Derita Naraya

****selamat membaca😇****

di sebuah rumah sedang terjadi perselisihan antara anak ibu dan ayah.

"aaaaaaa!!!! " teriak Nara sambil menangis karena mendapat cambukan di punggungnya dari ayahnya.

Plak

"ampun yah" pinta Nara sambil menangis

"dasar anak tidak tau diri, kau mau membuat ayah malu ha!!!! dengan pulang larut malam begini!! apa kata teman bisnis ayah kalau tau anaknya suka keluyuran malam malam!!!" kata jojo ayahnya Nara sambil teriak.

"tapi Nara tidak berbuat yang aneh aneh di luar sana yah...nara kerja!! " jawab Nara sambil menangis

"kenapa nasib ku begini... aku anak kandung mereka apa bukan, kenapa aku selalu di perlakukan seperti...dulu ibu sangat baik...tapi kenapa akhir akhir ini ibu tidak berbuat apa apa saat aku di pukul ayah" batin Nara

"bi... bawa Nara ke kamarnya" teriak dahlia.

jojo dan dahlia pergi ke kamarnya.

"baik nyonya" kata ratna seorang pelayan.

"kasian sekali nona Nara selalu di pukuli seperti ini karena sering pulang larut malam, padahal dia kan bekerja, kalau tuan dan nyonya membiayai nona Nara pasti ini tidak akan terjadi" batin pelayan ratna sambil membantu Nara berdiri, dan berjalan ke arah kamar.

hiks... hiks... hiks.... tangis Nara sambil berjalan kearah kamar, dia bahkan menggigit bibir bawah nya menahan rasa perih di punggung nya akibat cambukan ayahnya.

"pelan pelan non" kata pelayan ratna. Nara hanya diam saja tidak menanggapi.

sampai di kamar pelayan ratna mendudukkan Nara di sofa.

"duduk di sini non, bibi' akan ambil kan obat untuk luka nya non. lagi lagi Nara hanya diam.

pelayan ratna mengambil kotak P3K diam diam agar tidak ketahuan oleh dahlia. karena dahlia melarang semua pelayan untuk melakukan itu.

saat berjalan menuju kamar Nara....

"apa yang kau bawa" teriak dahlia dari belakang pelayan ratna. pelayan ratna berbalik dan berkata...

"ii..ini kotak P3K untuk me...mengobati luka non Nara nyonya" kata pelayan ratna terbata bata karena takut di marahi.

dahlia berjalan kearah pelayan ratna..." Sreet" dahlia merampas kotak P3K dari tangan pelayan ratna dengan kasar.

"tidak perlu di obati... biasanya juga sembuh sendiri tanpa di obati" kata dahlia.

"ta.. tapi nyonya, luka non Nara akan infeksi jika tidak.. tidak di bersihkan" jawab pelayan ratna.

"kau mau ku pecat karena membantah perintahku ha" teriak dahlia.

"tidak nyonya" pelayan ratna berlalu pergi ke kamar Nara.

dahlia berjalan ke kamarnya... sambil berjalan dia meneteskan air mata... entah apa yang dia pikirkan... mungkinkah dia menyesal?

****di kamar Nara****

pelayan Ratna membuka pintu di lihatnya Nara masi diam di tempat yang sama sambil menunduk, dia duduk dengan gelisah karena lukanya terkadang lengket terkena bajunya.

"maaf kan bibi' non, nyonya tidak memperbolehkan bibi' mengobati luka non" kata pelayan ratna dengan sedih.

Nara tersenyum getir melihat kearah ratna dan berkata...

"tidak apa apa bik, Nara sudah biasa. nanti juga sembuh sendiri" kata Nara masih dengan senyumnya.

Grep... ratna tiba tiba memeluk Nara dengan erat, Nara pun membalas pelukan itu.

"bibi minta maaf non, bibi tidak bisa banyak membantu, bibi hanya seorang pelayan" kata ratna sambil menangis. entah lah dia seakan merasakan apa yang Nara rasakan. hanya dengan pelukan mungkin membantu mengurangi beban Nara. anak yang dia rawat sejak kecil.

mereka masih berpelukan ... Nara tiba tiba ingi menanyakan sesuatu pada ratna.

