Dia?

Dua Hari Berlalu..

Al menggunakan pakaian olah raga golfnya sambil membawa tas sport di tangan kanannya ..

ia melangkah turun melewati ruang keluarga yang nampak sepi terlihat...

"mooommmmm, daddd" teriak Al memecah keheningan

"Tuan dan Nyonya di rumah Tuan Fardhan Non.." Kata Slaah satu ART..

"Oh yaudah, bilangin ya aku Golf sama ChaCha.. terus nanti tolong koper aku di atas di turunin yaa, aku ke bandara jam 2 siang" kata Al sambil berjalan pelan ke arah carport...

Al menggunakan mobil miliknya yang berwarna hitam metalik .. mobil sport keluaran terbaru menjadi selera nya sejak lama...

"Pagi om Roy..." sapa Al saat kelaur dari gerbang rumahnya

"Pagi Al... Barry ada?" tanya Roy

"Di rumah Om Fardhan , biasa deh paling omah drama lagi" kata Al terkekeh kecil

"Aduh, kalo gitu nanti aja deh.." kata Roy mundur perlahan

"ahahaha dasar, yaudah Al golf dulu ya om... Byeee" kata Al melaju menjauhi keberadaan Roy

***

Al trurun dari mobilnya saat tiba di tempat olahraga yang ia gemari sejak kecil karena sering menemani sang ayah bermain golf...

kacamata hitamnya membuat penampilannya terlihat semakin modis dan berkelas..

Al masuk dengan langkah pastinya..

"Pagi mba Al.. Daddy nya ga ikut?" tanya salah satu petugas yang sudah biasa menemani Al dan keluarganya

"Daddy lagi urus bayi sama mom" kata Al terkekeh

"Mba Al punya adik lagi?" tanya Petugas penasar membuat Al menepuk jidatnya

"Omah AKUUU.." kata Al

"omah aku kaya bayi sekarang" kata Al sambil membuka tas golf nya

"ChaCha mana?" kata Al menanyakan sahabat nya

"Mba Cha Cha udah lima belas menit yang lalu, tuh disana " ucapnya sambil menujuk ke arah Caca yang mendekat

"Jam Delapan yaa Cha, jangan telat! ehh sekarang jam sembilan tuh" ledek ChaCha pada Al yang baru saja tiba

"Haha Sorry-sorry tadi gue packing dulu buat ke Bali nanti malam" kata Al jujur

"Asik.. party ya" kata ChaCha pelan

"Party ? Kejaaaaaa" kata Al mendekat seolah bersorak

Al memulai permainannya dengan sangat apik.. terlihat dari cara bermain dan ketepatan bola menuju titik yang telah ia bidik dengan matanya..

"Wisshh keren " kata ChaCha .elihat pukulan Al setelah sekian kali

Merekapun memulai turnamen ala mereka, dengan penuh kegembiraan serta canda dan tawa mereka...

"Mbaa Al.. mas disana nanyain mba tu" kata Petugas perempuan menunjuk ke arah seorang pria dari kejauhan... tampan, modis dan terlihat gagah

"Seperti biasa, bilang aku Janda anak lima, dan bilang nama aku Alamak yaa" kata Al mengundang gelak tawa ChaCha

"Al.. lu pikir dia bodoh, dengan body Lo begini, wajah Lo yang masih muda.. Lo bilang janda anak lima? nikah umur sebelas tahun Lo" kata ChaCha tertawa terpingkal-pingkal

"Eh jangan salah... bebebrapa udah kena jebakan Batman gue, kalo dia ga percaya pasti akan ada 1001 macam cara buat deketin gue, ga cuma sekedar salam salam aja..." kata Al sambil membasuh keringatnya, dan merekapun tertawa terbahak-bahak bebrsama ...

****

Dua jam berlalu.. Al bergegas pulang menuju mobilnya...

"Hai...." sapa seorang pria yang sebelumnya menanyakan Al pada petugas di dalam...

