BAB 11

Pagi hari Adel di kejutkan dengan tangan kekar yang memeluk perut rampingnya.Adel memutar tubuhnya dan ia melihat Adam yang masih tertidur lelap di sampingnya.

*kapan dia pulang? dan kenapa aku sudah ada di kamar? tadi malam kan aku ketiduran di sofa depan tv. apa dia yang menggendong ku ke kamar* lamun Adel yang masih memandang wajah Adam yang terlihat tenang di alam tidurnya

" iya aku yang menggendong mu ke kamar dan kau tau. kau sangat lah berat" ucap Adam yang masih memejamkan matanya.

Adel yang heran pun berguman lirih di depan Adam.

" apa dia bisa membaca pikiran ku kenapa jawabanya sama dengan yang aku pikirkan?" Adel

" iya memang benar karena memang aku tau kau sedang memikirkan aku" ucap Adam yang telah mebuka matanya.

" dan juga aku memang tampan jadi tidak usah memandangi ku terus" lanjut Adam

Adel yang merasa ketahuan telah memandangi wajah tampan Adam pun hanya tersipu malu dan membuang mukanya ke arah lain.

" geer emang siapa yang liatin kamu. aku cuma liat tuh iler kamu yang ada di bibir mu dasar jorok" ucap Adel lalu masuk kekamar mandi.

"memang ada ya ilernya" Adam sambil menuju kemeja rias Adel dan berkaca di sana.

" awas kau Adel kau telah mengerjaiku" ucap Adam dengan senyuman liciknya.

Adel yang merasa senang telah berhasil menggoda Adam. dia senyum-senyum sendiri di kamar mandi. Tak butuh waktu lama Adel keluar kamar mandi memakai handuk yang melingkar di dadanya sampai di atas lutut. Adam yang merasa tertantang akan sikap Adel pun mencoba ingin menggoda Adel.

" Adel apa kau ingin menggoda ku dengan memamerkan lekuk tubuh mu itu" Adam sambil berjalan menuju ke Adel

Adel yang merasa ngeri terhadam Adam pun mulai mundur dengan langkah yang gemetar.

" A A Adam apa yang kau lakukan aku tidak bermaksud seperti itu kimonoku tertinggal di ruang ganti jadi aku hanya memakai handuk saja. Ak...aku tidak bermaksud menggoda mu" jawab Adel gerogi

" Adel apa kau tau aku ini pria normal yang bisa saja melahapmu karena memang kau halal untuk ku dan itu memang hak ku" Adam yang masih berjalan kearah Adel

Adel ingin mundur tapi sudah tidak bisa karena sudah berada di depan meja rias nya. Adam yang bermaksud hanya ingin menggoda Adel namun yang terjadi ia berna***u melihat belahan dada adel yang terlihat sangat indah menurutnya. tanpa ia sadari Adam melu****t bibir kecil Adel.

Lum***tan yang awalnya hanya ciauman biasa menjadi memanas karena Adam sudah tidak tahan akan indahnya pemandangan yang di depan mata.

Adel yang merasakan ciuman Adam hanya menikmati. Tangan Adel pun melingkat di leher Adam. Adam yang mendapat sentuhan dari Adel pun mulai menyusuri leher jenjang Adel.

Adel yang merasa sangat nyaman akan perlakuan Adam akhirnya mengeluarkan lengkuhan suara yang membuat Adam tambah menggila.

Tangan Adam mulai membuka janduk yang melilit tubuh indah Adel.dan terjadilah yang seharusnya yang terjadi.

#maaf ya nanggung aja😁🙏🙏

Adel yang merasa kelelahan akhirnya tidur kembali di kasur empuknya.Adam yang sudah berbaring di samping Adel pun mencium kening Adel.

" terima kasih sayang telah memberiku kebahagian ini" Adam.

Adam turun dan menuju kamar mandi ia membersihkan dirinya. tak butuh waktu lama Adam keluar dengan handuk yang melilit di pinggangnya.

