Episode 9. Perempuan Gila di Acara Pernikahan

Orang-orang tegang menunggu jawaban Saras.

Saras tau ia kembali harus menjaga kehormatan Papanya. Ia tak mau orang tau bahwa ia menikah karena terpaksa.

Dengan mantap Saras menatap Pak Penghulu. “Saya  menikah atas keinginan saya sendiri Pak Penghulu. Bukan karena paksaan atau apa pun.”

Pak Yusuf mendesah lega. Aidan dan Papanya saling mengangguk. Bu Retno kelihatan senang.

Pak Penghulu tersenyum. “Alhamdulillah kalau demikian.”

Perasaan Saras jadi senang melihat Papa dan Mamanya tersenyum.

“Baiklah.” Pak Penghulu bicara. “Kalau begitu kita menuju ke acara paling pokok hari ini yakni Ijab Kabul.”

Pak Argajaya menatap Aidan. “Siapkan semua maharnya.”

Aidan mengangguk lalu memberi kode kepada seorang asistennya. Lelaki  itu lalu datang mendekat bersama seorang lelaki lainnya. Mereka  menaruh kotak berisi uang, kotak berisi perhiasan dan seperangkat alat sholat di meja.

“Diperiksa dulu. Apa maharnya sesuai dengan nanti yang akan disebutkan?” Pak penghulu bercanda.

“Sudah, pak. Asisten saya sudah mengecek ulang semuanya. Mahar ini sesuai dengan nanti yang akan disebutkan pada saat ijab kabul.” Aidan menjawab dengan percaya diri.

“Baiklah. Kalau demikian. Mahar sudah siap. Saksi nikah bagaimana? Siap?”

Dua orang bapak pejabat bertubuh gemuk yang duduk di kiri dan kanan meja mengangguk.  Rupanya mereka adalah teman Pak Argajaya yang diminta menjadi saksi nikah. “Kami siap sebagai saksi.”

Pak Penghulu mengangguk. “Oke. Kalau begitu. Silakan Pak yusuf. Kita mulai ijab kabulnya.”

Pak yusuf menenangkan diri. Ia sedikit nervous. Ditatapnya Saras. Saras kelihatan tegang. Namun  Aidan terlihat tenang.

Pak Penghulu melihat pak Yusuf tegang. Ia takut Pak Yusuf lupa hal yang harus diucapkan. Segera Pak Penghulu a mendekatkan sepucuk kertas berisi ucapan yang harus dikatakan oleh orang tua mempelai wanita saat ijab.

Kembali Pak Yusuf membaca kertas itu. Sebenarnya ia sudah hapal apa yang harus diucapkan. Tapi ia tetap menghapalkan  lagi agar tidak salah mengucap.

“Saya siap, Pak.” Pak Yusuf mengangguk ke penghulu.

“Baiklah. Bismillahirrahmanirrahim. Silakan Pak Yusuf.”

Pak Yusuf memajukan tangannya ke arah Aidan. Aidan memegang  tangan Pak Yusuf. Posisi tangan mereka bersalaman. Aidan  tersenyum ramah sehingga Pak Yusuf sedikit rileks.

 “Bismillahirrahmanirrahim.” Pak Yusuf mengucap Basmallah pelan-pelan. Lantas dengan suara lebih keras ia berkata. “Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau, Aidan Bin Argajaya dengan anak saya Saraswati Danisa binti Yusuf dengan mas kawin uang dua ratus juta, seperangkat alat sholat dan perhiasan emas seberat 200 gram dibayar tunai.” Suara Pak Yusuf sedikit bergetar saat mengucapkan nama anaknya.

Aidan menggenggam tangan pak Yusuf erat sambil mengucap. “Saya terima….”

BRAAKK!

Tiba-tiba terdengar sebuah bangku di bagian belakang rubuh,

Aidan yang tengah mengucap Kabul berhenti melanjutkan ucapannya.

Semua orang menoleh ke arah asal suara.

