Intro

Di area lapangan yang luas, sedang ada kegiatan menunggang kuda. Perempuan ini terus berusaha untuk memacu kecepatan lari kudanya sejak tadi.

Sementara sang lelaki hanya melihat perempuan itu dengan serius dan tertawa sesekali saat wajah perempuan itu sangat serius yang noteband nya sebagai kakak dari perempuan itu.

Tak lama, perempuan itu memberhentikan kudanya disamping kuda lelaki ini, menuruni kuda dan hampir terjatuh jika lelaki ini tidak menangkapnya segera.

"Hati-hati" ucap sang lelaki

"Ah... Aku selalu ceroboh" ucap sang perempuan

"Latih lagi kemampuan berkuda mu" ucap sang lelaki sambil tersenyum

Sang perempuan menghela nafas dan melirik jam besar yang tertempel di dinding bangunan besar.

"Jam 8. Waktunya aku untuk mandi, kau masih mau disini?" tanya sang perempuan

"Hm... Aku harus bermain lagi dengan Blast" ucap sang lelaki mengusap kepala kuda berwarna hitam miliknya

"Baiklah, jangan buat tuan besar marah" ucapnya

"Tidak akan" jawab sang lelaki sambil tersenyum

"Aku duluan" sang perempuan

Perempuan ini membawa kudanya menuju depan kandang, pengurus pribadi kudanya pun membawanya masuk ke dalam kandang. Sedangkan perempuan ini masuk ke dalam bangunan besar berwarna cream ini.

...- - - - -...

Selesai mandi, dia memakai pakaian yang sudah di tetapkan dalam aturan keluarganya. Sebenarnya, dia sungguh muak dengan pakaian yang super ribet ini. Tapi, apa boleh buat ini peraturan atau dia akan membayar 2 batang emas pada tuan besar.

"Putri... Raja sudah menunggu anda di ruang makan" ucap sang pelayan

"Aku ingin pergi ke kolam" ucap perempuan ini

Saat sudah berdiri, dia tertahan dengan perkataan pengawal lelaki pribadinya di depan pintu kamar.

"Maaf putri... Anda sudah terlambat 1 menit" pengawal

"Biarkan, aku ingin ke kolam sementara" ucapnya bersikeras

"Putri... Ini perintah" jelas pengawalnya lagi

Sang putri berhenti dilangkah ke 5 nya dan berbalik, dia menemukan sosok lelaki berjarak 1 meter di depannya sedang berdiri bersama 3 pengawal dan 2 asistennya.

"Kau mau kemana?" tanya lelaki itu

"Aku mau ke kolam" jelasnya

"Kita sudah terlambat 1 menit. Kau mau kena hukuman?" tanyanya

"Tapi"

"Bawa dia" ucap sang lelaki

"Siap pangeran" pengawal

3 pengawal perempuan ini pun membawa putri tersebut dengan paksa karna sudah seharusnya putri dan lelaki itu berada di meja makan sekitar 2 menit yang lalu.

Sampai di meja makan...

"Lepaskan aku!" ronta sang putri

"Lepaskan dia" ucap sang pangeran

"Kenapa kau memaksa ku?" tanya sang putri

"Mari kita sarapan bersama, kalian sudah terlambat 2 menit. Aku akan pikirkan hukumannya" ucap sang lelaki berumur 40 tahun yang duduk di meja makan bersama istrinya.

Sang lelaki pun langsung duduk di kursinya dan sang putri menghela nafas dahulu lalu berjalan menuju kursinya.

"Silahkan makan" ucap sang ayah

Sang putri, ibu, pangeran dan sang ayah memulai makan bersama untuk sarapan pagi ini.

"Siapkan diri kalian untuk jelajah alam nanti, aku sudah menyuruh bawahan ku untuk membuat jalurnya" ucap sang ayah

"Aku tidak bisa ikut ayah" tolak sang putri

"Kenapa?" tanya ayah

"Aku pakai pakaian kerajaan seperti ini" jawabnya

"Pakaian itu bisa kamu ganti dengan pakaian untuk jelajah" jawab sang ibu

"Ibu..."

Saat sang putri ingin membantah sang kakak sudah melihat dirinya dengan tatapan tajam sedangkan sang putri hanya terdiam dan melanjutkan sarapan lagi.

"Baik ayah" jawab pangeran Haris

Mereka adalah keluarga kerajaan Rumpelstiltskin, kerajaan besar, terhormat dan terkenal. Keamanannya sangat terjamin 99,9% dan kerajaan ini juga termasuk kerajaan yang tegas.

Nama sang raja adalah Jude Jonathan Vincent Alexandrine Rumpelstiltskin, nama sang ratu Nataline Ellena Iren Ruth Rumpelstiltskin.

Sedangkan nama sang pangeran Luke Louis Harrison Alexandrine Rumpelstiltskin dan nama sang putri adalah Ariel Carla Nataline Alexandrine Rumpelstiltskin.

....to be continued ....

hai, aku penulis baru di Noveltoon, kalau kalian suka tolong di vote ya dan kalau kalian suka cerita ini bisa komen lanjut. terima kasih udah memberi dukungan di karyaku.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***