bab 17 Melamar pekerjaan

Senin pagi,

Nah...kalau hari ini,dijamin gak kan salah lagi,,gumam ku.

bergegas turun dari tempat tidur berlari menuju kamar mandi,,baru saja masuk,tiba- tiba aku keluar lagi dan balik ke kamar,,

"Kenapa Din...???"

Tanya mama yang menatap ku heran...

"Lupa handuk maaaaa...."

Teriak ku dari dalam kamar,kemudian berlari lagi menuju kamar mandi dengan menenteng handuk sambil tertawa.

"Huhh.." terlihat mama menggelengkan kepalanya.

Duaarrr.....pintu kamar mandi ku tutup,,saking semangat nya sedikit kubanting,,hal itu tentu saja mengundang jeritan mama lagi.

"Dinaaaaa..pelan- pelan"

aku menutup mulut ku dengan kedua telapak tangan,,

kemudian menjawab

"Enggak sengaja maaa..."

Setelah selesai mandi,,aku keluar dengan menggigil,,Pagi ini sangat dingin karena dari semalam hujan turun dengan lebat,,untung saja pagi ini hujan telah reda,,namun sepertinya sepanjang hari akan mendung.

Semoga hujan tidak turun ketika aku dijalan nanti.

Seperti itulah harapan ku di pagi ini.

Aku segera mengenakan pakaian yang ku gantung di belakang pintu sejak kemarin kejadian salah hari.

Setelah rapi,,aku menyisir rambut ku dan mengikat nya kebelakang menyisakan poni di bagian depan.

"Mama....."

Aku keluar kamar,,menyapa mama yang sedang membuat kopi papa.

Aku berdiri di depan kamar,dengan tangan di pinggang kemudian berputar.

"Giman ma??,,pantas ga?"

Tanya ku meminta mama menilai penampilan ku.

"Pantas Din,,dah kayak wanita karier..hehhehe"ujar mama menggoda ku.

Aku tersenyum malu- malu.

Papa keluar kamar,,kemudian duduk di kursi makan menunggu sarapan.

"Din,,mau bareng papa gak pergi nya..nanti papa anterin kamu dulu.."

"Ahh..gak usah pa,Dina naik bis aja ya"

tolak ku pada papa.

"Kamu yakin??"mama menyahut.

"yakin ma,"

Pagi ini mama membuat sarapan Nasi goreng ,dengan kerupuk bawang.

Setelah sarapan selesai,Papa bersiap pergi kerja,,sementara aku masih memeriksa kembali berkas lamaran yang akan aku bawa.

"Masih kurang surat kesehatan,ktp sementara sama surat dari kepolisian,,kira- kira selesai sehari gak pa??"

tanya ku pada papa.

"Biasa nya bikin itu semua cepet kok Din.asal gak rame."

Papa menatap ku,,mengecup kepala ku,dan berbisik"semangat ya sayang semoga sukses"

Aku mengangguk dan tersenyum.

Kemudian mama,,menyodorkan uang pecahan 50rb empat lembar kepada ku.

"Nich din buat kamu,,"

"Makasih ma,,aku menerima uang tersebut kemudian memasuk kan nya ke dalam dompet yang berada di tas kecil yang akan aku bawa.

Aku melirik jam tangan ku,,menunjuk kan pukul setengah 8pagi,,kemudian aku mengingat rute ku hari ini,,karena ada tiga lokasi yang akan aku datangi.

Aku sudah memutus kan terlebih dahulu ke mall mentari,,dari sana,,aku cukup jalan kaki menuju mall Mahabarata..lalu menyebrang dan naik ojek ke mall square.Namun sebelum nya aku harus mampir dulu ke rumah pak Rt,,lalu ke klinik 24 jam,baru ke Poltabes.

"sipp"

Ujar ku kemudian mengangguk dan beranjak dari tempat duduk,aku mencium tangan mama.

"Dina berangkat ya ma..."pamit ku.

Hanya berkelang 3 rmah saja,,

"Assalamualaikum..."

