Aak Preman Aku Padamu

Aak Preman Aku Padamu

Berhati Malaikat

Deren duduk di teras rumah yang di tinggalinya hampir sebulan ini. Dengan tenangnya dia menikmati secangkir kopi dan bermain dengan burung burung kesayanganya. Sejak berhenti dari dunia per-gangster-an (Aelah author keren bener dah bahasanya PER-GANGSTER-AN BROH), Deren lebih suka mengelola perkebunan apel dan hotel bintang tiga yang dia beli dari sahabatnya.

Deren kini tinggal di kota Batu Malang, salah satu kota terindah di Jawa Timur. Deren memang sengaja memilih kota sejuk itu untuk menghabiskan hari harinya dari hiruk pikuk dunia yang telah membesarkan namanya.

Pertemuanya dengan pengusaha perhotelan dan pariwisata bermama Novian Juan telah banyak mengubah hidupnya.

Deren lebih menghargai nyawanya, bahkan di dunia bisnis perhotelan ini dia juga banyak belajar dari pria keturunan Prancis Indonesia ini.

"Assalamu'alaikum Bos," sapa ibu ibu membawa baki dan nampan berisi dagangan kue kue dan sayuran siap saji.

"Waalaikum salam, sinio mak (sini mak) ," panggil Deren. Penjual makanan keliling itu pun membuka pintu pagar kediaman Deren. Deren memang suka membeli jajanan para pedagang yang suka lewat di depan rumahnya. Tak jarang dia juga memborong dagangan itu jika dinilainya orang tersebut membuatnya iba dan hari sudah sore.

Deren suka membagikan makanan pada anaka anak gelandangan yang ada di alun alun kota. Bahkan anak anak dan gelandangan disana sangat hafal dengan mantan ketua gangster ini. Mereka memanggil Deren dengan sebutan Bos Tampan.

"Mau ngambil yang mana aja Bos?" tanya Bu Sumi pedagang itu.

"Kabeh bungkus Mak, Arep tak kekne arek arek ndok pangkalan (bungkus semua saja Mak, mau tak kasihkan anak anak dijalanan)," jawab Deren.

"Duh Bos matur suwon a...mene mene tak kek i diskon a (aduh terima kasih Bos besok besok kalau belanja lagi tak kasih diskon)," ucap Mak Sumi sambil mengedip ngedipkan matanya genit.

"Matane kenopo Mak, Cek apik e iso kedip kedip (matanya kenapa Mak kok bagus bisa kedip kedip)," goda Deren.

"Iki lo Bos, mari klilipan (ini lo Bos habis klilipan)," jawab Mak Sumi tersipu malu. Deren menatap lucu pada pedagang itu.

Mak Sumi sangat cekatan ketika membungkus dan menghitung jumlah daganganya. Dia juga membungkus rapi agar nanti Deren mudah membawanya.

"Piro Mak( berapa Mak)?" tanya Deren.

"Wis kanggo wong gantheng seket limo ae, di diskon lima ewu dadi seket (udah buat cowok cakep ma lima puluh lima ribu diskon lima ribu jadi lima puluh saja)," jawab Mak Sumi sambil merapikan baki dan nampannya.

"Weh..didiskon tenan tibak e (disikon beneran ini)," jawab Deren. Dia pun merogoh kantongnya dan memberikan selembar uang ratusan ribu pada Mak Sumi.

"Loh Bos ga sing pas ae a ora ono susuk e (Bos uang pas aja ga ada kembaliannya)," ucap Mak Sumi.

"Wis Mak gowoen kabeh Wis, gaween tambah tuku beras (udah mak bawa aja semuanya buat beli beras)," jawab Deren. Mak Sumi tersenyum bahagia, dia pun mencium uang itu dan berterima kasih.

"Tenan iki Bos( seriusan ini Bos),?" tanya Mak Sumi tertawa girang.

"Iyo Mak, wis gowoen wis (iya Mak, udah bawa aja)," jawab Deren sambil tersenyum lucu.

"Ya Allah mimpi apa Emak bisa punya uang banyak gini. Makasih lo Bos, tak doain semoga Bos rejekinya lancar cepet dapet istri?" ucap Mak Sumi dengan senyum bahagianya, tak terasa air matanya menetes penuh haru.

" Amin Mak doanya, Udah Mak ga usah nangis. Aku iklas kok," ucap Deren sambil mengambil makanan di kantong kresek itu.

"Emak seneng banget Bos, Emak bisa beli obat buat suami Emak," ucap Mak Sumi.

"Loh suaminya sakit ta Mak?" tanya Deren.

"Iyo Bos, habis jatuh dari motor, kakinya patah Bos," jawab Mak Sumi.

"Ooo, Wis di gowo nyang (Dibawa ke) dokter ortopedi ta Mak?" tanya Deren.

"Ndak Bos, ndak ada biaya. Cuma Emak bawa ke tukang urut," jawab Mak Sumi dengan muka sedih. Astaga, kehidupan seperti apakah yang dijalani wanita paruh baya ini.

"Loh mana bisa sembuh Mak kalau gitu, rumah Emak dimana?" tanya Deren khawatir.

