Sticker Hello Kitty

Pagi Hari yang cerah..

Al bangun dalam keadaan sangat bugar dan ceria, pagi ini ia akan memimpin sebuah rapat di dampingi oleh Barry selaku pemegang penuh kekuasaan...

Al tampil dengan drees Navy berkerah dengan balutan belt pink di pinggangnya..

tidak lupa high heels ia kenakan demi penunjang penampilannya..

Al menuruni tangga melingkar di kediamannya, gemericik suara air kolam renang selalu membuatnya nyaman dan tenang ..

"Pagi momm" sapa Al sambil mengecup pipi Ny. Tiara

"Pagi sayang... loh Daddy mana?" kata Al celingukan

"Daddy di sebelah, biasa deh Oma kamu ngambek lagi.. mogok makan" kata Ny. Tiara yang sudah sulit menghadapi sikap kekanakan sang mertua Ny.Ratna

"Huuhh... Tapi sepi loh mom kalo omah tidur di rumah om Fardhan... " kata Al setelah meneguk air mineral di gelasnya

"Sepi apa ke enakan ga ada yang marahin kamu?" ledek Ny. Tiara terkekeh

"Yaa sepi mom... oh iya, Daddy jadi berangkat bareng ga sih, nanti telat deh" kata Al sambil meraih satu lembar roti gandum

"Jadi... " teriak suara yang ia kenal dari arah kejauhan

"eh Mas, mama gimana?" kata Ny. Tiara cepat

"Mama mau makan tadi, di suapi Syifa pake sendok warna pink... untung loh si Roy punya sendok pink" kata Tn. Barry menggelengkan kepalanya

"Oh iya.. Mama cari Sticker hello Kitty dia katanya, waktu itu katanya dia beli sama kamu, sayang" kata Tn. Barry pada Ny.Tiara

Hah? sticker Hello Kitty???- Batin Al sambil batuk-batuk

"Iya mas , ada di mobil ... nanti aku anter ke mama..." kata Ny. Tiara dengan tenang

What???? aduh bisa-bisa mommy di gantung sama omah, dan abis mommy di gantung , aku yang di gantung Daddy.... Yaa Allah gimana nasib kita... Batin Al cemas

"Al kenapa kamu?" kata Tn.Barry

"Hemm Anu dad... " kata Al tertahan, membuat kedua orang tuanya menatap mereka penuh arti

"hemm dad, kemarin kan pake mobil mom, nah pulangnya Al cuci mobil tuh di car wash, nah Al lupa barang-barang Al keluarin dari mobil, terus Al lupa masukin lagi, salah satunya stiker omah"

kata Al mengundang debar jantung Ny. Tiara dan Tn. Barry

"APAAAAHHH???" kata pasangan suami isteri itu dengan kompak membuat Al menutup telinganya dengan cepat

"Aleshaaaaaaaa" kata Ny. Tiara histeris

"Kamu tau ga, mama bisa di gantung omah kamu, kamu iniiiiiihhh" kata Ny.Tiara panik...

"Tenang sayang" Kata Tn. Barry menenangkan hati Ny.Tiara

"Mas!! ini gimana?????" kata Ny. Tiara panik

"maaf mom, kita beli lagi aja yuk" ajak Al yang ikut panik

"Kamu ini Al, bikin kepala Daddy semakin mau pecah mengahadpai para wanitaaaa!!" kata Barry frustasi

"Mommy harus cari stiker itu..." kata Ny. Tiara menatap kosong sisi lain

"Aku temenin ya, sayang" kata Tn.Barry

"Kamu kan mau meeting sama Al, aku sama Sarah aja kalo begitu" kata Ny. Tiara mengambil keputusan...

