

Apakah Itu CINTA

 

Bertemu kamu

Saat hendak pulang menuju parkiran,Erika bertemu seseorang.Kedua pasang mata mereka bertemu,terkunci beberapa saat.

Erika terdiam mematung..

Sigit

Erika

Kenapa kamu ada disini sih.Erika

Erika masih terdiam ditempat,mencoba menguatkan hati

''Kenapa er?''tanya Sunan bingung dengan sikap Erika yang tiba tiba berubah

''Gak papa,ayo kita pulang.''Melangkahkan kaki hendak pergi

''Riri.''panggil pria yang sedari tadi menatap Erika.

Langkahnya terhenti ketika panggilan keras itu mengagetkannya.Begitupun Sunan yang berada disampingnya.Menoleh kearah suara,namun Erika hanya terdiam membeku.

Noleh gak ya,atau kabur aja.

Karena lama berpikir,pria itupun mendekat.

''Ri,lama gak ketemu,gimana kabarmu?''Tatapannya penuh kerinduan

Hhhuuhhhh,menarik nafas dalam dalam sebelum menjawab

''Seperti yang kakak liat,aku sangat baik."Mencoba setenang mungkin

''Syukurlah,aku seneng akhirnya kita bisa ketemu.Aku udah nyari kamu kemana mana tapi gak ketemu,kata orang tua kamu,kamu pergi jauh,gak bilang kemana.Riri,,aku kangen sama kamu.''ucap pria itu tanpa peduli seseorang di sebelah Erika

Sunan diam memperhatikan

''Kakak nyari aku buat apa? Buat pamer kalo udah nikah?Dan ngapain kakak kangen aku,kan udah punya Riska.''Ucap Erika menahan emosi yang dua taun ini di pendam.

Hiks hiks,tahaaan jangan sampe nangis

''Aku bisa jelasin Rii.''Meraih tangan Erika

Erika menepis

''Gak perlu kakak jelasin,semua udah jelas,ayo Su kita pulang.''Berlalu pergi meninggalkan pria tadi yang terdiam menatap kepergian erika

Di perjalanan Erika terus melamun,sunan ikut terdiam tidak berani bertanya.

Siapa pria tadi??ada hubungan apa mereka??

Sunan bertanya tanya dalam hati tanpa berani bertanya langsung kepada erika.Hingga motornya berhenti didekat kontrakan Erika.

''Udah sampe,''

Erika masih diam ditempat.Karena tak ada respon,sunan berinisiatif menjahili Erika,dia mendekatkan wajahnya.

''E ri ka.''ucapnya dengan pelan namun membuat Erika sadar dari lamunannya.

''Ehh,ngapain deket deket,mau nyosor ya.''bentak erika

''Menurut mu?''goda Sunan tersenyum

''Jangan macam macam ya,kita kan belum nikah''.mulai turun dari motor dan melepaskan helm

''Jadi kalo udah nikah boleh?''Tambah menggoda

''Kita bahkan belum pacaran.''Cemberut

''Kalo gitu ayo pacaran.''malah menjebak

''Aku butuh waktu.''bingung

''Sampe kapan?''

''Aky gak tau.''tertunduk sedih

''Apa karna cowok tadi?''Sunan penasaran

Erika terdiam,bingung harus bagaimana.

Hhhuhhh,tarikan nafas panjang Sunan.Tangannya bergerak menggenggam tangan Erika.

''Aku akan nunggu kamu sampe kamu siap.''

Wajah Erika yang tadinya tertunduk kini mendongak ke atas,menatap wajah Sunan.Matanya mencari ketulusan dimata Sunan.

Kamu baik banget,makasih

''Ya udah sana masuk,udah malem besok kan kerja.''Melepaskan genggaman tangannya.

''Iya,makasih untuk hari ini.''

''Sama sama''

Motor Sunan melaju meninggalkan Erika yang berdiri menatap kepergian Sunan.

Makasih Su,aku senang bisa kenal kamu.Semoga perasaanmu tulus sama aku.Dan ku harap kamu bisa jadi jodohku,bukan jodoh orang lagi.Amiiiin

Setelah masuk kekontrakan,erika membersihkan diri. Memakai piyama,lalu merebahkan tubuhnya.

Pikirannya kembali pada kejadian diParkiran Mall.

Kenapa dia ada disini,ngapain mencariku.Kan dia udah dijodohin sama cewek pilihan ibunya.Dan ibunya udah mengusirku, menuduhku gue.Apa gak cukup itu semua udah nyakitin aku.

Dadanya terasa sesak,air matanya mulai menetes.

Hiks hiks hiks

Setelah agak tenang,tangannya bergerak mengambil HP,mengecek notifikasi pesan

Hai er,udah tidur belum??

Dengan cepat Erika membalasnya.

Belum

Tumben,Kalo gitu ayo video call

Terjadilah video call antara Sunan dan Erika

Matamu kenapa er?Abis nangis??

Enggak,cuma kelilipan

Jangan bohong,kalo bohong aku cium.Hee

Ih dasar mesum