"bi' apa Nara boleh bertanya? " kata Nara masih memeluk ratna.

ratna melepas pelukannya perlahan

"bibi tau non mau menanyakan apa, tapi sekali lagi bibi' katakan bahwa non Nara itu anak kandung tuan dan nyonya, kalau di tanya apa sebabnya tuan dan nyonya memperlakukan itu pada non nara, bibi' juga tidak tau" kata ratna. dia bisa menebak apa yang akan di tanya Nara. karena setiap Nara mendapat pukulan atau cambukan dari ayahnya, setelah itu pasti dia selalu menanyakan hal yang sama.

seakan dia belum yakin dengan perkataan ratna bahwa dia anak kandung dari jojo dan dahlia. karena pikirnya mana ada anak kandung yang di perlakukan seperti ini. dari kecil sampai sekarang dia tidak pernah mendapat kan kasih sayang seorang ayah, sedangkan ibunya... sejak Nara masuk SMA , ibunya tidak pernah membela Nara lagi dari kekejaman ayahnya. mungkin pikir ibunya. Nara sudah dewasa dan tidak perlu bela lagi.

pernah dia melakukan tes DNA secara diam diam, dia mengambil samper rambut ayah dan ibunya, tanpa sepengetahuan kedua orang tuanya saat jojo dan ratna tengah tidur.

dan lagi lagi dia mendapat hasil positif 100%...dia langsung menangis ketika mengetahui itu. bukan karena dia senang, tapi karena merasa bingung kenpa orang tua KANDUNG melakukan itu pada anaknya sendiri.

hanya author yang tahu heheheh😁

...****************...

**sampai sini dulu ya... jangan lupa like dan komen👇😇.... author usahakan up tiap hari 2 episode... kalau author lagi gabut mungkin lebih.... tapi kalau author gk up sama sekali mungkin author kehabisan kuota😂

...tbc...

...IG :Lala lela067...

Episodes
1 Pengenalan
2 Derita Naraya
3 Rega Nero
4 tidak percaya
5 Pergi
6 Kerja
7 Tidak di Harapkan
8 Pamit
9 TEKAD
10 melayani?
11 Kacau
12 Bikin Malu ajah...
13 Bikin Malu Lagih...
14 Melisa
15 Lupa
16 Perkataan mama
17 Apa!!???
18 Kucing besar kaki dua.
19 tidak mau
20 Tetap Pada pendirian
21 Kerjaan
22 Planet Lain
23 pindah
24 cari calon Istri baru.
25 istri saya ngambek
26 Kompor!!!!!
27 pengantin baru?
28 CI*M
29 mengantar
30 kesal
31 Mengingat ayah ibu
32 Berdebat
33 Memberitahu
34 tidak membiarkan
35 keluarga besar
36 R N
37 Hari - H
38 Melakukan Dengan Terpaksa
39 Tergoda
40 Tidak Menyangka
41 Eps. 41
42 Eps. 42 . SEKEDAR
43 Berkunjung Ke makam
44 Tentang kematian papa
45 Tidak Sengaja
46 THR
47 part. 47 kesalahpahaman
48 hukuman
49 Tidak mau melepaskan
50 Hukuman Yang Lain saja
51 Dua orang aneh
52 Membutuhkan Ketiganya
53 Orang Asing.
54 Waktu Kecil.
55 Merasa Sendiri
56 Tercapai.
57 amarah
58 Twin?
59 birthday ara
60 Jenguk
61 pembunuh
62 Di tinggalkan
63 penjelasan
64 Tidak sanggup
65 menunggu
66 kosong
67 Bab. 67
68 Semakin Tertekan
69 Teman
70 Usaha.
71 info.
72 Gengsi
73 Read
74 Sabar
75 Belum menerima kepergian.
76 kembali
77 Lelaki Kesepian
78 Tubuh mengerikan
79 Sedih dan Senang
80 Akan ada yang pergi
81 Perjuangan para lelaki
82 Memadu kasih
83 Sia sia
84 Episode 84
85 skin to skin
86 Episode 86
87 Lucu
88 kebenaran?
89 menenangkan diri
90 Menunggu
91 Berjuang
92 Perjuangan sesungguhnya
93 jangan lemah
94 Sella Dan Rian
95 menuju kebenaran
96 Gak ada yang perlu di jelaskan
97 Sedikit berdebat
98 Episode 98
99 Episode. 99
100 Bertemu sahabat
101 Rian berubah
102 bingung
103 Episode. 103
104 Papah mamah lagi
105 Episode 105
106 masa kecil kelam sella & lily
107 kepastian
108 Misi gagal
109 buah hati
110 Curhatan sella
111 curhatan sella part 2
112 112
113 Perubahan sikap
114 Bijaknya hen
115 suami yang buruk
116 merasa bersalah
117 liburan lagi
118 Seperti depresi
119 love forever
Episodes