"Jauh Bos di Dinoyo sana," jawab Mak Sumi.

"Astaga Mak, terus Emak dagang sampai sini naik apa Mak?" tanya Deren lagi.

"Angkot Bos," jawabnya

"Lah, ini udah sore gini mana ada angkot lagi Mak," ucap Deren memelas.

"Ndak apa Bos Emak biasa jalan kaki," jawab Mak Sumi. Deren pun menatap iba pada wanita paruh baya itu.

"Tunggu di sini sebentar Mak, jangan kemana mana!" pinta Deren.

Deren terlihat menghubungi seseorang, Mak Sumi diam mematung menunggu keputusan Deren.

Tak lama panggilan telpon yang dilakukan Deren pun selesai dan Deren pun kembali berbicara pada Mak Sumi.

"Mak, nanti ada teman saya mau kerumah Emak, mau lihat keadaan suami Emak. Semoga suami Emak baik baik saja ya. Nanti kalau misalnya dia bilang suami Emak harus dirawat ya Emak nurut aja. Masalah biaya nanti biar saya yang bayar Mak," ucap Deren.

"Serius Bos, Bos mau nolongin Emak sama Suami Emak?" tanya Mak Sumi sambil memegang tangan pria bak malaikat baginya.

"Iya Mak, nanti temen saya yang bakalan urus pokoknya emak nurut aja," jawab Deren lagi. Wanita paruh baya itu pun menangis menjadi jadi. Memeluk pria yang dengan iklas hati menolongnya.

"Emak harus balas pakek apa Bos?" tanya Mak Sumi sesegukan.

"Udah Emak ga usah gitu, Emak doain saya sehat terus aja, rejekinya lancar bisa bantu sesama Mak," jawab Deren tulus.

"Aduh Bos, Emak ga tahu harus ngomong apa!" ucap Mak Sumi masih tenggelam dalam kesedihanya.

"Udah Emak ga usah gitu, cukup doakan saya aja Mak supaya usaha dan apapun yang saya kerjakan diberi kelancaran sama Tuhan," ucap Deren. Tak lama teman yang dimaksud Deren datang. Setelah berbicang sebentar orang itu pun mengantar Mak Sumi pulang kerumahnya sekaligus hendak memeriksa kesehatan suami wanita paruh baya itu.

Bersambung..

