Tidak sampai disana LIngling juga menendang kaki ya membuat ia terjatuh dan terkapar disana, Hal itu sontak membuat banyak orang yang berteriak..
Jendral Lien disana menatap Lingling terkejut.. Lingling mendekati jendral Chun membuat jendral Chun menyerangnya...
Lingling disana memutar tubuhnya dan mengelak sampai didepan jendral Lien.. jendral Lien disana pun menyerang Lingling dibagian lehernya membuat Lingling menghindar dan melompat smapai berputar dengan tangan jendral Lien.
Jendral Lien yang tak juga sadar itupun terkejut dikalah...
Bughh.. dadanya ditendnag oleh sosok Lingling kuat dengan tubuh Lingling lakayknya gravitasi dan juga kembali ketanah dengan gaya saltonya.. itu membuat Jendral Lien terkejut dan kembali pada dunia lagi.
Lingling mengusap tanganya dan menatap jendral Chun." Aku tidak pernah main-main dalam kata-kataku.....!"Ujarnya dan menepuk tangannya menghilangkan debu.
”Selamat memanjangkan masa istirahatmu jendral Chun.. ku harap ketampananmu tidak berkurang haha.”Ujarnya tergelak disana bagaikan iblisnya membuat Jenderal Chun disana menatapnya dengan tajam.
Dan Lingling menatap jendral Lian dengan tatapan tajamnya.” Bahkan aku mampu mengalahkan kalian dengan hitungan detik.. oh.. sekali lagi aku dengar kalian menghinaku..!”Ujarnya tajam..” Akan ku potong lidah kalian sampai habis..!”Ujarnya lalu berjalan dengan mata yang bagaikan poisau itu..
"Lingling.. Kau ingat? aku ini tunanganmu, bagaimana bisa kau melakukan ini padak? Bahkan dulu kau mengemis padaku untuk dicintai... "Ujarnya Jendral Chun kuat....
"Dan aku bukan Eliza yang dulu. Mulai detik ini kau bukan tunanganku... "Teriak Lingling membuat jendral Chun terdiam... Lingling pergi meninggalkan mereka Disana.
Jendral Lien disana terkekjut dibuatnya lalu melihat jendral Chun dengan terkejut.”Astaga.. Chun apa kau baik baik saja?” Tanyaya namun jendral Chun tak menjawab sama sekali karena rahangnya terasa sangat sakit dan kaki yang perih. jendral Lien disana sesegera mungkin meminta bantuan warga dan juga rekannya yang ada dipasar sana untuk membawa jendral Chuh kembali kemarkas.
Sedangkan Lingling disana menghela nafas... ia menghiting jarinya da bergumam.
" Baiklah, tugas utamaku selesai, membalas sedikit apa yang Cucun itu lakukan kepada Eliza.. hm sebentar lagi aku akan membalasnya dengan Wulan dan membuktikan aku lebih baik, membalas ucapan ayah dan ibuku sampai mereka sendiri yang mengakuhikiu sebagai anak namun aku tidak akan mengakuhinya.. kakak laki laki.. Akhh aku bahkan belum melihatnya detik ini... Aku tidak sabar memberikan kado terindah untuk mereka..”Ujarnya disana medesis iblis...
“Sepertinya bermain darah sedikit menarik..”Ujarnya mengusap sudut bibirnya dengan giginya dan terkekeh bagaikan iblis. Bahkan Dogi saja disana diam dan tidak berani berdekatan dengan Lingling.
Ada untungnya Ibunya memaksanya untuk berlari ilmu beladiri membuat ia merasa bersalah sekarang pada ibunya....
.
.
.
Jangan lupa like komentarnya and vote yaa semua...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 291 Episodes
Comments
Bibirnya Kyung-soo🐧🍉
wkwkwkwkwkwkwk, ngakak😭😭😭
2023-07-29
0
Bibirnya Kyung-soo🐧🍉
ckckck, kasihan deh😭😭
2023-07-29
0
Bibirnya Kyung-soo🐧🍉
sombong kalo kaya sih keren yah, tapi ini si Elis loh yg sombong😭😭😭
2023-07-29
0