Jurang keabadian

"Tidak ada gunanya diriku untuk hidup lagi setelah apa yang mereka lakukan padaku." guman wanita itu sambil menatap ke dalam jurang itu. sesaat kemudian tiba-tiba tubuh itu terhempas masuk ke jurang.

"Wuuus.." suara angin seolah menangkap tubuh gadis itu.

"Siapakah kau gadis kecil, kenapa tubuh mu seperti ini?." guman seorang kakek tua yang menangkap tubuh gadis itu.

"Master.. master lihatlah cahaya di pohon keramat itu seru seorang murid dari master tua itu.

"Ada apa, kenapa kau berteriak-teriak seperti ini." Seru sang master tua.

"Pohon jiwa itu telah mengeluarkan cahaya kebiruan master, apa yang terjadi?.seru murid master tua.

"Entahlah kalian lihat pohon itu, aku akan membawa gadis ini ke pondok." kemudian master tua itu berlari dengan membawa seorang gadis yang diselimuti oleh jubahnya.

"Siapa dia master?, dari mana master membawanya?." tanya murid master tua.

"Entahlah mungkin dia dari bukit atas." guman sang master yang mulai mengobati tubuh sang gadis.

"Kelihatannya dia korban pelecehan master, lihatlah tubuhnya seperti itu?." seru sang murid.

perasaan iba muncul di hati master tua setelah melihat kondisi sang gadis yang mengenaskan dengan tubuh yang penuh dengan pukulan dan pelecehan seksual.

"Kita sembuhkan dulu gadis ini setelah dia

sadar kita akan bertanya padanya." guman sang master kepada para muridnya.

hari telah berlalu.. sang master tetap mengobati tubuh sang gadis dengan harapan gadis itu akan sadar kembali karena hidup adalah sesuatu yang mahal.

satu bulan telah berlalu, sekarang gadis itu mulai menggerakkan tubuhnya dan memperlihatkan tanda-tanda kehidupan.

"Master gadis itu telah bergerak, bentar lagi mungkin dia kan sadar ." seru sang murid kepada masternya.

"Lapp.." mata cantik itu kini mulai terbuka lagi dan menatap ruangan di sekelilingnya, dia berharap kematian adalah jalan yang terindah untuknya.

"Kau sudah bangun nona?." tanya master itu kepada sang gadis.

"Tuan siapa?. kenapa saya di sini?." tanya sang gadis kepada master.

"Akulah yang seharusnya bertanya kepadamu gadis muda, apa yang terjadi hingga kau bunuh diri di jurang ini?." dengan sabar master Hao An bertanya kepada sang gadis.

gadis itu tak mampu menjawab pertanyaan dari master Hao, karena hatinya masih sangat teriris dengan kejadian hari itu. semuanya sirna dalam sekejap.

"Beristirahatlah dahulu hingga tubunuh mu menjadi segar, setelah itu baru kau bisa mengatakannya pada kami." guman istri mas Hao. gadis itu hanya mengangguk menandakan kan iya hanya ingin beristirahat.

dua hari kemudian akhirnya gadis itu telah segar kembali dan dan berani menceritakan keadaannya kepada master Hao dan istrinya. terasa sesak dada gadis itu saat menceritakan semua pengalaman pahitnya di istana.

"Brak brak." master Hao yang menggebrak mejanya hingga membuat sang istri kaget.

"Tenanglah suamiku, kita akan membantu gadis ini untuk membalaskan dendamnya. kepada anggota kerajaan seperti hanya kita yang dihukum hanya karena fitnah semata." guman istri master Hao.

"Apakah master dan nyonya juga mengalami hal seperti yang saya alami?." tanya sang gadis kepada master hao dan istrinya.

"Iya, dua putri kami dibawa ke istana yang dijanjikan menjadi selir kaisar, namun yang ada mereka diperlakukan sama sepertimu. saat mereka dikembalikan dengan kondisi yang mengenaskan setelah diperkosa beramai-ramai, satu Putri ku bunuh diri dan yang satunya menjadi gila. saat kami ke istana dan dan mengajukan petisi kepada sang kaisar kami dituduh sebagai pemberontak dan dihukum dimasukkan ke jurang ini agar tidak ada bukti." jawab istri master Hao dengan nada yang bergetar seolah ingin meneriakkan sesuatu.

"Maafkan aku nyonya." guman sang gadis.

"Sudahlah.. oh ya, siapa namamu gadis cantik kami tidak pernah mengetahui namamu?." tanya istri master Hao.

"Nama saya adalah chianshi nyonya,." jawab lembut sang gadis.

"Tidak, mulai sekarang namamu bukan chianshi. tapi namamu nuan yelin." seru sang master kepada sang gadis.

"Nuan yelin?." gadis itu yang mengucap kembali nama yang diberikan sang master.

"Ya mulai sekarang itu adalah namamu, dan mulai sekarang kubur lah masa lalumu. bangkitlah kembali menjadi gadis yang lebih kuat dan tanpa perasaan, aku akan mengajarimu ilmu sihir dan silat untuk membalaskan semua dendammu.

🤗🤗 mohon dukungannya selalu biar tambah semangat untuk melanjutkan karya-karya selanjutnya ☺️☺️

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***