Part . 12

" Lo yakin bukan karena wajah cla yang sekarang lebih cantik !" tanya Mira.

" Gue gak pernah peduli tentang itu kalau pun gue peduli untuk apa tetap sendiri selama ini Lo tau sendiri diluar negeri cewek yang cantik itu banyak tapi bagi gue sejak gue mutusin untuk berkomitmen dengan Clarissa waktu kita SMA , maka hanya dia berhak ada di sisi gue selamanya apa pun kondisi dia ." jelas Fadhil sambil menatap ke kamar rawat Clarissa dengan mata penuh cinta.

" Gue jadi terharu dengarnya !" ucap ana

" Dasar berlebihan..!" ejek Indra yang hanya dibalas pelototan mata ana.

" Gue pengen ke kantin dulu haus ada yang pengen nitip ?" tawar Anggi.

" Gue nitip apa aja yang bisa buat ngemil !" jawab Mira.

" Gue ikut Lo aj deh males gue disini ada biang rusuh !" sindir ana sambil melirik Indra.

" Eh apa Lo lirik - lirik gue ntar naksir !" ejek Indra.

" Udah berantemnya ayo jalan !" ajak Anggi . "Gue heran deh kenapa sih dari dulu kalian setiap ketemu pasti berantem ?" tanya Anggi penasaran.

" Gue juga bingung tiap liat dia emosi gue naik mulu apalagi kalau dia lagi sama gebetan nya makin pengen jambak rasanya ." jawab Ana.

" Jangan - jangan Lo naksir sama diai tapi karena dia playboy jadi Lo membentengi diri Lo dengan benci sama dia !"

" Teori dari mana lagi itu makin ngaco aja penjelasan Lo kalau dia dengar ntar malah makin kepedean lagi !" jawab Ana .

" Hahaha...ya sudah lah kita makan dulu aja setelah itu kita beli makanan pesenan mereka !" ujar Anggi.

Setelah mengenyangkan perut dan membeli beberapa cemilan untuk Mira kami kembali menuju kamar di mana Clarissa di rawat ternyata disana sudah ada mama papa nya Fadhil dan Cantika adik dari mutiara.

Dari posisi kami saat ini samar - samar terdengar suara imut Cantika yang sedang mengeluh ingin bertemu kakaknya.

" Om Tante dari tadi ya ?" sapa Ana sambil mencium tangan kedua orang tua Fadhil diikuti dengan Anggi.

" Baru sampai kok kalian dari mana ?' tanya Om Ferdi.

" Kita habis dari kantin om .." yang cuma dijawab dengan anggukan.

" Ayo Tan kita masuk saja ini kan ruang VIP gak apa-apa kayaknya kalau banyak orang hehehe..."

" Bisa aja kamu !" jawab Tante Rina sambil tersenyum. " Ya sudah ayo kita masuk lagi pula Cantika juga sudah tidak sabar pengen ketemu sama kakak nya !"

Ketika kami masuk ternyata sudah ada Fadhil , Indra dan Mira di dalam terlihat Clarissa masih berbaring dengan wajah yang terbalut perban .

" Nak gimana keadaan nya sekarang ?" tanya Tante Mira.

" Alhamdulillah lebih baik Tante hanya sedikit khawatir apa luka di wajah ku akan hilang !" jawab Mutiara khawatir.

" Kamu jangan terlalu cemas nak om yakin luka kamu pasti dan wajahmu akan sembuh seperti semula karena dokter yang mengoperasi kamu adalah dokter terbaik !" ujar Om Ferdi menenangkan.

" Makasih ya Om Tante dan Ferdi kalian udah baik banget sama aku , udah memberikan aku pengobatan yang terbaik bahkan Om dan Tante gak keberatan buat jagain Cantika aku gak tau gimana harus membalasnya dan untuk biaya perawatan ku ini aku janji bakal mencicilnya !" jawab Mutiara dengan tatapan penuh haru.

" Kamu gak perlu mikirin masalah biaya pengobatan kami ikhlas ya kan pah mah ?" jawab Fadhil sambil meminta dukungan kedua orang tuanya.

" Iya nak sekarang gak usah mikirin apa - apa tentang adik kamu Tante malah senang merawatnya karena dirumah jadi ada suara anak kecil lagi pula Cantika anak yang penurut kok !" sambung Tante Rina.

" Syukur lah kalau begitu ." ujar mutiara lega.

" Kata dokter kapan perban nya bisa dibuka ?" tanya Anggi.

" Kata dokter tadi seminggu lagi baru bisa dibuka jadi untuk sementara mutiara belum bisa banyak bicara ," sahut Fadhil.

" Berhubung semua baik - baik aja lebih baik kita pulang aja guys biar mutiara bisa banyak istirahat !" Ajak Mira.

