Warning!!
Mengandung unsur kekerasan
Pembaca diharapkan Bijak
.
.
.
.
Alano Lodovico dan asisten kepercayaannya Dave tiba di pelabuhan Civitavecchia yang juga dikenal sebagai Pelabuhan Roma.
Pelabuhan ini merupakan pelabuhan penting untuk transportasi maritim di Italia baik barang dan penumpang. Terminal kapal pesiar Roma adalah bagian dari pelabuhan jalan raya laut yang terhubung ke beberapa pelabuhan Mediterania dan merupakan salah satu penghubung utama antara daratan Italia dan Sardinia.
Anggota Mafia Fire Red berjaga-jaga disekitar pelabuhan, mereka sengaja melakukan pengiriman paket tengah malam untuk menghindari aparat hukum yang berjaga disekitaran pelabuhan pada siang hari.
Salah satu anggota Mafia Fire Red datang mendekat di mana Alano dan Dave berdiri, ia membungkukkan badan menunduk memberi hormat.
"Semua sudah siap Bos, sebentar lagi kapal akan segera berangkat."
Alano menganggukkan kepala, ia melirik salah satu anak buah yang tampak mencurigakan, dia lalu mengambil pistol dari balik jasnya dan menembak kaki anak buahnya itu.
Duaarrr....
Semua terperanjat kaget ketika bunyi tembakan terjadi, mereka melihat salah satu anggotanya terkapar di tanah dengan luka tembak di kaki.
Darah segar langsung mengucur deras dari balik celana panjang yang ia pakai. Tak disangka anak buah yang ditembak oleh Alano balik menembaknya, dan dengan susah payah ia mencoba berdiri, berlari untuk menyelamatkan dirinya dari sana.
"Tangkap pengkhianat itu! Apapun caranya tangkap dia hidup-hidup!" Alano memberi perintah mutlak kepada anak buahnya.
Tiba-tiba sekelompok orang turun dari mobil dan mulai menembaki anggota Mafia Fire Red, beberapa anggota dari mereka seketika mati tergelak di tanah karena terkena tembakan dari kelompok itu.
"****!" Alano mengumpat dan mulai menembaki sekelompok orang yang mendekat kearah mereka.
Dia sudah yakin kalau malam ini akan ada yang datang menggagalkan pengiriman paket ratusan milyar dollar miliknya. Mereka pasti mengincar paket milik Alano dan bermaksud untuk mencurinya.
Hampir sejam mereka terlibat baku tembak dan berakhir dengan kemenangan di kubu Mafia Fire Red..Mayat anggota Mafia dan musuh berserakan di tanah dengan darah di mana-mana.
Pengkhianat yang ditembak oleh Alano sebelumnya diseret oleh salah satu anggota Mafia untuk diserahkan pada Alano Lodovico, bos besar mereka.
"Katakan siapa yang menyuruhmu!" Alano menatap pengkhianat itu dengan tatapan membunuh.
Pengkhianat itu tidak mau membuka suara, tidak di temukan tanda apapun ditubuhnya. Jika ini memang ulah salah satu Mafia yang ingin melawannya, pasti ada tato tanda kepemilikan Mafia yang menaunginya.
Setiap anggota Mafia Fire Red juga begitu, mereka memiliki tato gambar api di lengan. Sedangkan Alano memiliki tato api di bagian dadanya.
Alano mengambil samurai panjang miliknya yang dibawa anggota mafia, menarik samurai yang dipegangnya keatas. Alano menebas kaki dan tangan pengkhianat itu, teriakan kesakitan langsung terdengar darinya.
"Albert Hall." Pengkhianat itu membuka suara dengan gemetar menahan rasa sakit.
Alano Lodovico mengepal tangannya menggenggam kuat gagang samurai, ada kemarahan dan aura membunuh yang keluar dari matanya.
Hawa dingin langsung terasa di sekitar anggota Mafia Fire Red, mereka tahu kalau bos besarnya sedang marah besar saat ini. Hampir saja paket berharga milik bos besar mereka lenyap.
"Sepertinya paman Albert terlalu menganggap remeh aku selama ini." Alano menyeringai licik. "Dave, hancurkan kasino Albert yang ada di Las Vegas. Buat hingga rata dengan tanah!"
"Baik Bos."
Dave langsung menelepon anak buahnya yang ada di Amerika untuk melakukan perintah Alano.
Mafia Fire Red mulai masuk ke daratan Amerika satu tahun ini, impian Alano ingin menguasai seluruh Negara agar ia menjadi Ketua Mafia yang tak terkalahkan dan disegani di seluruh dunia.
"Kalian tahu apa yang harus dilakukan." Alano berkata dengan suara dinginnya dan pergi dari sana diikuti Dave yang selalu setia menemaninya.
Pengkhianat itu dibawa ke dalam kapal mereka yang akan segera berangkat, tubuh pengkhianat itu akan dimutilasi dan di buang kelaut.
Alano Lodovico memang terkenal kejam, dia tidak segan-segan membunuh siapapun yang ingin bermain-main dengannya.
Sampai sekarang Alano masih berusaha mengikuti permintaan Ibunya untuk mau memaafkan kesalahan paman kandungnya. Angelina selalu berkata keluarga adalah segalanya, tempat kita pulang dan tempat kita berlindung.
Tapi kali ini Alano tidak akan lagi bersabar menghadapi Albert Hall, ia akan membalas setiap perbuatan pamannya itu.
Mata dibalas mata gigi dibalas gigi darah dibalas darah, begitulah motto Mafia Fire Red yang ia bangun. Tidak memandang siapapun akan Alano tebas sampai habis.
Malam itu Albert mendapatkan telpon dari anak buahnya di Las Vegas bahwa kasino mereka baru saja di bom oleh seseorang, dia begitu marah dan melemparkan handphone yang dipegangnya ke dinding hingga hancur.
"****! Aku akan membunuhmu Alano, tunggu saja kematianmu!"
.
.
.
.
.
.
.
.
Dukung terus karya author yaa
Like and Vote 🌹
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 133 Episodes
Comments
Cherry🍒
kamu yakin istri akan bunuh suami kan alano mafia besar mintalah bantuan dia untuk lindungi orangtuamu polama 😘😘😘
2022-12-28
0
Citra Kamila
halunya terlalu berlebihan..
2021-12-02
0
xixi
👉👉👍👍👍👍👍👍
2021-09-03
0