*****

"Al kalo sampai mom kamu di gantung Sama omah kamu, Maka kamu juga harus Daddy gantung!" ancam Tn.Barry saat berada di dalam mobil bersama Al dan supir mereka

Tuhkan feeling gue bener...Kata batin Al, sambil memijat kepalanya yang mulai merasakan tekanan ringan

"Daddy aja yang ikut di gantung, biar nemenin mom.. ga setia banget sihh" celetuk Al mengundang emosi pada Tn. Barry

"Aleshaaaa!!!" bentak Tn.Barry

"Astagfirullahhaladzim.. Maaf dad.. keceplosan" kata Al sambil memalingkan pandangannya ke arah jendela...dan memukul pelan mulutnya

Tn. Barry hanya bisa menahan amarah pada Puteri nya yang selalu bersikap nyeleneh itu...

***

Di Kediaman Keluarga Atmaja ..

Ny. Tiara terlihat sibuk bersiap untuk pergi bersama Sarah sahabat sekaligus tetangganya..

Mencari sebuah stiker Hello Kitty yang sama persis dengan apa yang di beli mertuanya Ny.Ratna tiga hari yang lalu...

"Ayo sar buruan, sebelum mama kerumah aku" kata Ny. Tiara dengan cepat menarik Sarah masuk ke dalam mobilnya

Dengan Cepat pula supir pribadi Ny. Tiara menacapkan gas nya menuju pertokoan yang menjual stiker ...

Benar saja feeling Ny.Tiara... selang beberapa waktu ia meninggalkan kediamannya, Ny. Ratna merengek kembali ke kediaman Barry setelah puas membuat Fardhan dan Syifa mengalami migran beberapa hari...

Ny. Erna berjalan dengan tongkat berkakinya, di dampingi satu suster yang selalu melayaninya dalam segala kebutuhan Ny. Erna..

"Udah Ifa, kamu di rumah aja... mama mau pasang sticker mama.. biar mama sama Eli" kata Ny. Erna pada menantunya...

Mau tidak mau, suka atau tidak suka Syifa mengikuti kemauan mertuanya yang terkadang di bilang aneh... usianya yang menginjak 75 tahun, namun ia masih terlihat sehat, hanya saja ia mengalami beberapa pengapuran di titik sendi sehingga ia tidak bebas bergerak seperti dulu,.. kini sikapnya pun mulai kekanakan membuat kedua anak laki-laki nya di buat pusing oleh sikapnya...

Lain dengan Anak perempuannya yang tengah menetap di negri sebrang demi kejayaan bisnis suaminya..

Ny. Erna berjala. menuju kediaman Barry melewati pintu pagar yang di buat khusus untuk menyambungkan antara garasi keduanya...

Ny. Erna mendengar keributan di depan pagar, membuatnya mengeringkan langkahnya menuju gerbang utama kediaman Barry....

"Hei ... hei... hei..." katanya menujuk para satpam dengan tongkatnya

"Adapa, hah?" tanya nya

"Ini, Nyonya besar... Mas ini cari Nyonya Tiara" kaata salah satu satpam

"Buka" Titah Ny. Erna agar gerbang terbuka...

"Cari siapa?" tanya Ny. Erna ketus

Gile, macho juga ini nenek....

"Saya Cari Tiara Anastasia" kata Pria itu, yang tak lain adalah Keenan Putera Wijaya

"Tiara Anastasia? Ada apa? dia anak saya!" kata Ny. Erna

Waduh... emaknya... ooh mungkin aja si Tiara ini anak bontot...

"Saya mau minta pertanggungjawaban" kata Keenan dengan gaya sombongnya di dampingi dengan Yogi yang membawa sebuah map

"kamu hamil? hahahaha" celetuk Ny. Erna mengundang gelak tawa siapa yang mendengarnya

Sial... pantes tuh cewek konyol, ibunya aja kaya gini... Batin Keenan

"Gi... kasih map itu ke ibu itu" kata Keenan menghentikan tawa Yogi seketika.. Yogi melangkah maju memberikan map merah yang ia bawa...

