suasana rumah masih sepi maklum saja ,didesa tempat tinggal lintang cuacanya dingin.maklum,, dekat dengan bukit.tepatnya dibelakang desa lintang terdapat bukit, sehingga saat mendekati musim penghujan seperti sekarang ini cuaca berubah menjadi sangat dingin dann kelembaban udara meningkat drastis.
seperti biasa lintang dan
adik-adiknya sarapan pagi ,sebelum berangkat sekolah. lain halnya dengan anto dia sudah lama tidak bersekolah,karena terbentur biaya.jadi sekolahnya terpaksa putus dijalan.sangat disayangkan sebenernya ,tapi mau gimana lagi. lain dengan lintang dia bisa sekolah sampai menengah keatas karena dapat beasiswa,dari sekolah nyaa.
"buu ,,,lintang berangkat ya? udah telat "
" gak nunggu Lisa sama Latif?"
"gakk buu ,"
''ohh ,,ya sudah biar mereka nanti ibu yang antar."
"lohh ,,,bapak kemana emang Bu.?"
" pagi-pagi sekali beliau pergi, katanya mau kerumah temannya dikota.kalau gak salah namanya pak Karso.
urusan pekerjaan."
"ohh.... lintang pamit.....buuu"
... sementara ..dirumah Pak Karso...
"bibi... bi Lastri....."
*iya tuan. ...."
"hari ini ,kamu belanja yang banyak serta masak yang banyak ,yang
enak-enak kalau perlu." ucap pak Karso
"tumben tuan." tanya bi Lastri
"iya,,, bi karena akan ada tamu spesial dari desa, teman saya.
saya minta kamu jangan sampai mengecewakan saya ,didepan teman saya." pak karso memberikan amplop berisi uang pada bibi
"baik tuann...." bibi menerima uang itu , " apa tidak kebanyakan tuan"
"tidak , kembaliannya kamu ambil saja ."
"baiklah,,, kamu kepasar sekarang, diantar sopir aja yaa ,biar kamu gak keteteran bawa barang nya "
"baik tuan saya permisi."
hati-hati ..bii... kalau ada apa-apa kabari saya yaa bi.."
"iyaa tuan"
~ telpon berdering
"assalamualaikum pak Karta udah sampai mana."
tanya pak Karso ...
"saya masih di bis ,satu jam lagi sampai terminal"
"ohh..baik nanti saya jemput yaa diterminal ,ya sudah hati-hati pakk, kalau ada apa-apa kabari yaa." ucap pak Karso
" assalamualaikum.."
didapur bi Lastri sibuk memasak.
"rupanya bapak akan ada tamu yang special ya bi " tanya Ujang supir pak Karso
"husss !!!!!jangan keras-keras ,nanti tuan dengar gak enak,siapa tamu itu bii "kata Ujang
"ohh,, rekan nyaa dari desa..kalau gak salah namanya pak Karta ,
dengar-dengar beliau yang membantu pak Karso ,yang hampir bangkrut ..."
"ohh kalau begitu,pasti beliau tamu istimewa.makanya kita hari ini masak besar....." sahut pak Ujang
bel rumah berdering
rupanya pak Karso yang datang menjemput pak Karta dari terminal bus.
"marii,,,, silahkan Bi Lastri menyambut dengan ramah.
"bibi,,, tolong buatin minum untuk kami berdua yaa.."
"baik tuann..."
beberapa menit kemudian
"nahh pak Karta.. silahkan diminum" ucap pak Karso
" jangan sungkan -sungkan ,anggap saja seperti rumah sendiri."
"lohh pak Karso tinggal sendiri pakk?anak sama istri dimana "pak Karso menghela napas
" panjang ceritanya,saya tinggal sendiri sudah hampir 20tahun .anak dan istri saya meninggal kecelakaan 10tahun lalu.kalau anak sayaa masih hidup mungkin dia sudah berumur 25tahun kira-kira .."
"owhhh ,,,bapak yang sabar yaaa, seperti nya kematian istri dan anak bapak ada unsur yang tidak beres.."
" maksud pak Karta...."
"nanti pak Karso juga akan tau..."
"tapi ya sudahlah,, semua sudah kehendak yang maha kuasa.saya sudah ikhlas pak " sahut pak Karso
"sabar...besok kita cari tau ..siapa dalang dibalik ini semua,Kematian anak istri bapak ,dan bisnis bapak yang hampir bangkrut,adalah perbuatan orang yang tidak bertanggung jawab." ucap pak karta
"lalu,,,
apakah bapak punya musuh???"
"tidak ada pakk..."
"yaa mungkin saja, dia adalah orang yang syirik pada kesuksesan bapak...."
"iyaa bisa jadi pak Karta" pak Karso menuju kedapur mengecek apakah makanan udah siap apa belum
diruang makan ....
"wahh,,, makanan nya enak-enak sekali pakk,saya belum pernah makan sebanyak ini......"pak Karso tersenyum
" bapak bisa sajaa, bagi saya ini belum seberapa dibandingkan, dengan kebaikan bapak yang sudah membantu saya.
" bisnis saya mungkin sudah lama hancur kalau waktu itu saya tidak ketemu dengan bapak " sambung pak Karso
"ahhh,, bapak bisa saja " rendah pak karta
"sepertinya ,saya harus berterima kasih pada OB saya Kasman ,berkat dia jugaa saya bisa dipertemukan dengan bapak" ucap pak Karso
"yaa, terserah bapak saja "pak Karta menimpali
"mari kita selesaikan makan kita terlebih dahulu, tidak baik makan sambil ngobrol......"ucap pak Karso
diteras depan
pak Karta melihat ke sekeliling pintu gerbang .dia mulai melihat-lihat sekeliling pagar besi.
"ada yang tidak beres disini" pak Karta langsung komat Kamit lalu menetralkan hawa panas diarea pintu gerbang.
hari sudah sore, pak karta mau pamit pulang .
"lohh ,,baru bentar sudah mau pulang saja pak Karta " ucap pak Karso
"gak mau nginep disini ...."
"ohh tidak,, takut merepotkan bapak," sahut pak karta " lagian saya juga tidak tega meninggalkan anak istri saya dirumah ..."sahut pak karta
"pak ,rumah ini sudah saya Pagari secara ghaib sehingga mereka, tidak bisa menembus masukmelalui pintu ini " pak karta mewanti-wanti pak Karso
"dan,,selalu Pastikan ,pintu tertutup saat magrib menjelang.karena mereka bisa menyerang sewaktu-waktu..."
"baik,, saya pamit dulu, kalau ada waktu senggang ,saya mampir lagi kesini, bersama anak,dan istri saya...."pak Karso mengantarkan pak Karta sampai kedepan rumah sebenarnya dia ingin mengantar pak Karta sampai kerumahnya . namun dia harus berkunjung kerumah sakit mengunjungi arumi dan anaknya.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments