“Hmm kenapa kau tidak pernah membawanya ke Istanaku?” Tanya Raja pada pelayan pribadi Meisha.
“ eehhh...?eem..itu Yang Mulia saya pikir yang mulia tidak akan suka jika saya membawa Tuan Putri bermain ke istana utama” jawab pelayan tsb.
“Siapa yang bilang begitu? “ Tanya Raja dingin.
Heningg--- mereka tercengang terhadap apa yang dikatakan Raja.
"apa maksudnya yang mulia ingin bermain dengan putri?? " pikir mereka dalam hati tanpa berani mengungkapkannya langsung.
“Maafkan hamba yang telah berspekulasi sendiri Yang Mulia , lain kali hamba akan mengajak Tuan Putri bermain ke Istana Utama” kata pelayan tsb.
“ Hmm” lalu Raja dan kesatrianya pun pergi meninggalkan pelayan tsb dan juga Meisha.
“Haahhh….. untung saja yang mulia raja tidak marah . Jika tidak, bisa tamat riwayat ku dan juga putri” batin pelayan tsb sambil bernafas lega.
“ Ayo Putri kita kembali saja” ajak Licia pada Meisha.
Keesokan harinya Meisha dan Licia pergi ke istana utama untuk member salam kepada raja.
Sesampainya didepan aula penjaga berteriak
“ Putri Meisha memasuki ruangan” sontak membuat seisi ruangan hening. Mereka semua kebingungan karena ini pertama kalinya Putri Meisha datang ke Istana Utama. (karena Meisha itu cewek jadi dia diasingkan gitu gais ke Istana lain yang lebih kecil dan terpencil tapi masih dalam Kerajaan juga kok )
Semua yang berada didalam aula pun sontak memalingkan wajah kearah pintu ,Pangeran Kei,Rei dan Brian tercengang melihat adiknya yang sangat cantik.
“Salam Yang Mulia Raja dan Para Pangeran” terdengar suara yang membuat mereka tersadar. Suara itu juga membuat Raja mengernyitkan dahi.
“ Panggil ayah saja” jawab datar Raja yang membuat semua terkejut dan membuka mulutnya.
“Baik ayah”
“Kemarilah “ perintah Claude.
Meisha tidak menjawab melainkan langsung menghampiri singgasana ayahnya . Ayahnya langsung menggendong dan mendudukkannya diatas pahanya lalu mengelus2 rambutnya.
Hal ini sontak membuat semua ternganga karena Raja Claude yang merupakan Raja terkejam dan sangat dingin mampu berbuat seperti itu apalagi saat ini sedang ada rapat untuk menyelesaikan masalah kekeringan di Kerajaan tsb.
Namun lain halnya dengan Para Pengeran mereka menatap sang ayah dengan mata penuh kecemburuan .
“Aku juga ingin mengelusnya seperti itu “batin mereka ber3 (Rey , Kei,dan Brian)
Tiba tiba Kei mengangkat bicara “Meishaa kak Kei ada coklat kau mauu???” tanyanya tiba tiba. Hal ini membuat semua yang berada di dalam aula syok sampai mati. Bagaimana mungkin keluarga Kerajaan THUNDERBOLD yang dikenal dingin dan bermuka datar dapat berbuat seperti itu.
Meisha yang mendengar coklat pun langsung melihat kepada kakaknya tsb dengan mata berbinar lalu langsung loncat dan berlari ke tempat duduk Kei . hal ini membuat Kei senang karena Meisha menanggapi pertanyaannya.
“Mauuu.,,”ucap Meisha dengan mata berbinar . Mau bagaimanapun masa lalu Meisha, dia tetaplah masih seorang anak anak ditambah lagi dia penyuka keras coklat.
“Nih untukmu “ ucap Kei lalu memberikan coklat kepada Meisha .
“Terima kasih..” ucap Meisha sambil tersenyum manis dan membuat Rei ,Brian dan Claude menatap tajam Kei . Sementara Meisha sibuk memakan coklatnya.
Tidak tahan dengan keimutan adiknya , Kei mencium pipi gemas Meisha. “Sama sama” ucap Kei sambil tersenyum lebar menyombongkannya kepada saudara saudaranya yang lain.
“Lanjutkan rapatnya “ ucap Raja yang tiba2 membuat perhatian semua orang tersadar kembali.
“Baik yang mulia”ucap Duke ERLAND(salah satu orang yang menjabat sebagai Duke di kerajaan THUNDERBOLD yang merupakan salah satu bawahan setia Raja yang memimpin sebagian besar pasukan Kerajaan)
“Dari yang saya dengar dari rakyat dan hal ini sudah dipastikan kebenarannya oleh orang suruhan saya bahwa, kerajaan kita sedang mengalami susah air bersih Yang Mulia , apakah kalian ada pendapat /saran bagaimana cara menangani masalah ini?”
‘………..’ perkataan Duke Erland membuat semua orang larut dalam pemikirannya masing masing .
5 menit 10 menit berlalu belum juga ada yang memberikan sarannya. Saat Duke ingin membuka suara tiba tiba terdengar suara anak kecil yang menyebutkan sesuatu yang tidak pernah mereka dengar sebelumnya.
“Tinggal disaring saja airnya susah amet hidup lo pada” ucap Meisha santai yang memancing emosi para petinggi kerajaan.
“Apa maksud Putri ?Apa Putri baru saja mengejek kami?Lagipula air mana bisa disaring.” Kata salah seorang di aula meremehkan yang membuat satu ruangan ricuh dan anggota Kerajaan menatapnya tajam.
Kei Thunderbold
Meisha Thunderbold (chibi)
TO BE CONTINUE.......
JANGAN LUPA KASIH LIKE DAN KOMEN YA~~~
Tekan Favorit ♥ Untuk slalu dapat notif chapter baru~°~
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
souzouzuki
ini nggambar sendiri ya? :D keyen banget
2020-12-08
3