episode 7

keesokan harinya sisil dan brain pergi ke sekolah seperti biasanya.sesampai disekolah sisil langsung bergegas menuju kelas karena bel sudah berbunyi

"dek ,bel udah bunyi lagi"ucap sisil keluar mobil

"kak,aku ke kelas dulu ya"ucap brain berlari

kemudian sisil juga berlari ke kelasnya sisil takut jam pertama telah dimulai.dan tak sengaja sisil menabrak seseorang

"awwww ,maaf banget lagi buru buru"ucap sisil menoleh ternyata Jordan

"kamu lagi jadi orang ceroboh banget"ucap Jordan kesal

"maaf pak saya buru buru"ucap sisil menggaruk kepalanya

"karena jam pertama pelajaran saya sekarang kamu pergi keruangan saya dan bersihkan"ucap Jordan memberi hukuman

"hmmm iya pak"ucap sisil menunduk

sisil kemudian memutar arah kakinya menuju ruang pribadi milik Jordan

"resek banget pagi pagi udah sempet gini."ucap sisil membereskan dan meraih ruang kerja milik dosennya.sisil begitu lelah dan capek akhir dia terduduk dan memejamkan matanya disofa.tanoa disadari Jordan masuk dan melihat kearah sisil yang tertidur

"ehememmm"gumam Jordan

"ishhh bentar lagi gue masih capek"ucap sisil masih memejamkan matanya namun Jordan hanya tersenyum

"kamu saya suruh untuk bersihkan ruangan saya bukan untuk tidur"ucap Jordan tegas

sisil langsung bangun dan terperanjat mendengar suara Jordan yang begitu jelas

"ahhhh maaf pak saya ketiduran"ucap sisil membenarkan diri

"sudah sana kembali ke kelas lain kali Jagan ceroboh lagi"ucap Jordan cetus

"baik pak saya permisi"ucap sisil mengambil tasnya

sisil kemudian dengan cepat keluar meninggalkan ruang guru galaknya itu menuju ruang kelasnya

"sil,gue kira Lo nggak masuk "ucap Yuni heran

"ya kali gue nggak masuk"ucap sisil

"ngapain sih Lo - gitu kayak dikejar anjing galak aja"ucap gina

"ini tuh lebih serem dari anjing galak"ucap sisil cemberut

"wahhh Jagan Jagan anjing rabies"ucap Resti polos

"ya kali ada anjing disekolah banyak ngehalu ya nih"ucap Yuni

"gue tadi abis dihukum tuh guru killer nya Resti sama gina"ucap Laras cetus

"maksud Lo pak Jordan kok bisa sih,ihhh jadi iri gue"ucap gina menyenggol sisil

"kok bisa emangnya lo buat masalah apaan"ucap Yuni

"tadi gue hampir telat terus gue lari deh ehh malah nabrak tuh guru killer ya gitu dihukum buat bersihin ruangannya"ucap sisil menjelaskan

"ishhh fiks gue itu banget"ucap Resti

"capek gini Lo iriin res dasar begok"ucap sisil menggelengkan kepalanya

"bukan itu karena Lo dihukum tapi gue tuh iri nya Lo beberapa kali kayak dapet moments gitu Lo sama pak Jordan"ucap Resti menatap sisil

"bener banget Jagan Jagan jodoh lagi"ucap gina menyenggol dan tersenyum kepada sisil

"apaan sih gue jodoh sama tuh dosen untuk kepikiran buat Suak juga gue nggak ada.ambil aja buat Lo pada"ucap sisil

"udah udah kantin yuk laper gue laper parah"ucap Yuni menengah

sisil dan sahabatnya pergi menuju kantin sekolah mereka.mereka memesan pesanan seperti bisa.setelah itu tiba tiba kakak kelas famous datang menghampiri mereka

"hai gaes boleh duduk nggak"ucap pijan

"ohh boleh duduk aja kak"ucap Resti menatap ketampanan pijan

"hai guest pijan"ucap pijan menyodorkan tangannya pada sisil

"hai gue sisil "ucap sisil

"boleh minta nomor handphone sama sosmednya nggak"ucap pijan menyodorkan handphone

"ahh maaf kak nggak bawa hp"ucap sisil alasan

"udah pakek handphone gue aja Dil.kam nomor Lo ada disini"ucap gina menyodorkan handphone

"makasih ya gue cabut dulu"ucap pijan dengan senyuman super Maco dan pergi

"sil demi apa Lo dimintain nomor sama pijan orang terfamous sesekolah ini"ucap Resti heran

"ya wajar lah dia minta nomor sisil secara cantik kayak Dewi Yunani gini"ucap Yuni memuji

"apaan sih palingan juga buat temen chat doang"ucap sisil menyantap makanan

"itu awalnya temen chat lama lama teman hidup"ucap gina meledek

"Halah bisa aelu tong"ucap sisil menggelengkan kepalanya

sisil dan sahabatnya menghabiskan makanannya dan pergi menuju kelas untuk melanjutkan pelajaran setelah itu mereka pulang kerumah mereka

Hai, terimakasih yang sudah mau baca karya aku.terus suporter aku ya biar makin semangat buat karya karya baru😃.Jagan lupa juga untuk komen like ,dan kasih masukan untuk karya ini agar lebih maju.