Setelah mengantongi ijin dari bundanya, sabtu pagi Angel, Alena dan Doni bertolak ke Bandung. Doni tampak santai dengan celana jeans dan kaos putih, tak lupa kacamata hitam bertengger di hidung mancung nya.
Alena yang duduk dikursi belakang diam-diam mencuri pandang ke arah Doni yang sedang pokus pada jalan didepan nya.Menurut Alena Doni terlalu tampan untuk ukuran ayah yang sudah mempunyai anak gadis. Sementara Angel yang duduk di depan sudah langsung teler begitu mobil memasuki jalan tol.
"Al.. kalau ngantuk tidur aza " Doni melihat Alena melalui kaca.
"ga ngantuk kok om.. " jawab Alena.Sebetulnya Ia mulai ngantuk, tapi Ia tidak tega melihat ayah sahabatnya itu menyetir sendiri. makanya ia memilih tetap terjaga.
"nanti kalau lulus SMA kamu mau lanjut kemana? " tanya Doni
"mau ambil sekolah fashion ,biar bisa lanjutin usaha bunda " jawab Alena.
"sekolah di luar? " tanya Doni lagi
"di Sini aza ,kalau di LN kasian nanti bunda ditinggal " tak bisa dibayangkan jika ia harus jauh dari bundanya.
Doni tersenyum. Astaga kenapa om Doni terlihat sangat tampan sekali batin Alena. Apalagi senyumnya itu.. ya Tuhaan hati Alena jadi meleleh.
Tak bisa dipungkiri kalau diam-diam ia mengagumi pesona ayah sahabatnya itu. Seorang lelaki matang yang betah menduda demi membesarkan putrinya.
"Al.. kenapa? " tanya Doni heran ketika sahabat putrinya itu tiba-tiba diam
"gapapa om.. " Alena tersipu malu.
Mobil yang dikendarai Doni mulai memasuki kota Bandung. Angel mulai membuka matanya
"udah nyampe ya pih? " tanya Angel dengan suara sedikit serak.
"udah dodol.. " jawab Alena
" kita langsung ke hotel apa cari makan dulu? " tanya Doni ketika dilihat jam yang melingkar ditangannya menunjukkan angka 11
"makan dulu " jawab Angel dan Alena serempak.
"oke "
Doni pun melajukan mobilnya menuju sebuah restoran yang tak jauh dari sana. Ia membawa kedua gadis itu ke sebuah meja dan mereka pun memesan makanan.
Selama makan Alena beberapa kali mencuri pandang ketika Doni mengusap noda saus dibibir putrinya.Andai ayahnya masih ada mungkin ia juga akan diperlakukan seperti itu oleh ayahnya.
Selesai makan mereka melanjutkan perjalanan mencari hotel tempat mereka akan menginap.
Sebuah hotel didaerah lembang menjadi pilihan mereka. Setalah chek in Doni pun menggiring kedua gadis itu menuju kamar yang mereka pesan. Angel dan Alena memilih tidur dalam satu kamar, sementara Doni dikamar sebelahnya.
"kalian istirahat dulu, nanti malam kita keluar " ucap Doni sebelum masuk ke kamarnya.
Waktu menunjukan pukul 7malam ketika Doni membawa kedua gadis itu ke sebuah kafe didaerah lembang. Kafe dengan konsep semi outdoor menjadi pilihan Doni kali ini. Angel dan Alena pun sangat menikmati pasta yang mereka pesan dengan ditemani semilir angin pegunungan.
"sayang.. papih ingin kamu bertemu seseorang " ucap Doni sedikit ragu. Angel terperangah begitupun Alena
"siapa pih? " tanya Angel penasaran.
"sebentar lagi datang " jawab Doni
Tak selang 10 menit datang seorang wanita berparas cantik menghampiri mereka. Doni menyambut wanita itu dengan sebuah ciuman di pipinya. Angel dan Alena melongo kaget.