"Apaa ini.. " tanya heran Ny. Erna

"Ibu bisa lihat sendiri, saya kesini ya untuk meminta pertanggung jawabannya karena mobil saya sudah lecet dan cat nya rusak karena kutex dan stiker!!!" kata Keenan tegas

Mendengar kata sticker Ny. Erna bergegas membuka map itu ..

"Apah??!!" katanya kaget melihat sticker miliknya terpasang di sebuah mobil Jeep mewah berwarna hitam

"Eelliiiiii" kata Ny. Erna merasa kesal dan sedih

"maaf tuan, Nyonya saya harus istirahat, dan kebetulan Nyonya Tiara gak di rumah, mobilnya pun gak ada, hemm mungkin pihak keluarga akan menghubungi tuan" kata Eli sambil memapah tubuh Ny. Erna

"Baik, hubungi kami ke sini" kata Yogi memberi nomer telfon sekertaris nya...

"Kami permisi" kata Eli membawa Ny. Erna yang merengek meratapi sticker Hello Kitty nya...

*

"Pak Keenan, itu tadi nenek-nenek kok gemar hello Kitty ya" kata Yogi sambil menyetir mobil

"Diam kamu!" bentak Keenan yang juga tengah memikirkan kejadian tadi...

Sial... kenapa jadi rumit kaya gini ya! Batin Keenan

Itu nenek-nenek juga sedih banget ya ngeliat sticker nya mendarat lepas di mobil gue... pikir Keenan

