Di sudut ruangan salah satu apartemen mewah. Selvi duduk dengan membolak balikan sebuah foto. Foto yg dia dapati dari orang suruhannya untuk membuntuti Alex.
"Clarisa Andriani .. jadi anak Andri ini yg udah ngerebut Alex dari gua hahaha .. anak kemarin sore udh main main sama gua" ucap Selvi dengan senyum liciknya
Keesokan harinya
Pagi hari Clarisa sudah sampai di kantor, dia harus mempersiapkan meeting dengan ANTARA GRUP dan itu tandanya, dia akan bertemu dengan Alex.
"Wait .. ANTARA bukannya perusahaan om Alex ya" ucap Clarisa
tok .. tok .. tok ..
Ketukan pintu membuyarkan kebingungan Clarisa
"Masuk" ucap Clarisa dengan tangan sibuk membereskan kertas kertas
"Sayang"
Clarisa terkejut dan langsung menegakkan kepala nya untuk melihat siapa yg datang dan memanggilnya dengan sebutan sayang.
"Om"
"Mas Ris .. mulai sekarang panggil aku mas" pinta Alex
"Haaah .. maksudnya" ucap Clarisa bingung
"Setelah apa yg terjadi kemarin, apa kurang jelas dengan hubungan kita sekarang" jelas Alex setelah duduk di sofa depan meja Clarisa
Clarisa yg terkejut langsung berjalan menuju pintu untuk menutup sekaligus melihat ke sekeliling untuk berjaga jaga.
"Ssstt om .. jangan keras keras, nanti kalo kedengeran papah atau om leon gimana ?" ucap Clarisa yg sudah duduk di samping Alex
"Apa perlu aku ingatkan kejadian semalam di ruangan ini, sayang" tanya Alex dengan tangan yg sudah memeluk pinggang Clarisa
Ucapan Alex tepat di telinga Clarisa, dan itu berhasil membuat rona merah di pipi Clarisa sekaligus membuat hasrat dalam dirinya bangkit.
"Om .."
"Mas sayang .. kalo kamu panggil om lagi, aku bilang papah kamu tentang yg terjadi semalam ke papah kamu" ancam Alex
"Maafin om Ris, om sungguh ingin memilikimu Ris, cuman kamu yg bisa membangkitkan gairah om, cuman kamu yg selalu ada dalam pikiran om" ucap Alex dalam hati
Clarisa yg terkejut dengan ancaman Alex, terpaksa mengganti panggilan om Alex menjadi mas Alex.
"Ok, mas .. aku takut" ucap Clarisa
"Mas akan mengatakan ke papah kamu, cepat ataupun lambat dia harus tau. Mas mau memiliki mu sepenuhnya sayang, mas benar benar sudah jatuh hati padamu sejak pertama kali kita bertemu lagi" jelas Alex
"Memang kita pernah ketemu dulu" tanya Clarisa
Belum sempat menjawab, dering telfon yg berasal dari handphone Alex menyudahi obrolan mereka.
"Cafe Rosmalie jam 12 siang. Mas tunggu kamu di sana ya"
CUP
Kecupan Alex berikan di kening Clarisa sebelum keluar dari ruangan Clarisa.
"Astaga .. jantung gua" ucap Clarisa dengan tangan di dadanya
"Gua pacaran nih sekarang sama om Alex .. tapi gua takut deh .. gimana kalo papah tau" lanjutnya
Meeting dengan ANTARA GRUP sudah di mulai. Selama meeting, jantung Clarisa tidak henti hentinya berdegub setiap kali matanya bertemu dengan mata Alex.
Usai meeting, yg awalnya Clarisa ingin langsung masuk ke ruangannya tiba tiba saja terhenti oleh suara perempuan.
"Sayang"
"Selvi" panggil Alex saat tiba tiba saja Selvi datang ke ruang meeting dah mencium pipinya. Untungnya, ruang meeting sudah kosong, hanya tertinggal Andri, Leon (asisten Andri), Angga (asisten Alex), dan Clarisa.
Mata Alex langsung tertuju pada Clarisa saat menyadari ada Clarisa di ruangan itu. Mata mereka bertemu, namun hanya sebentar karna Clarisa dengan cepat mengalihkan pandangannya.
"Kakak duluan ya pah" ucap Clarisa dan di balas anggukan oleh Andri
"****** gua .. lagi ini cewek gatel ngapain di sini sih, ganggu rencana gua aja" ucap Alex dalam hati
"Kalian makin lengket aja, kapan di resmiin sih Lex. Gua bentar lagi dapet cucu nih, anak aja belom. Lex .. lex .." goda Andri
Alex yg terkejut refleks bertanya maksud Andri dia akan mempunyai cucu. Apa Clarisa hamil ? itu lah yg ada di otak Alex saat ini.
"Clarisa hamil ?" tanya Alex
"Huuussstt .. ngawur aja lu kalo ngomong, dia mau gua jodohin sama anaknya pak Ridwan, pemilik PUTRA'S GRUP" balas Andri
"Gak boleh" refleks Alex berteriak tak terima
"Lah .. mang ngapa ? Clarisa anak gua, tapi balik lagi ke dia sih. Kan nanti dia yg jalanin, gua cuman berusaha mendukung. Tapi jujur gua berharap banget Clarisa mau sama anaknya pak Ridwan." jelas Andri
"Nah itu maksud gua, lo gak bisa gitu aja maksain kehendak lo. Kasian dia, dia yg ngejalanin nantinya, jadi semua terserah dia." balas Alex
"Sayang .. makan siang di luar yuk" ucap Selvi membuyarkan obrolan kedua sahabat itu
"Dah, gua balik ke ruangan gua. Sono lu kencan, sekalian tanyain kapan si tua bangka ini mau ngelamar lo" goda Andri
Alex membulatkan matanya mendengar godaan Andri. Baginya, walaupun sudah tua, dia masih bisa memberikan cucu 12 untuk Andri kalo Andri mau.
"Bisa aja deh lo Ndri .. yaudah kita pergi dulu ya Ndri .." ucap Selvi dengan menarik Alex untuk segera pergi
Nah .. Clariaa ngambek, hayo loh om 🤣🤣
JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK 🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
💗 AR Althafunisa 💗
Lagian si Alex gemana sih ga tegas, putusin gitu dan bilang sama Andri kalau dia sama Selvi udah putus. Kagak tegas 😌
2025-03-02
0
Muhayati Imuh
gue kali bukan gua ,,,,,
2021-07-22
0
NidtaZivankaMinho
hahaha cucunya dari temen lu om andri
2021-05-18
0