"Hai.. kamu Angel ya ?! " sapa wanita itu ramah "dan kamu...? "
"Alena tante " jawab Alena sopan
"kenalkan ini tante Widia " Doni memperkenalkan wanita itu
Angel hanya melirik sedikit kemudian menyantap pasta nya kembali. Doni terlihat kesal melihat Angel yang tidak sopan. Widia menyentuh tangan Doni mengisaratkan kalau dia tidak apa-apa.
Sementara Alena berada di posisi yang serba salah. Akhirnya ia pun mulai menyantap pastanya.
Widia mencoba mengajak Angel ngobrol dengan menanyakan sekolahnya, hobby..bahkan bertanya apakah Angel sudah punya pacar atau belum. Angel selalu menjawab dengan malas, membuat Doni semakin geram
Widia memberi isyarat agar Doni tidak terbawa emosi menghadapi tingkah putrinya. Sebagai wanita dewasa tentu ia mengerti perasaan Angel yang cemburu melihat ayahnya dekat dengan wanita lain.
Suasana yang tidak nyaman pun berakhir ketika Doni mengajak kedua gadis itu kembali ke hotel. Widia pulang sendiri dengan mobilnya.
"papih sangat kecewa sama kamu " akhirnya Doni mengeluarkan kekesalannya yang dari tadi ia tahan. "papih tidak pernah mengajari kamu tidak sopan kepada orang lain. apalagi kepada orang yang lebih tua " lanjutnya. Sementara matanya pokus pada jalan di depannya.
Angel hanya menunduk, memandang wajah papihnya saja ia tak berani. Gadis itu tau kesalahannya tapi ia tetap tidak suka papihnya dekat dengan wanita lain. Walau mungkin itu terlihat sangat egois dan kekanakan. Angel mengusap ujung matanya yang basah.
Alena pun memilih diam melihat Doni mengeluarkan kekesalannya pada Angel. Belum pernah ia melihat Doni semarah itu. Melihat sahabatnya menangis hati Alena jadi trenyuh.. diusap nya punggung Angel lembut mencoba meredakan kegusaran hatinya.
Tiba dihotel Angel langsung menarik tangan Alena masuk ke kamarnya tanpa mempedulikan Doni yang masih terlihat kesal. Doni menarik nafas kasar dan mengacak rambutnya. Ia tidak menyangka akan mendapatkan reaksi seperti itu dari Angel, padahal ia belum sempat mengutarakan niatnya untuk menjadikan Widia sebagai ibu sambung bagi putrinya. Sepertinya jalan untuk mengakhiri status dudanya akan sedikit terjal.
Sementara Angel menangis sejadi-jadinya dipelukan sahabat nya. Saat ini Alena tidak menceramahi Angel karena khawatir gadis itu akan semakin terluka.
"gue ga rela papih nikah lagi hikhik.. " ucap Angel terisak.
"kan tadi papih lu ga bilang mau nikah lagi.. dia cuma ngenalin temennya "
"iya.. tapi gue bisa nebak ujungnya. emang lu ga nangkep kalau mereka ada hubungan? "
Alena terdiam. tentu saja ia lihat bagaimana Widia memandang Doni penuh cinta.. dan itu membuatnya dadanya terasa sesak.
Kalau boleh jujur ia pun tidak suka jika ayah sahabatnya itu dekat dengan wanita lain. Rasa yang ia sembunyikan sedalam mungkin hingga tak ada orang lain yang tau. Rasa yang malu untuk ia akui.Malam semakin larut, kedua gadis itu pun akhirnya tertidur.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 83 Episodes
Comments
༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸
gmn alena gk nyesek..orang da mulai suka jg y al..🤭
2022-10-15
1
Liana Rismawati
orangtua q jg nikah muda umur 16 thn, karna cmn lulusan smp
2022-09-21
1
Debbie Teguh
wah alena nih ya seleranya om2 wkwkwk
2022-08-08
1