*****

Bantu Like, komen dan Vote yah agar aku makin semangat hehe

Sampai ketemu besok dengan 3 bab jugaa hihii

Terpopuler

Comments

Putri Andini

Putri Andini

salah sasaran ni keknya Kenan

2023-01-29

0

Putri Andini

Putri Andini

lucu 🤣🤣🤣🤣

2023-01-29

0

hanum hakim

hanum hakim

lucu abis😂😂😂

2021-06-30

0

lihat semua
Episodes
1 Kita Dewasa..
2 Hello Kitty Berbiji
3 Dendam
4 Sticker Hello Kitty
5 Mau di gantung!
6 Dendam Yang Masih Ada
7 Dia?
8 Tamparan
9 Menyesali
10 Blank
11 Kaki Terkilir
12 Berdebat
13 Alergi Cafein
14 Saling Memuji
15 Al dan Keenan
16 Kekesalan Keenan
17 Pelit
18 Mulai Membayangkan
19 Pesona Alesha
20 Kedatangan Keenan
21 Renungan Keenan
22 Liciknya Keenan
23 Perbincangan
24 Kebodohan Keenan
25 Hujan
26 Pacaran?
27 Genggaman
28 Teman Hidup?
29 Kecemburuan Keenan
30 Menjaga Omah Erna
31 Tidak Menyangka..
32 Alesha dan Omah
33 Niat Hati Keenan
34 Niat Hati Keenan
35 Kegundahan
36 Kesedihan Alesha
37 Keenan hendak menikah?
38 Dekapan Keenan
39 Sebuah Ikatan
40 Kecurigaan Tiara
41 Apa ini yang namanya jatuh cinta???
42 Canda dan Tawa
43 Kebahagiaan Alesha
44 Perdebatan
45 Berfikir Realistis
46 Tebakan Ny. Syifa
47 Sakit
48 Cantiknya Alesha
49 Tidak Menyangka
50 Frist Kiss
51 Wajah Cemburu
52 Aku gemas, Beib..
53 Aku gemas, Beib..
54 Hasil Berguru Alesha
55 Reza dan Kiinan
56 Bom Waktu Mella
57 Sarangeo, Oppa
58 Calon Menantu?
59 TekaTeki Keenan
60 Dinner Romantis
61 Canda Dan Tawa
62 Kopi Pahit
63 Candu
64 Kekonyolan Alesha
65 Perdebatan Kecil
66 Pelukan Perpisahan
67 L D R
68 Kecurigaan Alesha
69 Kekesalan Keenan
70 Kejujuran Keenan
71 Butuh Ketenangan
72 Akankah Menjadi Duka Alesha?
73 Keterbukaan
74 Kenangan di Masa Lampau
75 Kerinduan Alesha
76 Amarah Kiinan
77 Kegundahan
78 Harapan Tiara
79 Chapter 2 - Tertangkap Basah
80 Chapter 2 - Cobaan Baru
81 Chapter 2 - Menguatkan Diri Sendiri
82 Chapter 2 - Seperti Pelukan Keenan
83 Chapter 2 - Kejujuran Alesha
84 Chapter 2 - Kecurigaan Alesha
85 Chapter 2 - Kedatangan Nyonya Tiara
86 Chapter 2 - Bom Waktu
87 Chapter 2 - Kedatangan Lenytha
88 Chapter 2 - Come Back
89 Chapter 2 - Meluluhkan
90 Chapter 2 - Kangen
91 Chapter 2 - Kalung Berlian
92 Chapter 2 - Pertemuan Tak Terduga
93 Chapter 2 - Sedikit Restu
94 Chapter 2 - Tingkah Konyol
95 Chapter 2 - Merajuk
