di lindungi

Dika dengan santainya beralih pandang menatap semua Pembunuh bayaran yang sedang menatap ngeri padanya.

"Kalian kenapa..? " tanya dika dengan polosnya.

"**.. tidak apa-apa Tuan...! " jawab mereka Gagap.

Sementara Boss mereka masih menatap marah Pada Dika yang membuat tangannya patah tulang.

Dika berjalan santai menuju Ketua mereka yang bergetar takut dan dika mengambil paksa Kunci kurungan ayah gadis itu sambil menyeringai licik.

"Aku ambil tawanan Kalian..! " seru Dika sambil berjalan menuju Ruang yang mengurung mia dan ayahnya.

Sepertinya Boss pembunuh bayaran itu masih terlihat tidak terima. dia mencari cara bagaimana caranya bisa membuat tangan bocah ingusan itu harus patah juga seperti yang dia rasakan.

sementara bawahannya menggeleng kepalanya

seolah jangan balas dendam tapi karna Emosi yang tidak bisa di bendung lagi, dia tidak peduli peringatan temannya itu.

Dika tersenyum kecil saat melihat Mia berdiri tegak dengan semangat menyambutnya. dia bisa lihat kunci yang di bawa dika.

"pangeran.. anda akan menyelamatkan ayah saya..! " ucap Mia sumringah senang.

dika tidak menjawab, dia berjalan menuju kurungan besi itu dan membuka Gembok besar itu. dika melemparnya asal.

"ayo kita bantu Ayahmu..! " ajak Dika tanpa melihat Mia.

Mia dengan semangat berlari kecil masuk duluan ke dalam kurungan ayahnya itu.

"ayah lihat kita bebas...! " seru Mia senang..

sementara Ayahnya tersenyum pada Mia.

"pangeran.. saya benar-benar tidak tau bagaimana cara nya berterimakasih pada pangeranku.. jiwa anda penuh belas kasih.. anda akan menjadi pemimpin yang Baik nantinya..! kedua orang tua pangeran pasti bangga. " ucap Ayah Mia tersenyum tulus

walau tenaganya lemah tapi suaranya sangat lancar hanya saja saat dia di tanya-tanya oleh pembunuh bayaran itu ayah Mia bisu saja.

Dika tersenyum kecil.

"jangan panggil saya pangeran Pak.. panggil Dika saja.. saya bukan anak Raja..! " jawab Dika sopan.

Ayah mia terkekeh pelan sampai terbatuk-batuk.

"Anda anak putra mahkota mahadiningrat tentu saja anda seorang pangeran..! " sahut Ayah Mia tersenyum lemah.

"Ayah.. lihat Kaki Ayah... hiks hiks...! " Teriak Mia menangis perih

dika melihat kaki Ayah mia dan sangat terkejut melihat luka itu.

Akhirnya mereka keluar dari kurungan besi itu.

"ini luka tembak.. kenapa hanya di keluarkan saja pelurunya.. bukannya di obati dengan baik.. luka nya jadi infeksi karna tidak di rawat dengan baik.! " ucap Dika melihat Kaki Ayah Mia.

"saya tau pangeran.. !" jawab Ayah mia tersenyum tulus.

Dika menarik nafas dan menghembuskannya kasar

sungguh kejam manusia yang mengurung ayah mia

"sebenarnya apa kesalahan mu pak..? kenapa anda seperti buronan..? " tanya dika penasaran.

"mereka ingin menanyakan hal yang tidak pantas saya jawab pangeran.." jawab Ayah mia lemah.

Sementara Mia hanya menangis melihat luka ayahnya

sungguh mengerikan tapi dia tidak bisa apa-apa.

"Rahasia..? " tebak dika.

Ayah Mia mengangguk Pelan.

Dika membantu Ayah Mia berdiri dan Saat Ayah Mia berdiri sebuah peluru akan melayang ke arah dika.

Ayah Mia dengan Sigap membalikkan tubuhnya hingga dia lah yang terkena peluru itu..

