2.

Ara dan Rey sedang menonton film horor koleksi Rey,Rey tau Ara tidak suka dengan film horor makannya Rey mau nonton film dengan Ara sebenarnya Rey mau ngejahili Ara saja.

"Abang ihh Ara takut"ucap Ara sambil memeluk Rey karena merasa takut, mungkin Ara tidak menyadari kalau dia memeluk rey dengan erat,Rey hanya bisa diam dengan apa yang Ara lakukan.

"Ara liat di samping Ara ada rambut panjang, kukunya panjang, bajunya putih, ngesot lagi,,iiih sereeem"ucap Rey dengan nada  seperti orang ketakutan untuk  menakut-nakuti Ara, hingga ara semakin kuat memeluk Rey dan terjatuh lah keduanya di kasur milik Rey.

Rey memperhatikan bibir Ara dia menyentuh bibir Ara dengan ibu jari nya Rey mendekatkan wajah nya dengan wajah Ara tanpa disadari Rey mencium bibir Ara meskipun hanya menempel.

"Astagfirullah Rey Ara!!"

Teriak sela ibu rey yang melihat apa yang di lakukan Rey dan Ara diatas kasur dengan saling berpelukan dan saling  ahhh itu membuat ibunya makin pusing dengan kelakuan anaknya itu.

"Apa yang Abang lakukan ke ara, abang ngapain" ucap Ara polos  dengan masih dilanda kebingungan dengan apa yang  Rey lakukan dan jeritan ibu rey yang begitu heboh.

"Enggak ngapa-ngapain kok bu, ibu salah paham ini gak seperti yang ibu lihat" elak Rey dengan wajah yang begitu berantakan karna melihat  ibu nya yang sedang marah-marah membuat Rey takut kalau ibunya akan salah paham.

"ibu hikss hikss Ara udah gak perawan ibu bang Rey hikks ibu ..." Tangis Ara membuat Rey bingung kenapa Ara bicara seperti itu perasaan mereka gak ngapa-ngapain terus gak perawan apa maksudnya coba.

"Astagfirullah reyyy.. kamu harus tanggung jawabb nikahin Ara ibu gak mau kalau kalian suka ngelakuin zina"ucapan ibunya membuat Rey kaget dasar Ara kalau ngomong suka ngaco membuat Rey menatap tajam ara.

"Tapi bu Rey gak ngelakuin itu,ibu percaya deh sama Rey,Ara tolong dong jujur sama ibu nya abang jangan boong kaya gini" mohon Rey pada Ara,agar Ara berbicara yang sebenarnya tapi hasilnya nihil Ara malah nangis.

"huaaa Abang Rey gak mau ngaku hiksss Abang mah gitu Ara bilangin sama mamah Ara "Ara makin histeris ingin melaporkan Rey kepada mamahnya.

"Ayo kita bicara dirumah jangan disini biar enak ngomong nya nanti kalian jelasin semuanya"mereka

berjalan menuju rumah dengan Ara yang terus menangis membuat keadaan semakin kacau.

                                ***

Mereka sekarang berkumpul di rumah sudah ada mamah Ara juga yang memeluk putrinya dan Rey yang hanya menunduk bingung dengan keadaan sekarang niat nya ingin menjahili Ara kenapa sekarang dia sendiri yang merasa dijahili.

"Rey kamu harus nikahin Ara secepatnya biar kalian gak bikin dosa mulu" sontak itu membuat semua orang kaget terutama Rey karna merasa tidak melakukan hal yang tidak senonoh pada Ara kenapa harus berujung pernikahan.

"Tapi bu, iyah deh Rey bakal lakuin yang ibu minta tapi Rey gak ngelakuin apa apa masa ibu main nikahin Rey sih,ok terserah ibu " pasrah Rey yang melihat tatapan tajam dari ibunya sendiri.

"kamu diapain ajh sama Rey sayang"tanya mamah  Ara sambil memeluk putrinya yang terus .

TBC

jangan lupa vote yah:)

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***