96 Chapter 2 - Bimbang
97 Chapter 2 - Romansa
98 Chapter 2 - Cincin Pengikat.
99 Chapter 2 - Cincin Pengikat.
100 Chapter 2 - Ungkapan Keenan
101 Chapter 2 - Sakit Merindu
102 Chapter 2 - Siapakah Dia?
103 Chapter 2 - Mulai Terungkap
104 Chapter 2 - Sikap Keenan
105 Chapter 2 - Over Protective
106 Chapter 2 - Kemenangan Alesha
107 Chapter 2 - Ego Masing-masing
108 Chapter 2 - Pasrah
109 Chapter 2 - Kedatangan
110 Chapter 2 - Melepas Rindu
111 Chapter 2 - Sikap Manis
112 Chapter 2 - Amarah Alesha
113 Chapter 2 - Salah Bicara
114 Chapter 2 - Siapakah Mereka?
115 Chapter 2 - Si Kanebo Tiga
116 Chapter 2 - Penyesalan
117 Chapter 2 - Perbincangan Wanita
118 Chapter 2 - Kebersamaan
119 Chapter 2 - Surat Perjanjian
120 Chapter 2 - Kejutan Rindu
121 Chapter 2 - Cinta Pertama
122 Chapter 2 - CINTA
123 Chapter 2 - Cemas
124 Chapter 2 - Hasrat
125 Chapter 2 - Datang Bulan
126 Chapter 2 - Pacaran Onlie
127 Chapter 2 - Bridesmaid
128 Chapter 2 - Malam Pertama
129 Chapter 2 - Pikiran Buruk
130 Chapter 2 - Uji Nyali
131 Chapter 2 - I Will
132 Chapter 2 - Di Lamar?
133 Chapter 2 - Cantiknya
134 Chapter 2 - Serasih
135 Chapter 2 - Kehadiran Carmela
136 Chapter 2 - Aku tidak bodoh
137 Chapter 2 - Kabar Mengejutkan
138 Chapter 2 - Permintaan Terakhir
139 Chapter 2 - Sedih atau Senang
140 Chapter 2 - Selamat Jalan
141 Chapter 2- Rumah Duka
142 Chapter 2 - Lagi Enak
143 Chapter 2 - Berguru
144 Chapter 2 - Malu
145 Chapter 2 - Tugas Isteri
146 Chapter 2 - Jangan Dulu
147 Chapter 2 - Perhatian
148 Chapter 2 - Im Ready
149 Chapter 2 - Senjata Makan Tuan
150 Chapter 2 - Siapa dia?
151 Cahpter 2 - Tanda Pernikahan
152 Chapter 2 - Saling Tahu
153 Chapter 2 - Pemimpin Ranjang
154 Chapter 2 - Masih Ingat
155 Chapter 2 - Manja
156 Chapter 2 - Mencari Informasi
157 Chapter 2 - Ketua Genk
158 Chapter 2 - Masa Lalu
159 Chapter 2 - Mati Lampu
160 Cahpter 2 - Baiknya Tuhan
161 Chapter 2 - Ramuan Roy
162 Chapter 2 - Panas
163 Chapter 2 - Pikiran Logis
164 chapter 2 - Masa Lalu
165 Chapter 2 - Siapa dia?
166 Chapter 2 - Klien Ninna
167 Chapter 2 - Musuh Kasus
168 Chapter 2 - Amarah Rayyan
169 Chapter 2 - Luka Alesha
170 Chapter 2 - Manja
171 Chapter 2 - Sarapan Bersama
172 Chapter 2 - Kecurigaan
173 Chapter 2 - mengejutkan
174 Chapter 2 - Fakta
175 Chapter 2 - Tahta Cinta
Episodes