“Siapa itu?” Bu Retno kaget.

Tampak seorang perempuan dengan penampilan berantakan dan rambut awut-awutan menabrak kursi yang jatuh itu.

Perempuan itu bangkit. Ia menyeringai lebar ke semua orang.

“Ha ha ha ha. Kenapa aku enggak diundang ke acara ini?” Perempuan itu terkekeh-kekeh. “Padahal aku ingin sekali datang ke pernikahan anakku.”

Orang-orang pada melongo.

“Siapa orang gila itu?” Pak Penghulu heran.

Tak ada yang menjawab.

Aidan terperanjat menatap perempuan yang masuk itu.

Wajah Pak Argajaya merah padam. Ia segera memerintahkan beberapa pengawalnya yang ada di ruangan. “Cepat bawa keluar perempuan itu!”

Dengan sigap 3 orang body guard mendekati si perempuan yang masih terkekeh. Mereka mencekal tangannya dan menariknya keluar ruangan. Perempuan itu meronta-ronta.

“Hei! Lepaskan aku! Aku ingin melihat anakku Aidan menikah!”

DEEGG!

Orang-orang kaget. Mereka jelas mendengar kalimat itu.

“Masa iya,  dia ibunya Aidan?” Seorang ibu pengunjung bertanya ke orang di sebelahnya.

“Gak tau juga. Setau saya ibunya Aidan sudah meninggal.”

Orang-orang di dalam ruangan terpana. Sebagian orang bergumam. Mereka jelas melihat perempuan berpenampilan berantakan itu dibawa paksa ke luar ruangan.

Para body guard itu sungguh cekatan. Tak butuh waktu lama mereka berhasil  mengeluarkan perempuan itu.

Tapi semua orang di ruangan jadi tegang. Aidan tak sadar sudah dari tadi tak menggenggam tangan pak Yusuf.

 “Siapa perempuan tadi?” Pak Penghulu penasaran.

“Ngg… dia bukan siapa-siapa Pak. Dia hanya saudara jauh kami yang memang agak terganggu pikirannya.” Pak Argajaya menjawab cepat.

Dua orang pejabat yang menjadi saksi nikah wajahnya berubah. Mereka sepertinya kaget mendengar pak Argajaya menjawab demikian. Yang seorang hendak bicara. Namun ia urung melihat wajah Aidan dan Pak Agajaya sangat tegang.

Sementara itu Saras berpandangan dengan ayahnya. Matanya seolah minta penjelasan atas kejadian tadi.

Pak yusuf menunduk. Terus terang ia kaget melihat perempuan tadi masuk ruangan. Karena Pak Yusuf pernah kenal dengan perempuan itu. Dulu ia sering mengobrol dengan perempuan itu jika bertemu pak Argaya.

Ada sesuatu yang menggayuti benak Bu Retno. Ia  menatap pak Yusuf suaminya. Bu Retno  bisa melihat perubahan di wajah suaminya. Bu Retno tak kenal perempuan tadi. Tapi sepertinya ia paham bahwa Pak Yusuf kenal.

Pak Argajaya melihat suasana jadi tegang. Ia tertawa kecil seolah berusaha mencairkan suasana. “ha ha ha. Tadi cuma gangguan kecil. Saya rasa acara ijab kabul bisa dilanjutkan, Pak Penghulu?”

 Pak Penghulu mengangguk. “Tentu saja kita segera lanjutkan. Gimana Pak Yusuf? Siap?”

 “Iya… Iya...”Pak Yusuf tersentak. “Saya siap.”

“Kalau begitu supaya afdol kita  ulang bacaan ijab kabulnya. Silakan pak Yusuf…”

Aidan tersenyum.  Iia berusaha menenangkan pak Yusuf yang entah kenapa jadi semakin nervous.

“Bismillah, Pak.” Pak penghulu berbisik ke Pak Yusuf. "Jangan lupa."