Al hanya melempar senyum manisnya..

"Boleh tau namanya?" tanya pria itu sambil menyodorkan tangannya

"juminten" kata Al dengan Asal

"Yakin juminten? tadi bilang nya Alamak.. ko berubah-ubah" kata pria itu tertawa kecil

"Alesha ya?" sambungnya membuat Al tercengang ia dapat mengetahui nama aslinya

"Ngaco, itu bukan nama saya" kata Al masih dalam batas sopan

"yakin? itu id member kamu tertulis nama Alesha" kata pria itu terkekeh kecil, membuat Al menepuk jidatnya, ia lupa membalik id card yang tergantung di lehernya bersamaan dengan ponselnya

"Okey Lo bener" kata Al mulai ketus

"Nama gue Reza.." ucap Pria itu dengan pede nya..

Al menghela nafas nya kasar..

"Oke deh mas Reza.. saya permisi pulang yaa, sudah di tunggu ke lima anak saya" kata Al membuka pintu mobilnya .

"hati-hati mamah.. salam untuk anak-anak yang masih dalam rencana kita itu" kata Reza membuat mata Al membulat, ia tercengang dengan perkataan Reza kala itu ..

Al dengan cepat menutup mobilnya, melajukan mobil itu dengan kecepatan tinggi meninggalkan Reza...

Unik... semoga bisa aku deketin..Batin Reza tersenyum memandangi mobil Al yang semakin menghilang menjauh dari posisinya...

Di dalam perjalanannya pulang, Al merasa bodoh dengan memajang member card nya sehingga Reza dengan mudah mengetahui kebohongannya..

Al tiba di rumah dan beegegas mandi karena tubuhnya sudah penuh dengan keringat yang kering membuat tubuhnya lengket..

"Al... mommy masuk yaa?" teriak Ny.Tiara namun tidak ada jawaban dari puterinya membuat Ny. Tiara masuk kedalam kamar anaknya..

Ny. Tiara duduk di tepi kasur sambil memandangi kamar anaknya yang sudah terlihat lebih elegan, tidak terlalu kekanakan lagi,, menandakan kini puterinya sudah menginjak dewasa..

Rasanya baru kemarin Ny. Tiara mendambakan sosok anak yang kemudian Al lah yang Allah hadirkan dalam kehidupan mereka, sebelum Allah kembali menghadiahkan Rayyan sebagai anak kedua mereka...

(Baca Novel Janda Hanyalah Statusku)

Al keluar kamar mandi dengan kaget mendapati sang ibu duduk di tepi kasur menatapnya..

"Mom... Ada apa?" tanya Al kaget

"Engga, cuma make sure bawaan kamu ke Bali aja..." kata Ny. Tiara

"Mom ikut aja yuk, kita holiday" kata Al kegirangan

"Kalo mom ikut, sudah pasti Daddy kamu juga ikut dong?" kata Ny. Tiara membuat Al menyunggingkan bibirnya

"Mana bebas kalo ada Daddy mom..." timpalnya sambil memakan underwear di hapadapn Ny. Tiara

"Bocah ya kamu Al, gak malu kamu pakai itu di depan mommy?" tanya Ny. Tiara heran

"engga donk mom... kan mommy aku, kalo di depan yang lain baru malu..." kata Al sambil menaikkan alisnya

"huh kamu ini...!" kata Ny. Tiara berdiri

"Mama tunggu di meja makan ya.." kata Ny. Tiara berlalu meninggalkan puterinya..

***

Al tiba di bandara, membawa satu koper mediumnya menuju titik temu bersama Olla sekertaris nya...Al menggunakan Masker anti virus serta kacamata hitam kotaknya...

Al mengikat setengah dari rambutnya , menambah kesan sexy karena baju tanpa lengan serta hotpants yang ia pakai..

