

JAKA KELANA DAN ELANG RAKSASA

 

menuju kota raja

setelah masuk ke rumah akhirnya ,,jaka dan dewi di jamu ..

mereka di suguhi makanan ,,ibu dewi ambarwati tidak bisa menyembunyikan wajah cerianya..

matanya masih berkaca kaca menahan haru..

Jaka pun merasa sangat bahagia ,,setelah berpisah selama puluhann taun ..

akhinya ia dapat merasakan belaian kasih sayang seorang ibu...

singkat cerita ,,akhirnya,dewi ambarwati bercerita tentang asal usul jaka...

setelah jaka tau tentang masalalunya ,,ia merasa sedih ia terbayang akan penderitaan rakyat ,dan ayahnya jaya wijaya yg tak tahuu kabar beritanya...

rupanya dewi ambarwati sudah beberapa kali mengutus pengawalnya mencari tau kabar raja jaya wijaya..

Namun tak kunjung mereka kembali memberi kabar,,setelah sepekan berlalu ...

akhirnya jaka dan dewi kumalasari memantapkan tekadnya,,jaka akan kekotaraja guna mengetahui kabar ayahnya...

setelah memberi tau ibunya ,,jaka segera memohon izinn...

jaka,,,ibunda izinkan aku untuk pergi ke kotaraja..

aku ingin mencari tau apakah ayahanda masih hidup...

dewi ambarwati,,,tapi anaku. ..

kekotaraja bukan hal yg mudah pasti akan banyak rintangan yg datang ...

apalagi kalau sampe kamu ketemu dengan dasarupa ..

dia adalah orang yg menjajaah kerajaan kita ,dia sangat sakti anaku..

bahkan ayahmu saja dapat dengan mudah ia kalahkan..

ia memiliki ajian pancasona ,,bahkan dewa kematianpun tak dapat merenggut nyawanya...

aku kawatir akan dirimu jaka,,,

jaka...tenanglah ibu aku bisa menjaga diri ...

apa lagi aku bersama dinda dewi kumalasari ..

Ia adalah putri di kerajjaan gaib hutan kayu emas ...

kesaktianya juga luar biasa ,pasti ia akan menjagaku ibunda..

dewi kumalasari yg sedari tadi mendengarkan keduanya mengobrol ..

akhirnya memberanikan diri berucap..

dewi kumalasari ,,,benar bunda aku akan menjaga jaka bahkan nyawaku menjadi taruhanya ,,bunda..

mendengar jwaban dari dewi kumalasari segera dewi ambarwati memeluk erat menantunya itu..

Tangis haru pun pecahh...

Singkat cerita akhirnya jaka bercerita bahwa ia telah di warisi ilmu penghancur karang, oleh kakek resi suralaya...

dewi ambarwati pun kagett,,ia teringat kata kata ayahnya resi somala yg berucap bahwa yg bisa mewarisi ilmu penghancur karang adalah cucunya ..

Tapi tidak di katakan detelnya..

dewi ambarwati,,,baiklah anaku aku akan mengujimu ...

keluarlah ayo kamu tunjukan kepandeanmu pada ibu...

segera jaka dan dewi kumalasari keluar di ikuti beberapa dayang dan pengawal ..

akhirnya pertarungan pun terjadi ,,jaka dan ibunya sama sama imbang ..

mereka sama sama mengeluarkan ajian halimun ..

nampak tubuh mereka lenyap hanya terlihat cahaya yg saling beradu..

para dayang dan penggawal ,saling pandang mereka kagum akan kepandean junjunganya...

Tapi tidak dengan dewi kumalasari ,,ia dapat melihat keduanya dengan jelas..

karena ia adalah setengah jin,,jadi ia dapat menyaksikan pertarungan tanpa harus menggunakan mata batinya...

setelah keduanya beradu,nampak kedua sosok kembali terlihat jaka dan dewi ambarwati sama sama mengeluarkan pukulan matahari ...

duuummmm..

ledakan keras menggema ,,dayang dan penhawal pun menjauh dari tempat pertarungan ...

hanya dewi kumalasari yg masih di posisi semula..

hingga akhirnya dewi ambarwati menghentikan pertarungann..

dewi ambarwati ..cukup anaku ,,aku tak akan mampu mengalahkanmu...

sekarang aku merasa kamu mampu jika kamu harus berhadapan dengan dasarupa..

apalagi kamu sudah memiliki ajian penghancur karang ,..

aku yakin kamu dapat mengalahkanya..

segera jaka berpamitan dengan ibundanya ,,serta dewi kumalasari pun ikut berpamitan ..

dewi kumalasari segera berubah menjadi elang ,jaka segera naik ke punggungnya..