Pak Yusuf mengangguk lalu mengucap Bismillah pelan-pelan.

Lantas Pak Yusuf kembali menggenggam tangan Aidan.  “Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau, Aidan Bin Argajaya dengan anak saya Saraswati Danisa binti Yusuf dengan mas kawin uang dua ratus juta, seperangkat alat sholat dan perhiasan emas seberat 200 gram dibayar tunai.”

Aidan menjawab dengan mantap. “Saya terima nikah dan kawinnya Saraswati Danisa Binti Yusuf dengan mas kawin tersebut di atas, tunai…!”

Pak penghulu senang mendengar ucapan Aidan yang mantap. Mata Pak Penghulu diarahkan pada para hadirini. “Bagaimana, sah?”

“SAH!!”” terdengar hadirin serempak menjawab.

“Alhamdulillah. Acara ijab kabul sudah selesai. Berarti kalian sudah resmi jadi suami istri di hadapan Allah. Sekarang Aidan sudah resmi dan berhak memanggil Saraswati sebagi istrinya. dan Saraswati juga sudah berhak dan resmi memanggil Aidan sebagai suaminya.”

Aidan tersenyum percaya diri.

Saraswati sedikit tersipu karena ditatap para hadirin.

“Silakan. Sekarang pengantin wanita yang sudah resmi jadi istri mencium tangan suaminya.”

Saraswati menunduk lalu mencium tangan Aidan dengan takzim.

“Silakan saudara pengantin pria memeluk dan mencium pengantin wanita yang sudah resmi menjadi istrinya.”

Aidan memeluk Saras. Lantas ia mengecup dahi Saras.

Para hadirin tersenyum bahagia melihat Aidan mengecup dahi Saras.

“Romantis dan ganteng banget ya Suami Saras. Beruntung banget si Saras. Dapat suami baik, gagah, tajir melintir pula.” Ujar Nadya, sepupu Saras yang ikut menghadiri pernikahan itu. Nadya bicara ke Arabella sepupunya yang lain yang berdiri di sebelahnya. Tapi Arabella diam  saja.

“Kok diam aja sih lo?” Nadya heran. “Lo ngiri karena Saras duluan married dibanding lo. Terus Saras dapat suami yang sempurna kayak Aidan?”

BERSAMBUNG…….

Hello readers. Jangan lupa mampir ke buku Fresh Nazar lainnya di Noveltoon. TERPAKSA MENIKAHI BIG BOSS dan MENIKAHI TUAN MUDA TAMPAN. Happy reading. Semoga terhibur dan suka membaca buku-buku karangan saya.

Terpopuler

Comments

Anthy Khalid

Anthy Khalid

pasti nadya tau bgmn sifat asli dari aidan...atau mrk ada hub🤔🤔🤔

2021-05-29

0

🌻Ruby Kejora

🌻Ruby Kejora

3 like mendarat .
di tgu feedback nya di karyaku
mari qt smg dukung sampai eps.terakhir

