Part . 4

Tak lama keluarga Wijaya pun meninggalkan rumah sakit , setelah mengantar orang tuanya pulang Fadhil bergegas menuju ke rumah Indra.

Indra adalah salah satu sahabat Fadhil yang bekerja sebagai hackers .

Setelah sampai di sebuah apartemen Fadhil segera memarkirkan mobilnya lalu masuk kedalam lift menuju lantai 10 dimana Indra tinggal.

Ting tong...Ting tong ...

Fadhil terus menekan bel di apartemen Indra " Kemana sih nih anak dari tadi di bel gak keluar - keluar , coba gue hubungi aja deh !" dumel Fadhil.

Tuuuut....Tuuut.....

" Halo ," Sahut orang yang di seberang.

" Lo dimana gue di depan pintu apartemen Lo ... Dari tadi gue bel gak keluar - keluar ?"

Ceklek... Pintu apartemen pun dibuka muncul Indra dengan muka bantal dan rambut kusutnya.

" Hehehe... Sorry bro gue baru bangun semalam ngerjain job , lagipula tumben banget Lo datang ke apartemen gue biasanya langsung nelpon ?" tanya Indra.

" Kebetulan tadi habis ortu gue pulang kan searah jadi ya udah langsung aja kesini !"

" Emang ada apa gak mungkin Lo sampai datang kalau gak ada keperluan penting !" selidik Indra.

" Gue tadi habis nolongin cewek yang kecelakaan wajahnya hampir sebagian rusak dan perlu dioperasi , gue pengen Lo selidiki siapa keluarga nya ?"

" Emang ada hubungan apa antara Lo sama cewek ini?"

" Gue gak kenal sama dia bahkan gue ngerasa g pernah ingat dengan wajahnya tapi entah kenapa gue ngerasa pernah dekat banget sama dia !" jawab Fadhil. " Bahkan gue ngerasa sedih melihat keadaannya ." ucap Fadhil dalam hati

" Ya udah ntar gue cari tau.. Oya apa Lo udah tau kalau Clarissa meninggal ?"

" Clarissa siapa?"

" Ya Clarissa mantan Lo waktu SMA jangan bilang Lo udah lupa sama dia bukannya Lo cinta mati sama dia ?" tanya Indra.

" Gak mungkin jangan becanda Lo ?" seru Fadhil kaget

" Ngapain gue bohong !! kan ada di tv katanya ada 2 perempuan yang jadi korban tapi yang 1 nya selamat , mobil yang menabraknya melarikan diri !"

" Padahal gue pulang buat dia gue g pernah mutusin dia Lo kan tau dulu gue terpaksa ninggalin dia keluar negeri ." Sesal Indra.

" Iya gue tau mungkin dia bukan jodoh Lo atau bisa jadi cewek yang Lo tolong bakal jadi pengganti nya ." Jawab Indra asal.

" Makin ngaco aja Lo kalau ngomong !"

" Hehehe... ya sudah nanti gue cari tau info tentang cewek yang Lo tolong hasil nya segera gue kasih tau !"

Setelah itu Fadhil pun meninggalkan apartemen Indra lalu bergegas pulang ke kediaman Wijaya.

" Kenapa sepi sekali ya ? Ah.. mungkin semua orang sudah tidur lagi pula ini juga sudah malam lebih baik aku juga beristirahat ." Fadhil bergumam.

Fadhil pun bergegas menuju kamar nya untuk membersihkan diri , setelah dia melakukan ritual mandi dia beranjak menuju tempat tidur.

" Akhirnya bisa rebahan juga , mungkin malam ini aku akan tidur nyenyak."

...⚜⚜⚜⚜⚜⚜...

Setelah beberapa hari di rumah sakit...

Engh ... Perlahan-lahan mata gadis itu mulai terbuka sambil menyesuaikan cahaya yang ada di dalam ruangan.

" Kamu sudah sadar nak ?" tanya mama Rina.

" Kalian siapa kenapa saya ada disini , wajah saya kenapa?" cecar gadis itu.

" Tenang nak ... Sekarang kamu lagi di rumah sakit kamu mengalami kecelakaan yang mengakibatkan sebagian wajahmu luka !" jawab papa Ferdi.

Ah ... ternyata aku masih hidup tapi kenapa aku merasa wajahku berbeda dan kenapa Fadhil ada disini ." Gumamku dalam hati.

