Chap 01. Terlahirnya Seorang Anak Spesial.

100 tahun berlalu, situasi tiap negara mulai kacau, masing masing pendekar dari negara yang berbeda mulai berperang demi merebut kekuasaan.

Pertumpahan darah mulai banyak di tiap negara, selain itu juga tiap negara melakukan latihan nya masing masing demi memperkuat negara nya tersebut.

Para pendekar dari pelosok pelosok desa kecil pun mulai bermunculan, mereka semua berambisi ingin menjadi penguasa dunia ini.

Tidak sedikit dari mereka yang mempunyai bakat dalam berpedang.

Disuatu malam di rumah sang pendekar pedang api terlihat ada keramaian.

Ternyata di rumah itu istri pendekar pedang api sedang ingin melahirkan.

Istri pendekar pedang api yang bernama Liu segera memanggil suami nya yang bernama Zouzin.

''Sayang....... kemari lah, aku sudah ingin melahirkan anak mu, tolong cepat panggilkan Tabib.

pendekar pedang api yang bernama Zouzin pun menghampiri Liu. ''Apa...... kamu sudah ingin melahirkan? tunggu aku segera panggilkan Tabib.''

Zouzin pun berlari menuju rumah Tabib yang jarak nya cukup jauh.

Setiba di rumah Tabib, Zouzin segera meminta bantuan sang Tabib itu. '' Tabib tolong bantu aku, istriku sudah ingin melahirkan, cepat Tabib, tolong aku.''

''Baiklah, ayo kita cepat pergi ke rumah mu agar aku bisa membantu persalinan istri mu itu.'' Ucap sang Tabib terburu buru.

Disaat Zouzin dan Tabib berlari terburu buru, Zouzin mengingat sesuatu. ''Sebentar tabib, berhenti dulu, mengapa kita harus berlari, aku kan mempunyai tenaga dalam bisa berpindah dengan cepat''

**WAKWAW**

Mendengar ucapa Zouzin sang Tabib menjadi sedikit emosi,''Haduh...... dasar bodoh, kenapa kau tidak bilang dari awal.'' sang tabib pun menggelengkan kepalanya.

''Maaf tabib, aku lupa dan tidak ingat sama sekali, bahkan tadi saja aku pergi ke rumah mu tidak menggunakan ilmu ini.'' Ucap Zouzin

''Dasar bodoh..... yasudahlah, cepat.'' Saut Tabib meminta Zouzin segera menggunakan tenaga dalam nya tersebut.

''Baiklah pegang pundak ku ini Tabib, kita segera berangkat.''

*SLEBBBB*

Dalam sekejap mata mereka berdua tiba di rumah Zouzin.

Tabib yang sudah tiba di rumah Zouzin segera menghampiri Liu yang sudah ingin melahirkan.

Sedangkan Zouzin segera masuk dan menunggu di depan kamar Liu.

Tabib pun memasuki kamar Liu dan mulai membantu persalinan itu.

''Maaf menunggu lama, ini semua sebab suami mu. ''

''Ada apa dengan suamiku?'' Jawab Liu sambil merasa mulas dan kesakitan.

''Dia itu benar benar bodoh, dia kan mempunyai ilmu berpindah dalam sekejap, tapi dia malah berlari dari sini ke rumah ku, sedangkan rumah ku kau tau sendiri, rumahku jarak nya cukup jauh.'' Ucap Tabib sembari menyiapkan alat alat.

''Dasar si bodoh itu'' Ucap Liu dalam hatinya.

''Yasudah, biarkan saja, ayo segera kita mulai persalinan mu.'' ucap sang Tabib segera memulai persalinan Liu.

Persalinan pun di mulai, Liu dengan sekuat tenaganya berusaha mengeluarkan anak yang berada di perut nya itu.

Nampaknya anak yang berada di dalam perut Liu sangat susah untuk di keluarkan.

Dengan kekuatan Liu dan bantuan dari seorang Tabib akhirnya tidak menunggu lama suara anak bayi pun terdengar.

*OWA.... OWA.... OWA.....*

Usaha Liu yang di bantu Tabib pun berhasil, anak yang berada dalam perut Liu pun bisa keluar.

Zouzin yang mendengar suara bayi menangis dari dalam kamar Liu merasa lega dan senang, nampaknya ia ingin segera masuk ke dalam kamar Liu untuk menggendong bayi nya tersebut.

*TOK TOK TOK*

''Apa aku boleh masuk?'' Tanya Zouzin dari luar kamar.

'' Jangan dulu, proses persalinan belum selesai semua.'' Saut Tabib dalam kamar Liu.

Tabib pun segera membersihkan anak bayi itu dan memberikan nya kepada Liu.

''Selamat, anak mu laki laki, semoga anak mu ini bisa menjadi orang yang baik dan bijak sana dan bisa menjadi oendekar pedang api yang sangat hebat.''

Liu pun mengaminkan perkataan Tabib.

*Tok Tok Tok*

Suara pintu pun terdengar lagi.

