Episode kali ini kita perkenalkan satu persatu saja yuk. mulai dari seperti apa wajah Ali? Seperti apa wajah Fatimah? dan seperti apa wajah-wajah para pemeran yang lain?
Baiklah, kita mulai dari Fatimah dan Ali saja ya.
Karakter Fatimah, wanita yang baik hati, emosional, sensitif, humble pada semua orang, mudah bergaul, memiliki seluruh kemampuan untuk beradaptasi kecuali satu, dia tidak bisa memasak.
Di episode sebelumnya sudah dijelaskan tentang Fatimah.
Karakter Ali, Lelaki pejuang, kuat, bagaikan singa, emosional, berjiwa pemimpin, percaya diri, pandai sekali berpolitik, penyayang, dan tidak suka mendengar penderitaan yang di alami oleh Fatimah.
Foto di ambil saat perjalanan. menuju ke acara pernikahan Ali pung kakak nona.
Karakter Kak Yani, penyayang, pembela kebenaran, dewasa, tidak emosional, mudah bergaul, jago memasak, suka menolong.
Karakter Irul, baperan, mudah jatuh hati, baik hati, penyayang, tidak emosional, jago kameramen.
Karakter Femi, pintar menyembunyikan sesuatu, suka sekali mendekati orang-orang baru, senang bergaul dengan Fatimah, dan plin plan.
Dari sisi paling kiri:
Kak Yani
Irul
Kak Agus
Fatimah
Foto di ambil ketika acara Pernikahan Ali pung Kakak Nona.
Kak Agus di dalam cerita tidak terlalu detail di sebutkan, karena dia tidak terlalu berpengaruh dalam Kisah Cinta Beda Provinsi.
Dari sisi paling kiri :
Salah satu kawan Fatimah sama-sama Mahasiswa dari Surabaya, di dalam Novel tidak disebutkan siapa dia.
pemegang kamera, Nayla.
Belakang Nayla, Fatimah.
Belakang kawan Fatimah, Femi.
samping kanan Femi, Kak Yani.
samping kanan Kak Yani, salah satu kawan Femi sama-sama Mahasiswa dari kampus Kristen, dan di dalam Novel tidak disebutkan siapa dia.
yang berdiri di ujung, Kak Agus.
Foto di ambil saat proses Penyambutan Kedatangan Bupati Timor Tengah Selatan.
dan seluruh Mahasiswa KKN Nusantara berkumpul di Kantor Camat desa Oeekam. untuk membantu pihak Camat mempersiapkan kedatangan Bupati Timor Tengah Selatan.
persiapan mulai dari bersihkan rumput, hingga memasang Baliho dan Banner Penyambutan Bupati.
Disaat yang sama dimana kejadian Fatimah adu mulut dengan Giga dan membuat Fatimah sesak hingga dia dibantu meluapkan emosinya oleh Nayla di belakang Kantor Camat.
Disini belum ada wajah Giga dan Fahri seperti apa ya? Karena keduanya jarang untuk foto bersama Ali dan teman-teman lainnya.
Karakter Giga dan Fahri hampir sama, yaitu tidak mau bergaul lebih dekat dengan penduduk Pribumi secara lebih akrab lagi. karena bagi mereka berdua KKN adalah hal sementara dan tidak menyukai hal-hal yang tidak sesuai kehendak mereka.
Giga dan Fahri tidak menyukai orang-orang yang mudah bergaul seperti Fatimah. mereka akan sebisa mungkin menjauhkan Fatimah dengan orang-orang Pribumi desa Mnela'anen.
Disini juga tidak terdapat Foto Mily dan Dini.
sama seperti Fahri dan Giga, kedua wanita Kristiani ini jarang dan hampir tidak pernah berfoto ria dengan teman-temannya. mereka hanya mementingkan diri mereka sendiri.
Setiap hari hanya sibuk berdandan untuk keluar kencan dengan pacar masing-masing dan pulang tengah malam hampir subuh. Sehingga pekerjaan KKN mereka pun terbengkalai. karena kedua nya berkarakter sama, yaitu suka sekali menghasut teman lainnya untuk tidak bekerja, dan suka sekali tidak melakukan apa yang telah menjadi tugasnya. Terutama terhadap kelemahan Fatimah yang tidak bisa memasak, mereka senang sekali membully Fatimah dan mencemooh apapun yang dilakukan Fatimah.
Sampai disini, karakter siapa yang paling kalian suka?
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 95 Episodes
Comments