the Thunder's love
cinta rasa covid-19

2021-02-22

0

Noejan

Noejan

Hadirr ☺

2021-01-18

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1. Lamaran
2 Episode 2. Kebencian Rama
3 Episode 3. Pilih Orang Tua Atau Kekasih?
4 Episode 4. Perbuatan Durhaka Suami Kepada Istri
5 Episode 5. Penculikan
6 Episode 6. Watak Asli Pak Argajaya
7 Episode 7. Saras Dibebaskan
8 Episode 8. Rama Masuk Penjara
9 Episode 9. Perempuan Gila di Acara Pernikahan
10 Episode 10. Kamar Pengantin
11 Episode 11. Telepon Misterius
12 Episode 12. Seorang Lelaki Masuk Ke Kamar Mandi
13 Episode 13. Dikejar Waktu
14 Episode 14. Pernikahan Yang Sempurna Di Mata Para Jomblo
15 Episode 15. Nerissa Si Cantik Tapi Macho
16 Episode 16. Berubah Romantis
17 Episode 17. Romantis Di Paris
18 Episode 18. Riak Cinta Di Sungai Seine
19 Episode 19. Kenapa Harus Perempuan Yang Salah?
20 Episode 20. Saras Bersyukur
21 Episode 21. Rumah Besar Di Kaki Gunung Salak
22 Episode 22. Perempuan Tidak Boleh Hanya Diam
23 Episode 23. Lucerne, Kota Tua Nan Romantis Di Swiss
24 Episode 24. Aidan Jutek
25 Episode 25. Ruangan Rahasia Di Dalam Villa
26 Episode 26. Bu Wicaksono Menelpon Nerissa
27 Episode 27. Tinju Mendarat Di Mount Titlis
28 Episode 28. Tarik Sis, Semongkooo..!
29 Episode 29. Butik Versace, Milan, Italy
30 Episode 30. Pertunjukan Spektakuler Opera Aida
31 Episode 31. Heru Ketahuan
32 Episode 32. Steak Ikan di Pesawat
33 Episode 33. Nerissa dan Jhon
34 Episode 34. Kutukan Heru Sebelum Meregang Nyawa
35 Episode 35. Kuburan Di Petak Tanaman Bunga
36 Episode 36. Villa Simbol Kekejaman Argajaya
37 Episode 37. Lia Membakar Villa
38 Episode 38. Rama Wicaksono Bebas
39 Episode 39. Rama Bertemu Arabella
40 Episode 40. Test Pack
41 Episode 41. Pistol
42 Episode 42. Tertembak
43 Episode 43. Lelaki di Keramaian Jalan
44 Episode 44. Rama Hendak Jualan Beha
45 Episode 45. Jumbo Sale
46 Episode 46. Penyerbuan
47 Episode 47. Dimana Celana Dalam Pink Nerissa?
48 Episode 48. Cepat
49 Episode 49. Aidan Terluka
50 Episode 50. Wanita Pengusaha
51 Episode 51. Saras Bertemu Rama
52 Episode 52. Kemana Para Pembantu?
53 Episode 53. Daster Adem
54 Episode 54. Saras Juga Bisa Marah
55 Episode 55. Pisang Kepok
56 Episode 56. Rela Dijadikan Istri Kedua
57 Episode 57. Aidan Tak Mau Minta Maaf
58 Episode 58. Firasat Jhon Sebelum Kematian Lia
59 Episode 59. Argajaya Terbakar
60 Episode 60. Nerissa Sakit Atau Hamil?
61 Episode 61. Janin di Perut Saras Berontak
62 Episode 62. Perempuan Biasa Yang Ingin Punya Anak
63 Episode 63. Tergoda Sehabis Mandi
64 Episode 64. Sabar
65 Episode 65. Kebelet Menikah
66 Episode 66. Pisang Raja Di Kolam Renang
67 Episode 67. Pakai Celana Yang Benar
68 Episode 68. Bukan Cara Membuat Anak
69 Episode 69. Emak Jhon Nongol Lagi
70 Episode 70. Siapa Yang Mengintip Dari Jendela?
71 Episode 71. Emak Jhon Ingin Menggendong Bayi
72 Episode 72. Nerissa dan Jhon Tetap Menggebu
73 Episode 73. Baby Austin Yang Tampan
74 Episode 74. TAMAT (Kala Duka Berganti Bahagia)
75 Episode 75. VISUAL
76 Episode 76. BONUS CERITA 1 Saras dan Gerald