Dika terkejut dalam diam melihat Pria asing ini menolongnya.

Mia menjerit histeris.

Dika mengeluarkan pisau canggihnya dan melayangkannya ke arah si penembak hingga mengenai Lehernya..

Boss pembunuh bayaran itu meninggal seketika dengan mata terbelalak kaget.

Dia kaget melihat pisau itu melayang ke arahnya tapi tidak sempat menghindar. Dika berjongkok melihat ke adaan Ayah Mia.

"Pak...? " panggil Dika dengan nada merasa bersalah.

sementara mia menangis histeris melihat ayahnya yang sudah bersimbah darah. dia menopang Kepala Ayahnya..

"dika... Hidupku tidak berguna lagi karna Kakiku.. Jadi Aku mohon Lindungi anakku.. jangan biarkan Orang lain tau siapa dia.. dia akan berada dalam bahaya jika dunia tau siapa jati dirinya Aku mohon dika.. jangan biarkan siapapun mencari tau kelainan dalam tubuh anakku..Nyawanya bisa dalam bahaya .. dan.. aku bangga bisa mengorbankan diri untukmu dika.. lindungilah... anakku...! " Ucap Ayah Mia terbatuk-batuk di akhir.

Dika tidak tau lagi mau mengatakan apa dia hanya melihat Mia yang sedang menggeleng Kepalanya menangis kuat.

"Putri. Maafkan diri Hamba yang tak bisa melindungi Tuan Putri.. " Ucap Ayah Mia terbata-bata menatap berkaca-kaca pada Mia.

"Ayah.. Ayah Bilang Apa... ini Aku Mia Mu.. kenapa Ayah menyebutku Tuan Putri..? Ayah Mia mohon kuatlah..! " jawab Mia menggeleng-geleng kepalanya air matanya sudah membanjiri kedua pipinya.

Dika hanya mengamati percakapan mereka.

kalaupun di larikan ke Rumah Sakit tempat ini sangat jauh dari kota jadi sama saja Ayah Mia akan meninggal dalam perjalanan karna kehabisan darah.

"Iya.. Kau Putriku... tol.. tolong ja. ga di.. rimu.. nak.karna ada yang.. melindungimu setelah kepergianku ayah jauh lebih tenang..! " Jawab Ayah Mia tersenyum lebar untuk terakhir kalinya.

Mia menangis histeris

"tidak ayah.. Ayah jangan tinggalkan mia.. " sanggah Mia tidak terima.

Ayah Mia mengangkat tangannya seperti meminta janji pada Dika, dika menyambut tangan Ayah Mia.

"Saya percayakan Anakku padamu Dika... hanya.. kau yang sanggup melindunginya.. " ucap Ayah Mia menghembuskan nafasnya lemah.

Dika tidak menjawab tapi tangannya menggenggam erat tangan ayah Mia.

seolah dia berjanji akan melindungi Anaknya.

Tuanku.. Maafkan Saya.. Saya tidak bisa lagi menjaga keturunanmu tapi aku sudah memberi nya perlindungan yang sangat kuat.. melalui pangeran mahadiningrat. aku harap Tuan mau memaafkan diriku yang tak berdaya ini... Ucap Ayah Mia di dalam hati dan menghembuskan nafas terakhirnya dalam pangkuan anaknya.

Mia menangis histeris lagi..

"Ayahhh.... Ayah..... Ayah kenapa tinggalkan mia... Ayahh.... jangan... ....!" Jerit Pilu Mia menangis meraung-raung.

dika memejamkan matanya entah apa yang membuatnya meneteskan air mata.

Gio dan Kania tiba di halaman Rumah yang menjadi letak Keberadaan senjata anaknya itu.

Kania tidak sabar saat mobilnya belum berhenti dia sudah keluar dari Mobil itu mengabaikan teriakan Khawatir Gio.

Gio jadi memarkir asal Mobilnya dan segera keluar dari Mobilnya dan berlari mengejar Kania yang sudah masuk ke dalam Rumah sunyi itu.