Tok..tok..tok..

aku mengetuk rumah Pak Fadlan ketua Rt,

pintu di buka,,

"Maaf bu,,Bapak ada?"tanyaku pada seorang perempuan yang membuka kan pintu.Beliau adalah Ibu Sri, istri dari sang ketua Rt.

"Oh..ada,,masuk dulu Din?"

aku tersenyum mengangguk lalu mengikuti Ibu sri,

"Duduk dulu ya,,ibu panggil dulu"

"iya bu makasih"

Ujarku yang kemudian duduk.

"Wahh..ada apa ini,,Dina pagi- pagi sudah kesini"

Sapa pak fadlan yang menghampiri ku lalu duduk di depan ku.

"Ehm...ini pak,,mau minta bikinin ktp sementara,,"

"Oh..buat apa Din??,

"Ehm..itu pak..anu,,buat ngelamar kerja"jawab ku gugup.

"Ehm.."

Nampak pak Fadlan manggut- manggut.

5 menit kemudian,

"Ini Din,,selesai"

Ujar Pak fadlan menyodorkan selembar kertas,,

"Nanti kamu fotocopy ya" sambung nya.

"Terima kasih banyak ya pak"

jawab ku lalu pamit pergi.

Sekarang lanjut buat surat kesehatan,,aku mempercepat langkah ku,tiba di tikungan,,terlihat banyak ojek yang sedang mangkal,,aku menghampiri mereka minta di antar ke klinik 24 jam,,

begitu sampai di klinik,,aku disambut perawat yang jaga di depan,

"Selamat pagi..ada yang bisa di bantu dek??"

"Pagi suster,,saya mau buat surat kesehatan"

"Silahkan masuk dek,,"

Aku segera masuk,,mendaftar dan begitu nama ku di panggil,,aku masuk ke ruang dokter,,serangkaian pemeriksaan dilakukan.

10 menit kemudian,,perawat memberikan ku selembar kertas,,setelah mengucapkan terima kasih,, aku keluar ruangan.

Aku kembali mencari ojek untuk mengantarkan aku membuat surat keterangan kepolisian di Poltabes.

Sesampai nya di Poltabes,,sedikit canggung,ku beranikan diri masuk..lalu bertanya kepada petugas.

"Permisi pak,,tempat membuat SKCK dimana pak??"

"Oh,,dari sini belok kiri..nanti ada tulisan nya"

"Ehm..baik pak terima kasih"

Begitu sampai di depan Ruangan,,terlihat ada beberapa orang sedang mengisi berkas,

Aku kemudian mengambil berkas dan mulai mengisi nya.

Setelah diserah kan dan pengambilan sidik jari,,menunggu beberapa saat dan selesai,,

"Ehm...beres semua nya."

ujar ku yang kemudian berjalan ke arah tempat fotocopy,,semua surat aku fotocopy 10 rangkap.Lanjut menyusun nya dan kembali memasuk kan nya di amplop coklat yang akan aku serah kan ke Hrd masing - masing.

Aku melangkah cepat meninggalkan halaman Poltabes,, kemudian menunggu bis.

10 menit menunggu,,Akhir nya Bis jurusan mall mentari melintas,,segera aku melambaikan tangan,,bis berhenti dan aku segera naik,memilih tempat duduk,,keadaan bis agak lengang,,karena ini bukan jam sibuk.

Aku segera menyiap kan uang recehan untuk membayar bis,,

Ketika kernet bis,,mendatangiku dengan menadah kan tangan nya segera kuberikan padanya.

Aku duduk bersandar,,tiba- tiba terbayang wajah mama dan papa.

senyum mereka seolah sedang menyemangati ku.

Aku tersenyum,kemudian melirik jam di tangan kiri ku.jam ku menunjuk kan pukul 11 lewat 15 menit.

"huuffh.."

Aku menghela nafas panjang..

Sudah siang,,apa bisa ya tiga tempat ini aku datangi hari ini.

Bis berhenti tepat di depan mall,,aku turun

pada saat jam menunjuk kan hampir jam 12 siang.

Segera kulangkah kan kaki,,aku menghampiri security yang berjaga.

"Selamat siang pak,,kalau mau masukin lamaran ke mana ya pak?"