Kelima.

Setelah selesai makan-makan di kantin sekolah , Icha dan kedua temannya menuju ke arah taman sekolah melewati lapangan basket , saat itu Riky Kenan dan Yoga sedang bermain basket . Saat Riky mau melempar bola ke atas ring tiba-tiba pukulannya meleset ke arah timur dimana Icha , Amel dan Nella sedang melewati jalan itu.

"AWASSSS....." Teriak Riky namun ketiganya tidak ada yang mendengarkan teriakan Riky.

Hingga pada akhirnya bola itu terkena kepala belakang Icha sangat keras , hingga membuat Icha langsung jatuh pingsan.

BRRUUKKKK...

"ICHAAA..." Teriak Nella dan Amel bersamaan saking kagetnya melihat Icha jatuh pingsan.

Riky Yoga serta Kenan berlari menuju ke arah Icha.

"Icha bangun.." Teriak Amel panik sambil menggoyang-goyangkan tubuh Icha.

"Ah lebay !! Terkena pukulan bola gitu aja langsung pingsan." Dengus Riky.

perkataan Riky membuat Nella murka.

"EH LO YA!!" Bentak Nella hendak ingin memukul Riky namun tertahan oleh Amel.

"Udah udah jangan pada ribut, sekarang kita bawa Icha ke UKS.." Sahut Amel panik.

"Gue sih ogah banget.." Dengus Riky lagi lalu pergi berlari meninggalkan kerumunan yang melihat Icha jatuh pingsan.

"Dasar ! Gak tanggung jawab banget sih si Riky.." Gerutu Nella kesall.

Reyhan tiba-tiba muncul di tengah kerumunan , sontak menggendong tubuh Icha membawanya ke UKS sekolah.

Amel dan Nella sangat lega akhirnya ada dewa penolong datang, Reyhan emang cuek dingin tapi ia berhati baik tidak seperti Riky yang angkuh bin sombong.

Bella sangat cemburu ketika melihat Icha di gendong oleh Reyhan.

"Iiihh sebel deh guee....! Drama banget sih si culun pake acara pingsan segalaa.." Gerutu Bella saat Reyhan yang menggendong Icha menghilang dari hadapannya.

"Lo labrak aja Bell si culun itu..." Celetuk Vita memancing kemaran Bella.

"Ya..ya.. bener juga Bell.. Lo harus labrak si cwe culun itu.." Ujar Tania.

"Ok! tapi saat tidak bersama Nella.. Gue males kalo harus ber-urusan dengan si Nella." Dengus Bella.

Skip.. skip...

Reyhan membaringkan tubuh Icha di atas kasur di ruang UKS, lalu dokter khusus yang menangani murid SMA Rajawali Jakarta datang memeriksa tibuh Icha yang masih pingsan. Saat Icha sedang di periksa Reyhan segera pergi meninggalkan ruang UkS.

"Makasih Kak.." Teriak Amel. Reyhan membalikan badannya ke arah Amel "Sama-sama.." Balas Reyhan lalu kembali melanjutkan langkahnya.

Icha tersadar..

"Duhh.. kepalaku pusing banget.." Sahut Icha merasakan rasa sakit di kepala bagian belakangnya.

"Tidak ada yang serius kok, tidak ada luka dalam..Itu cuman sedikit rasa pusing akibat benturan tadi. Nanti saya akan kasih resep obatnya ya agar tidak terlalu pusing." Kata Dokter menjelaskan panjang lebar.

"Iya dok makasih.." Kata Nella..

"Cepet sembuh ya.." Sahut Dokter seraya tersenyum hangat lalu meninggalkan ruang UKS.

Skip lagi gaes..

Icha berjalan menuju ruang kelasnya di papang oleh Nella dan Amel karena Icha bersikukuh ingin mengikuti pelajaran selanjutnya. Walaupun berkali-kali kedua temannya itu meminta Icha untuk tetap beristirahat di UKS namun Icha tetap memaksa ingin ikut belajar.

Riky berpapasan denga Icha, Nella dan Amel karena daat itu Riky akan menuju ke ruang kelasnya.

"Lebay....." Dengus Riky meledek Icha seraya tersenyum sinis.

Nella sangat sebal ingin sekali menonjok wajah Riky yang songong itu , namun selalu di tahan oleh Amel yang sangat menyukai Riky. Nella mengalah karena tidak mau membuat Amel sedih.

Amel selalu berharap agar ia bisa dekat dengan Riky namun rasanya sangat susah sekali.

.

.

***Yuk simak terus ya 😁😁😁😍😍😍

no Skip skip Okay 👌👌

siapa tau kalo di baca-baca sahabat Thor tertarik dengan jalan ceritanya.

Makasih 🙏🤗🤗😁😁***

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***