fart 10

kini setelah bagas berbicara tentang orang tuannya iyya ayah bunda bagas yang mau menginap di rumahnnya, aisyah pun bersiap siap membuat masakan spesial, untuk sang mertuannya jika di tanya mengapah aisyah senang sang mertua datang, yaa jawabannya cuma satu karna aisyah sudah menganggap ayah bunda bagas adalah orang tuannya sendiri begitupun orang tua bagas ayah bunda bagas sangat menyayangi aisyah seperti anak sendiri apa lagi bunda bagas yang paling mendukung anak nya untuk menikah dengan aisyah,

akankah bagas membuka hatinya untuk aisyah dan melupakan sakit hatinya atas penghianatan alya kakanya aisyah, satu sisi hati bagas sebaiknya tidak pernah. tau apa masi ada rasa cinta sayang dan hati nurani untuk membuka pintu hatinya hanya untuk sang istri,,,

di lain tempat di kantor seorang CEO yang bisa di bilang tegas kepada karyawannya senyum pun bahkan untuk karyawannya tak pernah ada, yaa siapah lagi klo bukan bagas, bagas yang sedang melamun

iyya bagas melamun, sedang bersedih hatinnya sungguh sakit atas apa yang terjadi di hidupnnya impian menikah dengan orang yang dia cintai siapah lagi klo bukan alya, alya wanita yang di cintai nya di jaga sedari dulu di sayang tapi tak pernah terbayangkan oleh bagas alya akan pergi bagas tidak sesakit ini jika alya pergi untuk mengejar impiannya tapi bagas sakit hati karna alya pergi dengan seorang lelaki bahkan bagas selama ini menjaga hatinya hanya untuk alya tapi apa, hanya penghianatan yang bagas dapatkan hubungan yang, sudah di rancang untuk ke jenjang pernikahan tapi ketika sudah di depan mata semuahnnya hancur sudah, lebih sakit nya bagas harus menikahi adik nya alya, orang yang sudah meninggalkannya dan menghiyanatinnya

jika kalian bertanya kenapah bagas sulit untuk menerima aisyah karna itu setiap kali bagas ingin menerima aisyah dia selaluh teringat alya yang sudah menyakiti hatinnya

sekarang bagas sedang membayangkan waktu bersama alya

tiga bulan yang lalu, tepat pada hari minggu di sore hari, bagas terlihat tampan memakai kemeja tersebut serta membawa bunga di tangannya untuk sang pujaan hati yaa siapah lagi klo bukan alya bagas akan memberanikan dirinya untuk melamar alya dan menikahinya itulah impian bagas, bagas akan menepati jangjinnya kepada alya akan menikahinya

bagas berjalan untuk menemui alya dan ketika sudah di depan alya bagas langsung memberikan bunga itu kepada alya tak lupak juga dia sambil bilang

"alya,, will you marry me"

perkataan bagas pun membuat alya terkeju

alya yang mendengar bagas pun bilang seperti itu lalu, menjawab

"iyya sayang aku mau, menikah denganmu"

kata alya seketika itu bagas yang mendengar pun bagas langsung memeluk alya

bagas tanpak bahagia begituh juga dengan alya mereka berdua sama sama bahagia,

tapi semua itu hanya berjalan tidak lama dan sekarang bagas sudah menikah tapi bukan dengan alya melainkan adiknnya alya yaitu aisyah,

kadang memang yang manusia rencanakan untuk menikah dengan orang yang di cintainya, belom tentu bisa jadi kenyataan karna manusia hanya bisa berencana menikah dengan siapah tapi, takdir dalam kehidupan baik untuk kita di masa yang akan datang hanyalah allah yang tau,