"Mba Al..." teriak Olla membuat pusat perhatian tertuju padanya

"Cempreng banget si lla.." kata Al pada Olla

"hehe maaf mbak..." kata Olla cengengesan

mereka berdua pun menuju area keberenagkatan sesuai dengan anjuran tiket yang telah mereka pesan ..

Al menggunakan pesawat komersial dengan kelas bisnis sesuai dengan apa yang di tetapkan orang tuanya..

Bugh! Tubuh Olla tertabrak sosok pria tinggi dan kekar..

"Sorry" ujar pria itu, sementara Olla tidak dapat marah mengingat Al telah duduk di kursinya membuat Al bergegas menyusulnya

"Tuh cowok ganteng-ganteng ga liat-liat" gerutu Olla membuat Al tidak menghiraukan nya...

Perjalanan menuju Bali tengah berlangsung, Al yang merasa lelah pun terlelap dalam tidurnya, hingga ponsel yang ia pegang sebelumnya terjatuh ke area lantai pesawat...

Seorang pria yang duduk di satu seat belakang Al pun melihatnya, dan mengambil ponsel itu...

di pencetnya tombol sambung guna melihat layar ponsel tersebut...

"Diaaaaaa!!!" pekik seorang pria yang melihat foto Al dengan jelas nya ...