Ibunda jaka dan para pengawal serta dayang ikut melambaikan tangan ..

jaka pun membalas dengan melambaikan tanganya..

sampai akhirnya dewi kumalasari terbang semakin tinggi dan menghilang di antara pohon pohon yg memadati bukit lembah kabut..

setelah beberapa waktu, akhirnya tibalah mereka di sebuah desa yg tak jauh dari kotaraja..

dewi segera turun dan berubah menjadi manusia...

agar tidak ada kecurigaan dari para penduduk desa..

Keduanya segera berjalan menuju,kedai makanan dan mencari penginapan..

Tak selang berapa lama mereka pun masuk kesebuah kedai ...

keduanya pun memesan kamar untuk istirahat dan memesan makanan...

Dewi kumalasari pun ,,sudah terbiasa dengan makanan manusia normal..

mereka memesan ayam hutan bakar beserta nasinya ..

Jaka dan dewi begitu lahap menyantap makanan..

mereka merasa sangat lapar ,,karena terbang sampe setengah hari perjalanan..

karena jarak antara kotaraja sampe lembah kabut kalau di hitung menggunakan kuda saja bisa sampe sepekan perjalanan...

karena memang medanya yg sulit dan harus melewati beberapa hutan rimba...

Setelah malam menjelma keduanya masuk kamar untuk melepas lelah..

Malam berlalu begitu cepatnya ,,suara kokok ayam pun bersahutan ..

kedua muda mudi terbangun dari tidurnya kemudian ,,setelah mencuci muka mereka keduanya bergegas keluar menuju ruang makan ..

keduanya memesan minuman hangat dan berapa ubi serta pisang rebus ,,untuk sekedar mengganjal perut

sebelum melanjutkan perjalanan...

setelah matahari mulai menampakan wajahnya kedai itupun semakin ramai..

terlihat beberapa orang dengan berpakaian prajurit masuk dan segera mendobrak meja ,,dan berteriak ..

pelayan cepat sedia kan makanan dan arak ..

kami sudah lapar,,pelayan pun dengan gugup berlari dan menyahutt ,,,ia ia baikk tuanku prajuriit..

ia segera berlalu dan wajahnya begitu tegang..

segera ia membawa makanan dan arak dan menyuguhkanya ..

terlihat rombongan prajurit itu berjumlah 10 orang ,,sambil menyantap makanan merekapun berbincang ..

Katanya mereka membicarakan rencana raja..

yg akan menghukum mati raja yg lama yaitu jaya wijaya..

Serta beberapa pengawalnya yg tak mau tunduk..

setelah hampir 17 taun di penjara,,rupanya raja kita tidak berhasil menemukan keberadaan istri jaya wijaya ..

setelah 17 taun mencari keberadaanya..

akhirnya ia murka dan akan memancung raja dan pengawal setianya..

dari meja yg tak jauh dari tempat para prajurit menyantap makanan,,jaka dan dewi memasang telinga ...

mereka berdua saling pandang ketika mengetahui ,,bahwa ayahandanya akan di hukum mati..

hatinya bergejolak ingin rasanya ia ,,memberi pelajaran pada para prajurit itu..

namun dewi kumalasari mencegahnya..

sampe akhirnya setelah mereka puas menyantap makanan,para prajuritpun berlalu ,,tanpa membayar sepeserpun..

melihat kejadian itu si pemilik kedai ,,berlari dan berlutut di kaki kepala prajurit..

maaf tuan tuan ,,mohon bayarlah makanan tadi ..

warung saya bisa bangkrut karena setiap tuan mkan di tempat kami tak pernah bayar..

padahal pajak sangatlah tinggi tuan,..

pemilik kedai memegangi kedua kaki kepala prajurit dan terus memelas.hingga akhirnya kepala prajuritt berucappp,,,ehmmm rupanya kau sudah bosan hidup ya ..