Updated 175 Episodes

1
Kita Dewasa..
2
Hello Kitty Berbiji
3
Dendam
4
Sticker Hello Kitty
5
Mau di gantung!
6
Dendam Yang Masih Ada
7
Dia?
8
Tamparan
9
Menyesali
10
Blank
11
Kaki Terkilir
12
Berdebat
13
Alergi Cafein
14
Saling Memuji
15
Al dan Keenan
16
Kekesalan Keenan
17
Pelit
18
Mulai Membayangkan
19
Pesona Alesha
20
Kedatangan Keenan
21
Renungan Keenan
22
Liciknya Keenan
23
Perbincangan
24
Kebodohan Keenan
25
Hujan
26
Pacaran?
27
Genggaman
28
Teman Hidup?
29
Kecemburuan Keenan
30
Menjaga Omah Erna
31
Tidak Menyangka..
32
Alesha dan Omah
33
Niat Hati Keenan
34
Niat Hati Keenan
35
Kegundahan
36
Kesedihan Alesha
37
Keenan hendak menikah?
38
Dekapan Keenan
39
Sebuah Ikatan
40
Kecurigaan Tiara
41
Apa ini yang namanya jatuh cinta???
42
Canda dan Tawa
43
Kebahagiaan Alesha
44
Perdebatan
45
Berfikir Realistis
46
Tebakan Ny. Syifa
47
Sakit
48
Cantiknya Alesha
49
Tidak Menyangka
50
Frist Kiss
51
Wajah Cemburu
52
Aku gemas, Beib..
53
Aku gemas, Beib..
54
Hasil Berguru Alesha
55
Reza dan Kiinan
56
Bom Waktu Mella
57
Sarangeo, Oppa
58
Calon Menantu?
59
TekaTeki Keenan
60
Dinner Romantis
61
Canda Dan Tawa
62
Kopi Pahit
63
Candu
64
Kekonyolan Alesha
65
Perdebatan Kecil
66
Pelukan Perpisahan
67
L D R
68
Kecurigaan Alesha
69
Kekesalan Keenan
70
Kejujuran Keenan
71
Butuh Ketenangan
72
Akankah Menjadi Duka Alesha?
73
Keterbukaan
74
Kenangan di Masa Lampau
75
Kerinduan Alesha
76
Amarah Kiinan
77
Kegundahan
78
Harapan Tiara
79
Chapter 2 - Tertangkap Basah
80
Chapter 2 - Cobaan Baru
81
Chapter 2 - Menguatkan Diri Sendiri
82
Chapter 2 - Seperti Pelukan Keenan
83
Chapter 2 - Kejujuran Alesha
84
Chapter 2 - Kecurigaan Alesha
85
Chapter 2 - Kedatangan Nyonya Tiara
86
Chapter 2 - Bom Waktu
87
Chapter 2 - Kedatangan Lenytha
88
Chapter 2 - Come Back
89
Chapter 2 - Meluluhkan
90
Chapter 2 - Kangen
91
Chapter 2 - Kalung Berlian
92
Chapter 2 - Pertemuan Tak Terduga
93
Chapter 2 - Sedikit Restu
94
Chapter 2 - Tingkah Konyol
95
Chapter 2 - Merajuk
96
Chapter 2 - Bimbang
97
Chapter 2 - Romansa
98
Chapter 2 - Cincin Pengikat.
99
Chapter 2 - Cincin Pengikat.
100
Chapter 2 - Ungkapan Keenan
101
Chapter 2 - Sakit Merindu
102
Chapter 2 - Siapakah Dia?
103
Chapter 2 - Mulai Terungkap
104
Chapter 2 - Sikap Keenan
105
Chapter 2 - Over Protective
106
Chapter 2 - Kemenangan Alesha
107
Chapter 2 - Ego Masing-masing
108
Chapter 2 - Pasrah
109
Chapter 2 - Kedatangan
110
Chapter 2 - Melepas Rindu
111
Chapter 2 - Sikap Manis
112
Chapter 2 - Amarah Alesha
113
Chapter 2 - Salah Bicara
114
Chapter 2 - Siapakah Mereka?
115
Chapter 2 - Si Kanebo Tiga
116
Chapter 2 - Penyesalan
117
Chapter 2 - Perbincangan Wanita
118
Chapter 2 - Kebersamaan
119
Chapter 2 - Surat Perjanjian
120
Chapter 2 - Kejutan Rindu
121
Chapter 2 - Cinta Pertama
122
Chapter 2 - CINTA
123
Chapter 2 - Cemas
124
Chapter 2 - Hasrat
125
Chapter 2 - Datang Bulan
126
Chapter 2 - Pacaran Onlie
127
Chapter 2 - Bridesmaid
128
Chapter 2 - Malam Pertama
129
Chapter 2 - Pikiran Buruk
130
Chapter 2 - Uji Nyali
131
Chapter 2 - I Will
132
Chapter 2 - Di Lamar?
133
Chapter 2 - Cantiknya
134
Chapter 2 - Serasih
135
Chapter 2 - Kehadiran Carmela
136
Chapter 2 - Aku tidak bodoh
137
Chapter 2 - Kabar Mengejutkan
138
Chapter 2 - Permintaan Terakhir
139
Chapter 2 - Sedih atau Senang
140
Chapter 2 - Selamat Jalan
141
Chapter 2- Rumah Duka
142
Chapter 2 - Lagi Enak
143
Chapter 2 - Berguru
144
Chapter 2 - Malu
145
Chapter 2 - Tugas Isteri
146
Chapter 2 - Jangan Dulu
147
Chapter 2 - Perhatian
148
Chapter 2 - Im Ready
149
Chapter 2 - Senjata Makan Tuan
150
Chapter 2 - Siapa dia?
151
Cahpter 2 - Tanda Pernikahan
152
Chapter 2 - Saling Tahu
153
Chapter 2 - Pemimpin Ranjang
154
Chapter 2 - Masih Ingat
155
Chapter 2 - Manja
156
Chapter 2 - Mencari Informasi
157
Chapter 2 - Ketua Genk
158
Chapter 2 - Masa Lalu
159
Chapter 2 - Mati Lampu
160
Cahpter 2 - Baiknya Tuhan
161
Chapter 2 - Ramuan Roy
162
Chapter 2 - Panas
163
Chapter 2 - Pikiran Logis
164
chapter 2 - Masa Lalu
165
Chapter 2 - Siapa dia?
166
Chapter 2 - Klien Ninna
167
Chapter 2 - Musuh Kasus
168
Chapter 2 - Amarah Rayyan
169
Chapter 2 - Luka Alesha
170
Chapter 2 - Manja
171
Chapter 2 - Sarapan Bersama
172
Chapter 2 - Kecurigaan
173
Chapter 2 - mengejutkan
174
Chapter 2 - Fakta
175
Chapter 2 - Tahta Cinta

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!