Balas Dendam Tuan Muda

Balas Dendam Tuan Muda

Prolog

"Lari Tuan Muda...Biarkan saya yang menghadapi mereka." teriak pria yang tengah berlari tertatih-tatih kepada tuan kecilnya.

Anak kecil itu menggelengkan kepalanya, "Tidak Zen, aku tidak akan meninggalkanmu, kita akan melawan mereka bersama-sama." Anak kecil itu berjalan menghampiri pria dewasa yang sudah dianggapnya seperti ayahnya sendiri.

"Jangan kembali Tuan, ini adalah perintah, perintah dari ayah kepada seorang anak, bukan sebagai pengawal." lelaki itu merintih kesakitan, memegangi lengannya yang sudah berlumur darah.

"Zen...." terlambat sudah, sebuah peluru sudah melesat tepat menembus jantung pria itu. Pria itu terkapar di atas tanah yang sudah berlumur darah yang merembes dari dadanya.

"Zen..." dunianya seakan hancur, kedua kalinya dia kehilangan sosok ayah yang sangat menyayanginya.

Ayahnya baru saja meregang nyawa di depan matanya sendiri sebelum pelarian mereka yang cukup memakan tenaga.

Dan sekarang Zen, lelaki yang selalu menjaganya sejak dirinya masih belum pandai bicara, lelaki yang selalu menemaninya di saat sang ayah sedang bepergian, lelaki yang selalu mengajarinya menjadi anak yang mandiri, kini juga telah meninggalkannya.

Pandangannya menggelap, tidak sanggup menerima takdir yang telah digariskan kepadanya. Tubuhnya perlahan limbung, merosot di atas tanah dan akhirnya tidak sadarkan diri.

***

"Kau sudah sadar nak?" seorang wanita paruh baya duduk di sebelah anak laki laki yang ditolongnya kemarin.

Anak itu terlihat linglung, matanya yang memerah menelusuri setiap sudut ruangan itu. Dan pandangannya berhenti pada wanita yang duduk di sebelahnya.

Anak itu mencoba bangkit, tapi tidak bisa, tubuhnya terasa lemas. "Biar bibi bantu, kau masih sangat lemah." Anak itu tidak menolak, pikirannya masih berusaha mengingat ingat apa yang dialaminya sampai bisa terbangun di tempat ini.

"Aku dimana?" kepalanya masih sangat pusing.

"Kau ada di rumahku." wanita itu mengedarkan pandangannya ke ruangan yang terasa sempit menurut anak itu.

"Kemarin aku menemukanmu di pinggiran hutan tidak sadarkan diri, kenapa anak sekecil dirimu ada di sana, itu berbahaya..."

Anak itu masih mencoba mengingat, hingga beberapa saat kemudian, sekelebat bayangan kejadian mengerikan menghantam pikirannya. Anak itu histeris, menangis sejadi jadinya sambil memanggil dua pria yang selalu menyayanginya.

"Kenapa nak, apa yang terjadi?" wanita itu kebingungan melihat anak itu.

"Ayah... Zen.. mereka sudah...sudah..." Anak itu tidak sanggup melanjutkan kata katanya lagi dan hanya bisa menangis histeris.

Wanita itu segera meraih dan mengapit anak itu ke dalam pelukannya. Wanita itu kasihan padanya, mungkin anak ini telah mengalami kejadian yang buruk.

Dengan penuh kasih memeluk seakan memberikan kenyamanan. Walaupun anak semata wayangnya sudah meninggal bertahun-tahun lalu, tetapi jiwa keibuan masih melekat dalam dirinya.

"Tenanglah nak, apapun yang baru saja kau alami, ibu tau pasti itu adalah sesuatu yang buruk. Tapi percayalah, setelah ini semua akan baik baik saja, Tuhan pasti melindungimu."

Anak itu terdiam, seakan ucapan wanita itu barusan seperti nyanyian indah yang diberikan oleh seorang ibu kepada anaknya.

Wanita itu mengelus surai hitam anak itu dengan sayang, menyalurkan rasa aman dan nyaman kepada anak itu.

Setelah anak itu tenang, wanita itu mencoba membuka pembicaraan dengan lelaki kecil itu.

"Namamu siapa?"

"Namaku Aaron?" cicit anak kecil itu.