''Apa aku sudah boleh masuk ? aku ingin sekali melihat anak ku.'' Ucap Zouzin dari luar kamar.

''Masuklah....'' Saut Tabib dari dalam kamar.

Zouzin pun masuk dan langsung melihat anak nya yang sedang ditidurkan bersama Liu.

Zouzin pun melihat kearah anak nya. ''Waduh mirip sekali dengan ku.'' Ucap Zouzin Sambil tertawa.

Setelah itu Zouzin mencoba melihat aura anak nya, karena pada umumnya pendekar pedang yang hebat sudah bisa di lihat dari sejak lahir.

Zouzin percaya bahwa pendekar pedang api yang hebat pasti mempunyai aura berwarna merah pekat dan sangat membara sejak ia baru lahir.

Tapi setelah Zouzin melihat aura anak nya, Zouzin malah kaget.

''Kenapa aura anak ku berwarna hitam pekat.?'' Ucap Zouzin dalam hatinya.

''Sepertinya ada yang salah... apakah mata batin ku sedang Konslet.'' Ucap Zouzin sambil menggaruk garukan kepala.

''Ah sudahlah, seperti nya aku butuh istirahat, bisa bisanya aku salah melihat aura anak ku ini.'' Zouzin pun berjalan keluar kamar.

''Mau kemana kau Zouzin! bukan kah kau ingin melihat anak mu.?'' ucap sang Tabib.

''Sepertinya aku butuh istirahat, lebih baik aku di luar dan mengistirahatkan tubuh ku sejenak.'' Jawab Zouzin segera keluar kamar.

Zouzin pun mengistirahatkan badan nya, ia berbaring di sofa depan kamar, sambil berbaring ia terus Berfikir. ''Kenapa bisa aku melihat aura hitam yang keluar dari tubuh anak ku! Kenapa bukan merah.?''

Tiba Tiba Zouzin teringat sesuatu.

''Sepertinya aku pernah mendengar tentang aura yang berwana hitam ity, tapi dimana yah...?''

Zouzin mencoba lebih keras untuk mengingat, benar saja tidak lama kemudian Zouzin pun berhasil mengingat nya.

''Benar, aku pernah mendengar tentang aura hitam itu, aku pernah bertemu dengan seorang Kakek Tua di sebuah hutan di mana aku berlatih pedang di sana, ia sempat bercerita tentang aura hitam.''

''Kalau tidak salah...... kata Kakek Tua itu dulu pernah ada seseorang yang berilmu tinggi yang entah dari mana asalnya mempunyai aura sangat hitam, dia slalu membabi buta musuh nya dan juga sangat kejam, dia membantai tanpa pandang bulu.

Hemmmmm Kalau tidak salah Nama nya.....??? aduh... kenapa aku sangat lupa yah.'' Sambil Menggarukan Kepala, Zouzin mencoba mengingat nama yang pernah di ceritakan oleh sang kakek tua itu.

Setelah mengingat terus cerita dari sang Kakek Tua tersebut akhirnya Zouzin ingat. ''Nah, sekarang aku benar benar sudah ingat, nama nya adalah PENDEKAR IBLIS.

''Apa....? PENDEKAR IBLIS.'' Ucap Zouzin malah kebingungan sendiri.

''Tidak mungkin, ini tidak mungkin.'' Penuh penekanan

'' Apakah mungkin PENDEKAR IBLIS bereinkarnasi menjadi anak ku.?''

Apa ini hanya takdir anak ku saja mempunyai aura hitam, yang mana aura nya sama seperti Pendekar Iblis.? Ucap Zouzin bertambah bingung.

''HaH.........'' sambil mengacak acak rambut nya, Zouzin pun pusing dan memilih untuk tidur.

SETIAP PENDEKAR PEDANG BIASA NYA MEMPUNYAI AURA NYA MASING MASING.

PARA PENDEKAR BISA MELIHAT KEMAMPUAN YANG LUAR BIASA DARI AURA NYA TERSEBUT.

- AURA BERWARNA MERAH BIASA NYA DIMILIKI PENDEKAR PEDANG API

- AURA BERWANA HIJAU BIASANYA DIMILIKI OLEH PENDEKAR PEDANG BUMI.

- AURA BERWARNA BIRU BIASANYA DIMILIKI OLEH PENDEKAR PEDANG AIR.

- AURA BERWARNA PUTIH BIASANYA DIMILIKI OLEH PENDEKAR PEDANG LANGIT.

- AURA BERWARNA ABU ABU BIASANYA DI MILIKI OLEH PENDEKAR PEDANG ANGIN.

SEDANGKAN AURA HITAM SENDIRI BIASANYA ADALAH AURA PENDEKAR IBLIS.

Terpopuler

Comments

Aqhyl Darda

Aqhyl Darda

semangat thor

2020-12-31

1

Ferry Manullang

Ferry Manullang

up

2020-12-15

2

Ferry Manullang

Ferry Manullang

up

2020-12-15

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!