setelah, menemukan surat itu aisyah, langsung turun kebawah, untuk memberikan kepada kedua orang tuannya,,,
"aisyah, dimana kaka kamu"
kata sang papa tak lama juga mamannya menanyakan hal yang sama,
"iyya nak dimana kaka kamu, bukankah tadi kmu bilang kakamu akan turun"
kata sang ibu aisyah yang di tanya diam, bingung mau jawab apa dan akhirnya dia memberikan surat
"mah, ini aisyah menemukan,surat ini di kamar kaka"
kata aisyah langsung di tanya oleh sang mamah
"memang kakamu kemana, mengapah menulis surat"
kata sang mama aisya yang di tanya cuma bisa menggeleng karna dia tidak tau
"sudahlah mah, mending kita baca surat ini dulu baru kita tau alya kenapah"
kata sang papa yang langsung membaca surat itu dan isi surat itu adalah
untuk, papa dan mamaku, yang aku cintai dan sayangi maafkan, anakmu ini maafkan alya pah mah,,,
alya tidak bisa melanjutkan pernikahan alya dengan, bagas karna alya masi ingin mengejar cita2 alya pah, mah tolong sampaikan maaf alya kepada bagas dan keluarga nya,, alya janji setelah cita cita alya terhujud alya mau menikah dengan bagas, alya cuma minta undur pernikahan alya dengan bagas, pah, mah sekali lgi maafkan alya,,
alya Pradipta dermawan,,,
dan setelah membaca surat itu yang di bacakan oleh sang suamih,, mama alya tak kuasa menahan rasa sedih nya juga aisya yang ada langsung menenangkan sang mamah memeluk
"hiks,,hiks,,hiks,, alya mengapah pergi pah"
kata mama alya sambil nangis di pundak aisya aisya yang melihat ibu nya bersedih langsung mengusap2 dengan sayang
"papah, juga tidak tau mah, papah bingung bagai mana membicarakan masalah ini kepada keluarga bagas,
dan mereka pun menangis bersama aisyah yang melihat kedua orang tuannya sedih dia pun memeluk kedua orang tuannya,,,
hari ke dua,,,
ya dimana hari ini adalah hari pernikahan, alya namun sang penganten keburu pergi entah kemana, padahal dia dengan bagas sudah berpacaran cukup lama iyya,, lima tahun bukanlah waktu yang sebentar namun semua, hancur karna alya memilih pergi
keluarga bagas pun sudah sampai dan baru tahu ini semua bahwa sang penganten wanita pergi namun keluarga bagas tidak bisa terima bahwa pernikahan, yang mereka rancang kini batal apa kata orang2 bahwa keluarga yang terpandang kini anak nya batal menikah dan penganten perempuannya kabur, bagai mana jika media tau, bisa ancur nama baik keluarga mereka
"maafkan bapak, nak bagas
putri bapak, alya pergi entah kemana hanya meninggalkan surat ini"_
kata papa aisyah
dan bagas yang di berikan surat itu dari bapak nya alya langsung di baca dan betapah kaget nya bagas langsung merobek robek surat itu
"kenapah alya pergi pak, kenapah alya malah mementingkan cita cita nya, dan kenapah tidak bilang sedari awal mungkin bagas tidak akan sekecewa ini"
kata bagas yang marah tidak bisa terima bagai mana bisa terima pernikahannya yang di impi impikan menjadi kacau pengantennya pergi mengejar cita cita nya entah kemana
papa, alya yang melihat wajah sang calon menantu nya itu yang marah, tidak terima pun meminta maaf kepada bagas serta keluarga nya bagas yang ibu bapak nya bagas pun memasang wajah yang tidak bersahabat
"maafkan putri bapak nak, maafkan alya bapak juga tidak tau klo sampai seperti ini akhirnya"
papa alya pun pasrah karna di sini memang anaknnya yang salah, aisyah yang melihat sang papah pun dengan sang mama, meminta maaf atas kesalahan alya kepada keluarga bagas, dan bagas yang melihat itu pun berbicara
"bagaimana pun pernikahan ini harus, terjadi ada atau, tidak alya itu tidak masalah karna, di sini saya dan keluarga saya klo sampai pernikahan ini batal keluarga saya bisa malu bagai mana nanti tanggapan orang di luar sana,"
kata bagas yang melihat ke arah alya
ayah alya pun langsung menjawab
"tapi nak, bagaimana jika pernikahan ini di teruskan sedangkan alya, tidak ada"
kata papa alya
dan bagas pun yang langsung Menjawab sambil melirik ke arah aisyah
"bukankah, bapak, mempunyai putri selain alya"
kata bagas yang melirik aisyah
tak lama pula ayah alya langsung menjawab
"iyya ada aisya, tapi aisyah, sudah tunangan nak"
kata ayah alya
"tunangan, masi bisa gagal pak, dengan yang langsung mengajak menikah, saya tidak mau tau pokoknya siang ini aisyah harus menikah dengan saya"
kata bagas yang tegas serta di dukung dengan kedua orang tuannya
dan aisya yang melihat itu pun menangis dia juga bingung haris apa,,,
,,,,bersambung,,,,,,,,,,,,,,,
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments
Ilham Risa
Hai kak, mampir juga yuk ke novel aku, "suamiku posesif berlebihan" makasih Kak🙏
2022-03-16
0
Suhaetieteetie
mampir kayany seru nih
2022-02-14
1
Tri Puji
kasihan Adam thor
2021-09-06
1