BERLIBUR KE JERMAN (REVISI)

Disisi lain tepatnya di rumah kediaman Keluarga Luvion.

"Papa Farel kan sudah menjadi anak baik selama ini Farel boleh nggak minta papa untuk ngajak Farel jalan jalan ke Luar negeri",Ucap Farel.

"Hem iya sayang kamu mau minta ke negara apa ",Ucap Max.

"Farel ingin ke Jerman pa karena teman Farel pernah cerita kalau di Jerman itu banyak tempat wisatanya",Ucap Farel.

"Ha kenapa harus Jerman sayang yang lain aja ya",Ucap Max.

"Tapi pa....",Ucap Farel.

Max pun tidak mendengarkan anaknya itu dan langsung meninggalkan Farel sendirian.

"Hiks hiks hiks papa jahat ",Ucap Farel.

Sila yang mengetahui anaknya menangis pun menghampiri anaknya itu.

"Kenapa sayang?",Ucap Sila.

"Papa ma papa nggak ngijinin aku pilih negara Jerman buat liburan",Ucap Farel.

"Hem yaudah kamu jangan nangis dong biar mama yang bilang ke papa",Ucap Sila.

"Bener nih?",Ucap Farel.

"Iya sayang,Kamu ke kamar gih istirahat",Ucap Sila.

Dan dijawab anggukan oleh anaknya itu,Sedangkan sila pergi menuju kamarnya.

🌹 DIKAMAR SILA DAN MAX🌹

Sila memasuki kamar dan melihat suaminya yang masih fokus dengan laptopnya itu.

"Em sayang aku mau tanya kenapa kamu nggak memberikan ijin anak kita memilih negara Jerman buat liburan?",Ucap Sila.

"Untuk itu emang aku tidak memberikan ijin Sayang karena aku takut nanti kita bertemu dengan Rizal",Ucap Max.

"Astaga sayang Jerman itu luas",Ucap Sila.

"Iya juga sih, ngomong-ngomong aku juga kasian sih sebenernya ke Farel tadi aku memarahinya sampai dia menangis",Ucap Max.

"iya kamu nih ih sana bilang ke dia kalau kamu sudah setuju kalau kita akan liburan ke Jerman negara pilihan dia",Ucap Sila.

"Besok aja ya aku ngantuk dan capek sini Yank tidur di sebelahku",Ucap Max sambil menepuk-nepuk kasur.

Dan diangguki oleh Sila,Akhirnya kedua pasangan suami istri tidur lelap karena memang hari sudah terlalu malam dan sudah larut.

🌹DI PAGI HARI🌹

Jam sudah menunjukkan pukul 07.00

"Hoam astaga sudah jam 7 sayang bangun ih kamu",Ucap Sila.

"Iya iya",Ucap Max dan dia langsung menuju ke kamar mandi.

Max dan Luna pun selesai mandi dan menuju ke lantai dasar disana ada anaknya yang sedang menunggu kedatangan kedua orang tuanya.

"Farel sayang",Ucap Max.

Farel pun langsung menoleh ke arah Max,dengan rambut yang di kuncir satu dia atas kepalanya.

"Astaga sayang siapa yang menguncir rambut mu?",Max bertanya pada anaknya.

"Pfff itu pa bibi yang menguncir rambutku biar lucu katanya he-he-he",Ucap Faisal.

"Hem nak papa setuju kalau kita akan berlibur ke Jerman",Ucap Max.

"Benarkah pa???",Ucap Farel memastikan.

"Iya sayang",Ucap

"Hore!!!!!",Teriak Farel sambil lompat lompat kegirangan.

"Aku sayang sama papa dan mama",Ucap Farel.

"Iya sayang mama dan papa juga sayang banget sama Farel",Ucap Sila dan Max.

"Kapan kita berangkat?",Ucap Farel bertanya.

"Besok saja ya sayang sekarang kamu ke atas siap siap perlengkapan apa saja yang akan kamu bawa",Ucap Max.

"Siap Bos mama bantu Farel ya ",Ucap Farel.

"Iya sayang,ayo",Ucap Sila.

Akhirnya Sila dan Farel berjalan menuju lantai atas karena kamar anaknya ada di lantai atas.

"Astaga jikalau aku bertemu dengan mu Zal,lun aku akan sangat senang karena nanti disana akhir kesala pahaman kita,aku akan selesaikan semuanya semoga saja kita bertemu amin",Gumam Max.

€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€€

HAPPY READING GAYS♥️🌹

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***