Terpopuler

Comments

LENY

LENY

YSA ALLAH BOSS DAREN BAIK BANGET TERHARU BACANYA. BOSS GANGSTER HATI MALAIKAT 😊😊

2023-05-13

0

Kamaleea Sae Riche

Kamaleea Sae Riche

keep dulu, part 1 menarik 😍

2022-09-07

0

Man Cian

Man Cian

wow thor km bikin q tertawa dan menangis brsamaan

2022-07-08

0

lihat semua
Episodes
1 Berhati Malaikat
2 Mencari Jati Diri
3 Kembali Tergugah
4 Memantapkan Pilihan
5 Tak Sengaja Bertemu
6 Si Penganggu Pikiran
7 Mengambil Keputusan
8 Mulai Hari Ini Kamu Milliku
9 Pemaksaan Romantis
10 Berjanji Saling menjaga
11 Dalam Pengawasan
12 Indahnya Cinta
13 Bahagia Itu Sederhana
14 Lebih Banyak Tahu
15 Gagal Nge-date
16 OTW Cari Restu
17 Dipertanyakan
18 Kecurigaan Deka
19 Baru Dugaan
20 Panik
21 Bangkit
22 Demi Cinta
23 Amunisi
24 Memulai Misi Pertama
25 Kecolongan
26 Siapa Kamu
27 Belum Menemukan Strategi yang Jitu
28 Mencari Tahu
29 Mencari Titik Terang
30 Saling Membantu
31 Mencari Jawaban
32 Mengurai Benang Kusut
33 Mengembalikan Keadaan
34 Basa Basi Bikin Ngerti
35 Diusut Satu Persatu
36 Butuh Penjelasan
37 Keputusan Mutlak
38 Rahasia Besar
39 Ayah Vs Anak
40 Menyusup
41 Ternyata
42 Obat Rindu
43 Bertindak
44 Masalah Bertambah
45 Joker Terciduk
46 Masih Ada Rahasia
47 Jadi Informan Patrio
48 Menerima Tantangan
49 Tak Semudah Itu
50 Joker Paham
51 Diserang
52 Cendol Dawet KO
53 Kejutan Luar Biasa
54 Terbongkar
55 Tak Gentar
56 Dilahap Habis
57 Permintaan Aisyah
58 Ketakutan Ayunda Kebahagiaan Yoyok
59 Keanehan Aisyah
60 Aku Malu
61 Harus Lebih Sabar Menghadapinya
62 Saran Arumi
63 Keberadaan Patrio
64 Menuruti Nasehat Arumi
65 Kita Hadapi Ini Bersama
66 Info Penting
67 Melanjutkan Misi
68 Musuh Sebenarnya
69 Terjebak
70 Hampir Saja
71 Dipaksa Mengerti
72 Aisyah Nekat
73 Kode Rahasia
74 Bala Bantuan
75 Potongan Puzzle
76 Lolos
77 Seseorang Dari Masa Lalu
78 Fakta mengejutkan
79 Menyembunyikan Fakta Demi Perasaan Seseorang
80 Tetap Berhati Baik
81 Dia Putra Penghianat Itu
82 Kenyataan ini
83 Restu Untuk Deren
84 Syarat
85 Antara Malu dan Mau
86 Hati Oh Hati
87 Jangan Pergi ! Aku Mencintaimu
88 Malam Syahdu
89 Kabar dari Seberang
90 Vonis Mengejutkan
91 Menepati Janji
92 Sahabat Ibuku
93 Ikut Merasakan Sakit
94 Sampai Tak Bisa Berkata-kata
95 Luka Batin Ibu Fatimah
96 Permintaan Maaf
97 Siapa yang Berbohong Di sini?
98 Titah Ibu Ratu
99 Selesai
100 Apakah Ini Mimpi
101 Kecurigaan Aisyah
102 Kebahagiaan Ini Milik Kita
103 Akhirnya
104 Rencana Deren dan Aisyah
105 Identitas Deren
106 Kabar Bahagia
107 Pilihan Terbaik
108 Tak Sengaja
109 Berpura-pura
110 Maafkan Abang
111 Kejujuran Itu Indah, Bukan?
112 Karya Baru
113 Rekomendasi Author
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Berhati Malaikat
2
Mencari Jati Diri
3
Kembali Tergugah
4
Memantapkan Pilihan
5
Tak Sengaja Bertemu
6
Si Penganggu Pikiran
7
Mengambil Keputusan
8
Mulai Hari Ini Kamu Milliku
9
Pemaksaan Romantis
10
Berjanji Saling menjaga
11
Dalam Pengawasan
12
Indahnya Cinta
13
Bahagia Itu Sederhana
14
Lebih Banyak Tahu
15
Gagal Nge-date
16
OTW Cari Restu
17
Dipertanyakan
18
Kecurigaan Deka
19
Baru Dugaan
20
Panik
21
Bangkit
22
Demi Cinta
23
Amunisi
24
Memulai Misi Pertama
25
Kecolongan
26
Siapa Kamu
27
Belum Menemukan Strategi yang Jitu
28
Mencari Tahu
29
Mencari Titik Terang
30
Saling Membantu
31
Mencari Jawaban
32
Mengurai Benang Kusut
33
Mengembalikan Keadaan
34
Basa Basi Bikin Ngerti
35
Diusut Satu Persatu
36
Butuh Penjelasan
37
Keputusan Mutlak
38
Rahasia Besar
39
Ayah Vs Anak
40
Menyusup
41
Ternyata
42
Obat Rindu
43
Bertindak
44
Masalah Bertambah
45
Joker Terciduk
46
Masih Ada Rahasia
47
Jadi Informan Patrio
48
Menerima Tantangan
49
Tak Semudah Itu
50
Joker Paham
51
Diserang
52
Cendol Dawet KO
53
Kejutan Luar Biasa
54
Terbongkar
55
Tak Gentar
56
Dilahap Habis
57
Permintaan Aisyah
58
Ketakutan Ayunda Kebahagiaan Yoyok
59
Keanehan Aisyah
60
Aku Malu
61
Harus Lebih Sabar Menghadapinya
62
Saran Arumi
63
Keberadaan Patrio
64
Menuruti Nasehat Arumi
65
Kita Hadapi Ini Bersama
66
Info Penting
67
Melanjutkan Misi
68
Musuh Sebenarnya
69
Terjebak
70
Hampir Saja
71
Dipaksa Mengerti
72
Aisyah Nekat
73
Kode Rahasia
74
Bala Bantuan
75
Potongan Puzzle
76
Lolos
77
Seseorang Dari Masa Lalu
78
Fakta mengejutkan
79
Menyembunyikan Fakta Demi Perasaan Seseorang
80
Tetap Berhati Baik
81
Dia Putra Penghianat Itu
82
Kenyataan ini
83
Restu Untuk Deren
84
Syarat
85
Antara Malu dan Mau
86
Hati Oh Hati
87
Jangan Pergi ! Aku Mencintaimu
88
Malam Syahdu
89
Kabar dari Seberang
90
Vonis Mengejutkan
91
Menepati Janji
92
Sahabat Ibuku
93
Ikut Merasakan Sakit
94
Sampai Tak Bisa Berkata-kata
95
Luka Batin Ibu Fatimah
96
Permintaan Maaf
97
Siapa yang Berbohong Di sini?
98
Titah Ibu Ratu
99
Selesai
100
Apakah Ini Mimpi
101
Kecurigaan Aisyah
102
Kebahagiaan Ini Milik Kita
103
Akhirnya
104
Rencana Deren dan Aisyah
105
Identitas Deren
106
Kabar Bahagia
107
Pilihan Terbaik
108
Tak Sengaja
109
Berpura-pura
110
Maafkan Abang
111
Kejujuran Itu Indah, Bukan?
112
Karya Baru
113
Rekomendasi Author

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!