Terpopuler

Comments

Dwi setya Iriana

Dwi setya Iriana

kenan dah jlaslah yg duduk di samping alesha dlm pesawat

2021-05-08

1

Wida

Wida

pasti keenan,, gx mngkin kn reza

2021-05-04

0

❣²⁰𝕭𝖆𝖇𝖞¹²𝕾𝖆𝖑𝖘𝖆¹⁰❣

❣²⁰𝕭𝖆𝖇𝖞¹²𝕾𝖆𝖑𝖘𝖆¹⁰❣

langsunga aku jadiiin faforit

2021-04-26

0

lihat semua
Episodes
1 Kita Dewasa..
2 Hello Kitty Berbiji
3 Dendam
4 Sticker Hello Kitty
5 Mau di gantung!
6 Dendam Yang Masih Ada
7 Dia?
8 Tamparan
9 Menyesali
10 Blank
11 Kaki Terkilir
12 Berdebat
13 Alergi Cafein
14 Saling Memuji
15 Al dan Keenan
16 Kekesalan Keenan
17 Pelit
18 Mulai Membayangkan
19 Pesona Alesha
20 Kedatangan Keenan
21 Renungan Keenan
22 Liciknya Keenan
23 Perbincangan
24 Kebodohan Keenan
25 Hujan
26 Pacaran?
27 Genggaman
28 Teman Hidup?
29 Kecemburuan Keenan
30 Menjaga Omah Erna
31 Tidak Menyangka..
32 Alesha dan Omah
33 Niat Hati Keenan
34 Niat Hati Keenan
35 Kegundahan
36 Kesedihan Alesha
37 Keenan hendak menikah?
38 Dekapan Keenan
39 Sebuah Ikatan
40 Kecurigaan Tiara
41 Apa ini yang namanya jatuh cinta???
42 Canda dan Tawa
43 Kebahagiaan Alesha
44 Perdebatan
45 Berfikir Realistis
46 Tebakan Ny. Syifa
47 Sakit
48 Cantiknya Alesha
49 Tidak Menyangka
50 Frist Kiss
51 Wajah Cemburu
52 Aku gemas, Beib..
53 Aku gemas, Beib..
54 Hasil Berguru Alesha
55 Reza dan Kiinan
56 Bom Waktu Mella
57 Sarangeo, Oppa
58 Calon Menantu?
59 TekaTeki Keenan
60 Dinner Romantis
61 Canda Dan Tawa
62 Kopi Pahit
63 Candu
64 Kekonyolan Alesha
65 Perdebatan Kecil
66 Pelukan Perpisahan
67 L D R
68 Kecurigaan Alesha
69 Kekesalan Keenan
70 Kejujuran Keenan
71 Butuh Ketenangan
72 Akankah Menjadi Duka Alesha?
73 Keterbukaan
74 Kenangan di Masa Lampau
75 Kerinduan Alesha
76 Amarah Kiinan
77 Kegundahan
78 Harapan Tiara
79 Chapter 2 - Tertangkap Basah
80 Chapter 2 - Cobaan Baru
81 Chapter 2 - Menguatkan Diri Sendiri
82 Chapter 2 - Seperti Pelukan Keenan
83 Chapter 2 - Kejujuran Alesha
84 Chapter 2 - Kecurigaan Alesha
85 Chapter 2 - Kedatangan Nyonya Tiara
86 Chapter 2 - Bom Waktu
87 Chapter 2 - Kedatangan Lenytha
88 Chapter 2 - Come Back
89 Chapter 2 - Meluluhkan
90 Chapter 2 - Kangen
91 Chapter 2 - Kalung Berlian
92 Chapter 2 - Pertemuan Tak Terduga
93 Chapter 2 - Sedikit Restu
94 Chapter 2 - Tingkah Konyol
95 Chapter 2 - Merajuk
96 Chapter 2 - Bimbang