Saat tiba di dalam Kania menjerit histeris memanggil Dika..

"sayang... dika... Ini Mama sayang... kau dimana... dika...! " Teriak Kania menjerit kuat memanggil Dika.

Gio juga sudah masuk ke Rumah itu dan langsung menggeleda tempat itu.

seluruh pembunuh bayaran itu sudah meringkuk takut melihat Gio dan Kania.

Kania berlari mendekati Salah satu dari mereka.

"dimana kalian mengurung anakku.. hah..? cepat beritahu...? " teriak Kania menggoyang-goyang kasar bahu Pria itu yang meringis kesakitan karna cengkraman Kania sangatlah Kuat.

"Baybe.. kesini..! " ucap Gio.

Kania melepaskan langsung cengkramannya dia berlari mengejar Asal suara suaminya itu.

Kania menutup mulutnya Syok melihat Betapa mengerikannya kematian Adrian dan seorang wanita. Gio menatap Dingin kedua Orang yang seharusnya berada di dalam penjara itu.

"kemana anak Kita Gio.. apa dia yang melakukannya? " tanya Kania Cemas.

Gio mendekati Kania dan memeluknya berusaha menenangkan Kania.

"iya Baybe.. kalau mereka berdua mati Artinya Anak kita baik-baik saja..! " jawab Gio menenangkan.

"Mama...?" panggil Dika tersenyum kecil.

dia mendengar jeritan Mamanya tadi tapi tidak bisa langsung datang karna Mia masih tidak bisa meninggalkan ayahnya jadi dika izin keluar sebentar menemui orang tuanya..

Gio tersenyum bangga melihat anaknya tidak terluka sedikitpun, Kania melepas pelukannya dengan Gio dan berlari mengejar Anaknya.. air mata Kania Tidak juga berhenti membasahi Pipi mulusnya.

😊😊😊

...

Terpopuler

Comments

Renireni Reni

Renireni Reni

mia kayaknya seorang putti dan punya kekuatan....diliat dr perkataan bpk itu...

