🍀🍀🍀🍀🍀🍀
Darma merasa kagum dengan apa yang dikatakan Sandra,dia benar-benar belajar banyak dari Sandra. Dia ingin dekat dengan Sandra dan mempelajari tentang mereka
"menurut mu aku harus bagaimana?"tanya darma bingung
Sandra menatap wajah darma yang kebingungan, sebenarnya saat seperti ini enak sekali menggoda laki-laki yang ada dihadapannya ini tapi dia juga merasa kasihan pada darma.
"kalau menurutku lebih baik kau jalani saja semuanya dengan santai,aku yakin akan ada yang terbaik buat mu"jawab Sandra
"sepertinya aku harus pergi,ada yang harus aku lakukan dirumah"ucap Sandra sambil ingin berdiri
"sebentar,berikan ponsel mu"ucap darma
"ponsel?"tanya Sandra bingung
Darma menganggukkan kepalanya dan menengadahkan tangannya kehadapan Sandra,Sandra dengan penurut nya mengambil ponselnya didalam saku celananya kemudian memberikan nya kepada darma. Tampak darma sedang menggotak-atik ponselnya,hingga suara ponsel darma berdering
kriiing...
kriiing....
"yups.....sudah,ini..."ucap darma sambil memberikan ponsel Sandra kembali
Sandra masih berdiri terpaku melihat apa yang dilakukan darma,kemudian dia membuka ponselnya dan melihat nomor panggilan terakhir. Terlihat jelas nomor bertuliskan nama darma
"ya ampun....ini anak, bisa-bisanya bodohin aku ya"gumam Sandra dalam hati
Melihat Sandra yang sibuk dengan ponselnya juga masih berdiri dihadapannya,darma langsung berkata
"kau sedang apa?katanya mau pergi,ada urusan yang harus dilakukan,tapi kenapa masih disini?"tanya darma dengan nada menggoda
"kau ..... benar-benar ingin buat aku marah ya?"ucap Sandra tanpa sengaja memukul kepala darma menggunakan ponselnya
took.....
"auuu....sakit dan,sadis banget sih kamu"ucap darma sambil mengelus kepalanya yang dipukul ponsel
"ha...ha...sorry,reflek cuy...."jawab Sandra sambil tertawa lepas
Sandra biasanya melakukan hal-hal seperti itu dengan temannya saja,dia tidak sadar kalau sudah melakukannya pada darma. Dia jadi merasa tidak enak,tapi memang semua itu adalah salah darma. Karena dirinya lah,Sandra belum tau apa hasil pembicaraan yang dibuat oleh mamanya . Kalau tidak ditahan dan mendengarkan keluh kesah darma ,mungkin sekarang Sandra sudah berada di rumahnya dan sudah mengetahui alasan Sarah mengumpulkan kakak-kakaknya dirumah
Sandra langsung berjalan ke parkiran kampus,dia mengambil mobilnya dan menjalankannya dengan kecepatan sedang. Sambil melihat-lihat kejalanan,hingga dia melihat si boy yang sedang duduk di halte
Sandra memberhentikan mobilnya didepan halte itu,kemudian membunyikan klaksonnya berkali-kali. Karen mendengar suara klakson mobil yang cukup keras,si boy pun akhirnya melihat kearah Sandra yang duduk didalam mobil. Si boy pun masuk kedalam mobilnya tanpa membuka pintu mobil,dia duduk di bangku depan .
"kau sedang apa disitu?"tanya Sandra samb melihat wajah sedih si boy
"aku masih belum bisa menemukan siapa diriku"jawab si boy
"perlahan-lahan saja,masih banyak waktu untuk itu"ucap Sandra sambil tersenyum
"aku mau seger mengetahui siapa diriku,agar aku bis langsung mengambil sikap untukmu"jelas si boy
"sikap?sikap apa?"tanya Sandra bingung
"tadi aku sempat mendengar kalau keluargamu sedang mencarikan calon suami buatmu"jawab si boy
Sandra menatap wajah si boy dengan seksama,dia tau kalau si boy sedang sedih . Dia juga tau kalau si boy menyukainya,karena tadi si boy mengutarakan perasaannya pada Sandra.
bersambung
jangan lupa vote like dan komentar nya ya.... makasih 😘😘😘😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 402 Episodes
Comments
sexy
ceritanya amatiran bnget kek bocah sd
2022-10-08
0
Suzieqaisara Nazarudin
weeiihhh mantap kali thor...👍👍👍
2022-02-23
1
Mamath Kekey
boy warga gelap blm ada data pribadinya..😂😂😂
2021-12-26
1