97 Chapter 2 - Romansa
98 Chapter 2 - Cincin Pengikat.
99 Chapter 2 - Cincin Pengikat.
100 Chapter 2 - Ungkapan Keenan
101 Chapter 2 - Sakit Merindu
102 Chapter 2 - Siapakah Dia?
103 Chapter 2 - Mulai Terungkap
104 Chapter 2 - Sikap Keenan
105 Chapter 2 - Over Protective
106 Chapter 2 - Kemenangan Alesha
107 Chapter 2 - Ego Masing-masing
108 Chapter 2 - Pasrah
109 Chapter 2 - Kedatangan
110 Chapter 2 - Melepas Rindu
111 Chapter 2 - Sikap Manis
112 Chapter 2 - Amarah Alesha
113 Chapter 2 - Salah Bicara
114 Chapter 2 - Siapakah Mereka?
115 Chapter 2 - Si Kanebo Tiga
116 Chapter 2 - Penyesalan
117 Chapter 2 - Perbincangan Wanita
118 Chapter 2 - Kebersamaan
119 Chapter 2 - Surat Perjanjian
120 Chapter 2 - Kejutan Rindu
121 Chapter 2 - Cinta Pertama
122 Chapter 2 - CINTA
123 Chapter 2 - Cemas
124 Chapter 2 - Hasrat
125 Chapter 2 - Datang Bulan
126 Chapter 2 - Pacaran Onlie
127 Chapter 2 - Bridesmaid
128 Chapter 2 - Malam Pertama
129 Chapter 2 - Pikiran Buruk
130 Chapter 2 - Uji Nyali
131 Chapter 2 - I Will
132 Chapter 2 - Di Lamar?
133 Chapter 2 - Cantiknya
134 Chapter 2 - Serasih
135 Chapter 2 - Kehadiran Carmela
136 Chapter 2 - Aku tidak bodoh
137 Chapter 2 - Kabar Mengejutkan
138 Chapter 2 - Permintaan Terakhir
139 Chapter 2 - Sedih atau Senang
140 Chapter 2 - Selamat Jalan
141 Chapter 2- Rumah Duka
142 Chapter 2 - Lagi Enak
143 Chapter 2 - Berguru
144 Chapter 2 - Malu
145 Chapter 2 - Tugas Isteri
146 Chapter 2 - Jangan Dulu
147 Chapter 2 - Perhatian
148 Chapter 2 - Im Ready
149 Chapter 2 - Senjata Makan Tuan
150 Chapter 2 - Siapa dia?
151 Cahpter 2 - Tanda Pernikahan
152 Chapter 2 - Saling Tahu
153 Chapter 2 - Pemimpin Ranjang
154 Chapter 2 - Masih Ingat
155 Chapter 2 - Manja
156 Chapter 2 - Mencari Informasi
157 Chapter 2 - Ketua Genk
158 Chapter 2 - Masa Lalu
159 Chapter 2 - Mati Lampu
160 Cahpter 2 - Baiknya Tuhan
161 Chapter 2 - Ramuan Roy
162 Chapter 2 - Panas
163 Chapter 2 - Pikiran Logis
164 chapter 2 - Masa Lalu
165 Chapter 2 - Siapa dia?
166 Chapter 2 - Klien Ninna
167 Chapter 2 - Musuh Kasus
168 Chapter 2 - Amarah Rayyan
169 Chapter 2 - Luka Alesha
170 Chapter 2 - Manja
171 Chapter 2 - Sarapan Bersama
172 Chapter 2 - Kecurigaan
173 Chapter 2 - mengejutkan
174 Chapter 2 - Fakta
175 Chapter 2 - Tahta Cinta
Episodes