" Maaf Tante bisakah saya melihat cermin ?" pintaku sedikit memohon , kulihat tiga orang itu saling berpandangan satu sama lain.

" Sebentar ya !"

Kulihat Fadhil beranjak keluar , tak lama dia kembali membawa cermin . Lalu aku mengambil cermin itu untuk melihat wajahku , saat kulihat kenapa wajah ini berbeda ini bukan wajah ku ini wajah dan tubuh siapa ?" aku bertanya dalam hati.

" Wajah ku kenapa seperti ini ?" tanyaku bingung.

" Wajahmu terluka sebagian nak , tapi kamu tenang saja kami akan mengusahakan wajah mu kembali seperti semula !" jawab ibu itu yang aku duga mama nya Fadhil.

" Nama kamu siapa nak ?" tanya laki - laki yang berada di samping Fadhil .

" Bukan , bukan seperti itu Tante ini bukan wajah ku !" Fadhil kamu gak ngenalin aku ini aku Cla , ini bukan wajah ku kenapa aku jadi seperti ini !"

Gadis yg merasa namanya Clarissa itu terus histeris hingga akhirnya dia pingsan .

" Dokter kenapa dia pingsan ?" tanya mama khawatir.

" Tidak ada apa - apa nyonya dia hanya sedikit syok saja mungkin dikarenakan luka di wajahnya !" ujar dokter menjelaskan.

Tak lama dokter pun pergi meninggalkan kamar tersebut.

" Kamu kenal dengan gadis ini nak ?" tanya mama

" Aku gak kenal ma tapi aku kenal dengan cla karena dia pacar ku waktu SMA tapi Clarissa sendiri baru meninggal kemarin mah pa jadi mana mungkin dia Clarissa !" jawabku bingung.

Sejujurnya aku pun sedikit terkejut mendengar dia mengakui dirinya sebagai Clarissa sekalipun aku masih berharap Clarissa masih hidup tapi faktanya dia bukan Clarissa.

" kenapa bisa begitu ya pa ?" tanya mama

" Coba nanti kamu tanya Indra apa dia sudah dapat info tentang keluarga gadis ini !"

" iya pa ,"

Fadhil merogoh kantong untuk mengambil ponselnya lalu di menekan nomor Indra.

" Halo bro..."

" Ndra apa Lo udah dapat info yang gue minta ?"

" Tenang aja bro.. Mau gue bacain apa gue kirim ke email Lo ?"

" Bacain aja sekarang ?"

" Oke... Namanya Mutiara dia yatim piatu orang tua nya sudah meninggal 2 tahun yang lalu dia memiliki adik perempuan yang berusia 4 tahun alamat nya sudah gue kirim lewat pesan ke ponsel Lo, selain itu tidak ada lagi."

" Thanks ya bro... " Fadhil lalu mematikan ponselnya dan kembali ke kamar rawat.

" Pa ternyata namanya Mutiara orang tuanya sudah meninggal 2 tahun yang lalu dia memiliki adik perempuan berusia 4 tahun , mungkin sekarang adiknya kebingungan karena kakak nya gak pulang !"

" Ya ampun kasihan sekali gadis ini , pergi nak cari dimana adiknya ?"

" Baiklah ma ... Aku berangkat dulu ?" jawab Fadhil seraya mencium punggung tangan orang tuanya lalu berbalik pergi.

Fadhil meninggalkan rumah sakit menuju alamat yang Indra berikan tadi.Tak lama dia pun menemukan rumah yang dia cari tapi rumah itu terlihat kosong.

" Kemana adiknya pergi , lebih aku coba bertanya dengan tetangga disini dulu !" gumam Fadhil.

" Cari siapa pak ?" Fadhil segera berbalik ketika mendengar ada yang menyapanya.

" Ah ... Saya sedang Cantika Bu adiknya mutiara , apa ibu tau dimana dia sekarang?"

" Oh .. Tenyata anda mengenalnya Cantika ada dirumah saya kebetulan dari kemarin kakaknya mutiara belum pulang jadi saya membawa gadis kecil ini pulang ikut saya !" Jawab ibu itu.

...⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️⚜️...

...Jangan lupa untuk selalu Like dan berikan komentar kalian ya...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***