Hidup Baru

Setelah kejadian itu, akhirnya kakek Abraham mengajak Celine pindah ke luar negeri. dia begitu terpukul dengan apa yang dilakukan oleh cucu dan putranya, kakek Abraham sudah bertekad untuk membuat Celine menjadi wanita yang tangguh dan disegani di dunia.

Masa-masa yang di lalui Celine sangat berat.. rasa terpukul dan terhina setelah dipupuk menjadi dendam yang sangat dalam, kini wanita itu telah menjadi sosok wanita yang sangat angkuh dan dan sangat arogan.

🍂🍂 Tiga Tahun kemudian 🍂🍂

Tiga tahun telah dilalui Celine di negara orang, kini wanita itu menjelma menjadi wanita yang luar biasa.. bahkan gadis itu menjadi gadis yang sangat Anggun dan sangat berwibawa.

🍂🍂 Inilah sosok baru Celine 🍂🍂

"Bagaimana dengan kondisi bisnis kita Paman." tanya Celine kepada Paman Husein.

"Kelihatannya beberapa kelompok dunia bawah tanah telah mengetahui kalau Tuan Abraham mempunyai kaki tangan." jawab paman Husein.

"Tapi mereka tidak mengetahui.. kalau aku itu adalah bayangan kakek kan." tanya Celine yang kemudian beralih mengambil gelas yang berisi anggur.

"Mereka tidak akan mungkin mengetahui sosok dirimu, karena kau sangat pandai mengelabuhi para orang-orang itu." jawab Paman Husein yang kemudian duduk dan memakan makanan yang ada di meja itu.

"Baiklah kalau begitu Paman, karena kakek ingin aku mengurus perusahaan yang ada di Eropa. Aku tidak ingin bisnis ilegal yang sedang yang mengancam kita itu itu semakin membuat kita terhimpit.guman Celine sambil memutar gelas yang berisi anggur.

"Lalu apa yang akan kau lakukan Celine." tanya Paman husein kepada wanita yang sedang berdiri dengan angkuhnya itu

"Apa Paman sudah memberitahukan kepada polisi mengenai sindikat obat terlarang itu kepada mereka, karena dengan kita memberikan informasi itu kita akan dapat berjalan sedikit lancar untuk ke depan." jawab Celine yang kemudian meneguk anggur yang ada di gelas itu.

"Apakah sekarang sudah waktunya untuk memberikan bukti itu kepada kepolisian." tanya Ahmad Husein kepada Celine.

"Kalau kita ingin terbebas dari mereka, kita harus memberikan mereka umpan yang lebih besar dari pada kita.. karena hal itu membuat kita bisa menjadi rekan bagi mereka selama kita tidak merugikan pihak mereka." jawab Celin yang kemudian duduk di samping pria tua itu.

"Aku telah ikut Tuan Abraham berpuluh-puluh tahun lamanya, namun kami tidak pernah menggunakan cara seperti ini untuk mendekati pihak pemerintah." guman paman Husein kepada Celine.

"Sebaiknya Paman melakukannya secepat mungkin, karena 2 hari ini aku akan ke Eropa untuk mengurus bisnis kakek Abraham." guman Celine.

"Memangnya apa yang terjadi." tanya paman Husein kepada Celine karena pria itu melihat Celine sedikit merasa khawatir.

"Kelihatannya pihak perusahaan D Corporecion telah memasukkan pasukan selundupan nya untuk merusak perusahaan Abraham groups." jawab Celine kemudian melihat handphone.

"Memangnya kau mau kemana Celine." tanya Paman Husein kepada Celine yang melihat gadis itu langsung berdiri setelah melihat handphonenya.

"Paman harus segera ikut denganku! karena kita ada meeting dengan perusahaan Jason group." guman Celine.

"Bukannya rapat itu masih besok." tanya Paman Husein kepada Celine yang melihat Celine sudah bersiap-siap.

"Kita harus memberikan mereka penekanan yang sangat besar karena mereka dengan berani membuat kita seperti bahan tertawaan." guman Celine.

"Lalu apa yang akan kau lakukan pada perusahaan itu." tanya Paman Husein kepada Celine, karena pria itu dapat melihat senyum licik di bibir Celine.

"Paman tenang saja, karena aku akan memberikan mereka hadiah yang sangat luar biasa." jawab Celine kemudian berjalan lebih dahulu untuk menuju tempat mobilnya berada.