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Episode 1. Lamaran
2
Episode 2. Kebencian Rama
3
Episode 3. Pilih Orang Tua Atau Kekasih?
4
Episode 4. Perbuatan Durhaka Suami Kepada Istri
5
Episode 5. Penculikan
6
Episode 6. Watak Asli Pak Argajaya
7
Episode 7. Saras Dibebaskan
8
Episode 8. Rama Masuk Penjara
9
Episode 9. Perempuan Gila di Acara Pernikahan
10
Episode 10. Kamar Pengantin
11
Episode 11. Telepon Misterius
12
Episode 12. Seorang Lelaki Masuk Ke Kamar Mandi
13
Episode 13. Dikejar Waktu
14
Episode 14. Pernikahan Yang Sempurna Di Mata Para Jomblo
15
Episode 15. Nerissa Si Cantik Tapi Macho
16
Episode 16. Berubah Romantis
17
Episode 17. Romantis Di Paris
18
Episode 18. Riak Cinta Di Sungai Seine
19
Episode 19. Kenapa Harus Perempuan Yang Salah?
20
Episode 20. Saras Bersyukur
21
Episode 21. Rumah Besar Di Kaki Gunung Salak
22
Episode 22. Perempuan Tidak Boleh Hanya Diam
23
Episode 23. Lucerne, Kota Tua Nan Romantis Di Swiss
24
Episode 24. Aidan Jutek
25
Episode 25. Ruangan Rahasia Di Dalam Villa
26
Episode 26. Bu Wicaksono Menelpon Nerissa
27
Episode 27. Tinju Mendarat Di Mount Titlis
28
Episode 28. Tarik Sis, Semongkooo..!
29
Episode 29. Butik Versace, Milan, Italy
30
Episode 30. Pertunjukan Spektakuler Opera Aida
31
Episode 31. Heru Ketahuan
32
Episode 32. Steak Ikan di Pesawat
33
Episode 33. Nerissa dan Jhon
34
Episode 34. Kutukan Heru Sebelum Meregang Nyawa
35
Episode 35. Kuburan Di Petak Tanaman Bunga
36
Episode 36. Villa Simbol Kekejaman Argajaya
37
Episode 37. Lia Membakar Villa
38
Episode 38. Rama Wicaksono Bebas
39
Episode 39. Rama Bertemu Arabella
40
Episode 40. Test Pack
41
Episode 41. Pistol
42
Episode 42. Tertembak
43
Episode 43. Lelaki di Keramaian Jalan
44
Episode 44. Rama Hendak Jualan Beha
45
Episode 45. Jumbo Sale
46
Episode 46. Penyerbuan
47
Episode 47. Dimana Celana Dalam Pink Nerissa?
48
Episode 48. Cepat
49
Episode 49. Aidan Terluka
50
Episode 50. Wanita Pengusaha
51
Episode 51. Saras Bertemu Rama
52
Episode 52. Kemana Para Pembantu?
53
Episode 53. Daster Adem
54
Episode 54. Saras Juga Bisa Marah
55
Episode 55. Pisang Kepok
56
Episode 56. Rela Dijadikan Istri Kedua
57
Episode 57. Aidan Tak Mau Minta Maaf
58
Episode 58. Firasat Jhon Sebelum Kematian Lia
59
Episode 59. Argajaya Terbakar
60
Episode 60. Nerissa Sakit Atau Hamil?
61
Episode 61. Janin di Perut Saras Berontak
62
Episode 62. Perempuan Biasa Yang Ingin Punya Anak
63
Episode 63. Tergoda Sehabis Mandi
64
Episode 64. Sabar
65
Episode 65. Kebelet Menikah
66
Episode 66. Pisang Raja Di Kolam Renang
67
Episode 67. Pakai Celana Yang Benar
68
Episode 68. Bukan Cara Membuat Anak
69
Episode 69. Emak Jhon Nongol Lagi
70
Episode 70. Siapa Yang Mengintip Dari Jendela?
71
Episode 71. Emak Jhon Ingin Menggendong Bayi
72
Episode 72. Nerissa dan Jhon Tetap Menggebu
73
Episode 73. Baby Austin Yang Tampan
74
Episode 74. TAMAT (Kala Duka Berganti Bahagia)
75
Episode 75. VISUAL
76
Episode 76. BONUS CERITA 1 Saras dan Gerald

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!