2022-02-07

2

Arisitha Pakan Kumay

Arisitha Pakan Kumay

siapa mia sbnarnya thorr

2022-02-07

1

atmaranii

atmaranii

Mia jg anak org kyany thorrr

2021-07-06

2

lihat semua
Episodes
1 Berburu
2 Di serang tiba-tiba
3 enggan di kawal
4 Ruang KepSek
5 Unniversarry
6 Tidak tau saja
7 baik sekali
8 Guru Beladiri
9 di jemput Papa
10 kelebihan
11 dilema
12 Lemas
13 Pertemuan pertama
14 datang juga
15 di lindungi
16 Kesedihan
17 Ketabahan
18 Gadis Aneh
19 Kebebasan
20 Keseharian
21 Obat Apa?
22 Ceroboh
23 Miau
24 Takut
25 Gala
26 Gara-gara tempe
27 Tak tau
28 si Peretas Nomor 1
29 menantangku..?
30 Lagi
31 Takut Naik Ojek
32 Tunggu Aku
33 Permintaan Terakhir
34 Kesedihan Mendalam
35 Kehidupan baru
36 Pria Misterius
37 Kagum
38 Gadis Nakal
39 Cantik
40 Rencana
41 Tidak sabar
42 Belahan Jiwa?
43 Curiga
44 Rahasia Mia
45 Kasih sayang dari seorang Kakak..?
46 Tiba-tiba
47 Kegelisahan
48 Makin Curiga
49 Menggoda
50 lagi..
51 Pertemuan
52 Aneh
53 Suka
54 Bahu
55 Tiba-tiba
56 Tertawa
57 Kembali Ke Rumah
58 Suka atau Cinta..?
59 Lengket..!
60 Kolam Renang
61 Gelak Tawa Mia
62 Ketagihan nantinya..
63 ketahuan
64 nggak Bohong
65 Keluarga yang Hebat..!
66 pesta
67 Gila
68 Dunia..?
69 Bertarung lagi..?
70 Menggoda Dika
71 Jujur menggemaskan
72 Hukuman..?
73 Ungkapan lagi
74 Salah mengerti
75 dasar pengecut
76 Melepaskan..?
77 Makan di luar
78 Trik
79 Bius pelumpuh Gajah
80 Petunjuk dari Tuhan
81 pura-pura
82 Menegangkan
83 Bangunlah..
84 Benarkah..?
85 Tuhan Tolong.. jangan sampai jatuh pingsan.!
86 Ketagihan jadinya..
87 Ke Kantor Mahadiningrat
88 Swalayan
89 Naik Motor Ke Vila
90 Bioskop
91 Sangat mengagumkan
92 Keseharian di dalam Vila
93 Nenek Lampir..?
94 Kedatangan Vino
95 Usil
96 Dia pembawa kebahagiaan
97 Topi Pink
98 Pria Aneh
99 Rendah hati
100 Menunggu di Kantor Suami
101 perkiraan
102 Hanya suaminya yang bisa..
103 bertemu teman dekat Dika
104 Pencemburu
105 Siapakah dia..?
106 Gemas..
107 Manjanya Mia
108 Coklat Lagi..?
109 Dokter kandungan
110 Makan di Luar lagi
111 Preman Kacang Polong
112 Kemesraan di dalam kamar
113 kedatangan tamu
114 ingin rasanya waktu berhenti
115 Ziarah..
116 pertama kali seperti itu
117 Gara-gara susu
118 Menuruti apapun maumu..!
119 Membuat Mia senang
120 Main ke kebun binatang
121 Ketahuan
122 suami mesum sepertinya..?
123 Aloka
124 Obat Gila lagi..?
125 Kamu lupa Aku istimewa..?
126 Syukuran kecil saja
127 Datangnya keluarga Mia
128 Netizen
129 Live
130 memberi Pelajaran
131 Pergi Ke Negara Kelahiran Mia
132 Tiba...
133 Meja Makan Keluarga Arnaulth
134 Rencana Keluarga Arnaulth
135 Jalan-Jalan
136 Romantisnya Tuanku Randika
137 Berkumpul dengan Keluarga Hebat
138 Acara Pesta Ronde Pertama
139 Pesta Ronde kedua
140 siapa wanita itu..?
141 Pantai..?
142 Balas dendam Gadis Cantik
143 Pasangan Naik Daun
144 Penasaran..?
145 Barbie Cantik
146 makan suap-suapan
147 Ngidam Jagung Bakar
148 Pernikahan Vino dan Framesti
149 Sayash dan Afra
150 Sayash dan Afra (2)
151 Adegan Mesra..?
152 Kelahiran Mia..
153 Rembulan Mahadiningrat..
154 Ending
155 Pengumuman...!
156 Part - 1 ( Pernikahan Hayla & Kanza 1)
157 Part -2 ( Pernikahan Hayla & Kanza 2)
158 Part- 3 ( Pernikahan Hayla & Kanza 3 )
159 Part - 4 ( keluarga Besar )
160 Part - 5
Episodes

