fart9

hari hari, kini berlalu sekarang Sudah tiga minggu kini pernikahan aisyah dengan bagas tapi bagas sama sekali tidak pernah menyentu aisyah dan aisyah pun di perlakukan seperti bukan seorang istri makin ke sini bagas bukan makin berubah tapi makin ke sini bagas menjadi orang yang pemarah salah sedikit aisyah kena sasarannya,,,

"aisyah,,,"

suara teriakan bagas yang memanggil aisyah aisyah yang mendengar bagas berteriak pun berjalan cepat

"ada apa mas,,"

suara aisyah yang bertannya mengapah bagas teriak2 pertannyaan aisyah pun tak lama di jawab Oleh bagas

jangan salah yaa ka aisyah manggil bagas mas karna itu juga dua minggu yang lalu bagas yang mengijinkannya meski manggil mas cuma di rumah sajah

"malam ini ayah dan bundaku mau kesini, dan mungkin akan menginap l*h untuk malam ini tidur di kamar g*a"

perkataan bagas singkat dan padat aisyah pun yang mendengar langsung menganggut dan bersuara

"iyya mas,,"

kata aisyah tak lama bagas pun bersuara

"oohh yaa satu lagi, l*h jangan sampai bilang klo pernikahan, kita ini cuma status ajah klo sampai l*h bilang sama bunda g*a liat ajah g*a akan hancurin keluarga l*h dan l*h akan g*a hancurin juga,,"

ucap bagas kepada aisyah ucapan bagas pun membuat aisyah mengeluarkan air mata yaaa bagaimana tidak bersedih suamihnnya sendiri membencinnya padahal di sini aisyah Yang berkorban banyak untuk keluarga bagas agar tidak malu karna bagas batal menikah dengan alya kakannya aisyah bukan bagas yang menjadi korban tapi aisyah di perlakukan seakan2 aisyah adalah dalang dari semuah ini padahal aisyah juga korban

"iyya mas,, aisyah tidak akan biang sama ayah bunda"

ucap aisyah sambil terisak isak air mata terus bercucuran membasahi cadarnya

"yaa bagus,"

ucap bagas lalu berjalan pergi meninggalkan aisyah dengan pakean serapih

anggap ajah ini bagas yaaa ka

aisyah yang melihat bagas berjalan meninggalkannya mulai menyusul pasal nya bagas mau pergi dan aisyah seorang istri dan tugas seorang istri adalah membahagiakan suami, setidaknya walaupun tidak membahagiakan secara batin setra kebutuhan biologisnya bisa untuk mencium tangan suaminnya di ikuti trus bagas sampai kini sudah di depan pintu bagas seketika itu mau buka pintu di tahan oleh aisyah yang langsung bersuara..

"mas,,, jangan pergi dulu ijinkan aisyah untuk mencium tangan mas, bagaimana pun sekarang aisyah adalah istri mas, meski kita menikah tanpa adannya cinta"

unjar suara aisyah dan bagas yang mendengar aisyah bicara seperti itu dan mau mencium tangannya seketika itu pula bagas langsung berkata

"apa, cium tangan,,, hahaha kau kira aku mau memberikan tanganku untuk di cium oleh wanita j*lang sepertimu, mimpi sajah bisa bisa tanganku langsung sakit Akibat kena virus dirimu"

sontak perkataan bagas membuat aisyah diam tadi nya tangannya sudah mau mengalami suamihnnya tapi blom sampai di cium tangan suaminnya sang suami sudah berkata seperti itu seakan akan aisyah adalah virus

"maaf mas,,, tapi ini kewajiban seorang istri kepada suaminya, dan di agama pun,,,,"

belom sempat aisyah melanjutkan perkataannya tiba tiba bagas bersuara memberentikan aisyah

"sudah cukup jangan bawa bawa agama, aku paling benci sama orang yang pura pura alim padahal di belakang,, sudahlah aku mau pergi"

bagas langsung membuka pintu dan di tutup dengan sekali gebrukan,,

Brukkk,,,,

suara pintu yang di tarik bagas dan aisyah wanita itu pun menangis karna suamihnnya

" ya allah tolong kuatkan hatiku, bukakan pintu hati suamiku, ampunilah suamiku"

kata hati aisyah sambil meneteskan air mata hati wanita mana yang tidak sakit bilah di katakan seperti itu, wanita mana yang tak sakit hati, tapi aisyah bisa apa mau bagaimana pun bagas tetap suaminnya dan tugas istri harus nurut sama suami, dan tak boleh melawan sebap surga istri ada pada suami,

**anggap ajah ini aisyah yaa ka

bersambung,,,,,,

assalamualaikum kaa,,,,

hyy,, kaa maaf yaa baru up, lgi kemaren2 sibuk ka maaf yaa semoga kaka kaka suka yaa sama cerita aku jangan bosen yaa ka,, jangan lupa dukungannya

terima kasih**,,,

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***