Adam menuju ruang ganti. setelah ganti pakaian ia turun kebawah untuk sarapan.

setelah sarapan ia menghubungi sekertarisnya.

" Haloo Agam. aku tidak bisa berangkat ke kantor hari ini dan aku ingin kau pesankan restoran yang romantis untuk makan malam nanti. Aku ingin makan malam dengan istriku" ucap Adam

" baik tuan Adam saya akan laksanakan" Jawam Agam.

" dan jangan lupa dekorasi lah restoran nya dengan mewah dan romantis. Aku ingin Adel tidak pernah melupakan makan malam ini" Adam

" baik tuan saya akan membuat makan malam romantis untuk tuan dan nona" Agam .

" terima kasih Agam saya akan menambahkan bonus untuk mu bulan ini" Dam

" terimakasih banyak tuan" Agan.

Adam pun mengakhiri pangilan telponnya. lalu mengambilkan sarapan untuk Adel dan membawanya menuju ke kamar mereka.

Saat sudah sampai di kamar ia melihat Adel yang masih tertidur dengan selimut yang menutupi tubuh polosnya.

Adam menaruh makan yang dia bawa di atas meja. lalu dia menuju ke sofa yang berada di samping meja rias Adel sambil memangku leptop nya. ia memilih mengerjakan pekerjaanya di rumah karena ia ingin menghabiskan waktu bersama Adel hari ini.

Adel yang mulai bangun dari tidurnya melihat Adam yang sedang bekerja dengan leptop nya.

" Apa kau tidak ke kantor hari ini?" Adel yang menyandarkan dirinya di sandaran kasur.

" tidak hari ini aku ingin pergi jalan jalan dengan mu saja" ucap Adam tanpa memalingkan wajahnya dari laptop nya.

" terserah kau saja. aku ingin mandi dulu" Adel dan melilitkan selimut membawanya ke kamr mandi.

" tidak usah kau tutup tutupi aku sudah melihat semuanya" goda Adam.

" apaan sih nggak jelas" Adel lalu masuk ke kamar mandi.

Adel yang telah selesai mandi ia lupa membawa jubah mandinya.Adel membuka pintu kamar mandi sendikit dan mengeluarkan kepalanya saja.

"Adam.." panggil Adel dengan cengengesan

"hemm" Adam

" tolong ambilkan jubah mandi ku ya di ruang ganti. aku lupa tidak membawa nya tadi " memamerkan gigi putihnya ke arah Adam

" baiklah kau tunggu di sini dulu aku akan ambilkan" Adam

Adam lalu masuk keruang ganti untuk mengambilkan jubah mandi Adel. lalu menyerahkan ke Adel.

" terima kasih" ucap Adel

" hemm" jawab Adam dan duduk kembali ke sofa.

Adel keluar kamar mandi dan masuk kedalam ruang ganti. selesai ganti baju ia keluar dan menyisir rambutnya. Dia memaki riasan tipis agar tidak terlihat pucat.

" itu sarapan mu makan lah dulu setelah itu kita pergi" Adam

" baiklah..memang kita akan pergi kemana?" Adel

" terserah kamu yang penting aku ingin jalan jalan berdua dengan mu" jawab Adam

" ok aku akan makan sarapan ku dulu" Adel lalu menyantap sarapanya di sofa samping Adam.

Tak butuh waktu lama mereka pun keluar rumah dan menuju mobil Adam.

"katanya mau pergi jalan jalan kenapa kita malah ke rumah kakek?" tanya Adel heran

" sudah lah kau ikuti saja" Adam

mereka memang menuju rumah kakek dulu. Adam ingin memakai motor sportnya untuk jalan jalan bersama Adel. dan motor tersebut masih berada di rumah kakek.

# selamat membaca😊😊

# jangan lupa tinggalkan jejak ya🙏🙏🙏

Terpopuler

Comments

ars_ajah

ars_ajah

iklan m'lulu.....

2022-06-30

1

Tipyani Astuti

Tipyani Astuti

iya visual y mn

2021-02-18

4

Taz

Taz

so romantic.....

2021-02-17

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!