" Iya lebih baik begitu ." sambung Ana.

" Ya sudah kalau begitu kita pulang dulu ya ." pamit Anggi yang hanya diangguki mutiara. "Om Tante kita semua pulang dulu ya !"

" Iya hati - hati ya kalian semua...." jawab Tante Rina

" Mau gue anterin gak?" tawar Indra.

" Ogah ... Siapa juga yang mau dianterin play boy cap kadal !" sahut Ana.

" Ya sudah kalau gak mau gue juga gak mau nganterin cewek cerewet kayak Lo, nyesel gue nawarin tadi !"

" Udah ah cuekin aja mereka berdua lebih baik kita pulang aja capek liat mereka berantem terus !" ajak Anggi seraya beranjak keluar dari kamar diikuti Mira.

Sementara yang lain hanya bisa tertawa melihat tingkah Ana dan Indra yang selalu bertengkar sejak bertemu.

" Woi tungguin gue dong ?" teriak Ana sambil berlari mengejar Anggi dan Mira yang sudah menjauh dari kamar rawat.

" Tante kenapa wajah kak mutiara kayak mumi ?" tanya Cantika polos . Semua yang mendengar hanya tersenyum mendengar pertanyaan tersebut.

" Wajah kak mutiara lagi diobati sayang jadi harus di perban dulu !" jawab Fadhil tersenyum sambil mengelus kepala Cantika.

" Oh begitu ya ..."

" Nak Indra gimana kabarnya sekarang ?" tanya Om Ferdi.

" Alhamdulillah baik om cuma sekarang lagi jadi pengangguran aja hehehe...." jawab Indra.

" Loh kenapa gak kerja di kantor Fadhil aja pasti Fadhil bisa cariin posisi yang pas !" tukas Om Ferdi.

" Ada sih pa tapi rencananya aku tuh pengen buka usaha kafe gitu nah maksud aku mau minta Indra yang mengelola , gimana ndra setuju gak Lo ?" tawar Fadhil.

" Gue sih setuju aja bro !"

" Nah begitu lebih baik ." sahut Om Ferdi.

" Nanti deh kita bahas lagi gimana-gimana nya ya !"

" Oya nak nanti kalau mutiara udah sembuh apa Cantika gak bisa tinggal sama kita aja mama udah sayang banget sama dia ?" pinta Mama sambil mengelus kepala Cantika yang tertidur di sofa.

" Masalah itu Fadhil gak bisa mutusin ma kan mutiara adalah walinya Cantika lagian nanti mama bisa main kerumahnya atau jemput Cantika main ke rumah kita aku yakin mutiara pasti bolehin kok !" jawab Fadhil.

" Iya ma nanti aja kita bahas masalah itu kalau mutiara sudah sembuh !" sahut papa.

" Dhil gimana masalah sampel obat yang diambil Ares itu ?" bisik Indra.

"Kita bicara di luar aja !" jawab Fadhil berbisik.

" Pa kita mau beli kopi dulu apa papa mau titip?" tawar Fadhil

" Gak perlu nak.."

"Ya sudah kalau begitu Fadhil dan Indra keluar dulu ya !" pamit Fadhil seraya beranjak keluar.

" Jadi gimana hasilnya sudah keluar kan ?"

" Iya hasil nya sudah keluar tadi pagi , obat itu mengandung racun yang jika di konsumsi terus menerus akan mengakibatkan kematian ." jelas Fadhil

" Wow dari mana mereka mendapatkan obat tersebut?" tanya Indra penasaran.

...❇❇❇❇❇❇...

Jangan lupa untuk selalu vote Like dan berikan komentar kalian ya agar aku bisa menulis lebih baik dari yang sekarang.....

