8

saat sampai dikantor semua mata menuju ke arah aku dan putri aku yang bingung dilihat terus pun menatap putri meminta pendapatnya aku merasa risih dilihat terus oleh karyawan lain.

"put apa ada yang salah dengan pakaian ku!!" tanya Herlin

"ngk ada her cuma kamu kali ini cantik banget dan cocok pakai kayak gini!!" ucap putri jujur melihat sahabatnya pakai rok membuat semua lekuk tubuhnya kelihatan seksi wajar jika para karyawan kaget melihat penampilan Herlin hati ini.

"serius put!!" tanya ku belum percaya .

"iya her ya da aku ke ruangan ku !!" ucap putri berlalu ke ruangannya lalu aku juga menuju keruangan ku ngk lama pak Leo muncul ,pak Leo menatap ku penuh kaget "Hem apa Yang salah"Bahtin ku sambil melihat penampilan ku lagi.

"Hem ....Hem pagi pak!!" ucap ku membuyarkan lamunan pak Leo.

"Hem kamu cantik kalau gini lebih rapi!!" ucap pak Leo terpesona aku hanya senyum jujur aku bahagia mendengar pujian atasan ku .

lalu Leo pun masuk keruangannya namun ngk bisa membuat Leo fokus karena pikirannya hanya ada Herlin yang seksi memakai pakaian formal Rapi "ha kenapa aku memikirkan terus "Bahtin Leo lalu melanjutkan tugasnya lagi saat makan siang Leo keluar lebih dulu lalu menimbang apakah mengajak Herlin makan siang bersama atau gimana.

"Hem kayaknya aku harus coba "pikir Leo lalu keluar ruangan mendapati Herlin masih sibuk mengetik depan komputer .

"her !!" panggil Leo

"ha iya pak ada yang bisa dibantu ?" tanya Herlin lalu berdiri .

"temanin aku makan siang ya!!" ajak Leo

Herlin berpikir sangat lama hingga pak Leo membuyarkan lagi lamunannya

"her kamu dengar !"! ucap Leo ngk sabar.

"ha iya pak !!" ucap Herlin masih kaget karena di ajak makan oleh pak Leo.

"her kita makan siang bersama ayo!!" ajak Leo lagi lalu menarik tangan Herlin tanpa peduli jika cewek itu menolak nya.

"ha iya pak tunggu aku ambil tas ku dulu!!" ucap Herlin akhirnya tersadar saat di tarik pak Leo mereka pun bergegas menuju lift semua mata karyawan menatap mereka penuh tanda tanya .

"Hem ko pak Leo jalan sama Herlin ya??" tanya yang lain .

"ha palingan juga lagi dekat mereka !!" ucap yang lainnya..

"yuk kita ke kantin daripada ngegosipin mereka !!" ajak lainnnya lalu mereka pun pergi sedangkan Leo dan Herlin menuju restoran depan kantor dengan jalan kaki hanya menyebrang aja sampai sesampainya di sana mereka berdua memesan makan siang .

"her kamu marah ko diam aja??" tanya Leo yang melihat Herlin hanya diam aja saat dari lift tadi .

"ngk apa ko pak saya ngk marah cuma kaget ajak bapa ajak aku makan siang ngk enak Ama karyawan lain!!" ucap ku .

"biarkan aja mereka lagi pula kan kita sama-sama karyawan disini !!" ucap Leo

aku bukannya ngk senang namun saking senangnya aku bingung mau gomong apa jika pak Leo diam aku pun diam ngk berani bicara takut salah namun aku bahagia karena bisa makan siang bareng gebetan .

"di makan her!!" ucap pak Leo setelah pelayan mengantarkan makan siang kami .

"iya pak !!" ucap ku lalu melahap makan siang ku begitu juga pak Leo melahap makanannya.

setelah selesai Kami ngk langsung pergi pak Leo bertanya tentang keluarga dan tentang kegiatanku saat libur aku pun menceritakan dengan senang hati .

"her weekend ini kita jalan ya !!" ajak Leo.

"apa bapa ngk sibuk sama pacarnya ??" tanya ku takut jika ternyata pak Leo sudah punya istri karena jujur aku ngk tau jika dia bujang atau sudah menikah makanya kesempatan ini aku coba mengetesnya apakah aku salah.

"ha kamu Herlin aku masih bujang jomblo ko !!" ucap Leo

"ha benarkah pak maka bapa ganteng gini masa ngk ada yang mau?" tanya ku penasaran .

"dulu aku pernah pacaran namun kami putus karena aku ngk punya apa-apa aku hanya karyawan biasa !" ucap Leo mulai berbohong atas statusnya sebagai CEO sebenarnya .

"Lo kalau emang saling cinta bukannya harus menerima pasangannya??" tanya ku berharap jawaban dari mulutnya adalah jawaban yang ku inginkan dan ternyata benar.

"mantanku mengatakan jika dia butuh uang banyak ngk mau hidup susah hingga kami putus dan dia mendapatkan pasangan yang dia mau hingga saat ini aku masih sendiri belum ada yang cocok semua wanita pergi setelah tau aku hanya karyawan biasa !!" ucap Leo panjang lebar dia ingin tau reaksi Herlin namun reaksi Herlin biasa aja

"tapi ngk semua Lo pak begitu aku ngk tu!!" ucap ku

"jika aku bilang kalau aku menyukai mu apa kamu mau terima aku yang miskin ini??" tanya Leo tiba-tiba membuat pipi ku merona "ha aku mau banget namun aku harus ulur waktu biar ngk dibilang murahan jika langsung terima"Bahtin ku

"Hem pak ayo kita kekantor udah jam masuk ni!!" ucap ku tiba-tiba agar Leo ngk menuntut jawaban karena aku belum siap.

"aku tunggu jawaban mu ya her yuk kita masuk!!" ajak Leo lalu kami pun masuk kekantor menuju ruangan masing-masing

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***