🍂🍂 Perusahaan Jason Group 🏢🍂🍂

Terlihat rapat yang begitu ramai di perusahaan Jason Group, sang pemimpin dari perusahaan itu adalah pria tua yang sangat serakah dan suka menghancurkan bisnis perusahaan lain hal itu membuat Celine ingin sekali menghadiahkan kehancuran kepada pria tua itu.

Saat Celine telah sampai di perusahaan itu, nampak Celine memegang erat tas kecil yang dia bawa. nampak pria tua yang selalu bersamanya begitu memperhatikan dengan teliti semua tingkah laku dan gerak-gerik Celine.

"Apakah hadiahnya begitu mengejutkan atau menghancurkan." Celine tanya Paman Husein kepada Celine.

"Mungkin perusahaan itu akan langsung tutup jika hadiah itu akan kuberikan." jawab Celine yang kemudian membuat pria tua itu tersenyum.

Mungkin pria itu tidak pernah berpikir kalau gadis yang dulu masih berusia 17 tahun itu hampir dipermainkan oleh kedua keturunan Abraham, namun apa yang terjadi sekarang malah gadis kecil itu menjadi seorang sosok wanita yang angku, egois, berwibawah dan sangat disegani di dunia bisnis.

Sesaat kemudian, Celine telah menunjuk Paman Husein untuk masuk terlebih dahulu agar berbicara kepada tuan Jason pemilik dari Jason Group.

"Mengapa Tuan Abraham tidak ke sini sendiri." seru Tuan Jason yang marah karena seorang tangan kanan dari Abraham grup yang datang bukan pemiliknya secara langsung.

"Maafkan saya Tuan, tapi Tuan Abraham menunjuk saya sebagai wakil dari Abraham grup untuk mewakili perusahaannya bekerjasama dengan perusahaan anda." jawab paman Husein yang membungkuk di hadapan pria tua itu.

Nampak tuan Jason Je begitu marah saat melihat perwakilan Abraham group hanyalah seorang tangan kanan dan bukan pemiliknya secara langsung, hal itu membuat pria tua yang bernama Tuan Jason Je itu memukul wajah Paman Husein.

Saat Celine melihat itu, entah mengapa amarah Celine langsung berkobar. saat pria tua yang selalu di sisi-nya selama ini yang di anggap sebagai ayah itu telah ditampar oleh pria tua yang ada di hadapannya.

Brakk...

Pintu ruang meeting perusahaan Jason Group yang ditendang oleh Celine.

"Kukira hanya rumor saja kalau orang yang bernama Tuan Jason Je adalah seorang yang sangat tidak mempunyai tata krama dan sangat kurang ajar, namun apa yang terjadi Kau telah berani menampar tangan kanan dari perusahaan ku." seru Celine yang kemudian mendatangi pria tua yang ada di hadapannya.

"Siapa kau! beraninya kau masuk kemari." seru salah satu pria yang ikut rapat di dalam ruangan meeting Jason Group.

"Aku adalah pemegang saham kedua setelah kakek Abraham! jadi aku adalah pemegang cabang terbesar di perusahaan Abraham group, beraninya kau telah menampar tangan kananku." seru Celine yang kemudian maju ke hadapan pria tua yang ada di depannya,

Tak lama kemudian nampak Celine langsung menendang pria tua yang ada di hadapannya.

Brukk...

tubuh tuan Jason Je telah tersungkur di lantai.

"Berani sekali kau." seru putra dari Tuan Jason yang berdiri hendak menarik tubuh Celine, sesaat kemudian nampak Celine langsung melayangkan tinjunya ke arah anak dari tuan Jason Je.

"Petugas keamanan." seru salah satu pria yang ada di ruang rapat itu yang hendak memanggil petugas keamanan.

"Kalau kau berani maju satu langkah lagi maka kursi ini akan melayang ke tubuhmu! mungkin hari ini juga kau akan menghadap dewa kematian." seru Celine yang kemudian mengangkat kursi yang ada di hadapannya, nampak Tuan Jason Je telah tersungkur di tanah di bawah kaki Celine.

''Kau kira aku takut kepadamu hah." seru pria itu yang kemudian membuka pintu, nampak Celine langsung melemparkan kursi itu hingga mengenai kepala pria itu hingga berdarah.

"Kau kira aku akan bercanda! aku adalah Celine Abraham Aku tak akan segan-segan membunuh kalian." seru Celine yang kemudian duduk di kursi Rapat.

🍂🍂 Mohon dukungannya 🤗❤️❤️👍👍🍂🍂

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***