Terpopuler

Comments

EL CASANDRA

EL CASANDRA

cih mak anak sm aja busuknya

2021-02-23

5

lihat semua
Episodes
1 Part . 1
2 Part. 2
3 Part . 3
4 Part . 4
5 Part . 5
6 Part . 6
7 Part . 7
8 Part . 8
9 Part . 9
10 Part . 10
11 Part . 11
12 Part . 12
13 Part . 13
14 Part . 14
15 Part . 15
16 Part . 16
17 Part . 17
18 Part . 18
19 Part . 19
20 Part . 20
21 Part . 21
22 Part . 22
23 Part . 23
24 Part . 24
25 Part . 25
26 Part . 26
27 Part . 27
28 Part . 28
29 Part . 29
30 Part . 30
31 Part . 31
32 Part . 32
33 Part . 33
34 Part . 34
35 Part . 35
36 Part . 36
37 Part . 37
38 Part . 38
39 Part . 39
40 Part . 40
41 Part . 41
42 Part . 42
43 Part . 43
44 Part . 44
45 Part . 45
46 Part . 46
47 Part . 47
48 Part . 48
49 Part . 49
50 Part . 50
51 Part . 51
52 Part . 52
53 Part . 53
54 Part . 54
55 Part . 55
56 Part . 56
57 Part . 57
58 Part . 58
59 Part . 59
60 Part . 60
61 Part . 61
62 Part . 62
63 Part . 63
64 Part . 64
65 Part . 65
66 Part . 66
67 Part . 67
68 Part . 68
69 Part .69
70 Part .70
71 Part . 71
72 Part . 72
73 Part . 73
74 Part . 74
75 Part . 75
76 Part . 76
77 Part . 77
78 Part . 78
79 Part . 79
80 Part . 80
81 Part . 81
82 Part . 82
83 Part . 83
84 Part . 84
85 Part . 85
86 Partai. 86
87 Part . 87
88 Part . 88
89 Part . 89
90 Part . 90
91 Part . 91
92 Part . 92
93 Part . 93
94 Part . 94
95 Part . 95
96 Part . 96
97 Part . 97
98 Part . 98
99 Part . 99
100 Part . 100
101 Part . 101
102 Part . 102
103 Part . 103
104 Part . 104
105 Part . 105
106 Part . 106
107 Part .107
108 Part . 108
109 Part . 109
110 Part . 110
111 Part . 111
112 Part . 112
113 Part . 113
114 Part . 114
115 Part .115
116 Part . 116
117 Part .117
118 Part . 118
119 Part .119
120 Part . 120
121 Part . 121
122 Part . 122
123 Part . 123
124 Part .124
125 Part . 125
126 Part . 126
127 Part . 127
128 Part . 128
129 Part . 129
130 Part . 130
131 Part . 131
132 Part . 132
133 Part . 133
134 Part . 134
135 Part . 135
136 Part . 136
137 Part . 137
138 Part . 138
Episodes

Updated 138 Episodes

1
Part . 1
2
Part. 2
3
Part . 3
4
Part . 4
5
Part . 5
6
Part . 6
7
Part . 7
8
Part . 8
9
Part . 9
10
Part . 10
11
Part . 11
12
Part . 12
13
Part . 13
14
Part . 14
15
Part . 15
16
Part . 16
17
Part . 17
18
Part . 18
19
Part . 19
20
Part . 20
21
Part . 21
22
Part . 22
23
Part . 23
24
Part . 24
25
Part . 25
26
Part . 26
27
Part . 27
28
Part . 28
29
Part . 29
30
Part . 30
31
Part . 31
32
Part . 32
33
Part . 33
34
Part . 34
35
Part . 35
36
Part . 36
37
Part . 37
38
Part . 38
39
Part . 39
40
Part . 40
41
Part . 41
42
Part . 42
43
Part . 43
44
Part . 44
45
Part . 45
46
Part . 46
47
Part . 47
48
Part . 48
49
Part . 49
50
Part . 50
51
Part . 51
52
Part . 52
53
Part . 53
54
Part . 54
55
Part . 55
56
Part . 56
57
Part . 57
58
Part . 58
59
Part . 59
60
Part . 60
61
Part . 61
62
Part . 62
63
Part . 63
64
Part . 64
65
Part . 65
66
Part . 66
67
Part . 67
68
Part . 68
69
Part .69
70
Part .70
71
Part . 71
72
Part . 72
73
Part . 73
74
Part . 74
75
Part . 75
76
Part . 76
77
Part . 77
78
Part . 78
79
Part . 79
80
Part . 80
81
Part . 81
82
Part . 82
83
Part . 83
84
Part . 84
85
Part . 85
86
Partai. 86
87
Part . 87
88
Part . 88
89
Part . 89
90
Part . 90
91
Part . 91
92
Part . 92
93
Part . 93
94
Part . 94
95
Part . 95
96
Part . 96
97
Part . 97
98
Part . 98
99
Part . 99
100
Part . 100
101
Part . 101
102
Part . 102
103
Part . 103
104
Part . 104
105
Part . 105
106
Part . 106
107
Part .107
108
Part . 108
109
Part . 109
110
Part . 110
111
Part . 111
112
Part . 112
113
Part . 113
114
Part . 114
115
Part .115
116
Part . 116
117
Part .117
118
Part . 118
119
Part .119
120
Part . 120
121
Part . 121
122
Part . 122
123
Part . 123
124
Part .124
125
Part . 125
126
Part . 126
127
Part . 127
128
Part . 128
129
Part . 129
130
Part . 130
131
Part . 131
132
Part . 132
133
Part . 133
134
Part . 134
135
Part . 135
136
Part . 136
137
Part . 137
138
Part . 138

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!