Ya, Aaron, Aaron Leonid Vladimir Lisin. Anak semata wayang yang terlahir dari pasangan Chloe Vladimir dan Gennady Lisin.

Gennady Lisin, seorang pengusaha hebat yang menjadikannya menjadi salah satu orang terpenting di negaranya. Bisa dikatakan, Gennady adalah orang nomor satu di negara itu.

Menjadi seorang yang selalu hebat dalam segala hal, pasti akan membuat banyak orang yang iri kepadanya. Keberhasilan Gennady pastilah tidak luput dari mereka yang berusaha menyaingi dan bahkan ingin menghancurkan kejayaan yang dicapainya, dengan mengundang permusuhan secara terang-terangan maupun dengan sembunyi-sembunyi.

Oleh sebab itu, lelaki itu harus memastikan keamanan ekstra untuk dirinya sendiri, tidak terkecuali anak semata wayangnya, yang bisa saja dijadikan sandera oleh para musuhnya.

Karena jika tidak, begitu dia lengah sedikit saja, sudah dipastikan salah satu dari musuhnya akan mengambil kesempatan untuk mencelakainya.

Lelaki itu sudah cukup trauma, saat istri yang sangat dicintainya, berakhir di tangan salah satu dari musuhnya.

Kejadian kelam itu terjadi beberapa tahun lalu, saat Aaron masih berusia lima tahun. Karena itulah Aaron berubah menjadi sosok yang tidak dikenalnya. Anak itu berubah menjadi anak yang introvert banyak berdiam diri. Dibandingkan dulu saat ibunya masih hidup, Aaron merupakan termasuk anak yang aktif dan ceria.

Beruntung ada Zen, sang pengawal pribadinya, yang selalu menghiburnya, dan perlahan dapat mengembalikan keceriaan Aaron, walaupun tidak sepenuhnya.

Dan di sinilah Aaron sekarang, anak yang menjadi korban permusuhan dari sang ayah dengan orang-orang yang tidak bertanggungjawab, sedang menangisi musibah yang baru saja menimpanya.

Beruntungnya anak itu ditemukan oleh Chlarent, sang malaikat penolongnya.

Kalau saja wanita itu terlambat sedikit saja menemukannya, mungkin saja Aaron akan berakhir sama seperti sang ayah dan Zen

Back to the story...

"Nama yang bagus, sesuai dengan pemiliknya, tampan." wanita itu mengelus wajah Aaron dengan lembut.

"Umurmu?"

"Sembilan tahun."

"Ya Tuhan, kenapa anak sekecil dirimu bisa mengalami hal buruk ini?"

Aaron hanya diam menundukkan kepalanya tidak menjawab wanita ini.

"Sudahlah, jangan dipikirkan lagi, sekarang kau aman di sini, ok?"

"Kenalkan, namaku Chlarent, panggil aku sesukamu." wanita itu menatap lembut Aaron. Kehadiran Aaron membuatnya teringat kembali pada anaknya, mungkin jika dia masih hidup, pasti sudah sebesar Aaron.

"Ibu..?"