Updated 175 Episodes

1
Kita Dewasa..
2
Hello Kitty Berbiji
3
Dendam
4
Sticker Hello Kitty
5
Mau di gantung!
6
Dendam Yang Masih Ada
7
Dia?
8
Tamparan
9
Menyesali
10
Blank
11
Kaki Terkilir
12
Berdebat
13
Alergi Cafein
14
Saling Memuji
15
Al dan Keenan
16
Kekesalan Keenan
17
Pelit
18
Mulai Membayangkan
19
Pesona Alesha
20
Kedatangan Keenan
21
Renungan Keenan
22
Liciknya Keenan
23
Perbincangan
24
Kebodohan Keenan
25
Hujan
26
Pacaran?
27
Genggaman
28
Teman Hidup?
29
Kecemburuan Keenan
30
Menjaga Omah Erna
31
Tidak Menyangka..
32
Alesha dan Omah
33
Niat Hati Keenan
34
Niat Hati Keenan
35
Kegundahan
36
Kesedihan Alesha
37
Keenan hendak menikah?
38
Dekapan Keenan
39
Sebuah Ikatan
40
Kecurigaan Tiara
41
Apa ini yang namanya jatuh cinta???
42
Canda dan Tawa
43
Kebahagiaan Alesha
44
Perdebatan
45
Berfikir Realistis
46
Tebakan Ny. Syifa
47
Sakit
48
Cantiknya Alesha
49
Tidak Menyangka
50
Frist Kiss
51
Wajah Cemburu
52
Aku gemas, Beib..
53
Aku gemas, Beib..
54
Hasil Berguru Alesha
55
Reza dan Kiinan
56
Bom Waktu Mella
57
Sarangeo, Oppa
58
Calon Menantu?
59
TekaTeki Keenan
60
Dinner Romantis
61
Canda Dan Tawa
62
Kopi Pahit
63
Candu
64
Kekonyolan Alesha
65
Perdebatan Kecil
66
Pelukan Perpisahan
67
L D R
68
Kecurigaan Alesha
69
Kekesalan Keenan
70
Kejujuran Keenan
71
Butuh Ketenangan
72
Akankah Menjadi Duka Alesha?
73
Keterbukaan
74
Kenangan di Masa Lampau
75
Kerinduan Alesha
76
Amarah Kiinan
77
Kegundahan
78
Harapan Tiara
79
Chapter 2 - Tertangkap Basah
80
Chapter 2 - Cobaan Baru
81
Chapter 2 - Menguatkan Diri Sendiri
82
Chapter 2 - Seperti Pelukan Keenan
83
Chapter 2 - Kejujuran Alesha
84
Chapter 2 - Kecurigaan Alesha
85
Chapter 2 - Kedatangan Nyonya Tiara
86
Chapter 2 - Bom Waktu
87
Chapter 2 - Kedatangan Lenytha
88
Chapter 2 - Come Back
89
Chapter 2 - Meluluhkan
90
Chapter 2 - Kangen
91
Chapter 2 - Kalung Berlian
92
Chapter 2 - Pertemuan Tak Terduga
93
Chapter 2 - Sedikit Restu
94
Chapter 2 - Tingkah Konyol
95
Chapter 2 - Merajuk
96
Chapter 2 - Bimbang
97
Chapter 2 - Romansa
98
Chapter 2 - Cincin Pengikat.
99
Chapter 2 - Cincin Pengikat.
100
Chapter 2 - Ungkapan Keenan
101
Chapter 2 - Sakit Merindu
102
Chapter 2 - Siapakah Dia?
103
Chapter 2 - Mulai Terungkap
104
Chapter 2 - Sikap Keenan
105
Chapter 2 - Over Protective
106
Chapter 2 - Kemenangan Alesha
107
Chapter 2 - Ego Masing-masing
108
Chapter 2 - Pasrah
109
Chapter 2 - Kedatangan
110
Chapter 2 - Melepas Rindu
111
Chapter 2 - Sikap Manis
112
Chapter 2 - Amarah Alesha
113
Chapter 2 - Salah Bicara
114
Chapter 2 - Siapakah Mereka?
115
Chapter 2 - Si Kanebo Tiga
116
Chapter 2 - Penyesalan
117
Chapter 2 - Perbincangan Wanita
118
Chapter 2 - Kebersamaan
119
Chapter 2 - Surat Perjanjian
120
Chapter 2 - Kejutan Rindu
121
Chapter 2 - Cinta Pertama
122
Chapter 2 - CINTA
123
Chapter 2 - Cemas
124
Chapter 2 - Hasrat
125
Chapter 2 - Datang Bulan
126
Chapter 2 - Pacaran Onlie
127
Chapter 2 - Bridesmaid
128
Chapter 2 - Malam Pertama
129
Chapter 2 - Pikiran Buruk
130
Chapter 2 - Uji Nyali
131
Chapter 2 - I Will
132
Chapter 2 - Di Lamar?
133
Chapter 2 - Cantiknya
134
Chapter 2 - Serasih
135
Chapter 2 - Kehadiran Carmela
136
Chapter 2 - Aku tidak bodoh
137
Chapter 2 - Kabar Mengejutkan
138
Chapter 2 - Permintaan Terakhir
139
Chapter 2 - Sedih atau Senang
140
Chapter 2 - Selamat Jalan
141
Chapter 2- Rumah Duka
142
Chapter 2 - Lagi Enak
143
Chapter 2 - Berguru
144
Chapter 2 - Malu
145
Chapter 2 - Tugas Isteri
146
Chapter 2 - Jangan Dulu
147
Chapter 2 - Perhatian
148
Chapter 2 - Im Ready
149
Chapter 2 - Senjata Makan Tuan
150
Chapter 2 - Siapa dia?
151
Cahpter 2 - Tanda Pernikahan
152
Chapter 2 - Saling Tahu
153
Chapter 2 - Pemimpin Ranjang
154
Chapter 2 - Masih Ingat
155
Chapter 2 - Manja
156
Chapter 2 - Mencari Informasi
157
Chapter 2 - Ketua Genk
158
Chapter 2 - Masa Lalu
159
Chapter 2 - Mati Lampu
160
Cahpter 2 - Baiknya Tuhan
161
Chapter 2 - Ramuan Roy
162
Chapter 2 - Panas
163
Chapter 2 - Pikiran Logis
164
chapter 2 - Masa Lalu
165
Chapter 2 - Siapa dia?
166
Chapter 2 - Klien Ninna
167
Chapter 2 - Musuh Kasus
168
Chapter 2 - Amarah Rayyan
169
Chapter 2 - Luka Alesha
170
Chapter 2 - Manja
171
Chapter 2 - Sarapan Bersama
172
Chapter 2 - Kecurigaan
173
Chapter 2 - mengejutkan
174
Chapter 2 - Fakta
175
Chapter 2 - Tahta Cinta

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!