Updated 160 Episodes

1
Berburu
2
Di serang tiba-tiba
3
enggan di kawal
4
Ruang KepSek
5
Unniversarry
6
Tidak tau saja
7
baik sekali
8
Guru Beladiri
9
di jemput Papa
10
kelebihan
11
dilema
12
Lemas
13
Pertemuan pertama
14
datang juga
15
di lindungi
16
Kesedihan
17
Ketabahan
18
Gadis Aneh
19
Kebebasan
20
Keseharian
21
Obat Apa?
22
Ceroboh
23
Miau
24
Takut
25
Gala
26
Gara-gara tempe
27
Tak tau
28
si Peretas Nomor 1
29
menantangku..?
30
Lagi
31
Takut Naik Ojek
32
Tunggu Aku
33
Permintaan Terakhir
34
Kesedihan Mendalam
35
Kehidupan baru
36
Pria Misterius
37
Kagum
38
Gadis Nakal
39
Cantik
40
Rencana
41
Tidak sabar
42
Belahan Jiwa?
43
Curiga
44
Rahasia Mia
45
Kasih sayang dari seorang Kakak..?
46
Tiba-tiba
47
Kegelisahan
48
Makin Curiga
49
Menggoda
50
lagi..
51
Pertemuan
52
Aneh
53
Suka
54
Bahu
55
Tiba-tiba
56
Tertawa
57
Kembali Ke Rumah
58
Suka atau Cinta..?
59
Lengket..!
60
Kolam Renang
61
Gelak Tawa Mia
62
Ketagihan nantinya..
63
ketahuan
64
nggak Bohong
65
Keluarga yang Hebat..!
66
pesta
67
Gila
68
Dunia..?
69
Bertarung lagi..?
70
Menggoda Dika
71
Jujur menggemaskan
72
Hukuman..?
73
Ungkapan lagi
74
Salah mengerti
75
dasar pengecut
76
Melepaskan..?
77
Makan di luar
78
Trik
79
Bius pelumpuh Gajah
80
Petunjuk dari Tuhan
81
pura-pura
82
Menegangkan
83
Bangunlah..
84
Benarkah..?
85
Tuhan Tolong.. jangan sampai jatuh pingsan.!
86
Ketagihan jadinya..
87
Ke Kantor Mahadiningrat
88
Swalayan
89
Naik Motor Ke Vila
90
Bioskop
91
Sangat mengagumkan
92
Keseharian di dalam Vila
93
Nenek Lampir..?
94
Kedatangan Vino
95
Usil
96
Dia pembawa kebahagiaan
97
Topi Pink
98
Pria Aneh
99
Rendah hati
100
Menunggu di Kantor Suami
101
perkiraan
102
Hanya suaminya yang bisa..
103
bertemu teman dekat Dika
104
Pencemburu
105
Siapakah dia..?
106
Gemas..
107
Manjanya Mia
108
Coklat Lagi..?
109
Dokter kandungan
110
Makan di Luar lagi
111
Preman Kacang Polong
112
Kemesraan di dalam kamar
113
kedatangan tamu
114
ingin rasanya waktu berhenti
115
Ziarah..
116
pertama kali seperti itu
117
Gara-gara susu
118
Menuruti apapun maumu..!
119
Membuat Mia senang
120
Main ke kebun binatang
121
Ketahuan
122
suami mesum sepertinya..?
123
Aloka
124
Obat Gila lagi..?
125
Kamu lupa Aku istimewa..?
126
Syukuran kecil saja
127
Datangnya keluarga Mia
128
Netizen
129
Live
130
memberi Pelajaran
131
Pergi Ke Negara Kelahiran Mia
132
Tiba...
133
Meja Makan Keluarga Arnaulth
134
Rencana Keluarga Arnaulth
135
Jalan-Jalan
136
Romantisnya Tuanku Randika
137
Berkumpul dengan Keluarga Hebat
138
Acara Pesta Ronde Pertama
139
Pesta Ronde kedua
140
siapa wanita itu..?
141
Pantai..?
142
Balas dendam Gadis Cantik
143
Pasangan Naik Daun
144
Penasaran..?
145
Barbie Cantik
146
makan suap-suapan
147
Ngidam Jagung Bakar
148
Pernikahan Vino dan Framesti
149
Sayash dan Afra
150
Sayash dan Afra (2)
151
Adegan Mesra..?
152
Kelahiran Mia..
153
Rembulan Mahadiningrat..
154
Ending
155
Pengumuman...!
156
Part - 1 ( Pernikahan Hayla & Kanza 1)
157
Part -2 ( Pernikahan Hayla & Kanza 2)
158
Part- 3 ( Pernikahan Hayla & Kanza 3 )
159
Part - 4 ( keluarga Besar )
160
Part - 5

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!