Terpopuler

Comments

Mat Grobak

Mat Grobak

menarik

2022-08-06

0

Lacy Hollarn

Lacy Hollarn

pengentod yg luar biasa

2022-05-21

0

osinry 翔

osinry 翔

Hai👋thor.... Semoga sihat sll ye👍

2022-04-21

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Balas Dendam
3 Ikut Pulang
4 Awal mula
5 Musibah
6 Bertubi-tubi
7 Pertemuan Pertama
8 Keputusan Yang Salah
9 Hanya Skenario
10 Hari pertama
11 Benar-benar Kejam
12 Tidak Pantas
13 Diasingkan
14 Tidak Layak
15 Minta Izin
16 Mengizinkan
17 Bertemu Mommy
18 Suamiku Pria Baik
19 Trauma
20 Kembali pada kenyataan
21 Kedatangan Chlarent
22 Maaf
23 Aku Membencinya
24 Cerita Kane
25 Tetap percaya pada Daddy
26 Putri Kane
27 Rencana Vera
28 Menagih Janji
29 Bersiap-siap
30 Ke pesta
31 Pengganggu
32 Keinginan Nick
33 Kelembutan Aaron
34 Myke Towers
35 Perasaan Apa Ini
36 Rencana Myke
37 Rencana Buruk
38 Tidak berperasaan
39 This The End?
40 Unexpected
41 Jangan Menyakitinya
42 Pergi
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Peninggalan Chloe
47 Kedatangan Aaron
48 Perhatian Aaron
49 Pertemuan kedua
50 Siapa Dia?
51 Hukuman Aaron
52 Memaksa
53 Kejutan Aaron
54 Menjenguk Mommy
55 Sisi Lain Evelyn
56 Mommy Sakit Lagi
57 Part 57
58 Tidur Sekamar?
59 Perhatian Aaron
60 Part 60
61 Memberitahu Gerry
62 Part 62
63 Part 64
64 Provokasi Vera
65 Perhatian Aaron (Part 2)
66 Mandikan aku
67 Insiden
68 Menurutlah
69 Penawaran
70 Part 70
71 Vera si gadis Licik
72 Chlarent Sakit
73 Sikap Manis
74 Tugas Baru
75 Borscht Soup
76 Licik
77 Lelaki konyol
78 Memasangkan Dasi
79 Pria Pemaksa
80 Pertemuan Dua Kerabat
81 Terima kasih
82 Aaron!
83 Hasrat
84 Perubahan Aaron
85 Daddy!
86 Elinku.....
87 Memaafkan
88 Aku Mencintaimu Evelyn
89 Perpisahan
90 Keputusan Aaron
91 Diculik
92 HAMPIR TERNODA!!!
93 Don't Go!!!!
94 Kebenaran
95 THE END
96 Kau Brengs*k
97 Aku Mencintaimu
98 Extra Part
Episodes

Updated 98 Episodes

1
Prolog
2
Balas Dendam
3
Ikut Pulang
4
Awal mula
5
Musibah
6
Bertubi-tubi
7
Pertemuan Pertama
8
Keputusan Yang Salah
9
Hanya Skenario
10
Hari pertama
11
Benar-benar Kejam
12
Tidak Pantas
13
Diasingkan
14
Tidak Layak
15
Minta Izin
16
Mengizinkan
17
Bertemu Mommy
18
Suamiku Pria Baik
19
Trauma
20
Kembali pada kenyataan
21
Kedatangan Chlarent
22
Maaf
23
Aku Membencinya
24
Cerita Kane
25
Tetap percaya pada Daddy
26
Putri Kane
27
Rencana Vera
28
Menagih Janji
29
Bersiap-siap
30
Ke pesta
31
Pengganggu
32
Keinginan Nick
33
Kelembutan Aaron
34
Myke Towers
35
Perasaan Apa Ini
36
Rencana Myke
37
Rencana Buruk
38
Tidak berperasaan
39
This The End?
40
Unexpected
41
Jangan Menyakitinya
42
Pergi
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Peninggalan Chloe
47
Kedatangan Aaron
48
Perhatian Aaron
49
Pertemuan kedua
50
Siapa Dia?
51
Hukuman Aaron
52
Memaksa
53
Kejutan Aaron
54
Menjenguk Mommy
55
Sisi Lain Evelyn
56
Mommy Sakit Lagi
57
Part 57
58
Tidur Sekamar?
59
Perhatian Aaron
60
Part 60
61
Memberitahu Gerry
62
Part 62
63
Part 64
64
Provokasi Vera
65
Perhatian Aaron (Part 2)
66
Mandikan aku
67
Insiden
68
Menurutlah
69
Penawaran
70
Part 70
71
Vera si gadis Licik
72
Chlarent Sakit
73
Sikap Manis
74
Tugas Baru
75
Borscht Soup
76
Licik
77
Lelaki konyol
78
Memasangkan Dasi
79
Pria Pemaksa
80
Pertemuan Dua Kerabat
81
Terima kasih
82
Aaron!
83
Hasrat
84
Perubahan Aaron
85
Daddy!
86
Elinku.....
87
Memaafkan
88
Aku Mencintaimu Evelyn
89
Perpisahan
90
Keputusan Aaron
91
Diculik
92
HAMPIR TERNODA!!!
93
Don't Go!!!!
94
Kebenaran
95
THE END
96
Kau Brengs*k
97
Aku Mencintaimu
98
Extra Part

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!