sontak perkataan bagas membuat aisyah berhenti berjalan yang niatnnya aisyah mau ambil selimut tapi ketika bagas terbangun dari tidurnya dan bersuara sangat kencang membuat aisyah jadi takut
"mau apa l*h mendekat jangan harap l*h bisa tidur di samping g*a"
perkataan bagas tegas kepada aisyah, tak taukah bagas cara bicaranya dia kepedean padahal aisyah juga tidak mau untuk tidur di dekat nya,
sementara itu aisyah hati nya tertawa karna kepedean suaminya itu terlalu berlebihan tak ingin ketahuan untuk tertawa aisyah langsung menjawab
"maaf mas, aisyah bukan mau tidur di dekat mas, tapi aisyah hanya ingin mengambil selimut"
sontak perkataan aisyah membuat bagas menjadi terdiam iyya terdiam karna malu akan perkataannya, tak ingin ketahuan dengan aisyah bahwa bagas merasa malu dengan perkataannya iyyah pun bersuara
"siapah yang suruh l*h pake selimut yang ada di sini"
perkataan bagas kepada aisyah tegas dan aisyah yang mendengar pun jadi diam tak lama pula aisyah menjawab
"maaf mas tapi aisyah tidak bisa tidur kalo, tidak pake selimut"
kata aisyah kepada bagas dan bagas yang mendengar pun langsung menjawab
"ngga perduli l*h mau tidur ke atau ngga ke, bukan urusan g*a, l*h mending tidur di lantai ingat kan kata g*a, l*h di sini cuma numpang masi untung g*a baik g*a beri tumpangan"
sontak perkataan bagas membuat hati aisyah sakit, air mata pun jatuh membasahi cadarnnya
deg,,,
"yaa allah tolong kuatkan hamba"
kata hati aisyah tak lama pula aisyah menjawab perkataan bagas
"maaf mass, hiks,,, hikss,,,"
ucap aisyah sambil menangis kecil tapi suara tangisan nya terdengar oleh bagas walaupun kecil dan tak lama bagas bersuara
"tidak usah berakting tidak usah sok, paling tersakiti bukanka di sini aku yang menjadi korban, tak usah merasa seakan akan kau yang menjadi korban di sini"
ucap bagas kepada aisyah, dan tak lama bagas kembali ke tempat tidur sementara aisyah gadis itu masi sajah menangis
waktu berlalu kini jam sudah pukul satu malam yang di mana jam segitu, semua orang tertidur namun di sini aisyah masi tidak bisa tertidur iyya dia cuma bersandar di sopa, dia menolah ke arah sang suami betapah tampannya suaminya meskipun kini sedang tidur aisyah meneteskan air mata sambil berkata dalam hatinya
"andaikan kamu bisa menerimaku mas, aku pasti bahagia, andaikan kamu bisa menghapuskan rasa bencimu pada aku dan ka alya dan menerima diriku menjadi istrimu, mungkin aku tak akan sesakit ini"
kata hati aisyah sambil menangis tak lama aisya sholat malam hari untuk berdoa meminta petunjuk dan kekuatan untuk hatinya
"Allaahumma innaka antal Kabir,
wa anaa abduka adhdhoiifadzdzalii,
Alladzii laa khaula wa laa quwwata illaa buka, Allahumma sakhkhir lii,( bagas Aditiya wijaya)kama sakhkhorta firauna li musa, wa layyin li qalbahuu kama layyantalhadiid lii dawada, fainnahu la yantuqu illa biiznika, Nashiyatuhuu fii abdhatika, wa qolbuhuu fi yadikka,jalla tsanau wajhika, ya arkhamar RahimiiN"
artinya)
"ya allah sunggu****h engkau maha mulia maha be****sar sedangkan aku hamba-mu yang sangat hina dina, tiada upaya dan kekuatan kecuali karena engkau, ya allah, tundukanlah( bagas Aditiya wijaya)padaku sebagaimana engkau telah menundukan fi,akun pada musa As,
...dan luluhkanla hatinya untuku, sebagaimana engkau telah meluluhkan besi untuk Daud AD, karena sungguh dia takan berbicara kecuali dengan izin-mu, ****ubu-ubunnya**** dalam genggaman-mu, dan hatinnya di tanganmu, pujian wajah-mu telah agung, wahay yang lebih, sayang para penyayang," amin...
aisyah berdoa kepada allah sambil menangis air matannya terus terusan berjatuhan supaya sang suaminya bisa membuka hatinnya untuknnya dan tidak membencinnya, karna allah maha membolak balikan hati manusia, jika allah sudah berkehendak maka kun payakun,
**bersambung,,,,
amalkan doa yang di atas ya ka,, insyah allah jika di antara kaka kaka, yang baca ada yang di posisi aisyah ini, insyah allah jika allah mengijinkan maka pintu hati suami kaka, terbuka untuk kaka,,
assalamualaikum kaka kaka, mohon maaf yaa kalo ada salah dalam menulis karna author tidak membaca ulang di dalam penulisan ini, mohon di mengerti kan bukan author tidak mau untuk membaca ulang, karna author nulis sambil kerja ka,, kalo ada waktu istirahat author nulis,, jadi author ngga sempat membaca ulang,,,
author cuma manusia biasa ka, yang tidak sempurna punya salah dan dosa,,,
dan buat kaka2 semoga makin senang yaaaa sama cerita ini**,,
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments
rutia ningsih
lanjut thorr
aisyah bawa pergi aja thorr dr rumah itu biar bagas klimpungan atau kalau enggak bikin bagas cemburu biar tau rasa dia kasian ak liat aisyah disiksa trs
2021-03-26
2