Updated 119 Episodes

1
Pengenalan
2
Derita Naraya
3
Rega Nero
4
tidak percaya
5
Pergi
6
Kerja
7
Tidak di Harapkan
8
Pamit
9
TEKAD
10
melayani?
11
Kacau
12
Bikin Malu ajah...
13
Bikin Malu Lagih...
14
Melisa
15
Lupa
16
Perkataan mama
17
Apa!!???
18
Kucing besar kaki dua.
19
tidak mau
20
Tetap Pada pendirian
21
Kerjaan
22
Planet Lain
23
pindah
24
cari calon Istri baru.
25
istri saya ngambek
26
Kompor!!!!!
27
pengantin baru?
28
CI*M
29
mengantar
30
kesal
31
Mengingat ayah ibu
32
Berdebat
33
Memberitahu
34
tidak membiarkan
35
keluarga besar
36
R N
37
Hari - H
38
Melakukan Dengan Terpaksa
39
Tergoda
40
Tidak Menyangka
41
Eps. 41
42
Eps. 42 . SEKEDAR
43
Berkunjung Ke makam
44
Tentang kematian papa
45
Tidak Sengaja
46
THR
47
part. 47 kesalahpahaman
48
hukuman
49
Tidak mau melepaskan
50
Hukuman Yang Lain saja
51
Dua orang aneh
52
Membutuhkan Ketiganya
53
Orang Asing.
54
Waktu Kecil.
55
Merasa Sendiri
56
Tercapai.
57
amarah
58
Twin?
59
birthday ara
60
Jenguk
61
pembunuh
62
Di tinggalkan
63
penjelasan
64
Tidak sanggup
65
menunggu
66
kosong
67
Bab. 67
68
Semakin Tertekan
69
Teman
70
Usaha.
71
info.
72
Gengsi
73
Read
74
Sabar
75
Belum menerima kepergian.
76
kembali
77
Lelaki Kesepian
78
Tubuh mengerikan
79
Sedih dan Senang
80
Akan ada yang pergi
81
Perjuangan para lelaki
82
Memadu kasih
83
Sia sia
84
Episode 84
85
skin to skin
86
Episode 86
87
Lucu
88
kebenaran?
89
menenangkan diri
90
Menunggu
91
Berjuang
92
Perjuangan sesungguhnya
93
jangan lemah
94
Sella Dan Rian
95
menuju kebenaran
96
Gak ada yang perlu di jelaskan
97
Sedikit berdebat
98
Episode 98
99
Episode. 99
100
Bertemu sahabat
101
Rian berubah
102
bingung
103
Episode. 103
104
Papah mamah lagi
105
Episode 105
106
masa kecil kelam sella & lily
107
kepastian
108
Misi gagal
109
buah hati
110
Curhatan sella
111
curhatan sella part 2
112
112
113
Perubahan sikap
114
Bijaknya hen
115
suami yang buruk
116
merasa bersalah
117
liburan lagi
118
Seperti depresi
119
love forever

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!